Anda di halaman 1dari 41

LAPORAN MAGANG

Oleh :

NAMA : PUTRI AYU MEI BUNGA


NIM : 2003101010234

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
DARUSSALAM-BANDA ACEH
LEMBARAN PENGESAHAN

LAPORAN MAGANG PROFESI HUKUM

NAMA : PUTRI AYU MEI BUNGA

NIM : 2003101010234

Telah disetujui oleh Pembimbing sebagai Laporan Akhir

Magang Profesi Hukum MBKM USK Unggul

Banda Aceh, / /

Dosen Pembimbing Pembimbing Eksternal

NURHAFIFAH, S.H,M.Hum EDI ERMAWAN, S.H,M.H

NIP. 197710092003122001 NIP. 196504301990031001

ii
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmatnya
sehingga laporan Magang di Kejaksaan Negri Banda Aceh dapat terlaksana
dengan baik. Terima kasih kepada Ibu Nurhafifah S.H, sebagai pembimbing
utama yang telah membimbing dan memberikan pengarahan selama penulisan
laporan Magang ini, dan juga kepada Bapak Edi Ermawan S.H,M.H yang telah
membimbing selama masa magang. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah
membantu dan memberi semangat dalam pengerjaan laporan magang ini.

Pada laporan Magang ini sangat dimungkinkan masih banyak kekurangan yang
harus diperbaiki. Segala bentuk kritik dan saran akan dengan senang hati diterima
dan diharapkam dapat membantu dalam penulisan laporan selanjutnya agar lebih
baik lagi. Semoga laporan Magang di Kejaksaan Negri Banda Aceh dapat
menambah wawasan dan pengetahuan bagi pembaca.

Banda Aceh, November 2022

Putri Ayu Mei Bunga

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL..............................................................................................i

LEMBARAN PERSETUJUAN................................................................................ii

KATA PENGANTAR...............................................................................................iii

DAFTAR ISI..............................................................................................................iv

DAFTAR LAMPIRAN.............................................................................................v

BAB I..........................................................................................................................1

A. Latar Belakang......................................................................................................1
B. Tujuan Magang......................................................................................................2
C. Manfaat Magang....................................................................................................3
D. Metodologi............................................................................................................4
E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan............................................................................5

BAB II.........................................................................................................................6

A. Profil Mitra Magang..............................................................................................6


B. Proses Pelaksanaan Magang .................................................................................9
C. Deskripsi Pekerjaan Peserta Dilokasi Magang......................................................10

BAB III PEMBAHASAN DAN HASIL PELAKSANAAN MAGANG...............12

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN.........................................................................24

A. Simpulan................................................................................................................24
B. Saran......................................................................................................................25

DAFTAR PUSTAKA................................................................................................27

LAMPIRAN...............................................................................................................28

iv
DAFTAR LAMPIRAN
- Mencatat nama-nama yang akan sidang
- Proses persidangan
- Formulir penelitian berkas perkara
- Surat perintah penunjukan jaksa penuntut umum untuk penyelesaian
perkara tindak pidana (P-16A)
- Berita acara pelaksanaan putusan pengadilan (BA-17)
- Menghadiri acara MoU
- Surat MoU
- Pengiriman tersangka dan barang bukti (tahap II)
- Surat perintah penahanan ( tingkat penuntutan) (T-7)
- Surat tuntutan (P-42)
- Register (surat masuk)
- Surat perintah penunjukan jaksa penuntut umum untuk mengkuti
perkembangan penyidikan perkara tindak pidana
- Surat perintah untuk membuat telahaan (SP-1)
- Surat dakwaan
- Berita acara pengembalian barang bukti (BA-20)
- Berita acara pelaksanaan perintah penahanan (BA-7)
- Pemberitahuan bahwa waktu penyidikan telah habis (P-21)

DAFTAR GAMBAR
- Diskusi public di mootcourt fakultas hukum
- Pemusnahan barang bukti

v
BAB I

A. LATAR BELAKANG

MBKM (Merdeka belajar kampus merdeka ) adalah program yang


dicanangkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang bertujuan
mendorong Mahasiswa untuk menguasai berbagai keilmuan untuk bekal
memasuki dunia kerja. kegiatan MBKM ini merupakan kegiatan yang dilakukan
oleh Mahasiswa/i yang di lakukan di masyarakat,Instansi dan Perusahaan untuk
mengaplikasikan ilmu yang telah diproleh . selain itu Mahasiswa/i juga mampu
mengaplikasikan ilmu yang didapat dalam masa magang ketika masuk kedalam
dunia pekerjaan1

Program MBKM ini berbeda dengan program Magang biasa pada umumnya ,
karena program MBKM ini mencakup 20 sks mata kuliah, dan Mahasiswa/i dapat
mengambil mata kuliah tambahan 2 atau 4 sks di kampus

Perguruan Tinggi sebagai Institusi Pendidikan tentunya membekali Mahasiswa/i


agar dapat menjadi ungul didunia kerja. Salah satu Langkah yang diambil oleh
Penguruan khususnya Universitas Syiah Kuala Fakultas Hukum Program Studi
Ilmu Hukum dengan memberikan kesempatan Mengikuti Kegiatan MBKM
kepada mahsiswa jenjang Semester lima dan seterusnya

