Anda di halaman 1dari 38

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK ………………………………….


Mata Pelajaran : Matematika
Kompetensi Keahlian : ………………………………………….
Kelas / Semester : XI/3
Tahun Pelajaran : 2017/2018
Materi Pokok : Program Linear
Alokasi Waktu : 12 x 45 menit (3 pertemuan)

A. KOMPETENSI INTI
1. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian
matematika pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi
diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional,
dan internasional.
2. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang
lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian matematika.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai
dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan
menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif
dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan
keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak
alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Menjelaskan program linear dua 1. Menjelaskan langkah-langkah membuat
variabel dan metode grafik sistem pertidaksamaan linear serta
penyelesaiannya dengan menentukan himpunan penyelesaiannya.
menggunakan masalah kontekstual 2. Memahami cara membuat model
matematika dari soal cerita mengenai
program linear.
3. Menguraikan cara menentukan nilai
optimum dengan berbagai metode dalam
permasalahan program linear.
2. Menyelesaikan masalah 1. Peserta didik mengubah permasalahan
kontekstual yang berkaitan dengan konstektual ke dalam kalimat terbuka.
program linear dua variabel 2. Peserta didik mampu mencari solusi dari
permasalahan konstektual dengan
menggunakan konsep program linear.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui kegiatan diskusi, peserta didik mampu menjelaskan langkah-langkah membuat grafik
sistem pertidaksamaan linear serta menentukan himpunan penyelesaiannya.
2. Melalui kegiatan diskusi, peserta didik mampu memahami cara membuat model matematika
dari soal cerita mengenai program linear.
3. Melalui kegiatan diskusi dan tanya jawab, peserta didik mampu menguraikan cara menentukan
nilai optimum dengan berbagai metode dalam permasalahan program linear.
4. Melalui kegiatan diskusi dan tanya jawab, peserta didik mampu mencoba mengubah
permasalahan konstektual ke dalam kalimat terbuka.
5. Melalui kegiatan diskusi dan tanya jawab, peserta didik mampu mencari solusi dari
permasalahan konstektual dengan menggunakan konsep program linear.

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Grafik Sistem Pertidaksamaan Linear
 Pertidaksamaan linear dua variable adalah kalimat terbuka matematika yang
memuat dua variable, dengan masing-masing variable berderajat satu dan
dihubungkan dengan tanda ketidaksamaan, yaitu >, <, ≤, 𝑎𝑡𝑎𝑢 ≥.
 Menentukan Daerah Himpunan Penyelesaian (DHP)
2. Model Matematika
Model matematika adalah suatu cara sederhana untuk menerjemahkan suatu masalah ke
dalam bahasa matematika dengan menggunakan persamaan, pertidaksamaan, atau fungsi.
3. Menentukan Nilai Optimum
 Menentukan Nilai Optimum dengan Metode Uji TItik Pojok
 Menentukan Nilai Optimum dengan Metode Garis Selidik
E. MODEL PEMBELAJARAN
a. Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pertemuan 1),
Metode Problem Based learning (Pertemuan 2),
Metode Jigsaw (Pertemuan 3)
b. Pendekatan : Saintifik
c. Metode Pembelajaran : Diskusi kelompok, tanya jawab, Penugasan
F. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1 Grafik Pertidaksamaan Linear Dua Variabel
No. Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
1. Pendidik memberikan salam dan
bersama dengan peserta didik untuk
berdo’a kemudian pendidik melakukan
absensi kepada peserta didik
2. Pendidik menjelaskan tujuan
pembelajaran yang ingin dicapai.
3. Pendidik memberikan satu masalah
untuk di pecahkan oleh peserta didik
4. Memotivasi peserta didik untuk terlibat
aktif dalam pemecahan
masalahPeserta didik merespon salam
dan pertanyaan dari pendidik
berhubungan dengan kondisi dan
30 menit
1 Pendahuluan pembelajaran sebelumnya.
5. Peserta didik menerima informasi
tentang pembelajaran yang akan
dilaksanakan dengan materi yang
memiliki keterkaitan dengan materi
sebelumnya.
6. Peserta didik menerima informasi
tentang kompetensi, ruang lingkup
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran serta metode yang akan
dilaksanakan.
7. Membagi peserta didik menjadi 5
kelompok, dengan setiap kelompok
terdiri dari 5-6 orang peserta didik.
Sintaks 1 Stimulation (stimulasi/
pemberian rangsangan).
a. Peserta didik diminta untuk
mengamati permasalahan yang
disajikan pada LKPD yang yang telah
diberikan.
b. Peserta didik diminta untuk
mengamati permasalahan yang
disajikan pada LKPD.
Sintaks 2 Problem statemen (pertanyaan/
identifikasi masalah)
c. Pendidik meminta peserta didik
2 Inti 130 menit
untuk membuka buku sumber yang
mendukung untuk membantu
peserta didik memecahkan
permasalahan yang disajikan pada
LKPD.
d. Pendidik memfasilitasi peserta
didik untuk bertanya mengenai hal-
hal yang berkaitan dengan
permasalahan yang disajikan pada
LKPD.
Sintaks 3 Data collection(pengumpulan
data)
e. Pendidik meminta peserta didik
untuk berdiskusi dalam
kelompoknya masing-masing dalam
memecahkan permasalahan yang
diberikan.
f. Pendidik membimbing peserta didik
dalam menemukan solusi ataupun
penyelesaian dari permasalahan
yang diberikan.
g. Pendidik meminta peserta didik
mengumpulkan informasi
mengenai hal-hal yang berkaitan
dengan permasalahan yang
diberikan.
Sintaks 4 Data Processing (pengolahan
data)
a. Pendidik meminta peserta didik untuk
mendiskusikan informasi-infomasi
yang didapatkan untuk sehingga
mendapatkan sebua solusi dalam
menyelesaikan permasalahan yang
diberikan pada LKPD.
b. Pendidik memberikan motivasi
maupun masukan yang berkaitan
dengan permasalahan yang sedang
diselesaikan oleh masing-masing
kelompok.
Sintaks 5 Verification (pembuktian)
a. Peserta didik melakukan pemeriksaan
secara cermat untuk membuktikan
hipotesa yang telah didapat pada
langkah sebelumnya.
b. Peserta didik melakukan uji coba pada
masalah lain yang berkaitan dengan
masalah yang disajikan pada LKPD.
c. Pendidik memilih salah satu kelompok
secara acak untuk menyajikan hasil
yang didapat dari hasil diskusi maupun
uji coba yang dilakukannya pada saat
diskusi kelompok mengenai
permasalahan yang disajikan pada
LKPD.
d. Pendidik memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk
menanyakan maupun menanggapi apa
yang dipresentasikannya.
Sintaks 6 Generalization (menarik
kesimpulan/
Generalisasi
a. Peserta didik bersama pendidik sama-
sama membuat kesimpulan dari apa
yang telah didiskusikan maupun yang
telah dipresentasikan oleh masing-
masing kelompok.
1. Peserta didik merefleksi penguasaan
materi yang telah dipelajari.
2. Pendidik memberi penguatan materi
kepada peserta didik dan diberikan
3 Penutup evaluasi serta umpan balik hasil evaluasi 20 menit
pembelajaran yang telah dicapai.
3. Pendidik mengakhiri kegiatan belajar
dengan menginformasikan materi
pertemuan

