Anda di halaman 1dari 2

1.

Kue lumpur Nama produk : Kue lumpur


Asal daerah produk : Sidoarjo,
Jawa Timur
Bahan dasar produk : Kentang
Teknik dan cara pengolahan :

1. Kocok telur, vanili, dan gula dalam


wadah dengan mixer sampai
mengental.
2. Masukkan kentang dan aduk hingga
rata.
3. Tambahkan tepung terigu ke dalam
adonan dan aduk hingga rata.
4. Tambahkan garam, santan, dan
margarin cair. Aduk hingga rata.
5. Panaskan cetakkan kue lalu oleskan
dengan margarin.
6. Tuangkan adonan ke dalam cetakkan
kue dan panggang dalam oven.
7. Setelah setengah matang, keluarkan
kue dan tambahkan kismis.
8. Panggang lagi di dalam oven hingga
matang.

Sejarah budaya produk : Zaman dahulu


kala konon katanya pernah terjadi suatu
daerah yang Rakyatnya sama sekali tidak
mampu lagi membeli bahkan hanya sepiring
nasi. Naiknya harga makanan diakibatkan
oleh tingginya harga minyak dunia, juga
akibat pengaruh pupuk,irigrasi dan
transportasi. Jagung dan gandum melonjak
tajam. Tapi bagaimanapun,perut harus diisi.
Mereka berkreatif dalam kemiskinan dengan
membuat biskuit dari lumpur. Di daerah
miskin ini, lumpur dibawa dalam ember,lalu
mereka naik ke atap bangunan bekas penjara
khusus untuk rakyat miskin,menyaring keluar
kerikil dan rumput,lalu mengaduknya dengan
shortening (sejenis bahan membuat kue) dan
garam.Dengan sendok mereka membentuk
pasta lumpur menjadi biskuit dan
menjemurnya sampai kering di bawah sinar
matahari yang terik.Biskuit lumpur yang
sudah jadi itu diangkut ke pasar di dijual di
pinggir jalan seharga 5 sen dolar Amerika
atau sekitar 450 rupiah. Makanan alternatif
rakyat miskin ini merupakan pilihan utama
mereka yang 80 % hidup di bawah garis
kemiskinan.Rasa biskuit lumpur ? Memiliki
tekstur yang halus,namun langsung
menyerap kelembaban dan segera
mengeringkan lidah anda.

Anda mungkin juga menyukai