Kegiatan Mahasiswa/i magang di Kejaksaan Negri Banda Aceh merupakan salah


satu kesempatan bagi Mahasiswa/i yang ingin mencari pengalaman dalam Instansi
Kejaksaan Negri maupun Kejaksaan Tinggi. Dimana Mahasiswa/i yang Magang
di Kejaksaan Negri Banda Aceh dapat belajar seputar yang menyangkut jaksa,
contonya proses perkara yang harus di selesaikan oleh seorang jaksa, hingga
persidangan yang harus di hadiri oleh seorang jaksa

Ada banyak alasan penulis memilih magang di Kejaksaan Negri Banda Aceh,
mulai dari pengalaman seorang jaksa, proses persidangan jaksa ke pengadilan,
1
Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala, (2022). PANDUAN MERDEKA BELAJAR-KAMPUS
MERDEKA MAGANG PROFESI HUKUM PROGRAM STUDI ILMU HUKUM UNIVERSITAS
SYAIAH KUALA. Banda Aceh : Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala

1
proses melengkapi berkas perkara, pekerjaan administrasi dalam instansi
kejaksaan, tanggung jawab seorang kasi, kedisipinan dalam instansi kejaksaan,
hingga proses proses dari awal perkara hingga suatu perkara tersebut telah selesai

Dalam laporan ini penulis memilih 2 topik yang akan dibahas, yang pertama yaitu
kasus pencurian burung murai , dan yang kedua kasus narkotika

Alasan penulis memilih dua kasus tersebut untuk dibahas dalam laporan ini adalah
yang pertama kasus pencurian burung murai terjadi karna pelaku tersebut
merupakan penduduk yang satu gampong dengan korban pencurian, dan hal
tersebut menjadi acuan untuk masyarakat lain untuk berhati hati dengan seseorang
yang mencurigakan pada suatu gampong

Dan kasus yang kedua adalah tentang narkotika, alasan penulis memilih nya
adalah banyak di lingkungan kita saat ini beredar narkotika yang menjadi impek
negative bagi masyarakat baik dikalangan remaja,dewasa, hingga kalangan orang
tua

Dengan melakukan kegiatan Magang kerja di Kejaksaan Negri Banda Aceh,


diharapkan penulis mendapatkan pengetahuan dan pengalaman di bidang pidana

B. TUJUAN MAGANG

Tujuan umum dari magang ini adalah sebagai bentuk mahasiswa mencari relasi,
pengalaman dan pengetahuan baru dalam dunia pekerjaan, dimana mahasiswa
mendapat sesuatu yang baru yang tidak di dapat dari bangku perkuliahan

Sedangkan tujuan khusus magang adalah sebagai bentuk penyelesaian mata kuliah
yang sudah terekivansi 20 SKS atau sama dengan 10 mata kuliah. Dan mahasiswa
dapat terfokus pada bidang nya sesuai dengan konsentrasi yang dipilihnya,
contohnya magang profesi hukum pada instansi kejaksaan akan lebih terfokus
pada bidang pidana

2
C. MANFAAT MAGANG

Adapun manfaat dari Magang/Praktik kerja ini adalah:


 Bagi Universitas Syiah Kuala
1. Menciptakan kemitraan dengan lembaga pemerintah, swasta, maupun
instansi lainnya.
2. Sebagai perwujudan dari kebijakan yang dikeluarkan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud)
3. Merupakan salah satu cara untuk berinteraksi dan menindaklanjuti MoU
dengan mitra magang.

 Bagi Mitra
1. Memperoleh tenaga kerja yang diharapkan dapat berperan serta dalam
pelaksanaan pekerjaan dan pemecahan permasalahan yang ada.
2. Menumbuhkan kerja sama yang saling menguntungkan, baik dalam bentuk
pengenalan inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang diperoleh oleh
mahasiswa dari perguruan tinggi, maupun kemudahan bagi mitra dalam
memperoleh input sumber daya manusia sebagai tenaga kerja baru.
3. Meningkatkan eksistensi dan produktivitas mitra
4. Mengidentifikasi calon pegawai sejak dini.
5. Mengurangi pembiayaan pendidikan dan pelatihan bagi pegawai dengan
hadirnya mahasiswa magang.

 Bagi Prodi
1. Sebagai sarana untuk menyelaraskan kurikulum Prodi dengan
kurikulum mitra magang.
2. Memastikan bahwa ilmu perkuliahan di kelas sudah relevan dengan
kebutuhan mitra magang.
3. Terciptanya hubungan yang baik dan adanya pertukaran informasi
antara mitra dengan Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala.

3
4. Memberikan kesempatan bagi Dosen Pembimbing untuk turun
lansgung melihat praktik serta perubahan-perubahan di praktik
lapangan baik untuk kebutuhan perkuliahan di kelas dan juga bagi
Mahasiswa/I.

 Bagi Mahasiwa Pelaksana Program


1. Sebagai sarana latihan dan penerapan ilmu yang didapat di
perkuliahan.
2. Sebagai sarana untuk menambah pengetahuan, wawasan, dan
pengalaman di dunia kerja pada bidang profesi hukum di bidang
Kejaksaan Negri atau Kejaksan Tinggi
3. Sebagai bentuk latihan sebelum terjun ke dunia kerja yang memiliki
persaingan ketat nantinya.

