5. Tahapan PBK
a. PERSIAPAN
- Identifikasi kebutuhan pelatihan;
- Penyusunan program pelatihan;
- Rekruitmen dan seleksi;
- Penyusunan rencana pelatihan;
- Penyiapan sumber daya manusia;
- Penyiapan fasilitas pelatihan;
- Penyusunan jadwal pelatihan; dan
- Penyiapan administrasi pelatihan.
b. PELAKSANAAN
- Pelaksanaan PBK merupakan interaksi antara tenaga pelatih dan peserta dengan
menerapkan berbagai metode dan teknik pelatihan, serta pemanfaatan perangkat
media pelatihan yang relevan untuk mencapai tujuan pelatihan.
- Metode pendekatan dengan pelatihan di lembaga pelatihan atau off the job
training dan pelatihan di tempat kerja atau on the job training.
- Mengacu pada:
Jenjang kualifikasi untuk mendapatkan capaian kompetensi berdasarkan jenjang
KKNI;
Klaster kompetensi terdiri atas okupasi/jabatan kerja atau nonokupasi/bukan
jabatan kerja yang merupakan sekumpulan unit kompetensi untuk melakukan
suatu pekerjaan;
Unit kompetensi dilaksanakan untuk mendapatkan capaian 1 unit kompetensi.
- Pelaksanaan PBK terdiri atas:
Pelatihan di lembaga pelatihan atau off the job training;
Penilaian/asesmen di lembaga pelatihan;
Pelatihan di tempat kerja atau on the job training;
Penilaian/asesmen di tempat kerja; dan
Penerbitan sertifikat pelatihan dan/atau sertifikat kompetensi.
c. EVALUASI
- Merupakan proses untuk mengetahui tingkat keberhasilan suatu program PBK
melalui pengumpulan dan pengolahan data dan informasi.
- Evaluasi PBK terdiri atas monitoring dan pelaporan.
- Unsur yang dimonitor:
Persiapan pelaksanaan pelatihan terdiri dari :
- Pembentukan Tim Pelaksana.
- Rekruitmen dan seleksi peserta pelatihan.
- Sarana dan prasarana pelatihan.
- Tenaga pelatih.
- Administrasi pelaksanaan pelatihan.
b. Proses pelatihan berbasis kompetensi.
- Kehadiran peserta pelatihan.
- Kehadiran tenaga pelatih.
- Pengelolaan bengkel/workshop/tempat praktek.
- Metode pelatihan yang digunakan.
- Bahan pelatihan yang digunakan.
- Referensi penunjang yang digunakan.
- Penilaian pelatihan.
- Administrasi penilaian
- Aspek yang dievaluasi:
Persiapan pelaksanaan pelatihan terdiri dari:
- Pembentukan Tim Pelaksana.
- Rekruitmen dan seleksi peserta pelatihan.
- Sarana dan prasarana pelatihan.
- Tenaga pelatih.
- Administrasi pelaksanaan pelatihan.
b. Proses pelatihan berbasis kompetensi.
- Persipan PBK.
- Kehadiran peserta pelatihan.
- Kehadiran tenaga pelatih.
- Pengelolaan bengkel.
- Metode pelatihan yang digunakan.
- Bahan pelatihan yang digunakan.
- Referensi penunjang yang digunakan.
- Penilaian pelatihan.
- Administrasi penilaian