SISTEM

EKONOMI
KELOMPOK 3
 PERKENALAN
KELOMPOK
PENGAJAR: FETI FARDAYANTI S. PD
ketua: Rd. Muhammad Affarel A
Anggota:
1. Noorfajria Ainun Fatima
2. Shelly Auliya Dewi Sofyan
3. Wifa Sihanul Hisni
4. Kevin Mulya Perdana B
5. Dede Yusuf Glan S
 Sistem
Sistem berasal dari kata "systema" (dalam Bahasa Yunani)
yang mengandung arti "keseluruhan dari bermacam macam
bagian."
 Ekonomi
Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari
bagaimana cara manusia untuk
memenuhi kebutuhan hidup mereka
dengan menggunakan sumber daya
yang tersedia.
 Pengertian Sistem Ekonomi
Sistem Ekonomi adalah perpaduan dari aturan-aturan atau cara-cara dalam
satu kesatuan dan digunakan untuk mencapai tujuan dalam perekonomian.
Setiap negara memiliki sistem ekonominya masing-masing. Ini karena setiap
negara memiliki ideologi, kondisi masyarakat, kondisi perekonomian, serta
kondisi sumber daya yang berbeda-beda.
Supaya lebih jelas, simak dulu pengertian sistem ekonomi menurut para ahli:

Sistem ekonomi menurut Adam Smith: Sistem ekonomi adalah upaya manusia
memenuhi kebutuhan hidup di masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan.
Sistem ekonomi menurut Suroso (1997): Sistem ekonomi merupakan usaha untuk
mengatur pertukaran barang dan jasa yang bertujuan meningkatkan
kesejahteraan rakyat.
Dari pengertian di atas, disimpulkan bahwa sistem ekonomi merupakan sesuatu
yang mencakup seluruh kegiatan-kegiatan dan proses yang bertujuan agar
masyarakat dapat tercukupi kebutuhannya.
 Tujuan
1. Meningkat kesejahteraan ekonomi seluruh masyarakat
dalam suatu negara
2. Membuka dan memperluas lapangan pekerjaan sehingga
dapat menekan angka pengangguran
3. Menciptakan mekanisme yang baik, agar kegiatan
distribusi barang dan jasa bisa berjalan dengan baik.
4. Menentukan jumlah, jenis, serta cara yang dilakukan untuk
bisa menghasilkan sebuah produk yang memang dibutuhkan
oleh masyarakat
 Macam macam