D. METODELOGI
Metodologi magang di Kejaksaan Negri Banda Aceh seperti proses suatu
perkara dari mulai dari penerimaan berkas perkara hingga putusnya suatu
perkara tersebut, dan juga proses administrasi di Kejaksaan Negri Banda
Aceh

Anthony Flew yang di kutip oleh Wardi Bachtiar, mengatakan bahwa


metodologi adalahsuatu kajian tentang cara yang kajian itu dibicarakan
prosedur-prosedur,tujuan dari ilmu itu sendiri,dan jalan yang harus
dilakukan dengan jalan itu, ilmu itu dapat di susun. Jadi,metodologi adalah
suatu proses dalam mencapai tujuan 2

2
http://ekaleviana.blogspot.com/2016/04/pengertian-dari-metodologiislamal.html  

4
E. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
Waktu yang dibutuhkan selama magang MBKM adalah 100 hari atau 3
bulan 10 hari, sebagai proses mahasiswa/i mendapatkan pengetahuan dan
pengalaman baru di tempat magang. Selama 100 hari itu juga mahasiswa
di harapkan dapat bekerja sama dengan instansi dalam proses magang.
Waktu dimulainya magang di Kejaksaan Negri Banda Aceh sejak tanggal
1 Agustus sampai dengan 10 November, yang mewajibkan mahasiswa/i
mengisi loog book dalam link MBKM sebagai bukti kegiatan yang
dilakukan selama magang, dan juga setelah selesai masa magang
mahasiswa/i juga wajib membuat laporan akhir yang akan diserahkan ke
Universitas sebagai bentuk bahwa telah menyelesaikan program magang
MBKM. Dan batas pengumpulan laporan tersebut sampai dengan 15
November 2022

Tempat pelaksaanan magang sendiri, tergantung isntansi yang dipilih oleh


mahasiswa, dan yang sesuai dengan konsentassi yang dipilihnya nanti.
Seperti mahasiswa/i yang magang di Kejaksaan Negri adalah para
mahasiswa/i yang memilih konsentasi dibidang pidana.

5
BAB II
A. PROFIL MITRA MAGANG
Kejaksaan Negeri Banda Aceh mempunyai wilayah tugas di Kota
Banda Aceh. Wilayah Hukum Kejari Banda Aceh mencakup 9
Kecamatan, 80 Gampong/Desa dengan luas 61,359 Ha atau kisaran
61,36 Km2 dan jumlah penduduk 224.209 jiwa. Kejaksaan Negeri
Banda Aceh beralamat di: Jalan Cut Mutia Nomor 21 Banda Aceh3

VISI
Menjadi lembaga penegak hukum yang modern, berintegritas,
profesional dan akuntabel dalam mewujudkan supremasi hukum di
Indonesia.

MISI
 
1. Meningkatkan pelaksanaan fungsi Kejaksaan Negeri Banda Aceh dalam
pelaksanaan tugas dan wewenang, baik dalam segi kualitas dan kuantitas
penanganan perkara seluruh tindak pidana penanganan perkara perdataan
Tata Usaha Negara, serta nilai-nilai kepatuhan dalam rangka penegakan
hukum.
2. Mewujudkan peran Kejaksaan Negeri Banda Aceh dalam hubungan
internasional, kerjasama hukum, dan penyelesaian perkara lintas negara.
3. Mewujudkan aparatur Kejaksaan Negeri Banda Aceh yang modern,
berintegritas, profesional dan akuntable guna menunjang kelancaran
pelaksanaan tugas pokok.
4. Melaksanakan pemahaman dan penataan kembali struktur organisasi
Kejaksaan Negeri Banda Aceh, pembenahan informasi manajemen
terutama mengimplementasikan program quickwins agar dapat segera
diakses masyarakat, penyusunan cetak biru (blue print) pembangunan
aparatur kejaksaan negeri depok jangka menengah dan jangka panjang
3
https://kejati-aceh.kejaksaan.go.id/halaman/kejaksaan-negeri-banda-aceh

6
tahun 2025, menertibkan dan menata kembali manajemen keuangan, akan
peningkatan sarana dan prasarana serta optimalisasi penerapan Teknologi
Informasi (TI).
5. Meningkatkan Reformasi Birokrasi dan Tata kelola Kejaksaan
Negeri Banda Aceh yang bersih dan bebas KKN melalui reformasi mental
dalam pelaksanaan tugas dan wewenang.4

4
https://kejari-bandaaceh.kejaksaan.go.id/?page_id=43

7
STRUKTUR ORGANISASI KEJAKSAAN NEGRI BANDA ACEH

Bidang bidang dalam kejaksaan antara lain:

 Subbagian Pembinaan
 Intelijen
 Tindak Pidana Umum
 Tindak Pidana Khusus
 Perdata dan Tata Usaha Negara
 Seksi Pengelolaan Barang Bukti dan Barang Rampasan

8
B. PROSES PELAKSANAAN MAGANG
Proses serah terima mahasiswa/i magang di Kejaksaan Negri Banda
Aceh, dihadiri oleh dekan Fakultas Hukum, Dosen Pembimbing,
Pembimbing Eksternal, para kepala kasi bidang, pegawai, dan
mahasiswa/i yang magang di Kejaksaan Negri Banda Aceh
Penyerahan mahasiswa/i tersebut dilakukan sekaligus
penandatanganan MoU antara Kejaksaan Negri Banda Aceh dengan
Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala.