Pertemuan 2 Model Matematika


No Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
1 Pendahuluan 1. Pendidik memberikan salam dan bersama dengan peserta didik 30
untuk berdo’a kemudian pendidik melakukan absensi kepada menit
peserta didik
2. Pendidik menjelaskan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.
3. Pendidik memberikan satu masalah untuk di pecahkan oleh
peserta didik
4. Memotivasi peserta didik untuk terlibat aktif dalam pemecahan
masalahPeserta didik merespon salam dan pertanyaan dari
pendidik berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran
sebelumnya.
5. Peserta didik menerima informasi tentang pembelajaran yang
akan dilaksanakan dengan materi yang memiliki keterkaitan
dengan materi sebelumnya.
6. Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi, ruang
lingkup materi, tujuan, manfaat, dan langkah pembelajaran
serta metode yang akan dilaksanakan.
7. Membagi peserta didik menjadi 5 kelompok, dengan setiap
kelompok terdiri dari 5-6 orang peserta didik.
2 Inti 1. Fase 1 Mengidentifikasi Masalah 120
a. Peserta didik mendapatkan LKPD dari pendidik menit
b. Peserta didik mengamati permasalahan yang ada dalam
LKPD
c. Pendidik meminta peserta didik mengamati dan memahami
masalah secara individu dan mengajukan hal-hal yang
belum dipahami terkait masalah yang disajikan.
d. Jika ada peserta didik yang mengalami masalah, pendidik
mempersilahkan peserta didik lain untuk memberikan
tanggapan. Bila diperlukan, pendidik memberikan bantuan
secara klasikal melalui pemberian scaffolding.
e. Pendidik meminta peserta didik menuliskan informasi yang
terdapat dari masalah tersebut secara teliti dengan
menggunakan bahasa sendiri.

2. Fase 2 Menetapkan Masalah

a. Peserta didik diminta untuk menetapkan apa yang menjadi


pertanyaan dalam masalah yang disajikan
b. Peserta didik diminta untuk mencari cara minimal 2 cara
tentang permasalahan yang dihadapi sesuai pola pikir
peserta didik
c. Peserta didik mencoba mencari solusi dengan coba- coba
atau dengan menggunakan diagram atau tabel pendidik
mengfasilitasi jika peserta didik kesulitan.
d. Mendorong peserta didik agar berdiskusi dengan teman
sebangku.

