b. Konsep
x + 2y = 40.000
2x + 3y = 100.000
Kedua persamaan tersebut disajikan secara bersamaan yang merupakan satu keatuan
(sistem) dan masing-masing memiliki dua variabel berbeda yang berpangkat 1.
Keduanya disebut sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV).
Metode eliminasi adalah salah satu metode yang digunakan untuk menentukan
penyelesaian dari SPLDV dengan cara mengeliminasi (menghilangkan) salah satu
variabelnya, sehingga diperoleh sebuah persamaan dengan satu variabel.
c. Prinsip
Bentuk umum SPLDV
𝑎1𝑥 + 𝑏1𝑦 = 𝑐1
𝑎2𝑥 + 𝑏2𝑦 = 𝑐2
dengan 𝑎1, 𝑏1, 𝑐1, 𝑎2, 𝑏2, 𝑐2 ∈ bilangan Real dan 𝑎1, 𝑏1, 𝑎2, 𝑏2 ≠ 0
d. Prosedural
Langkah-langkah menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan SPLDV
menggunakan metode eliminasi, yaitu:
a. Mengidentifikasi masalah
b. Membuat pemisalan
c. Menulis persamaan
d. Nyatakan ke dua persamaan ke dalam bentuk ax + by =c
e. Samakan koefisien dari variabel yang akan di hilangkan / di eliminasi, dengan
melalui cara mengalikan dengan bilangan yang sesuai (tanpa memperhatikan
tanda).
Jika koefisien dan variabel bertanda sama (positif atau negatif) maka kurangkan
kedua persamaan tersebut.
Jika koefisien dari variabel yang di hilangkan tandanya berbeda( positif dan negatif)
maka jumlahkan kedua persamaan tersebut.
E. Model Pembelajaran
a. Model : Problem based Learning
b. Metode : Diskusi kelompok dan tanya jawab
c. Pendekatan : Saintifik
F. Media Pembelajaran
a. LKPD
b. Power point
c. Aplikasi Quizizz
d. Alat Peraga Kancing
G. Sumber Pembelajaran
a. Matematika SMK/ MAK Kelas X Edisi Revisi 2014, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Kurikulum 2013
b. Matematika SMK/MAK Kelas X, Penulis: Kasmina, Toali ,Penerbit : Erlangga,
Jakarta 2013
c. Bahan Ajar tentang SPLDV
H. Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Aktivitas Pembelajaran Waktu
Pendahuluan 1. Memberikan salam kepada peserta didik dan mengecek 5 menit
kehadiran peserta didik
2. Peserta didik berdoa sebelum memulai proses
pembelajaran
3. Peserta didik menyiapkan alat-alat belajar yang akan
digunakan selama belajar matematika
4. Peserta didik mendengarkan dan menanggapi cerita
tentang manfaat belajar Sistem Persamaan Linear Dua
Variabel dalam kehidupan sehari-hari;
Banyak permasalahan dalam kehidupan nyata yang
menyatu dengan fakta dan lingkungan budaya kita
terkait sistem persamaan linear dua variabel, seperti
menghitung umur, harga satuan barang, dan lain-lain.
5 menit
Agar kalian bisa memahaminya dengan baik, kalian
harus mempelajari materi ini dengan sungguh-sungguh.
5. Peserta didik menyimak tujuan pembelajaran yang
diharapkan akan dicapai dalam pertemuan ini bahwa
pada hari ini kalian akan mempelajari cara
menyelesaikan masalah tersebut dengan mengggunakan
metode eliminasi. Diharapkan nantinya kamu dapat
menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan
dengan SPLDV menggunakan metode eliminasi.
6. Melalui tanya jawab, peserta didik diajak untuk
mengingat kembali materi pada pertemuan sebelumnya,
yaitu menyelesaikan masalah SPLDV dengan metode
substitusi.
Pada pertemuan sebelumnya, kita sudah mempelajari
langkah-langkah menyelesaikan masalah kontekstual
yang berkaitan dengan SPLDV menggunakan substitusi,
masih ingatkah kamu langkah-langkahnya?
7. Peserta didik menyimak informasi tentang cara belajar
yang akan ditempuh
a. Setiap peserta didik duduk sesuai dengan
kelompoknya dan berdiskusi membahas dan
menentukan penyelesaian permasalahan pada LKPD
b. Membuat laporan hasil kerja kelompok di lembar
LKPD yang telah disediakan.
c. Mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan
kelas yang diwakili oleh satu orang dari beberapa
kelompok yang ditunjuk guru.
d. Aspek yang dinilai meliputi penilaian sikap,
pengetahuan dan keterampilan.
8. Peserta didik duduk berkelompok sesuai pembagian
yang telah ditentukan oleh guru sebelumnya.
1. Penilaian Pembelajaran
a. Pengetahuan : Tes Online Aplikasi quizizz (terlampir)
b. Keterampilan : Penilaian Unjuk Kerja (terlampir)
c. Sikap : Observasi/Jurnal (terlampir)
2. Remedial
Program remedial dilakukan jika didalam pembelajaran dikelas masih terdapat siswa
yang kurang paham akan materi atau nilai ulangan di bawah KKM. Program remedial
dilakukan dengan pemberian materi diluar kelas bisa dilakukan oleh guru atau teman
dengan konsep tutor sebaya.
3. Pengayaan
Program pengayaan dilakukan jika didalam pembelajaran terdapat peserta didik yang
cepat pemahaman materi yang sedang diajarka, peserta didik diberikan materi
lanjutan.