Anda di halaman 1dari 16

A.

Apa Motivasi Menjadi Guru Penggerak

1. Apa yang memotivasi Anda menjadi Guru Penggerak? Apa yang Anda
lakukan dalam mewujudkan motivasi tersebut?
Motivasi sebagai Guru Penggerak, ingin mengembangkan diri sebagai Guru yang
profesional, mempunyai jiwa kepemimpinan, yang mampu mengajarkan
siswa/siswinya dengan baik serta dapat mengikuti perkembangan zaman yang
semakin maju. Berdasarkan motivasi berikut peserta ingin sekali menjadi bagian dari
pelatihan Guru Penggerak dan ingin terus selalu belajar. Selaras dengan pernyataan
yang sudah dipaparkan peserta akan terus berusaha semaksimal mungkin dalam
mengikuti Guru Penggerak. Untuk mewujudkan motivasi sebagai guru yang
profesional dan dapat berkembang peserta terus menerus belajar. Melalui seleksi Guru
Penggerak peserta ingin sekali belajar lebih keras serta ilmu yang sudah didapatkan
akan dibagikan kesesama Guru dan siswa. Untuk mewujudkan motivasi sebagai Guru
yang profesional peserta terus belajar dan harapannya dapat diterima. Harapan yang
sudah diniati dari hati nurani yang paling dalam peserta ingin belajar dengan baik,
ilmu yang baru, penggunaan media pembelajaran yang efektif, model pembelajaran
yang sesui, sehingga memungkinkan pembelajaran yang efektif. Melalui program
Guru Penggerak Peserta memiliki jiwa kepemimpinan yang tinggi sehingga bisa
menjadi bekal dalam proses pembelajaran. Motivasi yang tinggi pastinya didasarkan
pada tujuan yang mulia untuk mencerdaskan anak bangsa sehingga mendapatkan
generasi emas yang siswanya dapat bersaing didunia Industri atau Dunia Usaha.
Berdasarkan hal tersebut Peserta semaksimal mungkin dapat mewujukan harapan
yang diinginkan siswa/siswi melalui berbagai pelatihan media pembelajaran,
mengikuti seleksi Guru Penggerak, mengikuti pelatihan kompetensi Teknik Instalasi
Tenaga Listrik. Berbagai pelatihan yang sudah pernah diikuti peserta dapat menjadi
motivasi sehingga semakin semangat dalam mengikuti seleksi calon Guru Penggerak.
Semangat untuk menjadi Guru Profisional sekirannya bisa menjadi contoh teladan
bagi Guru Guru yang lain untuk mengikuti seleksi Guru Penggerak. Pelatihan-
pelatihan yang pernah diikut antara lain : (1) Pembuatan media pembelajaran dengan
video yang diikuti Guru-Guru SMK/SMK BPTIKDIKBUD Provinsi Jawa Tengah
peserta mendapatkan ilmu yang banyak dari pelatihan tersebut dan dibagikan ke Guru
serta siswa. (2) Pelatihan pemasangan AC yang mengudang Teknisi dari Dunia
Industri untuk mengajarkan teknik yang benar sesui dengan kebutuhan dunia industri
sehingga antar ilmu di satuan pendidikan dengan dunia industri sama sesui dengan
permintaan. (3) Pelatihan pembuatan robot yang diperuntukan bagi Guru Teknik
Instalasi Tenaga Listrik dalam membantu peserta dalam membuat program yang
maksimal karena didalam dunia industri sudah digalakan robotisasi agar dapat
membantu pekerjaan manusia secara cepat dan maksimal. (4) Pelatihan Instalasi
motor listrik yang diselenggarakan BPDIKJUR Jawa Tengah diikuti peserta selama 1
minggu dan mendapatkan hasil yang maksimal sehingga pemasangan sesui Standar
Oprasional Prosedur dapat terlaksana dalam setiap praktik yang digunakan. Dari
berbagi pelatihan yang pernah diikuti peserta dapat menjadi motivasi sehingga dapat
terwujudnya pendidikan yang sesui dengan kebutuhan dunia kerja sehingga siswa
siswi dapat belajar dengan baik.
2. Apa kelebihan yang mendukung peran Anda sebagai Guru Penggerak?
Jelaskan alasannya dan berikan contohnya!
Kelebihan peserta dalam mengikuti Guru Penggerak berperan aktif dalam setiap
kegiatan yang diselenggarakan SMKN 7 purworejo dan mampu bekerja sama dengan
semua anggota kegiatan. Pengalaman peserta dalam semua kegiatan yang pernah
diikuti antara lain :
1. Pengalaman menjadi Teknis Ujian Nasional dari tahun 2017 - 2020. (Penjelasan =
Sebagai seseorang yang dipercaya untuk membantu penilaian akhir yang bebasis
komputer peserta semaksimal mungkin membuat jaringan komputer, singkronisasi,
instal aplikasi komputer yang dikerjakan bersama tim yang selalu solid sehingga
terwujudnya jaringan yang stabil dan digunakan siswa dengan maksimal serta aman.
2. Pengalaman menjadi Operator Ujian Sekolah secara online 2020-2022. (Penjelasan
= Sejak tahun 2020 Ujian Nasional digantikan dengan Ujian Sekolah yang berbasis
mandiri, berdasarkan hal tersebut semua soal dibuat oleh pihak satuan pendidikan
masing-masing sehingga membuat Ujian Sekolah bebasis komputer dengan model
daring disebabkan dimasa tersebut mesih pembelajaran secara online. Ditahun 2022
model pembelajaran bertahap dari daring menjadi luring dan untuk (a) Penilaian
Tengah Semester, (b) Penilaian Akhir Semester (c) Penilaian Kenaikan Kelas (d)
Penilaian Ujian Akhir masih menerapakan ujian berbasis komputer dan siswa harus
hadir dan mengerjakan di satuan pendidikan. Peran dari peserta menjadi Operator
