Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN BERACARA

DI PENGADILAN NEGERI TEMANGGUNG

Oleh
NUR FATMAWATI
041732734
UPBJJ-UT YOGYAKARTA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK


UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2022
LEMBAR PENGESAHAN

Kepala UPBJJ-UT Yogyakarta Pembimbing

Dr. AGUS SANTOSO M.Si. DR. (CD) EDI SUTIKNO,S.H.,M.H.


NIP 196402171993031001
Instruktur II Instruktur I

TRI POMO MUHAMMAD YUSUF S.H. APRIADI SANJA BIRMANA S.H


KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Subhanahu wata’ala yang telah
melimpahkan segala nikmat, rahmat, dan karunia-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan penulisan Laporan Praktik Pengalaman Beracara ini sebagai
penutup dari kegiatan Observasi peradilan untuk memenuhi persyaratan mata
kuliah Praktik Pengalaman Beracara (HKUM4410).

Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak


yang telah membantu dan mendukung pelaksanaan kegiatan Praktik Pengalaman
Beracara (PPB) dan penyusunan Laporan Praktik Pengalaman Beracara, sebagai
berikut:
1. Bapak Dr. Agus Santoso, M.Si. selaku Kepala UPBJJ-UT Yogyakarta;
2. Ketua Pengadilan Negeri Kelas 1 B Temanggung dan seluruh jajarannya;
3. Ibu Sri Windrati, S.Pd., M.Pd. selaku Pengurus Pokjar Temanggung;
4. Bapak Asmui. S.Pd.,M.Pd. selaku Pengurus Pokjar Temanggung
5. Ibu Ivana Dian Andini, S.H., M.H. selaku Tutor Pembimbing;
6. Bapak DR. (cd) Edi Sutikno, S.H., M.H., selaku Tutor Pembimbing
7. Bapak Sularko, S.H. selaku Instruktur I Pidana , PPB;
8. Ibu Tutik Catur Rahayu, S.H. selaku Instruktur II Pidana, PPB;
9. Bapak Apriadi Sanja Birmana,S.H. selaku Instruktur I Perdata PPB:
10. Bapak Tri Pomo M.Yusuf,S.H. selaku Instruktur II Perdata, PPB;
11. Para pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu. Dengan
pelaksanaan kegiatan Praktik Pengalaman Beracara ini telah memberikan
gambaran nyata mengenai penerapan hukum acara dan hukum materiil
dalam proses peradilan baik pidana maupun perdata pada Lembaga
peradilan umum yang secara teori telah diperoleh mahasiswa dari kegiatan
perkuliahan.

Akhirnya, penulis menyadari bahwa Laporan Praktik Pengalaman Beracara ini


masih jauh dari apa yang diharapkan dari berbagai aspek, baik dari aspek
penulisan, materi, maupun lainnya karena keterbatasan pengetahuan, wawasan,
dan ilmu hukum penulis. Saran dan masukan dari semua pihak sangat kami
harapkan demi penyempurnaan tulisan ini di masa yang akan datang.

Temanggung, April 2022

Erlina Riski Astuti


DAFTAR ISI...................................................................................................Hal
Halaman Awal................................................................................................
Lembar Pengesahan...............................................................................................
Kata Pengantar.......................................................................................................
Daftar Isi ..............................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................
A. Latar Belakang Praktik Pengalaman Beracara..........................................
B. Maksud danTujuanPraktik Pengalaman Beracara.....................................
C. Tempat PPB...............................................................................................
D. Jadwal PPB................................................................................................

BAB II TINJAUAN UMUM TEMPAT PPB.......................................................


A. Kegiatan Umum.........................................................................................
B. Proses Penanganan Perkara.......................................................................

BAB III PELAKSANAAN PPB...........................................................................


A. Observasi Proses Peradilan Kasus Pidana Dan Perdata :..........................
1. Observasi Proses Peradilan Kasus Pidana :.........................................
a. Jenis Kasus....................................................................................
b. Uraian Persidangan........................................................................
2. Observasi Proses Peradilan Kasus Perdata :
a. Jenis Kasus....................................................................................
b. Uraian Persidangan........................................................................

B. Simulasi Beracara Kasus Pidana :.............................................................


1. BAP.....................................................................................................
2. Dakwaan..............................................................................................
3. Eksepsi (optional)................................................................................
4. Tanggapan Eksepsi (optional).............................................................
5. Putusan Sela (optional)........................................................................
6. Surat Tuntutan.....................................................................................
7. Pledoi...................................................................................................
8. Replik..................................................................................................
9. Duplik..................................................................................................
10. Putusan (optional)................................................................................