3. Fase 3 Mengembangkan Solusi dan Melakukan Tindakan


Strategis
a. Meminta peserta didik melihat hubungan-hubungan
berdasarkan informasi/data yang tersaji
b. Peserta didik diminta mengecek jawaban yang sudah
dibuat.
c. Pendidik meminta seorang peserta didik menuliskan
jawabanya dipapan tulis.
d. Pendidik meminta berberapa peserta didik menuliskan
jawabanya yang caranya berbeda dipapan tulis
e. Peserta didik diminta mempresentasikan jawabanya dan
peserta didik lain menanggapi

4. Fase 4 Melihat Ulang dan Mengevalusai


a. Pendidik menfasilitasi diskusi antara peserta didik yang
presentasi dengan peserta didik yang menanggapi
b. Dari beberapa permasalahan yang ada peserta didik
diarahkan ke konsep kaidah pencacahan
c. Peserta didik diarahkan dari pengembangan solusi ke dalam
konsep kaidah pencacahan melalui diskusi dan tanya jawab.
d. Peserta didik diminta menulis ulang solusi yang benar dari
permasalahan yang ada jika solusi yang dikerjakan masih
ada yang salah.
e. Dengan tanya jawab, pendidik mengarahkan semua peserta
didik pada kesimpulan mengenai model matematika.

3 Penutup 1. Peserta didik merefleksi penguasaan materi dengan membuat 30


catatan penguasaan materi. menit
2. Pendidik dan peserta didik saling mengucapkan salam

Pertemuan 3 Metode Menentukan Nilai Optimum


No Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
1 Pendahuluan 8. Pendidik memberikan salam dan bersama dengan peserta 30 menit
didik untuk berdo’a kemudian pendidik melakukan absensi
kepada peserta didik
9. Pendidik menjelaskan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.
10. Pendidik memberikan satu masalah untuk di pecahkan oleh
peserta didik
11. Memotivasi peserta didik untuk terlibat aktif dalam
pemecahan masalahPeserta didik merespon salam dan
pertanyaan dari pendidik berhubungan dengan kondisi dan
pembelajaran sebelumnya.
12. Peserta didik menerima informasi tentang pembelajaran yang
akan dilaksanakan dengan materi yang memiliki keterkaitan
dengan materi sebelumnya.
13. Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi, ruang
lingkup materi, tujuan, manfaat, dan langkah pembelajaran
serta metode yang akan dilaksanakan.
14. Membagi peserta didik menjadi 5 kelompok, dengan setiap
kelompok terdiri dari 5-6 orang peserta didik.
2 Inti 5. Fase 1 Mengidentifikasi Masalah 120
f. Peserta didik mendapatkan LKPD dari pendidik menit
g. Peserta didik mengamati permasalahan yang ada dalam
LKPD
h. Pendidik meminta peserta didik mengamati dan
memahami masalah secara individu dan mengajukan hal-
hal yang belum dipahami terkait masalah yang disajikan.
i. Jika ada peserta didik yang mengalami masalah, pendidik
mempersilahkan peserta didik lain untuk memberikan
tanggapan. Bila diperlukan, pendidik memberikan
bantuan secara klasikal melalui pemberian scaffolding.
j. Pendidik meminta peserta didik menuliskan informasi
yang terdapat dari masalah tersebut secara teliti dengan
menggunakan bahasa sendiri.

6. Fase 2 Menetapkan Masalah

e. Peserta didik diminta untuk menetapkan apa yang


menjadi pertanyaan dalam masalah yang disajikan
f. Peserta didik diminta untuk mencari cara minimal 2 cara
tentang permasalahan yang dihadapi sesuai pola pikir
peserta didik
g. Peserta didik mencoba mencari solusi dengan coba- coba
atau dengan menggunakan diagram atau tabel pendidik
mengfasilitasi jika peserta didik kesulitan.
h. Mendorong peserta didik agar berdiskusi dengan teman
sebangku.

7. Fase 3 Mengembangkan Solusi dan Melakukan Tindakan


Strategis
f. Meminta peserta didik melihat hubungan-hubungan
berdasarkan informasi/data yang tersaji
g. Peserta didik diminta mengecek jawaban yang sudah
dibuat.
h. Pendidik meminta seorang peserta didik menuliskan
jawabanya dipapan tulis.
i. Pendidik meminta berberapa peserta didik menuliskan
jawabanya yang caranya berbeda dipapan tulis
j. Peserta didik diminta mempresentasikan jawabanya dan
peserta didik lain menanggapi