Ujian dan penginputan semua soal.)
3. Pengalaman Operator Utama (PPBD Online) dari tahun 2017-2022. ( Penjelasan =
Peran sebagai operator utama PPDB online tidak lepas dari kepercayaan Kepala
Sekolah yang menugaskan peserta untuk mengikuti diklat, membagikan ilmu yang
sudah didapatkan kepada rekan kerja yang lain sehingga dapat sinergi dalam semua
kegiatan seleksi penerimaan siswa baru, berbagai masalah dan kebijakan pemerintah
sudah di hadapi secara musyawarah dari pihak sekolah serta masyarakat sehingga
dapat terwujudnya seleksi yang transparan sesui dengan arahan Bapak Gubernur Jawa
Tengah. Pengalaman yang didapatkan selama menjadi operator PPDB Online peserta
dapat mengoprasikan keseluruhan aplikasi sehingga sudah familier dengan pekerjaan
dan tangguang jawab yang sudah diemban.)
4. Pengalaman menjadi Kepala Lab Komputer SMKN 7 Purworejo Tahun 2020-2021
(Penjelasan = Tugas yang diberikan kepada peserta merupakan tugas yang mulia
sebagai Kepala Lab Komputer yang memanajemen semua kestabilan komputer di
SMKN 7 Purworejo. Peserta dapat belajar untuk mengatur semua kegiatan
pembelajaran dengan basis komputer, mempersiapkan lab yang baik, merawat semua
komponen komputer.)
5. Pengalaman membuat Channel Youtube SMKN 7 Purworejo (Penjelasan = Peserta
ditugaskan untuk membuat Channel Youtube yang berbasis pada semua kegiatan pada
SMKN 7 Purworejo. Kegiatan tersebut dinaungi oleh Humas SMKN 7 Purworejo,
Peserta di percaya untuk membuat live streaming semua kegiatan yang ada pada
SMKN 7 Purworejo, dari proses editing, pengambilan gambar, serta upload semua ini
dilakukan bersama tim yang solid dan bisa diandalkan sehingga terwujudnya kegiatan
yang mampu menarik ribuan orang untuk menonton.)
6. Pengalaman menjadi Wali Kelas ( Penjelasan = Wali Kelas merupakan tugas yang
diberikan Kepala Sekolah kepada peserta untuk membimbing peserta didik dan
menjadi panutan siswa/siswinya untuk menjadikan lebih maju, lebih berkembang
serta pendampingan yang inten untuk membentuk karakter siswa semakin kuat dan
bisa siap dalam dunia kerja dimasa mendatang.
7. Pengalaman membuat media pembelajaran (Penjelasan = media pembelajaran
berupa penggunaan mocro media flash 8 yang digunakan untuk membuat animasi
untuk mempermudah siswa dalam pemahaman yang ditidak bisa ditampilkan secara
langsung dan harus disimulasikan.
Bedasarkan pengalaman selama bekerja di SMKN 7 Purworejo peserta memberanikan
diri untuk mengikuti seleksi Guru Penggerak harapannya bisa belajar tentang
kepemimpinan, sosial, budaya serta menambah kompetensi dibidang pendidikan serta
menjadikan tambahan wawasan sebagai Guru yang produktif. Kelebihan yang
mendukung peserta untuk mengikuti Guru Penggerak merupakan kegiatan yang rutin
dilakukan sehari-hari baik diproses pembelajaran maupun kegiatan di satuan
pendidikan.
3. Berikan contoh perubahan, inovasi, pemberdayaan, gerakan, atau lainnya
yang memberikan dampak nyata berdasarkan inisiatif Anda sendiri. Apa yang
mendorong Anda melakukan hal tersebut? (Jawaban Anda harus mencakup
waktu kejadian, dampak atas inisiatif Anda, upaya yang Anda lakukan agar
inisiatif tersebut terlaksana, peran Anda dan pihak lain yang terlibat bila ada)
A. Perubahan proses pembelajaran
Proses pembelajaran bagi seorang Guru merupakan proses inti dalam memberikan
ilmu serta keahliannya untuk mencapai suatu tujuan belajar siswa. Tujuan belajar
siswa tentunya didukung dengan perangkat pembelajaran yang tepat dan sesui dengan
kebutuhun siswa yang nantinya akan memberikan efek positif dalam setiap bidang
mata pelajaran. Untuk membentu suatu pembelajaran yang efektif diperlukan
pedekatan yang tepat, model pembelajaran yang sesui dengan ketentuan, metode
pembelajaran yang sesui. Faktanya dalam proses pembelajaran sehari-hari sebagian
Guru hanya memberikan materi berupa modul tanpa dirancang sedemikan rupu sesui
dengan ketentuan yang ada. Dampak yang ditimbulkan akan memberikan efek kepada
siswa kurang kompeten, siswa menjadi malas belajar dan kurang bergairah dalam
proses pembelajaran. Dari fakta dilapangan dapat menjadi himbauan kepada seluruh
Guru untuk semakin jeli dalam membuat perangkat pembelajaran yang tetap sesui
dengan kebutuhan siswa. Berdasarkan pemaparan diatas peserta mempunyai inisiatif
yang bisa diterapkan oleh Guru antara lain :
1. Diawal tahun ajaran baru perlu diadakan pelatihan membuat perangkat
pembelajaran dari rancangan sasui dengan meta pelajaran masing-masing
2. Perlunya membuat sebuah seperangkat media pembelajaran yang mudah digunakan
yang dapat membantu Guru dan siswa dalam proses pembelajaran
3. Rancangan penilaian pengetahun dan ketrampilan lebih kongrit dan spesifikasi
untuk memudahkan Guru dalam pengambilan penilaian.
Upaya yang dilakukan peserta melakukan koordinasi dengan Wakil Kepala Sekolah
bidang Kurikulum.