C. Simulasi Beracara Kasus Perdata :............................................................


1. Somasi.................................................................................................
2. Surat Kuasa..........................................................................................
3. Gugatan................................................................................................
4. Jawaban Gugatan.................................................................................
5. Replik..................................................................................................
6. Duplik..................................................................................................
7. Pembuktian..........................................................................................
8. Kesimpulan..........................................................................................
9. Putusan (optional)................................................................................

BAB IV KESIMPULAN.......................................................................................
A. Kesimpulan................................................................................................
B. Saran-saran................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................
LAMPIRAN-LAMPIRAN....................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Praktik Pengalaman Beracara

Dalam rangka meningkatkan kompetensi akademik bagi mahasiswa S-1 Ilmu


Hukum Universitas Terbuka sebagaimana tuntutan bagi lulusan mahasiswa
hukum pada umunya yang tidak hanya sekedar menguasai kompetensi
pengetahuan atau teoritik ilmu hukum semata, tetapi lebih dari itu yaitu
kompetensi praktis/ keterampilan yang sangat dibutuhkan dan diharapkan dari
lulusan pendidikan tinggi hukum, maka sudah seharusnya mahasiswa S-1 Ilmu
Hukum Universitas Terbuka dibekali dengan kompetensi praktis melalui Praktik
Pengalaman Beracara.

Hal tersebut juga sesuai dengan standar pada Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia (KKNI) untuk pendidikan tinggi hukum di Indonesia yang mencakup
kompetensi pengetahuan/ teoritik, kompetensi keterampilan/ praktik, dan sikap-
(attitude). Kompetensi pengetahuan/teori diperoleh mahasiswa melalui proses
pembelajaran/tutorial baik online maupun tatap muka, buku panduan mata kuliah
perpustakaan digital, peraturan perundang-undangan, dan berbagai buku referensi
ilmu hukum lainnya yang relevan yang menjadi landasan berpikir mahasiswa
dalam menganalisis suatu permasalahan/peristiwa hukum dan sengketa hukum.

Sementara untuk aspek kompetensi praktis dan sikap, diperoleh mahasiswa


melalui mata kuliah praktik kemahiran hukum seperti hukum acara pidana, hukum
acara perdata, arbitrase dan alternatif penyelesaian sengketa, etika profesi hukum
serta mata kuliah berpraktik langsung di lapangan melalui kegiatan Praktik
Pengalaman Beracara. Dengan adanya matakuliah Praktik Pengalaman Beracara
akan memberikan pemahaman, pengalaman, dan gambaran nyata praktik hukum
yang berjalan di lembaga peradilan maupun profesi hukum lainnya. Selain itu,
dengan adanya matakuliah Praktik Pengalaman Beracara mahasiswa dituntut
untuk dapat mengimplementasikan konsep, teori hukum, sikap, dan keterampilan
dalam situasi nyata pada proses peradilan.

Praktik Pengalaman Beracara (HKUM4410) merupakan mata kuliah yang


ditujukan bagi mahasiswa S-1 Ilmu Hukum Universitas Terbuka untuk memenuhi
kompetensi praktis mahasiswa. Praktik Pengalaman Beracara (PPB) adalah salah
satu bentuk dari Praktik Pengalaman Lapangan sebagai sarana pembelajaran untuk
menerapkan berbagai pengetahuan, sikap, dan keterampilan dalam pembelajaran
secara utuh dan terintegrasi dalam situasi yang nyata di lembaga peradilan. Syarat
akademik untuk mengikuti matakuliah Praktik Pengalaman Beracara adalah
telah,atau sedang mengikuti mata kuliah Hukum Acara Perdata (HKUM4405),
Hukum Acara Pidana (HKUM4406), Arbitrase, Mediasi, dan Negosiasi
HKUM4409). Pengetahuan dan pemahaman atas konsep dan teori hukum dari
materi kuliah tersebut diharapkan mempermudah dalam pelaksanaam Praktik
Pengalaman Beracara.