8. Fase 4 Melihat Ulang dan Mengevalusai


f. Pendidik menfasilitasi diskusi antara peserta didik yang
presentasi dengan peserta didik yang menanggapi
g. Dari beberapa permasalahan yang ada peserta didik
diarahkan ke konsep kaidah pencacahan
h. Peserta didik diarahkan dari pengembangan solusi ke
dalam konsep kaidah pencacahan melalui diskusi dan
tanya jawab.
i. Peserta didik diminta menulis ulang solusi yang benar dari
permasalahan yang ada jika solusi yang dikerjakan masih
ada yang salah.
j. Dengan tanya jawab, pendidik mengarahkan semua
peserta didik pada kesimpulan mengenai metode
menentukan nilai optimum.
3 Penutup 3. Peserta didik merefleksi penguasaan materi dengan membuat 30 menit
catatan penguasaan materi.
4. Pendidik dan peserta didik saling mengucapkan salam

G. MEDIA/ALAT, BAHAN, DAN SUMBER BELAJAR


1. Alat/Bahan :
 LKPD
 Slide Power Point
 Infokus
 Laptop
2. Sumber Belajar :
 Sinaga dkk. (2014). Matematika kelas XI. Jakarta : Pusat Perbukuan Kementrian Pendidikan
dan Kebudayaan Republik Indonesia.
 Buku lain yang relevan yang tersedia.

H. PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. INSTRUMEN PENILAIAN
Kisi-Kisi, Soal,
No. Aspek Teknik Bentuk Instrumen dan Kunci
Jawaban
1 Pengetahuan Tes tertulis PILIHAN GANDA Terlampir
Penugasan Pengerjaan TTS
2 Keterampilan Tes tertulis ESSAI terlampir
2. PROGRAM REMEDIAL
Kegiatan Pembelajaran Jika Peserta
< 20 % 20 % - 50 % > 50 %
Penilaian
IPK Tugas Pembelajaran
Tugas Individu
Kelompok Ulang
1. Menjelaskan langkah- Tugas membaca Tugas membaca Menjelaskan soal-soal
langkah membuat grafik sistem materi materi kembali materi setara
pertidaksamaan linear serta dengan
menentukan himpunan ulangan
penyelesaiannya. harian
utama
2. Memahami cara membuat Tugas mencari Tugas latihan
model matematika dari soal contoh soal secara
cerita mengenai program penyelesaian kelompok
linear.

3. Menguraikan cara Tugas mencari Tugas latihan


menentukan nilai optimum contoh soal
dengan berbagai metode perhitungan perhitungan
dalam permasalahan program secara
linear. kelompok

Mengetahui: Bandung, Agustus 2017


Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

______________________ _________________________
NIP. NIP.
LAMPIRAN PENILAIAN

1. Kisi-Kisi dan Soal Penilaian Pengetahuan


BENT NO
MATERI INDIKATOR
KD IPK UK SO BUTIR SOAL
POKOK SOAL
SOAL AL
Menjelaska 1. Menjelaska Grafik 1. Diberikan Esay 1 Tentukan
n program n langkah- Pertidaksa soal himpunan
linear dua langkah maan mengenai penyelesaian
variabel dan membuat Linear Dua pertidaksa sistem persamaan
metode grafik variabel maan linear linear dua variabel
penyelesaia sistem dua x + y = 4 dan x + 2y
nnya pertidaksa variable, = 6 jika x, y
dengan maan linear diminta variabel pada
menggunak serta untuk himpunan
an masalah menentuka menggamb bilangan real!
kontekstual. n arkan
(KD. 3.2) himpunan grafiknya
penyelesai dan diminta
annya. untuk
menentuka
n daerah
himpunan
penyelesaia
nnya.
2. Memahami Model Peserta didik Esay 2 Suatu pesawat
cara Matematika diminta untuk terbang
membuat membuat mempunyai
model model kapasitas tempat
matematik matematika duduk tidak lebih
a dari soal dari soal dari 200
cerita cerita yang penumpang.
mengenai berkaitan Setiap
program dengan penumpang kelas
linear. program utama hanya
linear. boleh membawa
bagasi 50
kg,sedangkan
kelas ekonomi 20
kg. Pesawat itu
hanya dapat
membawa bagasi
5,5 ton. Harga
tiket untuk suatu
penerbangan
domestik tujuan
kota A dari
Bandara
Soekarno-Hatta
unruk kelas utama
Rp.
800.000,00/penu
mpang dan untuk
kelas ekonomi Rp.
BENT NO
MATERI INDIKATOR
KD IPK UK SO BUTIR SOAL
POKOK SOAL
SOAL AL
600.000,00/penu
mpang. Ubah
masalah tersebut
kedalam model
matematika!

