Anda di halaman 1dari 6

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 1

Nama Mahasiswa : Rama Raga Rosandi

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 043379401

Kode/Nama Mata Kuliah : EKMA4371/Manajemen Rantai Pasokan

Kode/Nama UPBJJ : Salut Balaraja

Masa Ujian : 2023/2024 Ganjil (2023.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1.
1. aktivitas-aktivitas yang terjadi dalam rantai
pasok KFC tersebut, mulai dari pemasok sampai ke pelanggan adalah sebagai berikut
a. Customer Relationship Management (CRM): langkah pertama
manajemen rantai pasokan adalah mengidentifikasi pelanggan utama atau
pelanggan yang kritis dengan misi dagang perusahaan. Rencana bisnis
adalah titik awal identifikasi. Tim pelayanan pelanggan (customer service)
membuat dan melaksanakan program-program bersama, persetujuan
produk dan jasa ditetapkan pada tingkat kinerja tertentu untuk memenuhi
kebutuhan pelanggan. Untuk pelanggan baru, dikembangkan komunikasi
dan prediksi yang lebih baik atas permintaan pelanggan. Lalu tim
customer service bekerja sama dengan pelanggan mengidentifikasi dan
menghilangkan sumber-sumber variabilitas demand. Dan terakhir para
manajer mempelajari evaluasi-evaluasi tersebut untuk menganalisis
pelayanan seperti apa yang akan diberikan pada pelanggan tersebut juga
keuntungan yang diperoleh.

b. Customer Service Management (CSM): sumber tunggal informasi


pelanggan yang mengurus persetujuan produk dan jasa. Customer Service
memberitahukan pelanggan informasi mengenai tanggal pengiriman dan
ketersediaan produk berdasarkan informasi dari bagian produksi dan
distribusi. Pelayanan setelah penjualan juga perlu, intinya harus secara
efisien membantu pelanggan mengenai aplikasi dan rekomendasi produk.

c. Demand Management: proses ini harus menyeimbangkan kebutuhan


pelanggan dengan kemampuan supply perusahaan, menentukan apa yang
akan dibeli pelanggan dan kapan. Sistem manajemen permintaan yang
baik menggunakan data point-of-sale (yang telah diuraikan di manajemen
logistik) dan data pelanggan “inti” untuk mengurangi ketidak pastian dan
aliran yang efisien melalui rantai pasokan.

d. Customer Demand Fulfillment: proses penyelesaian pesanan ini secara


efektif memerlukan integrasi rencana kerja antara produk, distribusi dan
transportasi. Hubungan dengan rekan kerja yakni anggota primer rantai
pasokan dan anggota sekunder diperlukan untuk memenuhi kebutuhan
pelanggan dan mengurangi total biaya kirim ke pelanggan.
e. Manufacturing Flow Management: biasanya perusahaan memproduksi
barang lalu dibawa ke bagian distribusi berdasarkan ramalan historik.
Produk dihasilkan untuk memenuhi jadwal produksi. Seringkali produk
yang salah mengakibatkan persediaan yang tidak perlu, meningkatkan
biaya penanganan/penyimpanan dan pengiriman produk terhambat.
Dengan manajemen rantai pasokan, produk dihasilkan berdasarkan
kebutuhan pelanggan. Jadi barang produksi harus fleksibel dengan
perubahan pasar. Untuk itu diperlukan kemampuan berubah secara cepat
untuk menyesuaikan dengan variasi kebutuhan massal. Untuk mencapai
proses produksi tepat waktu dengan ukuran lot minimum, manajer harus
berfokus pada biaya-biaya setup/perubahan yang rendah termasuk
merekayasa ulang proses, perubahan dalam desain produk dan perhatian
pada rangkian produk.

f. Procurement: membina hubungan jangka panjang dengan sekelompok


pemasok dalam arti hubungan win-win relationship akan mengubah
sistem beli tradisional. Hubungan ini adalah melibatkan pemasok sejak
tahap desain produk, sehingga dapat mengurangi siklus pengembangan
produk serta meningkatkan koordinasi antara engineering, purchasing dan
supplier pada tahap akhir desain. Untuk mempercepat transfer data dan
komunikasi, pembelian dapat dilakukan dengan menggunakan fasilitas
EDI.

