6 Kota Terkotor Di Indonesia
6 Kota Terkotor Di Indonesia
1. Medan
Berdasarkan penilaian yang dilakukan di akhir tahun 2019 lalu, kota Medan
memang termasuk salah satu kota yang belum bahkan tidak maksimal dalam
menyikapi perihal pengelolaan sampah.
Mengutip dari laman Galajabar, masalah terbesar yang dihadapi kota ini
adalag karena kurangnya kesadaran masyarakat akan membuang sampah
pada tempatnya.
Tidak hanya itu saja, kurangnya saluran irigasi sehingga banyak terlihat
tumpukan sampah, juga menjadi penyebab utama kota Medan mendapat
predikat sebagai kota terkotor.
2. Bandar Lampung
Selain Medan, kota terkotor di Indonesia berikutnya ditempati oleh kota
Bandar Lampung. Salah satu kota terbesar di Provinsi Lampung ini mendapat
predikat kota terkotor berdasarkan penilaian KLHK.
Tidak ada yang tahu pasti mengapa kota tersebut dijuluki sebagai kota
terkotor di Indonesia dalam kategori kota besar.
3. Manado
Bersanding dengan Kota Bandar Lampung dalam kategori kota besar yang
mendapat predikat kota terkotor di Indonesia, Manado dinilai kurang baik
dalam pengelolaan sampah.
Alasan tersebut memang menjadi bukti nyata, terlebih kota tersebut memiliki
beberapa lokasi yang menjadi tempat penampungan sampah sementara,
seperti di pinggir jalan depan RS Advent Teling.
Mengutip dari laman Manado News, di lokasi depan RS Advent Telling itu
memang sering ditemui tumpukan sampah, yang mengganggu kenyamanan
masyarakat setempat.
Masih dikutip dari laman Manado News, menurut Wakil Wali Kota Manado,
Mor Dominus Bastiaan, kota Manado tidak layak sebetulnya jika disebut
sebagai kota terkotor.
Sedangkan, sejak banjir bandang 7 tahun lalu, TPA di Sumompo sudah tidak
mampu lagi menampung sampah yang ada.
Hanya saja, setelah dievakuasi kembali, nyatanya yang menjadi pemicu utama
masalah sampah di Kota Manado adalah karena perilaku masyarakat sendiri,
yang gemar membuat sampah sembarangan.
4. Sorong
Kota terkotor di Indonesia selanjutnya berdasarkan penilaian KLHK adalah
Sorong. Kota Minyak yang terletak di Provinsi Papua Barat ini, masuk dalam
kategori kota sedang dalam penilaian kota terkotor.
Permasalahan utama dari Kota Sorong adalah karena tempat proses akhir atau
TPA sampah yang masih melakukan pembuangan terbuka, serta belum
adanya kebijakan resmi mengenai pengelolaan sampah rumah tangga dan
pabrik.
Mengutip dari laman Suara Karya, pasalnya pihak Kepala Dinas Lingkungan
Hidup Kota Sorong, Jullian Kelly Kambu, menjelaskan bahwa pihaknya dan
seluruh masyarakat Kota Sorong telah berupaya keras agar kota senantiasa
bersih serta sehat.
5. Kupang
Ibukota Provinsi Nusa Tenggara Timur ini, dinilai memang belum bisa
melepaskan status ‘Kota Terkotor’, karena penanganan pemerintah setempat
yang kurang maksimal.
Bukan hanya itu saja, berdasarkan data yang didapat dari situs Gatra.com,
kendala lainnya yang menjadikan Kupang sebagai salah satu kota terkotor
adalah karena perilaku masyarakat.
Produksi sampah harian di kota tersebut setidaknya 250 ton. Di mana bak
sampah telah disiapkan di tiap RW kelurahan.
Namun, tetap saja ada sebagian masyarakat yang justru membuang sampah
sembarangan di lahan kosong.
6. Palu
Maka, tak heran bahwa masalah sampah ini dianggap sebagai permasalahan
serius, yang membuat pemerintah setempat bersama kepala seksi
persampahan berupaya kuat untuk membenahi persoalan Jakstrada.