Dosen Pengampu:
Dra. Rosdiana, M.Pd
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmatNya kami bisa
menyelesaikan makalah ini untuk memenuhi tugas dari mata kuliah “Kepemimpinan”.
Meskipun banyak hambatan yang penyusun alami dalam proses pengerjaannya, namun
akhirnya penyusun berhasil menyelesaikan makalah.
Kami ingin menyampaikan banyak terimakasih kepada Bu Dra. Rosdiana, M.Pd yang
telah membimbing kami dalam mata kuliah kepemimpinan, sehingga penyusun dapat
menyelesaikan makalah ini. Penyusun sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah
pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar
makalah ini bisa pembaca praktekkan dalam kehidupan sehari-hari.
Kami menyadari bahwa dalam Menyusun makalah ini masih jauh dari kata sempurna,
untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna
sempurnanya makalah ini, penyusun khusunya bagi pembaca.
Kelompok 11
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................1
A. Latar Belakang.....................................................................................................1
B. Rumusan Masalan...............................................................................................1
C. Tujuan Penulisan.................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................................2
A. Pengertian Kepemimpinan...................................................................................
B. Pengertian Simulasi Kepemimpinan...................................................................
C. Kepemimpinan Operasional.................................................................................
D. Simulasi Skenario Kepemimpinan Operasional.................................................
E. Konsep Penyusunn Skenario Operasional..........................................................
F. Kepemimpinan Operasional Dapat Ditetapkan.................................................
G. Fungsi Kepemimpinan Operasional....................................................................
BAB III PENUTUP...........................................................................................................
A. Kesimpilan..............................................................................................................
B. Saran.......................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................................
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Semua orang memiliki tujuan dalam hidupnya. Namun keterbatasan yang mereka miliki
antara satu dengan yang lainnya adalah menjadi alasan mereka untuk membentk suatu
wadah. Dimana semua orang berkumpul dalam satu wadah untuk bekerja sama untuk
mencapai suatu tujuan yang telah mereka tetapkan.
Dalam setiap operasional harus memiliki pemimpin agar berjalan dengan baik. Tanpa
adanya pemimpin tentu saja akan sangat sulit dan tidak mudah dalam menjalankan semua
elemen dan komponen yang ada dalam Operasional tersebut. Seorang pemimpin tidak
begitu saja dipilih dan ditentukan. Ada kriteria – kriteria terentu yang harus dimiliki
olehnya. Segenap kemampuan dalam berpikir dan berbuat menjadi pertimbangan yang
sangat esensial yang perlu diperhatikan.
Beragam kepemimpinan yang dibuat oleh setiap pemimpin didunia ini cara dan
pandangan mengenai suatu permasalahan menjadi daya dari kepemimpinan seseorang.
Maka tidak bisa dielakkan lagi jika seorang pemimpin memiliki tanggung jawab dan peran
yang berat.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk menambah wawasan dan ilmu
pengetahuan tentang Konsep , Penyusun dan Simulasi Skenario Kepemimpinan Operasional
1
BAB II
PEMBAHASAN
C. Kepemimpinan Operasional
Operasional adalah suatu batasan pengertian yang dijadikan pedoman untuk melakukan
suatu kegiatan atau aktivitas. Kepemimpinan adalah perilaku dari seorang individu yang
memimpin aktivitas – aktivitas suatu kelompok ke suatu tujuan yang akan dicapai
bersama.
Kepemimpinan opersional merupakan kemampuan seorang pemimpin untuk
menyelenggarakan atau mengoperasikan suatu lembaga agar mencapai visi, misi dantujuan
sebagaimana yang telah ditetapkan oleh organisasi. Kepemimpinan operasionalitu bersifat
pengawalan atas kebijakan yang diambil pimpinan dan organisasi. Pengawalantersebut
bersifat control sehingga pemimpin akan terus menerus berada dalam organisasiyang
dipimpin demi tercapainya tujuan organisasi tersebut. Yang dimana dalam kepemimpinan
operasional ini seorang pemimpin dituntut untuk mampu berkomunikasi secara strategis
emosional dan taktis kepada para anggotanya. Kepemimpinan opersional akan
menciptakan dan membimbing anggota – anggota kreatif yang akan dibentuk memjadi
pemimpin – pemimpin baru yang lebih cemerlang dikemudian hari. Kepemimpinan
operasional itu berbeda dengan kepemimpinan administratif. Perbedaannya terdapat pada
pola komunikasi antara pemimpin dan anggota anggotanya.Pemimpin yang menerapkan
kepemimpinan administrative akan me- memiliki pola komunikasi yang kaku antara
pemimpin dan anggota – anggotanya sehingga akibat yangterjadi jika seorang pemimpin
menerapkan kepemimpinan administrative yaitu merugikan lembaga atau organisasi
tersebut. Sedangkan pemimpin yang menerapkan kepemimpinan operasional akan
2
memiliki pola komunikasi yang baik dengan anggota – anggotanya sehingga tujuan dari
organisasi tersebut akan mudah tercapai dan anggota anggotanya akan mendapatkan
bimbingan menjadi seorang pemimpin yang cemerlang dimasa depan.
1. Skenario Krisis
Sebuah perusahaan melakukan simulasi skenario di mana terjadi krisis besar, seperti
kebocoran data sensitif, bencana alam, atau serangan siber. Pemimpin operasional
harus mengambil keputusan cepat untuk mengatasi krisis, mengoordinasikan respon,
dan meminimalkan dampak negatifnya.