B. Perubahan sistem seleksi penerimaan siswa baru (PPDB0 Online)


PPDB online atau penerimaan peserta didik baru secara online yang setiap tahunnya
diadakan oleh Pemerintah Pusat bagi Sekolah Negeri yang bertujuan untuk
mendapatkan siswa/siswi yang terbaik secara transparan selalu mendapatkan
dukungan dari masyarakat dan satuan pendidikan yang menjalankan tugas sesui
dengan arahan yang sudah ada. Penerimaan peserta didik baru secara online yang
digaungakan Pemerintah juga tak luput dari protes masyarakat yang membuat proses
seleksi mengalami kendala dari sistem dan secara langsung kepada petugas
dilapangan. Fakta dilapangan pada tahun 2018 untuk wilayah Jawa Tengah
Khususnya pendidikan tingkat SMK/SMA terdapat kesalahan kebijakan minimal 20%
yang menggunakan SKTM (Surat Keterangan Tidak Mampu) bisa diterima secara
langsung dan mengakibatkan lonjakan penggunaan SKTM palsu yang menimbulkan
protes siswa yang berprestasi yang tidak masuk kedalam sekolah negeri. Selaras
dengan fakta dilapangan di tahun 2019 - 2022 proses penerimaan siswa baru secara
online mengalami perbaikan sedikit demi sedit akan tetapi belum menunjukan hasil
yang maksimal sesui dengan harapan masyarkat. Inovasi peserta dalam menangani hal
tersebut antara lain :
1. Proses seleksi seharusnya sudah dimulai dari bulan mei sehingga siswa sudah fokus
untuk berkompetisi dan satuan pendidikan negeri
serta dapat bersaing denga sekolah swasta. (Fakta dilapangan satuan pendidikan
negeri selalu dimulai dibulan juni).
2. Proses input nilai rapor harusnya sudah terintregrasi dengan dapodik calon siswa
baru tidak perlu menginputkan sendiri, dalam proses ini bisa menjadi cela bagi siswa
baru untuk menginputkan nilai rapor yang tidak sesui dengan fakta.
3. Tahapan untuk pendaftaran jangka waktunya lama dan ada proses pembuatan akun
dan pemilihan kompetensi juruan yang tidak berjalan secara bersamaan, yang
menimbulkan siswa baru mengalami kesulitan dan tidak semua siswa memiliki
informasi dan akses internet yang stabil, seharusnya proses pembuatan akun dan
pemilihan kompetensi berjalan scara bersamaan dan tidak menimbulkan kebingungan
kepada masyarakat, walapun penitia sudah memberikan sosialisasi kepada
masyarakat.
Upaya yang dilakukan peserta melakukan koordinasi dengan Wakil Kepala Sekolah
bidang Kesiswaan.

C. Perubahan kegiatan Praktik Kerja Lapangan Siswa


Kegiatan PKL Praktik Kerja Lapangan yang diselanggarakan SMKN 7 Purworejo
merupakan kegiatan yang rutin diadakan setiap tahunnya berbagai hal kegiatan yang
sudah berjalan dengan baik, akan tetapi terdapat masalah ketidak sesuian antara siswa
dengan dunia industri, yang menimbulkan siswa tesebut mengundurkan diri,
kurangnya opsi tempat PKL yang masih lama. Inovasi yang perlu di tingkatkan antara
lain :
1. Mencari relasi tempat pkl yang sesui dengan sesui dengan kompetensi siswa dan
dapat dijangkau semua pihak.
2. Pemetaan untuk menyesuikan ekonomi siswa, kompetensi siswa, kedisplinan siswa
yang menyesukan dengan keingian siswa sehingga terwujudnya proses pembelajaran
siswa didunia industri sesui dengan cita-cita siswa.
3. Perlunya Koordinasi dengan pembimbing dilapangan, pembimbing sekolah
sehingga tidak terjadi salah paham dengan semua pihak ad.
Upaya yang dilakukan peserta melakukan koordinasi dengan Ketua Kompetensi
Keahlian masing-masing.

D. Perubahan Produk Kewirausahaan Siswa


Produk kewirausahan merupakan sebuah mata pelajaran yang berbasis pada produk
kreatif dan berwirausaha yang melatih siswanya untuk belajar mandiri sehingga
setelah lulus nanti akan menjadi pengusaha. Berdasarkan fakta yang ada, siswa belum
mampu untuk menjual produk secara maksimal dikarenakan produk yang dibuat
belum memenuhi standar diperlukan masyarakat. Inovasi yang perlu di bangun antara
lain :
1. Siswa harus survai dengan kebutuhan masyarakat sehingga produk yang dibuat
sesui dengan harapan konsumen dan bisa dijual secara masal
2. Sebisa mungkin membaut produk dari bahan yang olahan atau daur ulang sehingga
mengurangi sampah yang ada
3. Perlunya kunjungan Guru serta siswa melihat produk2 kreatif yang sudah berjalan
dan memproduksi masal.
Upaya yang dilakukan peserta melakukan koordinasi dengan Guru Produk Kreatif dan
Kejuruan
E. Perubahan kedisiplinan siswa
Kedisplinan merupakan hal yang wajib di suatu satuan pendidikan yang bertujuan
untuk membuat karakter siswa yang berjiwa saling menghormati antar sesama, tutur
kata, penampilan serta sopan santun, Faktanya terdapat siswa yang masih kurang
disiplin yang hanya diingatkan dengan kata-kata dan hukuman sehingga membuat
siswa tidak jera. Inovasi peserta dalam menyikapi hal tersebut antara lain :
1. Perlunya adanya pelatihan bagi guru untuk menilai siswa dari ranah kedisplinan.
2. Penggunaan aplikasi kridit poin siswa dapat menekan siswa untuk mengetahu
tingkat kesalahan yang sudah dibuat siswa itu sendiri.
3. Penggunaan aplikasi memudahkan guru dalam merekap penilaian siswa dalam satu
semester dan memperoleh bukti yang dapat disampaikan kepda wali murid.
Upaya yang dilakukan peserta melakukan koordinasi dengan Guru Bimbingan
Konseling