Proses magang dilaksanakan selama 100 hari dan harus memenuhi 900
jam sebagai syarat dalam pengisian logbook MBKM, dimulai sejak
tanggal 1 Agustus 2022 sampai 10 November 2022, dan deadline
laporan magang yang harus diserahkan kepada pihak Universitas
sampai tanggal 15 November 2022
Pelepasan mahasiswa/i magang juga di hadiri oleh Dekan, Dosen
Pembimbing, Pembimbing Eksternal, para kepala kasi bidang, dan
seluruh mahasiswa/i yang telah selesai magang di Kejaksaan Negri
Banda Aceh

9
C. DESKRIPSI PEKERJAAN PESERTA DI LOKASI MAGANG

Tugas dan Wewenang Kejaksaan 


Berdasarkan Pasal 30 Undang Undang Nomor 16 Tahun 2004 tentang
Kejaksaan Republik Indonesia, berikut adalah tugas dan wewenang
kejaksaan

Di bidang pidana :
 melakukan penuntutan;
 melaksanakan penetapan hakim dan putusan pengadilan yang telah
memperoleh kekuatan hukum tetap;
 melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan putusan pidana
bersyarat, putusan pidana pengawasan, dan keputusan lepas bersyarat;
 melakukan penyidikan terhadap tindak pidana tertentu berdasarkan
undang- undang;
 melengkapi berkas perkara tertentu dan untuk itu dapat melakukan
pemeriksaan tambahan sebelum dilimpahkan ke pengadilan yang
dalam pelaksanaannya dikoordinasikan dengan penyidik.

Di bidang perdata dan tata usaha negara :


Kejaksaan dengan kuasa khusus, dapat bertindak baik di dalam
maupun di luar pengadilan untuk dan atas nama negara atau
pemerintah.

10
Dalam bidang ketertiban dan ketenteraman umum, Kejaksaan turut
menyelenggarakan kegiatan:
 peningkatan kesadaran hukum masyarakat;
 pengamanan kebijakan penegakan hukum;
 pengawasan peredaran barang cetakan;
 pengawasan aliran kepercayaan yang dapat membahayakan masyarakat
dan negara;
 pencegahan penyalahgunaan dan/atau penodaan agama;
 penelitian dan pengembangan hukum serta statistik kriminal.5
 Waktu pelaksanaan jam kerja dimulai dari 07.30 sampai dengan 16.30
 Jaminan kerja juga terjamin dengan adanya fasilitas tempat parkir untuk
kendaraan pegawai, satpam yang menjaga dan mengamankan sekitaran
kantor, mushola untuk tempat beribadah, dan ruang poliklinik untuk
pegawai yang sakit ketika sedang bekerja

5
https://www.kejari-muba.go.id/?page_id=2123

11
BAB III

PEMBAHASAN DAN HASIL PELAKSANAAN MAGANG

Mahasiswa/i magang mempunyai kegiatan masing masing ditempat instansi


mereka magang, salah satunya di Kejaksan Negri Banda Aceh, dengan 9
mahasiswa/i dari Fakultas Hukum.

9 mahasiswa/i mempunyai tugas masing-masing sesuai dengan ruangan


perbidang, seperti ruangan Pidum ( Pidana Umum), Pidsus ( Pidana Khusus),
Datun (Perdata dan Tata Usaha Negara), BB (Barang Bukti), dan Intelijen.

Tugas tugas mahasiswa/i magang, mulai dari pengantaran berkas perkara,


pengantaran surat tandatangan jaksa, pengantaran surat yang di harus
ditandatangan kepala kasi, melihat proses persidangan, melihat proses tahap 2,
dan proses pemusnahan barang bukti.

Adapun 2 kasus yang di angkat dalam laporan ini adalah :

 Kasus Narkotika
 Kasus Pencurian

12
Tahapan penyelesaian perkara

1. PRA PENUNTUTAN
2. PENUNTUTAN
3. EKSEKUSI

 Pra Penuntutan ( SPDP,P-16,Penerimaan berkas Perkara, P-18,P-19,P-21)


TAHAP II ( PENGIRIMAN TERSANGKA DAN BARANG BUKTI)
P-31,P-33,T-7
 PENUNTUTAN ( PENETAPAN HARI SIDANG, DAN PROSES
SIDANG)
 EKSEKUSI ( P-48) (BA-17)

1. KASUS NARKOTIKA
Nama : M. HASAN Bin (Alm) RASYID
Tempat/Tgl. Lahir : Gp Cot, 08 Desember 1983 ( Umur 38 Tahun)
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Nelayan / perikanan
Alamat : Gampong Karieng Kec. Grong-Grong Kab. Pidie
Agama : Islam

