Anda di halaman 1dari 5

Bab 2

Permainan Bola Kecil

Penilaian Permainan Kasti


A. Pilihan Ganda
1. A
2. B
3. B
4. D
5. B

B. Esai
1. 1) Lemparan melambung
a. Berdiri dengan salah satu kaki di depan,s atu tangan memegang bola.
b. Posisi badan meghadap ke depan dengan pandangan kea rah sasaran lemparan.
c. Lempar bola dengan tangan yang kuat ke depanmelewati samping kepala,
arahkan lemparan bola secara melambung.
d. Kaki belakang maju ke depan mengikuti ayunan tangan.
2) Lemparan mendatar
a. Berdriri dengan salah satu kaki di depan, pegang bola dengan satu tangan.
b. Posisi badan menghadap ke depan, pandangan ke arah sasaran lemparan.
c. Langkahkan kaki belakang ke depan, bersamaan dengan lemparan bola.
d. Lempar bola dengan kuat ke depan melewati samping kepala dengan arah bola
mendatar setinggi dada.
3) Lemparan ke bawah
a. Berdriri dengan salah satu kaki di depan, pegang bola dengan satu tangan.
b. Posisi badan menghadap ke depan, pandangan ke arah sasaran bola.
c. Langkahkan kaki belakang ke depan, bersamaan dengan lemparan bola.
d. Lempar bola dengan kuat ke depan melewati samping kepala dengan arah bola
ke bawah menyusur tanah.
2. 1) Pukulan melambung
a. Posisi kedua kaki terbuka
b. Posisi badan menghadap pelambung dengan salah satu tangan memegang kayu
pemukul dan tangan yang lain meminta bola melambung.
c. Ketika bola datang, pukul sekuat-kuatnya.
d. Arahkan pukulan sedikit ke atas untuk mendapatkan bola melambung.
2) Pukulan mendatar
a. Posisi kedua kaki terbuka
b. Posisi badan menghadap pelambung dengan salah satu tangan memegang kayu
pemukul. Tangan yang lain diarahkan ke pelambung untuk meminta bola.
c. Ketika bola datang, pukul sekuat-kuatnya.
d. Ayunkan kayu pemukul secara mendatar agar setelah dipukul bola bergerak
tetap mendatar.
3. 1) Posisi badan agak jongkok, dengan salah satu kaki berada di depan.
2) Lutut kaki kiri ditekuk dan lutut kaki kanan menempel di tanah.
3) Kedua telapak tangan saling berhadapan dan berada di depan lutut kaki kanan.
4) Pandangan tertuju kea rah datangnya bola.
4. 1) Berdiri dengan posisi salah satu kaki di depan.
2) Pegang bola dengan satu tangan. Pandangan kea rah sasaran pemukul.
3) Ayunkan bola dari samping belakang badan kea rah sasaran/pemukul sesuai permintaan
pemukul.
4) Kaki belakang maju mengikuti lepasan bola.

5. Setiap pemain kasti harus memiliki kecapatan lari yang baik untuk mencapai tiang hinggap.
Untuk pemain lapangan, kemampuan lari dibutuhkan untuk berlatih spint dan latihan kelincahan
hingga terbentuk kemampuan lari yang cepat dan lincah.

Penilaian Permainan Bulu Tangkis


A. Pilihan Ganda
1. D
2. B
3. D
4. C
5. C
B. Esai
1. 1) Pegang bagian raket dengan posisi ibu jar memegang bagian permukaan raket yang
pipih.
2) Jari telunjuk memegang pada bagian yang sempit.
2. 1) Berdiri dengan posisi kaki kanan berada di depan jika memegang raket dengan tangan
kanan.
2) Raket dipegang dengan pegangan backhand grip. Perhatikan posisi dan sikap berdiri
lawan yang berada di belakang sehingga kok terarah ke sasaran yang tepat dan sesuai
perkiraan.
3) Ayunan raket relatifpendek sehingga kok hanya didorong dengan bantuan peralihan
berat badan dari belakang ke kaki depan.
4) Kok dipukul dengan ayunan pelan, siku agak dibengkokkan, dan badan sedikit
dimiringkan.
5) Kaki tidak melangkah ketika kok dipukul, tetapi hanya bergeser.
3. 1) Berdiri dengan rileks, posisi badan ditempatkan di belakang raket.
2) pegang raket dengan pegangan forehand.
3) Kaki kiri berada di depan, sementara posisi kaki kanan berada di belakang apabila
memegang raket dengan tangan kanan.
4) Posisi badan dimiringkan sejajar dengan arah kaki.
5) Kok dipukul sekeras mungkin.

4. Servis pendek diarahkan pada bagian depan lapanagan lawan. Umumnya, dilakukan pada
pertadingan ganda. Melakukan servis pendek menjadikan pemain dalam posisi menyerang.
Sedangkan servis panjang biasanya dilakukan oleh pertandingan tunggal, servis panjang
dilakukan dengan cara memukul kok melalui ayunan yang keras.
5. Dalam permainan bulu tangkis, pemain harus mampu menguasai keterampilan gerak memegang
raket, melakukan servis, memukul bola, gerak kaki, dan sikap badan.

Penilaian Permainan Tenis Meja


A. Pilihan Ganda
1. B
2. A
3. D
4. A
5. A

B. Esai
1. 1) Pegang bet seperti memegang tangkai pulpen.
2) Hanya satu sisi bet yang dapat digunakan.
2. 1) Berdiri dengan sikap persiapan di meja bagian kanan dan menghadap kiri meja lawan.
2) Posisi badan direndahkan ke depan.
3) Tangan kanan memegang bet dan berada di kanan badan samping pinggang dengan siku
ditekuk membentuk sudut kira-kira 900.
4) Bola dilambungkan, kemudian pukul dengan bet. Usahakan pantulan tidak terlalu tinggi.
3. Posisi berdiri (stance) adalah sikap siap melakukan servis atau menanti pukulan servis lawan dan
posisi setelah memukul bola menunggu pengembalian bola lawan.
4. 1) Forehand smash
a. Berdiri di dekat meja menghadap lawan.
b. Posisikan kaki kanan berada di depan dan kaki kiri di belakang. Posisi badan
dimiringkan sedikit ke kanan sehingga berat badan bertumpu pada kaki kanan.
c. Lengan tangan ditarik ke belakang, kemudian pinggang sedikit miring ke kanan.
d. Pada saat bola datang dan pantulan bola mencapai titik teratas, ayunkan lengan
dari bawah ke atas untuk memukul dan tekan bola ke bawah dengan bantuan
pergelangan tangan.
2) Backhand smash
a. Berdiri di dekat meja menghadap lawan.
b. Posisikan kaki kanan berada di depan dan kaki kiri di belakang. Posisi badan
dimiringkan sedikit ke kiri sehingga pundak kanan menghadap ke depan dan
berat badan bertumpu pada kaki kiri.
c. Lengan tangan ditarik ke belakang lebih tinggi daripada meja.
d. Pada saat bola datang dan pantulan bola mencapai titik teratas, ayunkan lengan
dari bawah ke depan kanan untuk memukul dan pergelangan tangan membantu
menekan bola.
5. Drive merupakan pukulan yang keras dan panjang. Pukulan ini merupakan pukulan untuk
meyerang sesuai dengan keinginan pemain. Pukulan ini disertai dengan gerakan tangan yang
bebas.
Push merupakan pukulan yang dilakukan untuk menahan bola hasil pukulan lawan agar ketika
bola dikembalikan, tidak melabung terlalu tinggi dari net.

Anda mungkin juga menyukai