Kesimpulan : Sesuwatu yang dikerjakan dengan sungguh2 dan perencanaan yang


matang serta dapat berkerja sama dengan semua pihak pastinya akan menghasilkan
hasil yang maksimal. Amin
B. .
apan waktu kejadiannya? Situasi apa yang Anda hadapi saat itu? Pihak mana saja
yang Anda minta untuk bekerja sama dan mengapa? Gambarkan secara jelas!
Kegiatan Penerimaan Siswa Baru Secara Online
A. Waktu Kegiatan
Kegiatan penerimaan siswa baru pastinya diadakan setiap tahun dan merupakan
kegiatan rutin, peserta dari tahun 2017 - 2022 dipercaya untuk mengemban tugas
tersebut. Peserta mempunyai pengalaman yang cukup banyak dibidang penerimaan
siswa baru dengan berbasis online.

B. Situasi Yang Dihadapi Peserta


Situasi yang dihadapi peserta tetap tenang dalam mengemban tugas, pelajari terlebih
dahulu dengan teliti serta tetap berkomunikasi dengan semua pihak sehingga sesuatu
yang dikerjakan tidak keluar dari koridor peraturan pemerintah.

C. Pihak Yang Bekerja Sama


1. Pemerintah Pusat Jawa Tengah
Pemerintah pusat Jawa Tengah sebagai pihak yang menyelenggarakan penerimaan
siswa baru secara bersamaan merupakan pihak yang memberi wewenang dan tugas
untuk mengelola proses seleksi. Berdasarkan hal tersebut runtutan kerja sama dari
pusat Pemerintahan Jawa Tengan, Cabang Dinas, Semua SMK berada pada wilayah
Jawa Tengah secara serempak menjalin kerja sama.
2. Kepala Sekolah
Kepala Sekolah merupakan pimpinan tertinggi dalam satuan pendidikan di tingkat
menengah SMK, kerja sama yang baik antara pimpinan merupakan dasar dari
keberhasilan suatu kegiatan.
3. Wakil Kepala Sekolah Waka Kurikulum
Kerja sama dengan wakil kurikulum merupakan kordinasi dengan pimpinan untuk
membahas strategi dan rencana kegiatan penerimaan siswa baru. kegiatan yang
dimaksud ialah perencanaan jadwal sehingga kegiatan tersebut tidak mengganggu
kegiatan pembelajaran.
4. Wakil Kepala Sekolah Kesiswaan
Kerja sama dengan Wakil Kepala Sekolah bidang kesiswaan merupakan kordinasi
yang utama, karna proses penerimaan siswa baru merupakan agenda kegiatan yang
masuk kedalam kegiatan kesiswaan sehingga kordinasi yang intens perlu dilakukan
gurna mendapatkan hasil yang maksial.
5. Panitia Penerimaan Siswa Baru
Berkerja sama dengan panitia yang dibentuk langsung oleh Kepala Sekolah dengan
naungan Wakil Kepala Sekolah bidang kesiswaan merupakan bentuk dari kerja samua
tim dengan tujuan yang mulia untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
6. Siswa Osis
Kerja sama dengan siswa osis merupakan hal yang penting dalam kegiatan
penerimaan siswa baru, osis merupakan perwakilan siswa yang ulet, pintar dan
mampu berkerja sama tim sehingga memerlukan bantuan dari proses penerimaan
siswa baru.
7. Masyarakat Umum
Peran serta masyarakat umum dalam mengsosialisasikan kegiatan penerimaan siswa
baru merupakan hal yang perlu dilakukan untuk menunjang keberlangsungan kegiatan
tersebut dengan baik.

Penggambaran Kegiatan PPDB Online

1. Surat Perintah dari Pemerintah Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah tentang
PPDB Online.
2. Koordinasi dengan Kepala Sekolah.
3. Pembentukan panitia.
4. Diklat aplikasi penerimaan siswa baru yang diadakan pemerintah Pemerintah Dinas
Pendidikan Provinsi Jawa Tengah.
5. Rapat koordinasi dengan panitia serta Kepala Sekolah dan osis
6. Sosialisasi dengan masyarakat, calon siswa baru
7. Proses penerimaan siswa baru
8. Pengumuman Hasil
9. Evaluasi Kegiatan
Berdasarkan runtutan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa gambaran proses
penerimaan siswa baru banyak melibatkan orang yang pastinya tidak luput dari
kesalahan, ketidaksesuian antara pendapat panitia lain, peserta disini juga semaksimal
mungkin bisa mengurangi terjadinya perselisihan dan pastinya ingin mendapatkan
hasil dan tujuan yang mulia bersama.