Pelaksanaan Praktik Pengalaman Beracara (PPB) masa registrasi 2022.1 UPBJJ


Universitas Terbuka Pokjar Temangggunga diikuti oleh 8 (delapan) mahasiswa
yang tergabung dalam 1 (satu) kelompok. Tugas kelompok PPB yaitu melakukan
observasi langsung proses persidangan pada lembaga peradilan masing-masing
terdiri 2 (dua) kasus, yaitu kasus pidana dan perdata serta melakukan simulasi
beracara kasus pidana dan perdata dengan mengumpulkan berkas-berkas perkara
pidana dan perdata. Mahasiswa diharuskan mengikuti dan mengobservasi jalannya
sidang untuk setiap tahapan dalam proses acara persidangan pidana maupun
perdata. Sedangkan simulasi beracara dilakukan dengan mengumpulkan berkas-
berkas setiap tahapan/acara persidangan baik perkara pidana maupun perdata.
Dalam pelaksanaan observasi proses peradilan, mahasiswa dibimbing dan
diarahkan oleh seorang pembimbing dan 2 (dua) orang instruktur PPB.
Instruktur PPB terdiri dari Instruktur Kasus Pidana (Instruktur I) dan Instruktur
Kasus Perdata (Instruktur IT). Baik pembimbing maupun instruktur PPB
merupakan seorang praktisi hukum yang telah berpengalaman di bidangnya.
Adapun anggota kelompok PPB 2021.1 UPBJJ Universitas Terbuka Pokjar
Temanggung adalah sebagai berikut :
1. Nur Fatma Wati (041732734)
2. Alvia Ika Utami (041734279)
3. Choirul Mubarok (041734928)
4. Erlina Riski Astuti (041734935)
5. Fasa Widi Kurniawan (041734967)
6. Tunggal Dewi Kusumastuti (041735073)
7. Wahyu Ahmad Fauzi (042475224)
8. Rohmat Ahyakul Karim (042475453)

B. Maksud dan Tujuan Praktik Pengalaman Beracara

Maksud dilaksanakannya kegiatan Praktik Pengalaman Beracara (PPB) pada


lembaga peradilan adalah sebagai berikut :
1. Melakukan observasi (pengamatan) proses penanganan perkara pada
lembaga peradilan tempat praktik:
2. Melakukan observasi (pengamatan) proses peradilan/jalannya persidangan
3. baik perkara pidana maupun perdata;
4. Mendiskripsikan proses peradilan dalam bentuk penyusunan laporan
observasi sidang,Melakukan simulasi beracara kasus pidana dan perdata
dengan cara mengumpulkan dan mendokumentasikan berkas acara/ setiap
tahapan persidangan.

Tujuan pelaksanaan Praktik Pengalaman Beracara (PPB) pada lembaga peradilan


adalah :
1. Untuk memperoleh wawasan tentang proses peradilan atau acara
persidangan di Pengadilan Negeri ;
2. Untuk memperoleh pengalaman dan pemahaman dari proses peradilan
pada lembaga peradilan umum (pengadilan negeri) dan dari simulasi
beracara berdasarkan teori yang diperoleh selama proses pendidikan.

C. Tempat Praktik Pengalaman Beracara

Pelaksanaan Praktik Pengalaman Beracara (PPB) dilakukan dan bertempat di


Pengadilan Negeri Temanggung Jl. Sudirman no. 180 Temanggung dibawah
wilayah hukum Pengadilan Tinggi Jawa Tengah.

D. Jadwal Waktu Praktik Pengalaman Beracara

Praktik Pengalaman Beracara masa registrasi 2022.1 UPBJJ UT Yogyakarta


dilaksanakan dalam beberapa tahapan observasi sesuai dengan jadwal persidangan
baik perkara pidana maupun perdata pada Pengadilan Negeri Temanggung
Sebelum pelaksanaan PPB dimulai, mahasiswa telah diberikan pembekalan oleh
Pembimbing dan Instruktur PPB yang difasilitasi oleh UPBJJ UT Yogyakarta
pada tanggal 22 Maret 2022.

Kemudian pelaksanaan observasi proses peradilan pada Pengadilan Negeri


Temanggung dimulai tanggal 3 April 2022 sampai dengan 28 Mei 2022 dengan
waktu observasi sidang pada hari kerja yaitu Rabu dan Kamis sesuai jadwal
persidangan pada pengadilan negeri tersebut.

Pada saat pelaksanaan observasi proses peradilan/persidangan, mahasiswa


dibimbing dan didampingi oleh instruktur PPB sesuai dengan jenis perkaranya
baik pidana maupun perdata.

Penyusunan Laporan Observasi dan Laporan Praktik Pengalaman Beracara


dimulai setelah kegiatan observasi di pengadilan selesai yaitu mulai minggu
pertama bulan Maret 2022. Selain itu, setelah kegiatan observasi proses
peradilan/persidangan di pengadilan sudah selesai, instruktur PPB memberikan
evaluasi dan pendalaman materi hasil observasi persidangan baik perkara pidana
maupun perdata.

Anda mungkin juga menyukai