2. Perencanaan Pertumbuhan
Pemimpin operasional merencanakan pertumbuhan perusahaan dengan simulasi
berbagai skenario, termasuk perluasan pasar, akuisisi, atau pengembangan produk
baru. Mereka harus mempertimbangkan resiko, sumber daya, dan dampak keputusan
mereka terhadap operasional perusahaan.
3. Manajemen Persediaan
Dalam industri yang bergantung pada persediaan, pemimpin operasional dapat
menggunakan simulasi untuk mengoptimalkan tingkat persediaan, menghadapi
fluktuasi permintaan, dan mengidentifikasi cara untuk mengurangi biaya
penyimpanan.
4. Kepemimpinan Tim
Pemimpin operasional dapat melakukan simulasi untuk mengembangkan
keterampilan kepemimpinan tim, menghadapi konflik dalam tim, dan
mengoptimalkan produktivitas dan kolaborasi.
1. Mengintegrasi
Pemimpin perlu menyusun dan melakukan tindakan tindakan yang bertujuan
agar terjadi pegembangan.
2. Komunikasi
Seorang pemimpin perlu mempunyai komunikasi yang baik sehingga hal itu tercipta
sebuah rasa kepedulian, saling mengerti, dan tentunya dapat mempengaruhi
penyebaran informasi dalam organisasi atau perusahaan.
3. Fronternization
Tindakan yang bertujuan agar pemimpin menjadi bagian dari kelompok, baik itu
dalam kelompok organisasi ataupun pada kelompok dengan skala yang lebih besar
lagi.
4. Product
Product/ Emphasis Adalah aktivitas yang penyusuaian kepada pekerjaan yang
dilakukan.
5. Evaluasi
Seorang pemimpin tentunya perlu mengevaluasi hal hal apa saja yang terjadi dalam
perusahaan atau organisasi yang di pimpinnya termasuk kerja dari setiap anggotanya.
Dalam proses evaluasi kinerja ini, seorang pemimpin terkadang memiliki hal
untuk memberikan rewerd bagi anggotanya dengan kinerja yang baik. Dan juga
memberikan ganjaran atau hukuman bagi yang lalai.
6. Organization
Beberapa tindakan yang mengarah kepada perbedaan dan penyusuaian dalam sebuah
organisasi. Dalam hal ini pemimpin bisa mengubah struktur organisasi ataupun
membentuk sebuah tim kerja yang di anggap dan di harapkan dapat
memberikan kontribusi yang baik kepada organisasi tersebut.
4
7. Initiation
Yakni tindakan yang bertujuan untuk menghasilkan perubahan-perubahan dalam
kegiatan organisasi.
5
Beberapa hal di atas hanyalah sebagian kecil dari peran dan tugas seorang pemimpin.
Dan agar kamu mampu melaksanakan semua tugasnya ini, ada banyak gaya
kepemimpinan yang digunakan oleh para pemimpin. Seperti misalnya gaya demokratis
yang megutamakan keputusan bersama,kepemimpinan gaya otoriter mengutamakan
otoritas mutlak dari seorang pemimpin dan lain sebagainya. Lalu apa bedanya dengan
kepemimpinan operasional.
Pada dasarnya pemimpin yang menerapkan kepemimpinan operasional berfungsi
untuk sebagai pengawalan terhadap kebijakan yang di ambil oleh pemimpin ataupun
lembaga secara umum. Jadi pemimpin ini memposisikan dirinya bagaikan seorang
yang mengawal dan mengontrol setiapyang terjadi dalam organisasi tersebut.
6
Koordinasi Vendor dan Pemasok: Mengelola hubungan dengan vendor dan
pemasok, menegosiasikan kontrak, dan memastikan bahwa barang dan jasa
diterima sesuai persyaratan.
Untuk mengoptimalkan efisiensi dan efektivitas dalam memberikan produk atau layanan
kepada pelanggan, pemimpin operasional harus mengembangkan dan memiliki pemahaman
yang mendalam dan pengetahuan yang luas tentang proses dan produk atau layanan
perusahaan.
7
5. Fungsi Delegasi
Fungsi delegasi bertujuan untuk memberikan tugas, wewenang dan tanggung
jawab kepada karyawan atau orang lain secara seimbang. Memberikan
kesempatan kepada orang lain untuk proses perkembangan diri. Setiap orang
akan mendapatkan tugasnya masing – masing sesuai skill yang dimiliki.
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dalam menentukan konsep dasar penyusunan dan simulasi skenario
kepemimpinan adalah hal yang sangat penting dalam kepemimpinan sebuah
organisasi. Dimana kesuksessan suatu instansi berawal dari konsep dan skenario
yang tertata rapi sehingga setiap anggota mengerti dan paham dengan apa yang
sedang dan akan mereka lakukan kedepannya. Begitu penting dan strategisnya
keberadaan pemimpin dan kepemimpinan dalam sebuah operasional, oleh karena itu
diperlukan seorang pemimpin yang handal dalam mengimplementasikan gaya dan
strategi kepemimpinannya agar visi dan misi orperasional tersebut dapat terlaksanakan.
B. Saran
1. Diharapkan agar pembaca memperoleh pengetahuan mengenai
pengimplementasian gaya-gaya kepemimpinan
3. Diharapkan agar pembaca menjadi seorang pemimpin yang baik dan disenangi
oleh bawahan
9
DAFTAR PUSTAKA
Fred. 2008. Donnelly, “ Kepemimpinan Operasional,Jakarta: Binarupa
Agus Listiyono, 26 Juni 2016. "Pengertian Kepemimpinan ". Bandung :PT. Remaja
Rosdakarya Offset
10