DISUSUN OLEH :
TAHUN 2021/2022
i
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
SMK NEGERI 3 BALIKPAPAN
Tempat :
Mengetahui/Mengesahkan :
Mengetahui,
Kepala SMK NEGERI 3 BALIKPAPAN
ii
HYPERMART PENTACITY MALL
Disusun oleh :
Baharudin Asmin
NISN 0045399239
Mengetahui.
iii
IDENTITAS SEKOLAH
iv
IDENTITAS SISWA
Penyusun,
BAHARUDIN ASMIN
NISN 0045399239
v
IDENTITAS PERUSAHAAN
vi
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan
rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan Praktek Kerja Lapangan (PKL)
dan dapat menyusun laporan ini dengan baik guna memenuhi kelengkapan bukti belajar.
Laporan PKL ini di buat ber tujuan untuk melaporkan hasil kerja siswa di Dunia Usaha
dan Dunia Industri ( DUDI ). Laporan ini berisi tentang profil perusahaan/instansi, kegiatan
yang di lakukan selama praktik kerja lapangan, serta lampiran-lampiran lainnya.
Kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, baik dari segi penulisan
maupun dari isi laporan. Oleh karena itu, Kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang
membangun sangat kami harapkan dari pembaca.
Karena bantuan dari berbagai pihak baik berupa moral maupun materi yang mendorong
semangat penulis sehingga Laporan ini terwujud dengan tepat waktu. Laporan ini tidak akan
terwujud tanpa bantuan dari berbagai pihak, kami sampaikan penghargaan setinggi-tingginya
dan di ucapkan terima kasih.
Penulis
vii
DAFTAR ISI
Judul......................................................................................................................................i
Indetitas Sekolah................................................................................................................ iv
Indetitas Siswa.................................................................................................................... v
Indetitas Perusahaan.......................................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................. 1
A. Latar Belakang PKL............................................................................................... 1
B. Tujuan PKL............................................................................................................. 1
C. Alasan Pemilihan Lokasi PKL................................................................................ 2
Daftar Pusaka........................................................................................................................
viii
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam upaya untuk mewujudkan Visi dan Misi, SMK Negeri 3 Balikpapan
melaksanakan berbagai kegiatan demi menjadikan siswa dan siswi yang siap memasuki
dunia kerja, tentunya hal tersebut tidak dapat diraih dengan mudah, tidak hanya dengan
belajar berbagai teori di sekolah, namun juga siswa dan siswi harus belajar mengenai
bagaimana lingkungan di dunia kerja.
B. TUJUAN PKL
1. Memberikan pengalaman kerja langsung (real) kepada peserta didik dalam rangka
menanamkan (internalize) iklim kerja positif yang berorientasi pada peduli mutu
proses dan hasil kerja.
1
2. Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk membangun dan
mengambangkan kepribadiannya yang berkarakter sesuai dengan nilai – nilai positif
yang tumbuh dan diperlukan oleh masyarakat, khususnya di dunia yang ditekuni
3. Menambahkan etos kerja yang tinggi bagi peserta didik untuk memasuki dunia kerja
sesuai tuntunan pasar kerja global.
4. Memenuhi hal – hal yang belum dipenuhi di sekolah agar mencapai keutuhan standar
kompentensi lulusan.
5. Mengaktualisasikan salah satu bentuk aktivitas dalam penyelenggaraan Model
Pendidikan Sistem Ganda (PSG) antara SMK dan Institusi Pasangan yang
memadukan secara sistemastis dan sistematik program pendidikan di sekolah
6. (SMK) dan program pelatihan penguasaan keahlian di dunia kerja (DUDI).
2
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN
A. SEJARAH PERUSAHAAN
Hypermart adalah peritel dan department store yang mulai beroperasi sejak 2004. Hipermarket
besar ini dulunya diawali dengan berdirinya toko kecil bernama Mickey Mouse yang didirikan
Hari Darmawan di gedung dua lantai seluas sekitar 150 meter persegi di Pasar Baru, Jakarta pada
tahun 1958.
Pada 1972, Matahari yang berdiri di bawah bendera PT. Matahari Putra Prima Tbk berhasil
menjadi pelopor konsep toko serba ada (toserba) di Indonesia. keberhasilan ini menggagas
Matahari untuk mengembangkan sayap dengan membuka Sinar Matahari di Bogor pada tahun
1980. Pada 14 Juli 1991, Matahari melakukan ekspansi bisnis pertama yang ditandai dengan
mengoperasikan supermarket Super Bazaar. Dari sini Super Bazaar berubah menjadi Matahari
Supermarket pada tahun 2000. Matahari kemudian memisahkan bisnis inti menjadi bisnis
independen demi kemajuan perusahaan dengan mengembangkan bisnis perusahaan baru seperti
Matahari Supermarket.