3. Menguraik Menentuka Peserta didik Esay 3 Tentukan nilai


an cara n nilai diminta untuk maksimum dan
menentuka optimum menentukan minimum dari
n nilai pada nilai optimum fungsi objektif f (x,
optimum permasalah atau y) = z = 50 x + 40 y
dengan an yang minimum dari pada daerah
berbagai berkaitan fungsi objektif penyelesaian
metode dengan suatu sistem
dalam program pertidaksama pertidaksamaan :
permasalah linear. an linear. x + 2y ≤ 10; 3x + y
an program ≤ 15; x ≥ 0; y ≥ 0; x,
linear. yϵR

2. Pembahasan dan Skor Penilaian Pengetahuan


N SOAL PEMBAHASAN KUNC
O I
1 Tentukan himpunan a. cari titik potong di x dan y persamaan x + y = 4, 5
penyelesaian sistem yakni:
persamaan jika x = 0, maka:
linear dua variabel x + y x+y=4
= 4 dan x + 2y = 6 jika x, 0+y=4
y variabel pada y = 4 => titik potong di y (0, 4)
himpunan bilangan real! jika y = 0, maka:
x+y=4
x+0=4
x = 4, => titik potong di x (4, 0)
Jadi titik potong persamaan x + y = 4 adalah (0,4)
dan (4,0)
b. cari titik potong di x dan y persamaan x + 2y = 6,
yakni:
jika x = 0, maka:
x + 2y = 4
0 + 2y = 4 5
y = 2 => titik potong di y (0, 2)

jika y = 0, maka:
x + 2y = 6
x+0=6
x = 6, => titik potong di x (6, 0)
Jadi titik potong persamaan x + 2y = 6 adalah (0,2)
dan (6,0).
c. buat garis dari kedua persamaan tersebut
berdasarkan titik potong, yakni seperti gambar di
bawah ini.

10

Berdasarkan gambar grafik sistem persamaan dari x +


y = 4 dan x + 2y = 6 di atas tampak bahwa koordinat
titik potong kedua garis adalah (3, 1). Jadi, himpunan
penyelesaian dari sistem persamaan x + y = 4 dan x +
2y = 6 adalah {(3, 1)}.
2 Suatu pesawat terbang k. k. kapasitas 10
mempunyai kapasitas utama ekonomi
tempat duduk tidak penump 1 1 200
lebih dari 200 bagasi 50 kg 20 kg 5.500 kg
penumpang. Setiap harga 800rb 600rb
penumpang kelas utama Misalkan :
hanya boleh membawa k. utama = x
bagasi 50 kg,sedangkan k. ekonomi = y
kelas ekonomi 20 kg. Fungsi kendala :
Pesawat itu hanya dapat x + y ≤ 200
membawa bagasi 5,5 50 x + 20 y ≤ 5.500
ton. Harga tiket untuk x≥0;y≥0
suatu penerbangan Fungsi tujuan :
domestik tujuan kota A f(x, y) = 800.000 x + 600.000 y
dari Bandara Soekarno-
Hatta unruk kelas utama
Rp.
800.000,00/penumpang
dan untuk kelas
ekonomi Rp.
600.000,00/penumpang
. Ubah masalah tersebut
kedalam model
matematika
3 Tentukan nilai 1. menentukan titik potong pada sumbu x dan 5
maksimum dan sumbu y dari sistem pertidaksamaan
minimum dari fungsi x + 2y = 10
objektif f (x, y) = z = 50 x x 0 10
+ 40 y pada daerah y 5 0
penyelesaian sistem (x, y) (0, 5) (5, 0)
pertidaksamaan : x + 2y 3x + y = 15
≤ 10; 3x + y ≤ 15; x ≥ 0; x 0 5
y ≥ 0; x, y ϵ R y 15 0
(x, y) (0, 15) (5, 0)

2. menentukan titik potong pada garis x + 2y = 10; 3x


+ y = 15 dengan eliminasi dan substitusi
x + 2y =10 x 3 3x + 6y = 30 5
3x + y = 15 x 1 3x + y = 15
5y = 15
y=3
x + 2y = 10  x + 2 . 3 = 10  x = 4
sehingga titik perpotongan di antara dua garis
tersebut adalah (4, 3)
kemudian uji titik-titik uji pojoknya seperti
ditunjukkan pada tabel berikut
titik 50 x 40 y z = 50x + 40y
(0,0) 0 0 0 10
(5,0) 250 0 250
(4,3) 200 120 320
(0,5) 0 200 200
Jadi, nilai maksimum adalah 320 dengan x = 4 dan y =
3, sedangkan nilai minimum adalah 0 dengan x = 0
dan y = 0

Skor = jumlah benar x 2 (skor maksimal 100)

