Oleh
A.Latar belakang
Melihat dari gaya berpakaian pelajar sekolah pada saat ini mungkin
memang terlihat kaku dan membosankan. Pakaian berseragam yang digunakan
pelajar sangat penting untuk digunakan sebagai identitas bahwa dia merupakan
siswa pelajar. Kewajiban untuk berseragam yaitu untuk mendidik siswa agar dapat
menerapkan kedisiplinan dalam kesehariannya.
Pada gaya berpakaian sesuai aturan di sekolah yang biasanya diatur dari
ujung kepala sampai ujung kaki yaitu; kerajinan rambut, untuk siswa Kemudian
pada baju yang diharuskan sesuai dengan aturan dan tidak boleh dikeluarkan,
namun tidak semua sekolah melarang mengeluarkan bajunya, ada sekolah yang
mengharuskan mengeluarkan bajunya.
B. Rumusan masalah
C.Tujuan
D.Metode penelitian
Metode yang kami gunakan dalam penelitian ini adalah metode obervasi
dan wawancara
F.Kajian teori
SMK Bahtra
Keberadaan lembaga pendidikan Pondok Pesantren BAHTRA ini berawal
dari cita-cita hamba Allah H. Idrus bin Abdul Hamid bin Said Markan yang
dilahirkan disebuah Kabupaten Sumatera Barat Padang Pariaman pada tahun 1933
beliau beristri Hj. Chadidjah yang dilahirkan di Kabupaten Gresik Jawa Timur.
Dari hasil pernikahan beliau Allah karuniakan 11 putera-puteri dan beliau wafat
pada tanggal 17 Juni 2007.
Disiplin berpakaian
Apa saja tata tertib dalam berpakaian di yang wajib ditaati? Dalam sekolah
pastinya ada peraturan yang diberikan kepada siswa, guru, karyawan, dan seluruh
warga sekolah yang wajib untuk ditaati. Peraturan dalam berpakaian ini diberikan
untuk membuat mereka untuk lebih rapi dan berseragam satu sama lainnya.
Apalagi di lingkungan sekolah untuk menyelaraskan agar tidak ada perbedaan.
Dikutip dari buku Budaya tertib siswa di sekolah karya Wisnu Aditya Kurniawan
(2018: 1), Budaya disiplin dalam melaksanakan tata tertib merupakan salah satu
alternatif yang dapat digunakan sebagai alat pembentukan karakter peserta didik.
Salah satunya mengenai adab dalam berpakaian yang wajib untuk ditaati seluruh
warga sekolah. Setiap harinya untuk pakaian atau seragam sudah ditentukan
menggunakan apa dan bentuk yang harus dibuat seperti apa.
Biasanya untuk yang tidak sesuai ataupun melanggar tata tertib sekolah yang
sudah ditentukan akan mendapatkan sanksi atau hukuman. Setiap sekolah
memiliki kebijakannya tersendiri mengenai sanksi atau hukuman apa yang akan
didapatkan. Kebijakan ini dibuat untuk membuat karakter para warga sekolah agar
disiplin. Tata tertib sekolah merupakan bentuk perwujudan dari norma-norma
yang ada dalam masyarakat, baik norma kesopanan, norma hukum, norma
kesusilaan, dan norma agama.