Yang bersangkutan ditangkap berdasarkan diduga keras melakukan


Tindak Pidana Narkotika Jenis Sabu sebagaimana yang dimaksud dalam
pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika

------pada hari sabtu tanggal 28 Mei 2022, personil Sat Resnarkoba


Polresta Banda Aceh mendapatkan informasi dari masyarakat bahwasanya
di TKP Di Dalam kamar Asrama Laweung Lr. Banna Gampong Rukoh

13
Kec. Syiah Kuala Kota Banda Aceh tersebutu ada pelaku yang di duga
penyalahguna Narkotika jenis sabu, berdasarakan informasi tersebut
kemudian anggota Opsnal Unit II Sat Resnarkoba langsung bergerak
menuju TKP untuk mengecek kebenaran informasi yang diberikan
tersebut. Sesampainya di TKP kemudian pada hari Sabtu tanggal 28 Mei
2022 sekira pukul 06.00 anggota Opsnal unit II Sat Resnarkoba ada
melakukan penangkapan yang disertai dengan penggeledahan terhadap
tersangka M.HASAN Bin (Alm) RASYID di dalam kamar Asrama
Laweung Lr. Banna Gampong Rukoh Kec. Syiah Kuala Kota Banda Aceh
dan petugas ada menemukan barang bukti berupa :; 1(satu) bungkusan
plastik warna bening yang didalamnya berisikan Kristal bening yang di
duga Narkotika jenis Sabu. Setelah mengamankan tersangka dan barang
bukti yang ditemukan saat itu, kemudian petugas langsung membawanya
keunit II Sat Resnarkoba Polresta Banda Aceh guna dilakukan
penyelidikan lebih lanjut.------

SURAT PEMBERITAHUAN DIMULAINYA PENYIDIKAN (SPDP)

Banda Aceh, 28 juni 2022


Perihal : Pengiriman Berkas Perkara an. Tersangka
M.HASAN bin (Alm) RASYID
Kepada : KEPALA KEJAKSAAN NEGRI BANDA ACEH
Rujukan :
a. Pasal 8 Ayat (3) dan pasal 110 ayat (1) KUHAP;
b. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 02 Tahun 2002
tentang kepolisian Negara Republik Indonesia;
c. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009
tentang Narkotika
d. Laporan polisi Nomor :
LP/A/211/V/2021/SPKT.SATRESNARKOBA/POLRESTA
BANDA ACEH/POLDA ACEH, tanggal 28 Mei 2022;

14
e. Surat perintah dimulainya penyidikan nomor : B /48 / RES.42
/2021 /Sat Res Narkoba, tanggal 02 Juni 2022

SURAT PERINTAH PENUNJUKAN JAKSA PENUNTUT UMUM


UNTUK MENGIKUTI PERKEMBANGAN PENYIDIKAN PERKARA
TINDAK PIDANA (P-16)

SURAT PERINTAH PENUNJUKAN JAKSA PENUNTUT UMUM


UNTUK MENYELESAIKAN PERKARA TINDAK PIDANA (P-16A)

MEMERINTAHKAN :

Nama : MAIMUNAH, S.H., M.H

Pangkat / NIP : Jaksa Madya / 197605302002122003

Jabatan : Jaksa Penuntut Umum

Nama : AFRIMAYANTI, S.H

Pangkat /NIP : Jaksa Madya/ 197904222003122003

Jabatan : Jaksa Penuntutu Umum

HASIL PENYIDIKAN BELUM LENGKAP (P-18)

PENGEMBALIAN BERKAS PERKARA UNTUK DILENGKAPI (P19)

Banda Aceh, 09 September 2022

Perihal : Pemberitahuan hasil penyidikan perkara atas nama Tersangka


M.HASAN BIN ALM RASYID sudah lengkap (P-21)

15
Banda Aceh, 13 September 2022

Perihal : pengiriman tersangka dan barang bukti (TAHAP II)

SURAT PELIMPAHAN PERKARA ACARA PEMERIKSAAN BIASA


(P-31)

SURAT PERINTAH PENAHANAN (TINGKAT PENUNTUTAN) (T-7)

SURAT DAKWAAN (P-29)

DAKWAAN

------------- Bahwa terdakwa M.Hasan Bin Alm Rasyid pada hari sabtu
tanggal 28 Mei 2022 sekira pukul 06.00 wib atau setidak-tidaknya dalam
bulan Mei Tahun 2022 atau pada suatu waktu dalam tahun 2022,
bertempat di kamar Asrama Laweung Lr. Banna Gampong Rukoh Kec.
Syiah Kuala Kota Banda Aceh, atau pada suatu tempat yang termasuk
dalam daerah hukum Pengadilan Negri Banda Aceh, yang berwenang
memeriksa dan mengadili perkaranya, baik sebagai orang yang
melakukan,yang menyuruh melakukan, turut serta, secara tanpa hak atau
melawan hukum memilki, menyimpan, menguasasi, atau
menyediakan, Narkotika Golongan I bukan dalam bentuk tanaman,
berupa : 1 (satu) bungkus narkotika jenis sabu dengan berat lebih kurang
0.33 gram, yang dilakukan terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut :

16
- Bahwa pada hari sabtu tanggal 28 Mei 2022 sekira pukul 15.30 wib, terdakwa
M.HASAN Bin Alm RASYID ingin menggunakan narkotika jenis sabu lalu
terdakwa memesan 1(satu) paket narkotika jenis sabu kepada Sdr
Purnawansyah Putra Alias Tongga Bin Mahyudin (Penuntutan dilakukan
dalam berkas terpisah) secara berhutuang, setelah mendapatkan 1(satu) paket
narkotika jenis sabu tersebut, maka terdakwa menyimpannya didalam saku
celana yang terdakwa pakai lalu terdakwa pulang kerumahnya dikamar
Asrama Laweung Lr. Banna Gampong Rukoh Kec. Syiah Kuala Kota Banda
Aceh,

- Pada hari itu juga sekira pukul 06.00, berdasarkan informasi dari masyarakat
bahwasanya Asrama Laweung Lr.Banna Gampong Rukoh Kec. Syiah Kuala
Kota Banda Aceh, sering terjadi transaksi Narkotika jenis sabu, maka untuk
mengecek informasi tersebut, Aparat Kepolisian Polresta Banda Aceh
mendatangi Asrama Laweung Lr.Banna Gampong Rukoh Kec. Syiah Kuala
Kota Banda Aceh, saat dilakukan penggeledahan/pemeriksaan dikamar
terdakwa, Aparat Kepolisian mendapat 1(satu) paket Narkotika jenis sabu
dikantong celana yang terdakwa pakai, kepada Aparat Kepolisian terdakwa
mengakui bahwasanya barang bukti tersebut adalah miliknya yang akan
terdakwa gunakan

- Bahwa Berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Nomor


: LAB : 3335/NNF/2022 tanggal 24 juni 2022, berkesimpulan bahwa barang
bukti yang dianalisis milik An. M. HASAN Bin Alm RASYID adalah benar
mengandung Methamfetamin dan terdaftar dalam golongan I (satu) nomor
urut 61 Lampiran UU R.I No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

- Bahwa Berdasarkan Berita Acara Penimbangan Barang Bukti Narkotika


Nomor : 0241-S/BAP.S1/05-22 tanggal 30 Mei 2022 berat barang bukti
berupa 1 (satu) buah bungkusan plastik warna bening yang berisikan Kristal
bening narkotika jenis sabu adalah 0.33 (nol koma tiga puluh tiga) gram

17
--------- Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasasl
112 ayat (1) UU No.35 Tahun 2009 tentang
Narkotika--------------------------------------------------------------------------------

Surat Panggilan Saksi (P-37)


Laporan Hasil Persidangan (P-39)
Surat Tuntutan (P-42)
Laporan Jaksa Penuntut Umum Segera Setelah Putusan (P-44)
Surat Perintah Pelaksanaan Putusan Pengadilan (P-48)

18
2. KASUS PENCURIAN

Nama : DEDI SAPUTRA ALIAS SINCAN BIN(ALM)


JAMALUDDIN

Jenis Kelamin : Laki-laki

Tempat/Tgl. Lahir/Umur : Banda Aceh /11 Oktober 2000 / 22 tahun

Agama : Islam

Pekerjaan : Pelajar/ Mahasiswa

Kewarganegaraan : Indonesia

Tempat tinggal/kediaman : Lr. Markisa Gampong Lambarao Skep Kecamatan


Kuta Alam Kota Banda Aceh.

Yang bersangkutan ditanggap karena diduga terlibat dalam perkara tindak pidana
pencurian dengan pemberatan (curat) sebagaimana yang dimaksud dalam pasal
363 KUHPidana.------------------------------

----- Adapun jalannya pelaksanaan penangkapan adalah sebagai berikut :-----------

-------- Tersangka ditangkap di Lr. Salak Gampong Lambaro Skep Kec. Kuta
Alam Kota Banda Aceh karena diduga melakukan tindak pidana pencurian
dengan pemberatan (curat) sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 363
KUHPidana kemudian tersangka dibawa oleh Penyidik/penyidik pembantu ke
Kantor Polsek Kuta Alam untuk menjalani pemeriksaan.-------------------------------

19
SURAT PEMBERITAHUAN DIMULAINYA PENYIDIKAN (SPDP)

Banda Aceh, 4 Agustus 2022


Perihal : pengiriman berkas perkara tindak pidana Pencurian atas nama
tersangka DEDI SAPUTRA Als SINCAN Bin (Alm) JAMALUDDIN,
Dkk

Rujukan :
a. Pasal 8 ayat (3) dan pasal 110 ayat (1) KUHAP;
b. Undang-undang RI No.2 tahun 2002 tentang kepolisian Negara
Republik Indonesia;
c. Laporan Polisi Nomor : LP / 103 / VII / SPKT / POLSEK KUTA
ALAM / POLRESTA BANDA ACEH/ POLDA ACEH, tanggal
02 juli 2002
d. Surat pemberitahuan dimulainya penyidikan, Nomor :
SPDP/103/VII/RES.1.8/2022, tanggal 08 juli 2022

SURAT PERINTAH PENUNJUKAN JAKSA PENUNTUT UMUM


UNTUK MENGIKUTI PERKEMBANGAN PENYIDIKAN PERKARA
TINDAK PIDANA (P-16)