3. Kisi-Kisi dan Soal Penilaian Keterampilan


NO
MATERI INDIKATOR BENTU
KD IPK SOA BUTIR SOAL
POKOK SOAL K SOAL
L
Menyelesaik 1. Peserta Model Diberikan Esay 1 PT Lasin adalah
an masalah didik Matematik suatu suatu
kontekstual mengubah a permasalahan pengembang
yang permasalah kontekstual perumahan di
berkaitan an tentang model daerah
dengan konstektual matemtika pemukiman
program ke dalam peserta didik baru. PT
linear dua dapat tersebut
NO
MATERI INDIKATOR BENTU
KD IPK SOA BUTIR SOAL
POKOK SOAL K SOAL
L
variabel (KD kalimat merubah memiliki tanah
4.2) terbuka. kedalam seluas 12.000
kalimat meter persegi
matematika berencana
dan akan
menyelesaikan membangun
ya dua tipe
rumah, yaitu
tipe mawar
dengan luas
130 meter
persegi dan
tipe melati
dengan luas 90
2
m . Jumlah
rumah yang
akan dibangun
tidak lebih 150
unit.
Pengembang
merancang
laba tiap-tiap
tipe rumah Rp.
2.000.000,00
dan Rp
1.500.000,00.
Masalah bagi
PT Lasin ialah
bagaimanakah
rencana
pembuatan
perumahan
agar
memaksimumk
an pendapatan
total? artinya
berapa rumah
tipe mawar dan
tipe melati yang
harus di
bangun?
2. Peserta didik Nilai Peserta didik Esay 2 Suatu
mampu Optimum diminta untuk perusahaan
mencari solusi menentukan memproduksi
dari nilai optimum barang dengan
permasalahan dalam soal tiga ukuran,
konstektual cerita yang yaitu ukuran
dengan berkaitan besar, sedang,
menggunakan dengan dan kecil.ketiga
program linear ukuran itu
NO
MATERI INDIKATOR BENTU
KD IPK SOA BUTIR SOAL
POKOK SOAL K SOAL
L
konsep dihasilkan
program linear. dengan
menggunakan
mesin I dan
mesin II. Setiap
hari, mesin I
menghasilkan 1
ton barang
ukuran besar, 3
ton ukuran
sedang dan 5
ton ukuran
kecil. dan mesin
II menghasilkan
sebanyak 2 ton
untuk setiap
ukuran barang.
Perusahaan itu
bermaksud
memproduksi
barang paling
sedikit 80 ton
ukuran besar,
160 ton ukuran
sedang, dan
200 ton ukuran
kecil. Biaya
oprasional
mesin I adalah
Rp.
1.200.000,00
perhari dan
mesin II adalah
Rp. 900.000,00
perhari.
tentukan lama
(hari) masing-
masing mesin
bekerja untuk
biaya
operasional
sekecil-kecilnya
dan tentukan
pula biayanya
tersebut!
4. Pembahasan dan Skor Penilaian
NO SOAL PEMBAHASAN SKOR
PENILAIAN
1 PT Lasin adalah mawar melati Batas 5
suatu pengembang tanah 130 90 12.000
perumahan di rumah 1 1 150
daerah pemukiman laba 2.000.000 1.500.000
baru. PT tersebut Misalkan :
memiliki tanah x : rumah tipe mawar
seluas 12.000 meter y : rumah tipe melati
persegi berencana untuk memperoleh pendapatan terbesar, harus
akan membangun dipikirkan keterbatasan-keterbatasan berikut : 10
dua tipe rumah, a. banyak meter persegi tanah yang
yaitu tipe mawar diperlukan x dan y tidak boleh melebihi
dengan luas 130 12.000 m2
meter persegi dan b. banyaknya rumah x dan y tidak lebih dari
tipe melati dengan 150 unit
2
luas 90 m . Jumlah c. dengan semua keterbatasan (kendala) PT
rumah yang akan Lasin mengharapkan laba untuk tiap-tiap
dibangun tidak tipe rumah Rp. 2.000.000 dan Rp.
lebih 150 unit. 1.500.000
Pengembang  dari uraian keterbatasan pada bagian
merancang laba a dan b dan tujuan pada bagian c,
tiap-tiap tipe rumah maka dapat dirumuskan model
Rp. 2.000.000,00 matematikanya sebagai berikut : 5
dan Rp 130 x + 90 y ≤ 12.000
1.500.000,00. x + y ≤ 150
Masalah bagi PT karena luas tanah dan banyak rumah tidak
Lasin ialah mungkin negatif, kendala ini sebagai
bagaimanakah kendala nonegatif, yaitu :
rencana pembuatan x≥0
perumahan agar y≥0
memaksimumkan untuk pendapatan, tentu di maksimumkan
pendapatan total? dan sebaliknya untuk biaya tentu
artinya berapa diminimumkan. untuk masalah ini, PT
rumah tipe mawar Lasin tentu hendak memaksimumkan 5
dan tipe melati yang pendapatan melalui memperbanyak
harus di bangun? rumah tipe mawar dan tipe melati dengan
laba masing-masing Rp. 2.000.000 dan Rp.
1.500.000. rumusan ini disebut sebagai
fungsi tujuan/sasaran; sebut Z(x,y).
secara matematik dituliskan :
maksimumkan : Z(x,y) = 2.000.000x +
1.500.000y
2 Suatu perusahaan Misalkan, banyak produksi mesin I perhati = x 5
memproduksi dan banyak produksi mesin II per hari = y
barang dengan tiga x y tersedia
ukuran, yaitu Besar 1 2 80
ukuran besar, Sedang 3 2 160
sedang, dan kecil 5 2 200
kecil.ketiga ukuran Fungsi tujuan : z = 1.200.000x + 900.000y
itu dihasilkan Fungsi kendala :
dengan x + 2y ≥ 80
menggunakan 3x + 2y ≥ 160
mesin I dan mesin II. 5x + 2y ≥ 200
Setiap hari, mesin I x ≥ 0; y ≥ 0
menghasilkan 1 ton 1. menentukan titik potong dari sisitem
barang ukuran pertidaksamaan
besar, 3 ton ukuran x + 2y = 80 5
sedang dan 5 ton x 0 80
ukuran kecil. dan y 40 0
mesin II (x,y) (0, 40) (80, 0)
menghasilkan
sebanyak 2 ton 3x + 2y = 160
untuk setiap ukuran x 0 1
53
barang. Perusahaan 3
itu bermaksud y 80 0
(x,y) (0, 80) 1
memproduksi (533, 0)
barang paling
sedikit 80 ton 5x + 2y = 200
ukuran besar, 160 x 0 40
ton ukuran sedang, y 100 0
dan 200 ton ukuran (x,y) (0, 100) (40, 0)
kecil. Biaya
oprasional mesin I
adalah Rp.
1.200.000,00
perhari dan mesin II
adalah Rp.
900.000,00 perhari.
tentukan lama (hari)
masing-masing
mesin bekerja untuk 5
biaya operasional
sekecil-kecilnya dan Titik-titik batas daerah penyelesaian adalah (0,
tentukan pula 100), (80, 0)
biayanya tersebut! Kemudian untuk menentukan titik
perpotongannya menggunakan eliminasi dan
substitusi 3x + 2y = 160 dan 5x + 2y = 200,
diperoleh x = 20 dan y = 50
Dan eliminasi substitusi 3x + 2y = 160 dan x + 2y
= 80, diperoleh x = 40 dan y = 20
Uji titik pojok
titik 1200000x 900000y Z
(0, 0 90000000 90.000.000
100)
(20, 24.000.000 45.000.000 69.000.000
50)
(40, 48.000.000 18.000.000 66.000.000 10
20)
(80, 96.000.000 0 96.000.000
0)
Jadi, mesin I bekerja selama 40 hari dan mesin II
selama 20 hari dengan biaya minimum sebesar
Rp. 66.000.000
SKOR = JUMLAH SKOR x 2 /SKOR MAKSIMUM 100

