Daftar Isi
Daftar Isi
DAFTAR ISI...............................................................................................................................................1
A. PENDAHULUAN..........................................................................................................................2
B. KESIMPULAN..........................................................................................................................4
A. KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan nikmat, taufik,
serta hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan Makalah Biologi tepat pada waktu. Terima kasih
juga kami ucapkan kepada guru pembimbing yang selalu memberikan dukungan dan bimbingannya
Makalah ini kami buat dengan tujuan untuk memenuhi nilai tugas biologi. Tak hanya itu, kami juga
berharap makalah ini bisa bermanfaat untuk penulis pada khususnya dan pembaca pada umumnya.
Walaupun demikian, kami menyadari dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan. Maka
dari itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran untuk kesempurnaan makalah ini.
Akhirnya kata, kami berharap semoga makalah Biologi ini bisa memberikan informasi dan ilmu yang
bermanfaat bagi kita semua. Kami juga mengucapkan terima kami kepada para pembaca yang telah
membaca makalah ini hingga akhir
A. PENDAHULUAN
Migrasi adalah perpindahan penduduk dari suatu tempat ke tempat lain untuk menetap. Migrasi dapat
terjadi antar kabupaten/kota, antar provinsi, maupun antar negara. Migrasi antar kabupaten/kota dan desa
ke kota merupakan fenomena yang telah terjadi di Indonesia selama beberapa dekade terakhir.
Fenomena migrasi ini memiliki dampak yang kompleks terhadap pembangunan daerah, baik dampak
positif maupun negatif. Dampak positif migrasi antar kabupaten/kota dan desa ke kota antara lain:
Dampak negatif migrasi antar kabupaten/kota dan desa ke kota antara lain:
Faktor ekonomi, seperti mencari pekerjaan, meningkatkan pendapatan, dan meningkatkan taraf hidup
Faktor pendidikan, seperti melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi
Faktor sosial, seperti untuk menjalin hubungan dengan keluarga atau teman
Faktor bencana alam
Faktor konflik
Dampak Migrasi Antar Kabupaten/Kota dan Desa ke Kota Terhadap Pembangunan Daerah
Migrasi antar kabupaten/kota dan desa ke kota dapat meningkatkan produktivitas tenaga kerja di kota. Hal
ini karena migrasi membawa tenaga kerja baru yang terampil dan berpendidikan dari desa.
Meningkatkan pertumbuhan ekonomi
Migrasi antar kabupaten/kota dan desa ke kota dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di kota. Hal ini
karena migrasi membawa tenaga kerja baru yang dapat meningkatkan produksi dan konsumsi.
Migrasi antar kabupaten/kota dan desa ke kota dapat meningkatkan pembangunan infrastruktur di kota.
Hal ini karena migrasi menyebabkan peningkatan kebutuhan akan infrastruktur, seperti jalan, perumahan,
dan fasilitas umum.
Migrasi antar kabupaten/kota dan desa ke kota dapat meningkatkan akses terhadap pendidikan dan
kesehatan. Hal ini karena migrasi membawa penduduk baru yang belum memiliki akses terhadap
pendidikan dan kesehatan.
Migrasi antar kabupaten/kota dan desa ke kota dapat meningkatkan kepadatan penduduk di kota. Hal ini
dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti kemacetan, polusi udara, dan kekurangan air bersih.
Migrasi antar kabupaten/kota dan desa ke kota dapat meningkatkan kesenjangan ekonomi antara desa dan
kota. Hal ini karena penduduk desa yang bermigrasi ke kota cenderung lebih sukses secara ekonomi
daripada penduduk desa yang tidak bermigrasi.
Meningkatkan kriminalitas
Migrasi antar kabupaten/kota dan desa ke kota dapat meningkatkan kriminalitas. Hal ini karena penduduk
desa yang bermigrasi ke kota cenderung memiliki tingkat pendidikan dan keterampilan yang lebih rendah
daripada penduduk kota.
Migrasi antar kabupaten/kota dan desa ke kota dapat meningkatkan kerusakan lingkungan. Hal ini karena
penduduk kota cenderung memiliki pola konsumsi yang lebih tinggi daripada penduduk desa yang tidak
bermigrasi.
B. KESIMPULAN
Migrasi antar kabupaten/kota dan desa ke kota merupakan fenomena yang memiliki dampak yang
kompleks terhadap pembangunan daerah. Pemerintah perlu mengambil langkah-langkah untuk mengelola
migrasi agar dampak positifnya dapat dioptimalkan dan dampak negatifnya dapat diminimalkan.
Saran
Berikut adalah beberapa saran untuk mengelola migrasi antar kabupaten/kota dan desa ke kota agar
dampak positifnya dapat dioptimalkan dan dampak negatifnya dapat diminimalkan:
Pemerintah perlu meningkatkan kesempatan kerja di desa, seperti dengan mengembangkan sektor
pertanian, pariwisata, dan industri kecil. Hal ini bertujuan untuk mengurangi pengangguran di desa.
Pemerintah perlu meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan di desa. Hal ini bertujuan untuk
meningkatkan keterampilan dan kompetensi penduduk desa sehingga mereka memiliki kesempatan yang
lebih besar untuk bekerja di kota atau mengembangkan usaha di desa.
C. PENUTUP
Migrasi antar kabupaten/kota dan desa ke kota merupakan fenomena yang tidak dapat dihindari.