1 2 3 4
Sistem Ekonomi Sistem Ekonomi Sistem Ekonomi Sistem Ekonomi
Tradisional Pasar/Bebas Komando Campuran
 Sistem ekonomi
tradisional
Sistem ekonomi tradisional merupakan sistem ekonomi
paling sederhana yang diterapkan pada masyarakat yang
hidup dengan cara tradisional. Contoh negara yang
menganutnya yaitu, Indonesia, Afrika Tengah, Ethiopia, dan
Malawi.
 Ciri-ciri Ekonomi Tradisional
1. Masih terikat tradisi
2. Teknik produksi dipelajari secara turun temurun dan bersifat
sederhana
3. Alat untuk memproduksi sangat sederhana
4. Masih menggunakan tukar-menukar barang/barter
5.Belum mengenal pembagian kerja
6.Sifat kekeluargaan tergolong tinggi
7.Tanah sebagai tumpuan kegiatan produksi dan sumber
kemakmuran
 Sistem Ekonomi
Pasar\Bebas\Liberal
Ekonomi liberal adalah salah satu bentuk pemberian kebebasan
sebesar-besarnya pada setiap orang ketika akan melakukan kegiatan
ekonomi dengan tujuan memperoleh keuntungan. Sederhananya,
tindakan ini mengacu pada ekonomi pasar dan setiap hak
kepemilikan pribadi. Contoh negara yang menganutnys yaitu, negara-
negara penganut paham liberal yakni diantaranya adalah Albania,
Armenia, Austria, Belgia, Bulgaria, Kroasia, Cyprus, Republik
Cekoslovakia, Denmark, Estonia, Finlandia, Prancis, Jerman, Yunani,
Hungaria, Islandia, Italia, Latvia, Lithuania, Luxembourg, Macedonia,
Moldova, Netherlands, Norwegia, Polandia,
 Ciri-ciri Ekonomi
Pasar/Liberal/Bebas
1. Pemerintahan ikut campur tangan secara langsung dalam
kegiatan ekonomi
2. Adanya kebebasan pihak swasta atau masyarakat untuk
melakukan melakukan tindakan ekonomi (memproduksi barang,
penentuan harga, dan lain sebagainya
3. Adanya kebebasan akan persaingan dalam dunia usaha
4.Modal memegang peranan dalam kegiatan
5. Adanya kebebasan untuk memilikbarang modal atauan
peralatan produksi
6. Adanya kebebasan untuk memiliki kekayaan dan barang
konsumsi
7. Kegiatan ekonomi dilakukan tujuan mencari keuntungan
 sistem ekonomi Komando
Pada sistem ini, seluruh kegiatan ekonomi di atur dan ditentukan oleh
pemerintah. Oleh karena itu proses ekonomi berjalan secara komando dari
pusat, dan semua keputusan berada di tangan pemerintah pusat. Maka sistem
ini dinamakan sistem ekonomi komando (sistem ekonomi)Negara yang
Menganut Sistem Ekonomi Komando
Pada umumnya negara-negara yang menganut sistem ekonomi terpusat
adalah negara yang memiliki paham sosialis dan komunis. Adapun negara
yang masih menganut sistem ekonomi Komando adalah sebagai berikut:
Kuba, Korea Utara, Republik Rakyat Cina, Vietnam
Ciri-ciri sistem ekonomi komando
1. Kegiatan ekonomi (konsumsi, distribusi, produksi) diatur
oleh pemerintah
2. Kebebas individu dalam berubah tidak ada
3. Kebebasan individu memiliki
4. Kekayaan pribadi tidak ada
5. Kepemilikan alat sepenuhnya pada pemerintah
6. Kegiatan ekonomi tidak melibatkan masyarakat atau
swasta
 Sistem Ekonomi
Campuran
Sistem ekonomi campuran adalah sistem perekonomian yang mengambil
kebaikan dari sistem ekonomi kapitalis dan sosialis, sehingga tercapai negara
kesejahteraan atau welfare state. Welfare state adalah Negara yang
Menganut Sistem Ekonomi Komando
Pada umumnya negara-negara yang menganut sistem ekonomi terpusat adalah
negara yang memiliki paham sosialis dan komunis. Beberapa contoh negara
yang menerapkan sistem ekonomi campuran diantaranya adalah Amerika
Serikat, Kanada, Australia, Inggris, Jerman, Selandia Baru, Thailand, Filipina,
Malaysia, Indonesia dan masih banyak lagi.
 Ciri-ciri sistem ekonomi campuran
1. Hak milik pribadi diakui tetapi dibatasi oleh aturan pemerintah
2. Kebebasan berusaha dan kebebasan memilih masih ada tetapi diawasi
oleh pemerintah
3. Motif kepentingan diri sendiri dan kepentingan umum seimbang
dalam kegiatan ekonomi
4. Persaingan bebas antara pelaku-pelaku pasar tetapi ada intervensi pemerintah
5. Harga ditentukan oleh mekanisme pasar tetapi ada subsidi dan
pajak dari pemerintah
6. Peran pemerintah cukup besar sebagai regulator, fasilitator, dan
penggerak
 SISTEM PEREKONOMIAN DI INDONESIA
• TIAP NEGARA MENGANUT SISTEM EKONOMI YANG BERBEDA-BEDA
TERUTAMA INDONESIA DAN AMERIKA SERIKAT, DUA NEGARA INI PUN
MENGANUT SISTEM EKONOMI YANG BERBEDA.
• AWALNYA INDONESIA MENGANUT SISTEM EKONOMI LIBERAL, YANG MANA
SELURUH KEGIATAN EKONOMI DISERAHKAN KEPADA MASYARAKAT. AKAN
TETAPI KARENA ADA PENGARUH KOMUNISME YANG DISEBARKAN OLEH
PARTAI KOMUNIS INDONESIA, MAKA SISTEM EKONOMI DI INDONESIA BERUBAH
DARI SISTEM EKONOMI LIBERAL MENJADI SISTEM EKONOMI SOSIALIS.
• PADA MASA ORDE BARU SISTEM EKONOMI YANG DIANUT OLEH BANGSA
INDONESIA DIUBAH KEMBALI MENJADI SISTEM DEMOKRASI EKONOMI. NAMUN
SISTEM EKONOMI INI HANYA BERTAHAN HINGGA MASA REFORMASI.
• SETELAH MASA REFORMASI, PEMERINTAH MELAKSANAKAN SISTEM
EKONOMI YANG BERLANDAS EKONOMI KERAKYATAN. SISTEM INILAH YANG
MASIH BERLAKU DI INDONESIA.
 Sejarah Sistem Ekonomi
Sistem ekonomi muncul di akhir abad ke-18 dan awal abad ke-19
sebagai reaksi dari perubahan ekonomi dan sosial yang
diakibatkan oleh revolusi industri. Filsuf Britania, Adam Smith,
sering disebut-sebut sebagai bapak ekonomi modern karena
treatise-nya The Wealth of Nations (1776). Sistem ekonomi
manusia prasejarah berkembang dari mengumpulkan makanan,
bercocok tanam, berternak, hingga masa perundagian.
THANK
YOU