5. Penugasan
Latihan soal pada buku paket kelas xi UJIKOM 1.2
6. Lembar Kerja Peserta Didik

LEMBAR AKTIFITAS (I)


Panduan :

Agar proses belajar mengajar berjalan dengan baik dan bermakna,


pembelajaran dilakukan dengan acuan sebagai berikut :

a. Bentuk kelompok yang terdiri dari lima atau lebih sesuai kesepakatan
dalam satu kelompok
b. Diskusikan setiap jawaban yang diperoleh dengan kelompok
c. Cara memperoleh jawaban dapat dilakukan berdasakan apa yang anda
pahami, semakin banyak cara yang diungkap berarti semakin kreatif.
d. Anda dapat menggunakan media yang mungkin digunakan.
Nama :
1. …
2. …
3. …
4. …
5. …
Kelas :
Gambarkan daerah penyelesaian pertidaksamaan berikut :
1. x + 2y ≥ 6
2. 5x + 2y ≥ 10
3. 2x + 4y ≥ 8; x ≥ 0; y ≥ 0
4. x ≥ 0; y ≥ 0; x + y ≤ 5 ; 3x + 8y ≤ 24 ; x, y ϵ R
5. Suatu pesawat terbang mempunyai kapasitas tempat duduk tidak lebih dari 200
penumpang. Setiap penumpang kelas utama hanya boleh membawa bagasi 50 kg,
sedangakan kelas ekonomi 20 kg. Pesawat itu hanya dapat membawa bagasi 5,5
ton. Harga tiket untuk suatu penerbangan domestik tujuan kota A dari bandara
Soekarno-Hatta untuk kelas utama Rp. 800.000,00/penumpang dan untuk kelas
ekonomi Rp. 600.000,00/penumpang. Nyatakan masalah tersebut ke dalam model
matematika dan gambarka daerah penyelesaiannya!
6. Sebuah perusahaan akan membeli paling sedikit 8 mesin untuk perluasan
pabriknya. Harga mesin baru Rp15.000.000,00 per unit. Selain itu dapat juga dibeli
mesin bekas dengan umur dua tahun, tiga tahun, dan empat tahun yang harganya
diukur dari harga baru akan susut Rp3.000.000,00 per tahunnya. Keempat jenis
mesin di atas, yaitu baru, umur dua tahun, umur tiga tahun, umur empat tahun
mempunyai ukuran yang berbeda-beda, berturut-turut memerlukan tempat 3
meter persegi, 4 meter persegi, 5 meter persegi, dan 6 meter persegi per unitnya.
Sedangkan ongkos perawatannya berturut-turut 0, Rp1.000.000,00,
Rp2.000.000,00, dan Rp4.000.000,00 per tahunnya. Bila tempat yang tersedia untuk
semua mesin yang dibeli tersebut hanya 35 meter persegi dan ongkos perawatan
total yang disediakan hanya Rp7.000.000,00 per tahun, bentuk model matematika
masalah program linear perusahaan tersebut dan gambarkan daerah
penyelesaiannya!
LEMBAR AKTIVITAS (II)