Kesulitan apa saja yang Anda hadapi saat bekerja sama? Adakah penolakan ataupun
kegagalan yang Anda hadapi dalam situasi tersebut? Bagaimana respon Anda dalam
situasi tersebut? Upaya apa yang Anda lakukan untuk tetap fokus mencapai tujuan
yang telah direncanakan?
1. Kesulitan Kerja Sama
Dalam sebuah kegiatan yang sudah dirancang sedemikian rupa pastinya ingin
mendapatkan hasil yang maksimal oleh sebab itu penbentukan panitia disesuikan
kemampuan masing. Sebuah kegiatan yang melibatkan banyak orang tentunya tidak
berjalan dengan mulus, pastinya ada beberapa perbedaan pendapat yang
mengakibatkan terjadi diskusi dengan alot.
2. Penolakan Atau Kegagalan
Penolakan suatu pendapat/kegagalan dalam suatu forum pastinya ada, hal tersebut
membuat perlu dilakukan koordinasi bersama baik dari pikah pusat, daerah maupun
satuan pendidikan serta masyarakat.
3. Respon Peserta
Respon peserta dalam menghadapi hal tersebut ialah tetap membangun komunikasi
dengan semua pihak yang terkait, dari panitia pusat, panitia daerah, panitia setuan
pendidikan, osis serta masyarakat umum.
4. Upaya yang dilakukan tetap fokus mencapi tujuan bersama
Upaya yang dilakukan untuk tetap fokus dalam mencapai tujuan bersama tetap
melakukan diskusi, kerja keras dan pantang menyerah demi mendapatkan hasil yang
maksimal.

Upaya apa saja yang Anda lakukan untuk mendapatkan komitmen dari berbagai pihak
untuk bekerja sama?
Upaya yang dilakukan untuk mendapatkan komitmen dari berbagai pihak
1. Berkomunikasi dengan semua pihak terkait
Komunikasi dengan semua pihak harus dilakukan demi keberlangsungan tujuan
bersama sehingga permasalahan atau perbedaan pendapat dapat dilakukan secara
musyawarah, tentunya ada beberapa permasalahan timbul dari kebijakan yang tidak
sesui dengan fakta dilapangan, tentunya ini harus diselesaikan dengan komitmen
bersama. Komitmen yang di bangun pastinya membentuk suatu solusi yang baik
sehingga kerja keras dan kerja sama harus tetap dilakukan walapun terdapat
perbedaan pendapat.
2. Berdiskusi dengan Pimpinan
Semua kegiatan yang dilakukan pastinya dilaporkan kepada pimpinan, pimpinan yang
dimaksud ialah Kepala Sekolah selaku pihak yang menjadi ujung tombak suatu satuan
pendidikan. koordinasi dengan pimpinan merupakan hal yang harus dilakukan agar
semua kegiatan bisa berjalan dengan baik. Pastinya bimbingan serta arahan pempinan
akan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab untuk menuju komitmen bersama.
3. Meyakinkan masyarakat
meyakinkan masyarakat melalui sosialisasi dengan secara langsung, lewat media
sosial dilakukan peserta untuk mendapat kepercayaan masyarakat kibijakan yang
ambil satuan pendidikan, dan cara mudah penggunaan aplikasi penerimaan peserta
didik baru, perlunya sosialisasi yang intens dari proses pemangilan calon peserta didik
baru untuk mengikuti simulasi yang diadakan oleh satuan pendidikan merupakan
komitmen bersama dan sinergi untuk mempermudah jalannya proses penerimaan
siswa baru.
Berdasarkan pemamaran diatas dapat disimpulkan bahwa komunikasi dari semua
elemen yang terkait harus selalu didiskusikan untuk membantuk suatu komitmen
bersama sehingga bisa mencapai sebuah tujuan bersama dan tidak merugikan pihak
manapun.

Bagaimana hasilnya?
Hasil yang didapat dari sosialisasi, berdiskusi dari semua elemen yang terkait, serta
simulasi aplikasi secara langsung berdampak positif, yang mana dalam kegiatan
tersebut dapat berjalan dengan lancar, walapun terdapat beberapa masalah. Hasil yang
maksimal tentunya didasari dengan keingian semua pihak dengan semangat kerja
keras untuk membangun ganerasi muda yang cerdas. Hasil yang didapatkan oleh
siswa baru yang diterima merupakan bentuk semangat yang luar biasa sehingga dapat
diterima dengan baik. Amin.
C.

Kapan waktu kejadiannya? Permasalahan, tantangan, atau kompleksitas apa


yang Anda hadapi saat itu? Gambarkan secara jelas!

Pengalaman perserta dalam pekerjaan yang pernah dialami pastinya mengalami


permasalahan, kesulitan serta tantangan yang kompleks salah satunya pengalaman
bekerja pada proses Ujian Nasional menggunakan komputer. Adapun penjelasannya
peserta jebarkan sebagai berikut :

1. Waktu

Kegiatan Ujian Nasional merupakan kegiatan yang rutin dijadwalkan setiap


tahunnyan yang diselenggarakan oleh pemerintah. Kegiatan tersebut merupakan
kegiatan yang utama dalam proses pembelajaran karena siswa diminta untuk fukus
untuk mendapatkan nilai yang maksimal. Peran peserta dalam kegiatan ini adalah
sebagi teknis perangkat komputer yang digunakan siswa.

