Anda di halaman 1dari 1

1).

Sebagai pemimpin dalam suatu organisasi atau perusahaan, berikut adalah beberapa langkah
yang dapat diambil untuk menentukan visi dan misi yang Sesuai dengan kriteria:

1. Memahami tujuan dan nilai-nilai organisasi: Langkah pertama adalah memahami tujuan
jangka panjang organisasi atau perusahaan tersebut. Ini melibatkan pemahaman yang
mendalam tentang nilai-nilai inti, Misi, dan arah yang ingin dicapai oleh organisasi.
2. Melibatkan berbagai pihak terkait: Sebagai pemimpin, penting untuk melibatkan berbagai
pihak terkait seperti anggota tim, karyawan, dan pemegang saham dalam proses
menentukan visi dan misi. Hal ini dapat dilakukan melalui diskusi, wawancara, atau
pertemuan terbuka untuk mengumpulkan berbagai Pandangan dan masukan.
3. Menganalisis lingkungan internal dan eksternal: Penting untuk menganalisis lingkungan
internal dan eksternal organisasi, termasuk kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan
yang dihadapi. Analisis ini akan membantu dalam merumuskan visi dan misi Yang realistis
dan sesuai dengan kondisi yang ada.

2). Dampak Negatif Kepemimpinan Otoriter (Otokrasi)

Pemimpin yang otoriter dalam pengambilan keputusan atau seluruh kegiatan sepenuhnya dikontrol
oleh pemimpin, sehingga gaya kepemimpinan otoriter ini akan berdampak tidak adanya
kebersamaan dan kegiatan yang bisa saja tidak terarah dan berikut beberapa Dampak negatif
penerapan model kepemimpinan otoriter antara lain:

•Berdampak pada kreativitas serta pengalaman kerja karyawan

•Tidak tersampaikannya ide menarik karena harus satu suara

•Kemungkinan adanya tidak satu visi dalam satu organisasi

•Bisa berdampak pada aktivitas sehari-hari anggota karena merasa tak didengarkan

3). Dalam upaya membangun tim Efektif adalah kesamaan Visi, misi dan tujuan yang ingin dicapai
dengan terus melakukan brainstorming agar kesepakatan bersama dapat tercapai. Salah satu aspek
yang dibangun adalah pembagian tugas yang jelas sehingga masing-masing anggota mengerti
kewajibannya. Selanjutnya akan dapat menumbuh kembangkan rasa tanggungjawab dan komitmen
dalam diri anggota tim. Di dalam sebuah tim tetap dibutuhkan seorang pemimpin yang mampu
menjadi motivator dan membangun suasana kerja yang kondusif dari seorang pemimpin yang dapat
berpikir jernih dan bertanggung jawab.

4). Cara Mengatasi Konflik Dalam Perusahaan

1. Jangan menyudutkan salah satu pihak.


2. Sebagai pemimpin yang adil, anda harus bersikap adil tidak memandang jabatan apapun...
3. Jadilah Mediator Bijaksana.
4. Karena Anda seorang pemimpin maka harus mendengarkan permasalahan dari dua belah
pihak
5. Putuskan Bersama.

Anda mungkin juga menyukai