Nama Anggota Kelompok :


1. …
2. …
3. …
4. …
5. …
Kelas :
I. Nyatakan soal-soal berikut dalam Model Matematika!
1. Seorang atlet diwajibkan makan dua jenis tablet setiap hari. Tablet pertama mengandung 5 unit vitamin
A dan 3 unit vitamin B, sedangkan tablet kedua mengandung 10 unit vitamin A dan 1 unit vitamin B.
Dalam satu hari, atlet itu memerlukan 20 unit vitamin A dan 5 unit vitamin B. Harga tiap-tiap 1 tablet,
Rp1.500,00 dan Rp2.000,00.
Modelkan masalah di atas

2. Dengan persediaan kain polos 20 meter dan kain bergaris 10 meter, seorang penjahit akan membuat 2
model pakaian jadi. Model I memerlukan 1 meter kain polos dan 1,5 meter kain bergaris. Model II
memerlukan 2 meter kain polos dan 0.5 meter kain bergaris. Bila pakaian tersebut dijual, setiap model
I memperoleh untung Rp15.000,00 dan model II memperoleh untung Rp10.000,00. (UAN 2004 No. 22)
Nyatakan masalah di atas dalam model matematika

3. Sebuah toko bunga menjual 2 macam rangkaian bunga. Rangkaian I memerlukan 10 tangkai bunga
mawar dan 15 tangkai bunga anyelir, Rangkaian II memerlukan 20 tankai bunga mawar dan 5 tangkai
bunga anyelir. Persediaan bunga mawar dan bunga anyelir masing-masing 200 tangkai dan 100
tangkai. Rangkaian I dijual seharga Rp200.000,00, dan Rangkaian II dijual seharga Rp100.000,00 per
rangkaian. (UN 2006 No. 21)
Modelkan masalah di atas dalam bentuk model matematika

LEMBAR AKTIVITAS (III)


Nama :
1. …
2. …
3. …
4. …
Kelas :
Selesaikan!
1. Tentukan nilai maksimum fungsi Q(x, y) = x + y, jika x ≥ 0, y ≥ 0, 2x + y ≤ 6, dan x + 2y ≤ 6

2. Untuk membuat roti jenis A membutuhkan 150 g tepung dan 50 g mentega, sedangkan roti jenis B
membutuhkan 75 g tepung dan 75 g mentega. Bahan yang tersedia 26,25 kg tepung dan 16,25 kg
mentega. Keuntungan yang diperoleh dari hasil penjualan roti jenis A dan B berturut-turut adalah Rp.
200,00/buah dan Rp. 300,00/buah. Tentukan banyak roti yang harus dibuat setiap jenisnya agar didapat
hasil keuntungan maksimum dan tentukan pula keuntungan maksimum tersebut.

3. Suatu perusahaan memproduksi barang dengan tiga ukuran, yaitu ukuran besar, sedang, dan kecil. Ketiga
ukuran itu dihasilkan dengan menggunakan mesin I dan mesin II. Setiap hari, mesin I menghasilkan 1 ton
barang ukuran besar, 3 ton ukuran sedang, dan 5 ton ukuran kecil. setiap hari, mesin II menghasilakn 2
ton untuk setiap barang. perusahaan itu bermaksud memproduksi barang paling sedikit 80 ton ukuran
besar, 160 ton ukuran sedang, dan 200 ton ukuran kecil. Biaya oprasional mesin I adalah Rp. 1.200.000,00
perhari dan mesin II adalah Rp. 900.000,00 perhari. tentukan lama (hari) masing-masing mesin bekerja
untuk biaya oprasional sekecil-kecilnya dan tentukan pula biaya tersebut.

Anda mungkin juga menyukai