20
SURAT PERINTAH PENUNJUKAN JAKSA PENUNTUT UMUM
UNTUK PENYELESAIAN PERKARA TINDAK PIDANA (P-16A)

MEMERINTAHKAN:
Nama : MAIMUNAH, S.H,M.H
Pangkat/NIP : Jaksa Madya / 197605302002122003
Jabatan : Jaksa Penuntut Umum

Nama : MERI ANGGRAINI SIREGAR,S.H


Pangkat /NIP : Jaksa Madya / 198210212006032001
Jabatan : Jaksa Penuntut Umum

HASIL PENYIDIKAN BELUM LENGKAP (P-18)

PENGEMBALIAN BERKAS PERKARA UNTUK DILENGKAPI (P19)

Banda Aceh, 25 Agustus 2022


Perihal : pemberitahuan hasil penyidikan perkara atas nama Tersangka
DEDI SAPUTRA ALIAS SINCAN BIN (ALM) JAMALUDDIN, Dkk
sudah lengkap (P-21)

Banda Aceh, 01 September 2022


Perihal : pengiriman tersangka dan barang bukti (TAHAP II)

SURAT PELIMPAHAN PERKARA ACARA PEMIRIKSAAN BIASA


(P-31)

SURAT PERINTAH PENAHANAN (TINGKAT PENUNTUTAN) (T-7)

21
SURAT DAKWAAN
DAKWAAN :
------Bahwa Mereka terdakwa I Dedi Saputra Alias Sincan Bin ( Alm )
Jamaluddin bersama - sama dengan terdakwa II Muhammad Syukur
Alias Syukur Alias Kur Bin Zainal Abidin , pada hari Jumal Tanggal 1
Juli 2022 sekira pukul 21.30 WIB atau setidak - tidaknya pada suatu
waktu dalam bulan Juli 2022 atau setidak - tidaknya pada suatu waktu
dalam tahun 2022 , bertempat di Jl . Mujahidin Lr . Salak No.18
Gampong Lambaro Skep Kec . Kuta Alam Kota Banda Aceh , atau
setidak - tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam
daerah hukum Pengadilan Negeri Banda Aceh , telah mengambil
sesuatu barang , yang sebagian atau seluruhnya milik orang lain
dengan maksud untuk memiliki dengan melawan hukum , pada
waktu malam dalam sebuah rumah atau pekarangan tertutup
yang ada rumahnya , dilakukan oleh orang yang ada distu tiada
dengan setahunya atau bertentangan dengan kemauannya orang
yang tidak berhak , yang dilakukan oleh dua orang atau lebih ,
Untuk masuk ke tempat melakukan kejahatan dengan memanjat
Perbuatan tersebut dilakukan oleh para terdakwa dengan cara - cara
sebagai berikut :

- Bahwa saksi korban Wildan Firdaus Alias Wyldan Bin Ismirawandi


memelihara 1 ( satu ) ekor Murai Batu , tapak kaki berwarna hitam , di
bagian muka bintik - bintik hitam didalam sangkar yang saksi korban
Wildan Firdaus Alias Wyldan Bin Ismirawandi gantung dihalaman
teras rumah belakang miliknya yang terletak di Jl . Mujahidin Lr .
Salak No.18 Gampong Lambaro Skep Kec . Kuta Alam Kota Banda
Aceh , dan untuk sampai tempat burung murai digantung harus elalui
ntu depan / pintu samping , kemudian pada hari Jumat Tanggal 1 Juli
2022 sekira pukul 21.30 WIB saksi Wyldan Firdaus meninggalkan
rumah menuju warung kopi masih terdengar siulan burung tersebut

22
- Pada saat itu juga Sekira pukul 21.30 wib , Terdakwa I Dedi Saputra
Alias Sincan Bin (Alm) Jamaluddin berboncengan dengan terdakwa II
Muhammad Syukur Alias Syukur Alias Kur Bin Zainal Abidin
Mengendarai 1 ( satu ) Unit speda motor merk Yamaha Type Mio J
Warna Hitam Putih menuju belakang rumah saksi korban Wildan
Firdaus Alias Wyldan Bin Ismirawandi , berniat ingin memiliki tanpa
izin 1 ( satu ) ekor burung tersebut , dengan memanjat tembok yang
tinggi hingga terdakwa I Dedi Saputra sampai di teras belakang rumah
saksi korban Wyldan sementara terdakwa II Menunggu diluar
ditembok dengan memantau sekitarnya, lalu terdakwa I mengambil
tanpa izin 1 (satu) burung murai beserta sangkarnya dan kembali lagi
memanjat tembok tersebut hingga keluar dari rumah saksi korban
Wyldan Firdaus dan sangkar Murai disambut oleh terdakwa II
Muhammad Syukur Alias Syukur Alias Kur Bin Zainal Abidin lalu
meninggalkan rumah saksi korban Wyldan

- Lalu terdakwa I Dedi saputra dan terdakwa II Muhammad Syukur


Alias Syukur Alias Kur Bin Zainal Abidin menjual burung murai
tersebut kepada Sepupu M. Ramadhani Alias dani Bin Sofyan Ibrahim
seharga Rp.1.100.000,- (satu juta seratus ribu rupiah)