2. Permasalahan

Permasalahan yang timbul pada setiap kegiatan Ujian Nasional Berbasis komputer
adalah terjadinya kerusakan jaringan server, yang membuat jaringan komputer pada
siswa mengalami kendala, terdapat komputer yang tidak berfungsi saat siswa
mengarkan soal. Permasalahan tersebut merupakan permasalahan yang paling
kompleks disebabkan teknisi harus secepat mungkin mengatasi kegiatan tersebut.

3. Gambaran

a. Kegiatan perencanaan bersama penitia

b. Manata konsep ruangan dengan pemasangan jaringan komputer

c. Pengecekan komputer

e. Instalasi program Ujian Nasional

f. Simulasi

e. Kegiatan hari H

Gambaran kegiatan dari a sd e merupakan suatu runtutan kegiatan yang sudah


direncanakan secara baik dan matang akan tetapi tidak luput dari permasalah server
pusat dengan komputer satuan pendidikan.
Upaya apa saja yang Anda lakukan untuk memahami situasi tersebut secara
komprehensif? Peluang dan kesempatan apa saja yang Anda identifikasi dalam
situasi tersebut untuk membantu Anda menghadapinya?

Upaya yang dilakukan peserta


Sebagai seorang teknisi dalam Ujian Nasional peserta harus secepat mungkin
mengatasi kendala yang di hadapi. Karena nasib seseorang siswa di tentukan dari hasil
penilaian yang di selenggarakan oleh Pemerintah. Dalam mengatasi kendala yang
terjadi peserta berfokus pada analisis perangkat komputer yang mengalami
kerusaknan dan apabila mengalami kendala yang lebih sulit, peserta berkomunikasi
dengan proktor serta sesama taknisi.
Usaha yang dilakukan peserta
Usaha yang dilakukan peserta pastinya akan bekerja sama dengan tim lain untuk
mempercepat penanganan, identifikasi yang serta analisis dilakukan untuk
mempercepat penanganan, menghubungkan dengan proktor pusat, proktor kabupaten
sehingga kendala yang bersifat general dapat didiskusikan bersama untuk mancapai
solusi yang tepat. Bagi siswa mengalami kendala, teknisi akan menyediakan komputer
cadangan untuk memudahkan siswa mengerjakan soal dengan baik. Situasi yang
dihadapi ketika siswa mengalami kendala adalah kepanikan yang harus atasi setiap
teknisi dan proktor Ujian Nasional.

Pertimbangan-pertimbangan atau alternatif apa saja yang Anda hadirkan dalam


membuat keputusan? Informasi apa lagi yang Anda gunakan untuk memperkuat
keputusan Anda?

A. Alternatif dalam membuat keputusan


Alternatif peserta dalam menyikapi masalah yang ada, dari berbagai masalah yang
ada, timbul dari internal maupun extrenal kegiatan Ujian Nasional pastinya memiliki
alternatif pilihan yang bisa diambil untuk memperkuat keputusan yang sudah dibuat
dengan kepakatan. Selaras dengan hal tersebut Kepala Sekolah sebagai pimpinan di
Satuan Pendidikan pastinya akan memberikan solusi terbaik untuk tercapainya tujuan.
Koordinasi dengan berbagai rakan sejawat, Wakil Kepala Sekolah juga diperlukan
untuk membantu mendapatkan masukan-masukan yang rasional serta dapat
dipertanggung jawabkan. Berdasarkan penjelasan yang dikemukakan, alternatif yang
lain dapat dikonsultasikan dengan teman sejawat, Wakil Kepala Sekolah, Kepala
Sekolah hingga tingkat yang lebih tinggi apabila solusi tersebut atau masukan yang
sudah ada belum menyelesaikan permasalahnya.
B. Informasi apa saja yang memperkuat keputusan
Informasi yang memperkuat keputusan yang diambil pastinya dengan diskusi dengan
menggunakan aplikasi whatsapp, Wab youtube yang dibuka secara langsung sesui
dengan kebutuhan peserta disesuikan dengan masalah yang ada. Masalah yang sering
muncul dalam setiap tahapan Ujian Nasioal memerlukan informasi yang akurat dan
akuntabel serta terpercaya. Pencarian informasi dari berbagai sumber dapat membantu
seorang teknisi untuk menyelesaikan tugasnya tanpa adanya kendala serta sesui
dengan arahan yang diberikan pimpinan.
Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa alternatif serta informasi untuk
memperkuat keputusan yang ada, bisa dari teman sejawat, pimpinan, media sosial dan
internet.

Tindakan apa yang kemudian Anda ambil dan bagaimana hasilnya?

Tindakan yang diambil


Sebuah proses kegiatan pastinya mengalami kendal tidak semua berjalan dengan
mulus, berdarakan pemaparan yang sudah dijelaskan diatas, maka dapat ditarik
kesimpulan bahwa semua tindakan berdasarkan standar oprasional produk/aplikasi,
kebijakan pemerintah, internet, media sosial, pimpinan dan teman sejawat. Hasil
masukan dari berbagai sumber yang falid akan diolah semua tim taknisi agar sesui
dengan koridor yang benar serta tidak menyalahi aturan yang sudah dibuat
pemerintah. Hasil yang didapatkan setelah mendapatkan masukan dari berbagai pihak
Ujian Nasioal bisa terencana dengan baik serta siswa mendapatkan kelulusan yang
baik.

Kapan waktu kejadiannya? Masukan atau umpan balik apa yang secara
spesifik Anda dapatkan? Apa yang Anda rasakan saat menerima masukan
atau umpan balik tersebut?

Pengalaman Pribadi mendapatkan pengetahuan baru di bidang Teknik Instalasi


Tenaga Listrik

Waktu = Diklat Pelatihan perawatan dan perbaikan AC Ruangan yang diikuti oleh
Guru produktif Teknik Instalasi Tenaga Listrik merupakan kegiatan yang sangat
membantu peserta didik di bidang ketenagalistrikan.

