Anda di halaman 1dari 6

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian pemanfaatan limbah plastic terhadap kuat lentur balok

beton ini merupakan jenis penelitian eksperimen. Penelitian eksperimen

merupakan suatu penelitian yang dengan sengaja peneliti membangkitkan

timbulnya suatu kejadian atau keadaan yang kemudian diteliti bagaimana

akibatnya.

Proses eksperimen pada penelitian pengaruh penambahan pecahan

genteng sebagai bahan substitusi pengganti agregat kasar terhadap kuat tekan

beton adalah dengan membuat komposisi campuran beton dengan menggunakan

tambahan pecahan genteng sebagai pengganti sebagian agregat halus pada

pembuatan beton sebagai kelompok eksperimen.

B. Lokasi dan Waktu

Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Struktur dan bahan teknik sipil


universitas muhammadiyah Parepare, Durasi penelitian ini sampai dengan
penyusunan Tugas Akhir diselenggarakan kurang lebih selama 2 bulan, terhitung
sejak Juli 2021
C. Alat dan Bahan

Dalam pelaksaan penelitian ini dibutuhkan beberapa alat dan

bahan.merealisasikan pelaksaan penelitian. Adapun alat dan bahan yang di

butuhkan dapat dilihat pada Tabel 3.1


30

Tabel 3.1 Alat dan bahan penelitian


No Uraian
1 Semen Portland
2 Agregat halus (Pasir)
3 Air
4 Ayakan
5 Timbangan
6 Gelas ukur
7 Cincin Conic dan tongkat pemadatnya
8 Cetakan balok beton
9 Mesin pengaduk
10 Mesin cutter
11 Mesin uji tekan

D. Rencana Penelitian

Langkah-langkah penelitian eksperimen sebagai berikut:

1. Melakukan kajian terhadap penelitian yang hendak dilakukan

2. Mengidentifikasi masalah

3.Melakukan studi literature dari beberapa sumber yang relevan terhadap

penelitian yang akan dilakukan

4. Membuat rencana penelitian

5. Melakukan eksperimen penelitian

6. Mengumpulkan data kasar dari proses eksperimen penelitian ini, data yang

diperoleh adalah hasil uji coba lab

7. Melakukan analisa data


31

8. Mendapatkan hasil eksperimen penelitian

9. Membuat kesimpulan.

E. Tahap Pemeriksaan Laboratorium

1. Pengujian agregat di laboratorium


Pada tahap ini melakukan pengujian semua agregat yang akan dipakai
untuk campuran beton karena tidak semua agregat layak digunakan maka dari
itu perlu adanya kontrol kualitas bahan sehingga didapatkan sampel dengan
mutu yang diinginkan
2. Pengumpulan data
Pengumpulan data didapatkan dari pengujian bahan di laboratorium,
pembuatan sampel hingga pengujian kekuatan mutu sampel beton
Tabel 2.4 benda uji dan jumlah benda uji.

No Benda uji ukuran Jumlah


sampel
1 Beton dengan campuran 15×30 cm2 3
plastic 0%
2 Beton dengan campuran 15×30 cm2 3
plastic 10%
3 Beton dengan campuran 15×30 cm2 3
plastic 20%
4 Beton dengan campuran 15×30 cm2 3
plastic 30%
32

F. Diagram Alur Penelitian

Mulai

Persiapan bahan /Material

Pemeriksaan propertis Pemeriksaan propertis Uji BJ serat

Agregat kasar Agregat halus


Pembuatan serat cacahan botol
plastic
Data menggunakan uji propertis Data menggunakan
Dengan panjang 5 cm dengan variasi
Yang telah dilakukan Uji propertis
Berat 10%, 20%, 30%, 405

Mix desain beton dengan bahan tambah cacahan limbah plastik

Proses pengadukan, uji slump

Pembuatan benda uji beton berbentuk silinder dan balok


untuk uji kuat tekan beton dan kuat lentur

Perawatan benda uji

Pengujian kuat tekan dan kuat


lentur beton pada umur 28 hari

Analisa dan pembahasan hasil

kesimpulan

Selesai
33

DAFTAR PUSTAKA

Aditya, Candra”Pengaruh Penggunaan Limbah Pasir Onyx sebagai Bahan


Pengganti Pasir Pada Kuat Lentur, Rembesan dan Penyerapan Air Genteng
Beton ”Jurnal Ilmiah

Anonim, SNI 03-2834-2000, Tata cara pembuatan rencana campuran beton


normal, Badan Standardisasi Nasional.
Anonim, SNI 03-4810-1998, Metode Pembuatan Dan Perawatan Benda Uji
Beton Di Lapangan, Pusjatan-Balitbang PU.

Anonim, SNI-03-1968-1990, Metode Pengujian Tentang Analisis Saringan


Agregat Halus Dan Kasar, Pusjatan-Balitbang PU.

Anonim, SNI-03-1972-1990, Metode pengujian slump beton, Badan


Standardisasi Nasional.

Anonim, SNI-03-4428-1997, Metode Pengujian Agregat Halus Atau Pasir Yang


Mengandung Bahan Plastik Dengan Cara Setara Pasir, Pusjatan-
Balitbang PU.

Anonim, SNI-1970-2008, Cara uji berat jenis dan penyerapan air agregat
halus, Badan Standardisasi Nasional.

Anonim, SNI-1974-2011, Cara uji kuat tekan beton dengan benda uji silinder,
Badan Standardisasi Nasional.

Subakti Aman, Teknologi Beton Dalam Praktek, Fakultas Teknik Sipil dan
Perencanaan ITS, Surabaya

Chaniago,M,Y. (2017). “Analisis Kuat Tekan Beton Dengan Batu Karang


Sebagai Agregat Kasar”, Skripsi, Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

Dantje A. T. Sina (2016) pengaruh penambahan cacahan limbah plastic jenis


HIGH DENSYTI POLYETHYLENE pada kuat lentur beton.

Mardiaman (2020) kajian kuat tekan dan kuat lentur pada beton mutu fc 35
ditambah flyash dan abu sekam padi rice husk ash
Purwanto H, 2009, ” Pengaruh Gradasi Butiran Batu Pecah Terhadap Kekuatan

Beton”, Jurnal Rekayasa perencanaan UPN Jawa Timur.


34

Rismayasari Y, (2016). Pembuatan Beton Dengan Campuran Limbah Plastik Dan


Karakterisasinya.

Riyadi M. (2015). Pemanfaatan limbah plastic simpul sebagai pengganti agregat


kasar pada beton

Hidayatullah S. (2017) pemanfaatan limbah botol plastic sebagai bahan serat


pada beton

http://eprints.itenas.ac.id

Anda mungkin juga menyukai