- Akibat Perbuatan perbuatan terdakwa mengakibatkan Saksi Wyldan


Firdaus mengalami kerugian yang ditaksir lebih kurang sebesar
Rp.5.000.000,- (lima juta rupiah) atau setidak-tidaknya lebih dari
Rp.2.500.000

23
Surat Panggilan Saksi (P-37)

Laporan Hasil Persidangan (P-39)

Surat Tuntutan (P-42)

Laporan Jaksa Penuntut Umum Segera Setelah Putusan (P-44)

Surat Perintah Pelaksanaan Putusan Pengadilan (P-48)6

6
Perkara yang sudah selesai oleh jaksa fungsional MAIMUNAH, S.H,M.H

24
BAB IV

SIMPULAN DAN SARAN

a. SIMPULAN
Program magang di Kejaksaan Negri Banda Aceh berlangsung selama 100
hari,terhitung sejak tanggal 1 Agustus. Dalam kegiatan ini mahasiswa
yang mendapat kesempatan magang di Kejaksaan Negri Banda Aceh
terdiri dari 9 orang, dan mendapat ruangan berbeda-beda, seperti ruangan
PIDUM,PIDSUS,DATUN,BB,dan INTELIJEN. Dalam hal ini juga
mahasiswa/i mendapat banyak pengalaman dan pengetahuan baik dalam
pekerjaan seorang jaksa, maupun dalam bidang administrasi.
Mahasiswa/i juga dilatih bukan hanya dalam bidang pekerjaan, melainkan
kedispilinan, seperti jam masuk kantor dan jam pulang kantor, yang mana
ini sangat berbeda dengan kegiatan di bangku perkuliahan

Melalui kegiatan ini pula penulis dapat meningkatkan kapasitas dan


Keahlian dibidang akademik maupun dibidang non-akademik dan juga
dapat mendukung program Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, yaitu
Merdeka Belajar yang bisa diartikan, bahwa mahasiswa juga
mendapatkan ilmu dari berbagai kegiatan bermanfaat lain, tidak hanya dari
bangku perkuliahan saja. Maka dapat disimpulkan magang di Kejaksaan
Negri Banda Aceh berjalan dengan baik.

25
b. SARAN

1. Bagi mahasiswa/i magang MBKM USK

a. Mahasiswa/i magang MBKM USK harus lebih aktif berintraksi


dengan pegawai sebagai sumber ilmu dalam kegiatan magang
b. Mahasiswa/i magang harus lebih memperhatikan keadaan sekitar
kantor dan juga lingkungan kerjanya apa bila nanti terjadi sesuatu
maka setidaknya kita bisa menolong dengan inisiatif sendiri
c. Mahasiswa/i magang hendaknya selalu bersosialisasi dan
menciptakan hubungan yang harmonis dan baik dengan pegawai di
temapt magangnya supaya bila mahasisawa/i membutuhkan
sesuatu yang berhubungan dengan pekerjaannya tidak lagi malu
saat meminta bantuanpegawai di kantor tersebut.

2. Bagi Prodi Ilmu Hukum Universitas Syiah Kuala(USK)

a. Pihak Prodi Ilmu Hukum seharusnya melakukan pertemuan


untuk mensosialisasikan setiap tahapan mulai dari persiapan,
pelaksanaan sampai tahapan pelaporan sehingga mahasiswa
magang MBKM ini tidak melakukan banyak kesalahan dan
kecerobihan akibat dari kebingungannya.
b. sebagai penghubung antara instansi dan mahasiswa magang
daiharapkan kepada pihak prodi ilmu hukum untuk selalu
memberikan pendampingan serta arahan kepada kedua belah
pihak.
c. lalu pihak prodi ilmu hukum diharapakn sennatiasa membantu
dan mempermudah urusan adaministrasi peserta magang serta
menemukan solusi terbaik untuk kegiatan magang ini.

26
3. Bagi Kantor Kejaksaan Negri Banda Aceh

a. sebagai tuan rumah dalam kegiatan magang ini,diharapkan


pegawai dari instansi tersebut mengayomi mahasiswa/i dengan
sepenuh hati untuk memberikan ilmu kepada mahasiswa/i yang
magang di Kejaksaan Negri Banda Aceh

27
DAFTAR PUSTAKA

Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala, (2022). PANDUAN MERDEKA


BELAJAR-KAMPUS MERDEKA MAGANG PROFESI HUKUM PROGRAM
STUDI ILMU HUKUM UNIVERSITAS SYAIAH KUALA. Banda Aceh : Fakultas
Hukum Universitas Syiah Kuala

http://ekaleviana.blogspot.com/2016/04/pengertian-dari-
metodologiislamal.html 

https://kejati-aceh.kejaksaan.go.id/halaman/kejaksaan-negeri-banda-aceh

https://kejari-bandaaceh.kejaksaan.go.id/?page_id=43

https://www.kejari-muba.go.id/?page_id=2123

28
LAMPIRAN

29
30
31
32
33
34
35
GAMBAR

36

Anda mungkin juga menyukai