Pengalaman yang didapatkan = Peserta dilatih memperbaiki AC yang mati,


pemasangan AC baru, proses tersebut dilakukan secara langsung sehingga peserta
mampu belajar dan dapat menerapakan ilmunya pada siswa. Ilmu yang baru
merupakan angin segar bagi peserta sehingga terlaksananya pelatihan ini tidak sia sia.
Untuk itu ilmu/kompetensi yang didapatkan sebisa mungkin dapat bermanfaat.

Rasa menerima masukan baru = Peserta secara pribadi sangat senang sekali kerena
diberi kesempatan untuk mengembangkan diri sehingga dapat melaksanakan pelatihan
dengan baik serta dapat menambah wawasasn sehingga kompetensi peserta dapat
berkembang dan menjadi tambahan ilmu untuk bekal dalam proses pembelajaran.
Proses pembelajaran jika di dasarkan oleh pengetahuan pendidiknya yang mempunyai
banyak kompetensi siswa tersebut juga akan mendapatkan kompetensi yang
diinginkan.
Bagaimana cara Anda menyikapi masukan dan umpan balik tersebut untuk
pengembangan diri Anda?

Masukan ilmu yang baru merupakan hal yang sangat bermanfaat bagi peserta untuk
menunjang proses pembelajaran selama ini. ilmu yang baru sebisa mungkin
diterapkan pada proses pembelajaran terutama pembelajaran praktik. Pembelajaran
praktik merupakan pembelajaran yang harus diikuti di satuan pendidikan tingkat
menengah SMK. Jadi ilmu pengembangan diri melalui pelatihan AC sangatlah di
perlukan tujuannya untuk membentuk siswa siswi yang kompeten dan mempunyai
daya jual yang tinggi sehingga mampu bekerja secara mandiri atau kerja sama. Peserta
dalam menyikapi kompetensi baru yang sudah didapatkan adalah merancang kegiatan
pembelajaran yang disesuikan dengan mata pelajaran yang ada pada kompetensi
keahlian teknik instalasi tenaga listrik, lalu membuat job sheet untuk pembelajaran 1
semester. Rancangan yang sudah dibuat diterapkan pada proses pembelajaran
sehingga ilmu yang sudah didapatkan peserta dapat bermanfaat bagi semua pihak
teman sejawat serta siswa siswi. Berdasarkan pengalaman pribadi ilmu yang sudah
didapatkan pastinya akan bisa bermanfaat bagi semua pihak jika kegiatan positif
tersebut selalu di implementasikan.

Selain memanfaatkan masukan dan umpan balik dalam proses pengembangan


diri Anda, Hal berbeda apa yang Anda lakukan untuk mendukung proses
pengembangan diri Anda? Adakah cara-cara di luar kebiasaan yang Anda
lakukan dimana hal tersebut membuat Anda kurang nyaman namun
mendukung proses pembelajaran Anda?

Hal yang berbeda untuk mengembangkan proses pembelajaran

Proses pengembangan diri untuk meningkatkan kompetensi secara mendiri dilakukan


perserta melalui :

1. Pelatihan program secara online

Pelatihan secara online dilakukan peserta untuk mendukung proses pembelajaran yang
mana kompetensi keahlian teknik instalasi tenaga listrik memuat mata pelajaran PLC
programmeble logic control yang mana peserta dituntut untuk mempelajari program
tersebut sehingga proses pengembangan diri secara online sangat efekti untuk
mengembangkan diri seseorang.

2. Pelatihan kompetensi kelistrikan dengan youtube

Penggunaan media youtube merupakan salah satu proses pengembangan diri yang
baik, karena peserta dapat melihat ilustrasi simulasi yang dibutuhkan sehingga tidak
perlu begitu lama mempelajarinya.

3. Observasi ketempat bengkel


Observasi ketempat bengkel listrik merupakan hal yang wajib dilakukan untuk
membandingkan cara kerja di satuan pendidikan dengan dunia industri sehingga dapat
menyesuikan dengan proses pembalajaran yang ada.

Kebiasaaan kurang nyaman akan tetapi mendukung proses pembelajaran

Kebiasaan yang kurang nyaman menurut peserta akan tetapi mendung proses
pembelajaran, berdasarkan pengamatan yang dilakukan oleh peserta terdapat
penggunaan media pembelajaran yang kurang tetap, akan tetapi proses pembelajaran
masih menggunaan motode tersebut.

Bagaimana aplikasi hasil proses pembelajaran yang Anda sebutkan di dalam


pekerjaan Anda?

Proses pembelajaran yang diterapkan peserta merupakan hasil dari perencanaan suatu
proses pembelajaran yang disesuikan dengan fasilitas yang ada sesui dengan
kubutuhan siswa. Hasil dari implementasi perencanaan yang baik pastinya akan
mendukung semua pihak dari Guru yang mengajar serta peserta didik yang mudah
dalam menangkap sebuah materi yang disajikan oleh Guru. Adapun kegiatan proses
pembelajaran yang baik adalah :

1. Guru melakukan pengembangan diri sesui dengan kompetesinya

2. Mempersiakan silabus sesui dengan kentuan yang ada

3. Merencanakan Recana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Pedekatan yang dipakai,


model pembelajaran, metode sesui dengan kebutuhan

4. Merencanakan Penilaian yang sesui

5. Sikap Siswa

6. Media pembelajaran yang efektif dan tidak memaksakan

7. Absen siswa

8. Prota Prone

9. Analisis KI KD

10 Job Sheet

Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa hasil pembelajaran yang baik
memerlukan perencanaan yang baik juga sehingga hasil yang didapatkan sesui dengan
kebutuhan siswa dan guru.
Kapan waktu kejadiannya? Siapa yang Anda kembangkan? Apa yang
memotivasi Anda melakukan pengembangan tersebut?