Supermarket saja tidaklah cukup, sehingga perlu didirikan hipermarket. Maka, Marketplace di
WTC Serpong dirubah menjadi Hypermart pertama yang beroperasi sejak 22 April 2004.
Konsep baru dari hipermarket ini adalah memudahkan konsumen menemukan barang belanjaan
primer dan sekunder dalam satu tempat, Hypermart didesain dengan suasana hangat,
menyenangkan dan bersahabat. Konsep ini pun direspon baik oleh pelanggan sehingga Hypermart
terus berkembang dan dalam sembilan tahun mampu membangun 83 gerai dan akan bertambah
satu lagi pada tahun 2013 ini. Maka tidaklah heran jika keinginan Hypermart untuk menjadi
pemimpin pasar hypermarket di Indonesia pada tahun 2014 akan segera terwujud.
Kesuksesan Hypermart tidak lepas dari sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni, kelengkapan
jenis barang yang mencapai lebih dari 30.000 item dengan harga lebih terjangkau di kelasnya,
hingga bentuk promosi yang dikemas secara kreatif plus dukungan lokasi yang strategis.
Hypermart biasanya juga memberikan ilustrasi kaca pembesar untuk beberapa item barang
3
termurah jika dibandingkan dengan harga di tempat lain. Tidak hanya itu, kenyamanan berbelanja
di Hypermart juga ditambah dengan adanya layanan jasa antar untuk produk-produk elektronik
(radius tertentu) untuk para konsumennya. Maka dari itu, untuk terus mengejar kesuksesannya,
Hypermart tidak akan berhenti untuk memperkuat logistik, menyelenggarakan pelatihan rutin bagi
SDM serta peningkatan sistem IT ter-up date yang mengikuti perkembangan zaman.
Visi:
Peritel Pilihan Utama Konsumen.
Misi:
Konsisten menawarkan berbagai ragam produk bernilai dan
tepat guna dengan pelayanan terbaik guna peningkatan
kualitas dan gaya hidup konsumen.
BAB III
PEMBELAJARAN (PRAKERIN)
4
Adapun kegiatan – kegiatan yang penulis lakukan selama menjalani masa PKL
adalah sebagai berikut:
1. Display Produk
Adalah penataan barang daganagan di tempat tertentu dengan tujuan untuk
menarik konsumen serta untuk memudahkan konsumen untuk mencari dan memilih
barang yang hendak dibeli.
2. Membuat Price Card Manual dan mengunakan PDA (Personal Digital Assistan)
Adalah sebuah aksesoris yang ditempatkan pada Gondola (Bim) yang digunakan
untuk manaruh info harga produk yang dijual.
3. Menimbang Barang
Dalam menimbang barang saya menggunakan timbangan Elektronik yang telah
disediakan dan telah di atur kode untuk setiap barang yang di timbang . Namun hanya
beberapa produk saja yang dapat di timbang. Contohnya seperti Handuk kiloan dan
Melamin Kiloan.
5. Merapikan Produk
Kegunaan merapikan produk adalah menjaga barang display agar tetap rapi.
Sehingga konsumen tertarik untuk membeli barang tersebut.
6. Melayani konsumen
5
Dalam melayani konsumen, kami dituntun untuk melakukan pelayanan yang
ramah kepada setiap konsumen. Dalam melayani konsumen kita diwajibkan untuk
menjalankan 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun).
7. FIFO Barang
First in first out atau dalam bahasa Indonesia, Pertama masuk pertama keluar
yang berarti bahwa persediaan yang pertama kali masuk itulah yang pertama kali
dicatat sebagai barang yang dijual.
9. Packing barang
Packing barang dilakukan pada saat saat tertentu saja, contohnya seperti
menerima pesanan Hampers (Parsel Box), dan pesanan dalam jumlah banyak.
6
12. Merakit Produk
Produk barang yang datang dari Reseller masih dalam keadaan belum dirakit.
Saat sampai ke toko, staff tokolah yang harus merakitnya dengan sendiri. Contoh
barang yang dirakit adalah seperti furniture, alat kebersihan, alat dapur, dll.
7
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
1. SARAN untuk PERUSAHAAN
a. Lebih mengutamakan kenyamanan konsumen.
b. Lebih baik lagi saat melayani konsumen.
c. Lebih meningkatkan lagi tata tertib yang berlaku.
d. Memperbaiki inventaris yang sudah tidak layak pakai.
e. Lebih meningkatkan keselamatan kesehatan kerja.
2. SARAN untuk PIHAK SEKOLAH
a. Meningkatkan konsistensi waktu perihal PKL.
b. Dapat meningkatkan inventaris untuk kegiatan praktik.
c. Agar dapat lebih membantu siswa dalam kegiatan kejuruan dalam teori
maupun praktik.
6.
8
DOKUMENTASI/FOTO KEGIATAN PRAKTIK KERJA
LAPANGAN