g. Pengembangan Produk dan Komersialisasi: untuk mengurangi waktu


masuknya produk ke pangsa pasar, pelanggan dan supplier seharusnya
dimasukkan ke dalam proses pengembangan produk. Bila siklus produk
termasuk singkat maka produk yang tepat harus dikembangkan dan dilaunching
pada waktu singkat dan tepat agar perusahaan kuat bersaing.
Manajer pengembangan produk dan komersialisasi seharusnya:
1) Mengkoordinasikannya dengan CRM untuk mengidentifikasi
kebutuhan-kebutuhan pelanggan yang telah tertampung maupun yang
belum ditampung.
2) Memilih material dan pemasok yang sesuai, yang berhubungan
dengan bagian procurement.
3) Mengembangkan teknologi produksi dan aliran produksi untuk
mengakses kemampuan produksi dan integrasi ke dalam aliran rantai
pasokan yang terbaik untuk penggabungan produk/pasar.

h. Retur: proses manajemen retur yang efektif memungkinkan kita


mengidentifikasi produktivitas kesempatan memperbaiki dan menerobos proyek-
proyek agar dapat bersaing. Misalnya, retur di Xerox berupa
peralatan, komponen, supplier dan competitive trade-ins. Ketersediaan
retur (return to available) adalah pengukuran waktu siklus yang di
perlukan untuk mencapai pengembalian aset (return on asset) pada status
yang digunakan. Pengukuran ini penting bagi pelanggan yang
memerlukan produk pengganti dalam waktu singkat bila terjadi produk
gagal. Selain itu, perlengkapan yang digunakan untuk scrap dan waste
dari bagian produksi diukur pada waktu organisasi menerima uang tunai.

2. Perusahaan yang terlibat


Perusahaan-perusahaan tersebut misalnya berbagai perusahaan penyedia jasa
transportasi seperti truk, kereta api, pesawat terbang, dan kapal laut. Selain itu
juga, ada perusahaan penyedia jasa teknologi informasi dan telekomunikasi,
seperti provider sistem informasi, perusahaan penyedia gudang, agen, dan
konsultan. Perusahaan perusahaan tersebut memberikan manfaat dalam rantai
pasokan karena peran mereka yang dapat membantu mengirimkan produk
kepada konsumen tepat waktu, mempermudah komunikasi antara penjual dan
pembeli, menyediakan produk untuk wilayah yang terpencil, menghemat biaya
pengiriman, dan secara keseluruhan membantu pabrik manufaktur menjual
produk mereka kepada konsumen dengan biaya terendah yang memungkinkan.

2.
Yang di lakukan PT alkinsindo adalah model distribusi melalui pendekatan produk
ke konsumen melalui penyimpanan distributor .
Dalam model distribusi ini secara umum bersifat terdesentralisasi,
sehingga fungsi subdistributor atau gudang distributor yang terrpisah pisah
pada setiap daerah distribusi menadi ciri utamanya .tujuan digunakannya
model distribusi ini adalah mendekatkan produk ke konsumen semaksimal
mungkin, sehingga keinginan konsumen atas produk di upayakan secepatnya
dapat dipenuhi atau tingkat layanan (service level) yang harus maksimal .
Model distribusi ini cocok untuk produk yang telah banyak pesaingnya
(mature stage) sehingga produsen akan sangat menghindari adanya stock-
out product yang seringkali bila benar terjadi, akan diisi oleh produk
substitusi atau dengan kata lain mengundang kompetitor masuk pada area
bisnis yang sama. Pada awalnya pola distribusi ini dimunculkan dengan
melihat pelanggan potensial untuk suatu daerah, dan apabila dirasa
mencukupi maka distributor akan membuat gudang penyimpanan di daerah
tersebut untuk memberikan layanan secepatnya apabila terdapat pesanan
dari pembeli. Apabila distributor menggunakan cara ini, maka akan terjadi
trade-off (pertukaran) yang menjadi dasar keputusan, apakah biaya
penyimpanan dan distribusi yang meningkat atau tingkat layanan ke
konsumen menjadi lebih baik. Produk jasa seringkali menggunakan cara ini
melalui pembukaan cabang perusahaan mendekati konsumen untuk
memperoleh tingkat pelayanan yang tinggi. Konsekuensi dari model
distribusi ini adalah setiap daerah potensial akan mempunyai gudang
distribusi sehingga perlu dilakukan penyeragaman proses pelayanan ke
konsumen. Sebagai contoh, dealer otomotif daerah satu dan lainnya tidak
akan dijumpai perbedaan yang mencolok pada harga produknya. Perbedaan
kecil terjadi karena adanya perbedaan biaya transportasi produk dari
produsen ke gudang distributor atau adanya pemesanan ekonomis atas
suatu produk sehingga dimungkinkan terjadinya pemotongan harga yang
diberikan ke konsumen. Sebagai catatan, dalam model distribusi ini tidak
selalu hanya digunakan untuk produk tunggal tetapi sangat dimungkinkan
distributor mempunyai fungsi keagenan untuk beberapa produk sekaligus.
3.

Anda mungkin juga menyukai