Pengalaman Peserta Mengembangkan Kompetensi Guru SMKN 7 Purworejo pada


proses pembalajaran secar online dengan google classroom

1. Waktu

Pada tahun 2020 peserta diberi kepercayaan untuk mengembangkan pembelajaran


berbasis online, pada saat itu pembelajaran online masih belum banyak digunakan,
yang melatarbelakangi pembelajaran secara online disebabkan bencana virus covid
2019.

2. Sasaran yang di kembangkan

Sasaran yang dikembangkan adalah semua guru SMKN 7 Purworejo karena


mempersiapakan pembelajaran online

3. Motivasi peserta mengembangkan kompetensi Guru adalah berbagi pengalaman


dalam penggunaan aplikasi online untuk menggembangkan kompetensi guru sehingga
dapat terlaksananya pembelajaran secara online dengan baik.

Hal apa yang menjadi fokus pengembangan? Ceritakan pula cara Anda
membangun kesepakatan guna mencapai hasil pengembangan yang diharapkan.

Fokus pengembangan kompetensi Guru,

1. Mempersiapakan waktu dan tempat untuk proses pengembangan

Peserta dengan Kepala Sekolah merencanakan waktu, tempat, yang tepat agar
kegiatan tersebut bisa berjalan lancar serta semua guru bisa mengikuti pengembangan
secara bersamaan.

2. Fokus Materi Pengembangan

Peserta membuat modul penggunaan aplikasi google classroom seterusnya diprin lalu
dibagikan kepada Guru yang mengikuti pengembangan kompetensi Guru, Peserta
membuka power poin dan menjelaskan penggunaan aplikasi, selanjutnya melakukan
simulasi pembuatan kelas online lengkap dengan perangkat pembelajaran.

3. Materi yang Dibuat

Guru dipersilakan menggunakan materi sesui dengan mata pelajarannya untuk


membuat perencanaan pembelajaran online menggunakan google classroom peserta
senantiasa mendampingi kegiatan tersebut sampai benar-benar semua guru bisa
menggunakan. setelah selesai Guru melakukan simulasi langsung dengan siswanya
dan membuat kelas secara online
4. Hasil pengembangan yang dicapai

Hasil pengembangan yang dicapai Guru bisa menggunakan aplikasi google classroom
dalam proses pembelajaran secara online dan siswa juga bisa mengikuti pembelajaran
secara online serta familier dimasa pandemi.

Dukungan apa saja yang Anda berikan bagi orang tersebut? Hambatan apa yang
Anda temui dan bagaimana cara Anda mengatasinya? Upaya-upaya apa saja yang
Anda lakukan untuk mempertahankan motivasi orang tersebut?

1. Dukungan peserta kepada Guru

Dukungan yang diberikan kepada Guru merupakan suatu yang harus dilakukan untuk
membentuk Guru yang mempu dalam mengatasi pembelajaran secara online.
Pendampingan yang dilakukan peserta kepada Guru merupakan bentuk dukungan
yang nyata, serta mewadihi pertanyaan - pertanyaan yang belum mengerti sehingga
perlu pengulangan untuk membuat paham. Secara garis besar penggunaan aplikasi
google classroom mudah digunakan apabila digunakan secara terus menerus.

2. Hambatan Penggunaan Google Classroom

Hambatan penggunaan aplikasi google classroom yang sering terjadi kepada Guru
ialah kurang familiernya penggunaan komputer sehingga pengembangan tersebut
berjalan lamban sehingga peserta harus exstra mendampingi serta memberi semangat
kepada Guru yang mengalami kesulitan. Hambatan atau kesulitan yang dihadapi Guru
pastinya akan bisa ditangani dengan baik.

3. Upaya untuk mempertahankan Motivasi

Guru yang mengalami kesulitan dalam penggunaan aplikasi sebisa mengkin di bantu
dan memberikan motivasi semangat berjuang untuk mengembangkan proses
pembelajaran secara online. Motivasi dan semangat yang timbul pada Guru
merupakan kontribusi seorang pendidik untuk mencerdaskan anak bangsa walapun
proses pembelajaran berjalan dengan daring. Untuk mempertahankan motivasi Guru,
siswa pun memberikan kontribusi dengan adanya timbal balik siswa serta respon yang
positif untuk membantuk sebuah tujuan yang mulia dalam mencerdaskan anak bangsa.
Peran serta siswa dalam mendukung pembelajaran secara online secara tidak langsung
akan mempertahankan motivasi Guru

Bagaimana hasilnya?

Hasil yang diperoleh dari pengembangan penggunaan aplikasi online tersebut dari
tahun 2020 sampai dengan tahun 2022 diperoleh pembelajaran yang efektif walapun
proses pembelajaran tidak langsung. Dengan terbentuknya pembelajaran yang secara
online seakan siswa dan Guru sudah sangat familier dengan penggunaan aplikasi
google classroon serta tidak menutup kemungkinan menggunakan aplikasi yang lain.
Hasil yang diperoleh dalam pembelajaran secara online tidak kalah dengan
pembelajaran secara langsung. Sehingga di tahun 2023 pembelajaran menggunakan
sistem online masih digunakan sasarannya siswa/siswi yang sedang mengikuti praktik
kerja lapangan di dunia industri.

Anda mungkin juga menyukai