Anda di halaman 1dari 10

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMKN 2 Karawang


Mata Pelajaran : Matematika – Wajib
Kelas / Semester : X/ Genap
Materi Pokok : Logika Matematika
Alokasi Waktu : 16 x 45 menit (4 x Pertemuan)

A. KOMPETENSI INTI
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup
kajian matematika pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks
pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional, dan internasional.

KI4 Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian
matematika
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur
sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.

B. KOMPETENSI DASAR
3.22 Menentukan masalah kontekstual yang berkaitan dengan logika matematika
(pernyataan sederhana, negasi pernyataan sederhana, pernyataan majemuk, negasi
pernyataan majemuk dan penarikan kesimpulan)
4.22 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan logika matematika (pernyataan
sederhana, negasi pernyataan sederhana, pernyataan majemuk, negasi pernyataan
majemuk dan penarikan kesimpulan )

C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


3.22.1. Mengidentifikasi pernyataan, bukan pernyataan, dan kalimat terbuka
3.22.2. Membuat pernyataan majemuk (konjungsi, disjungsi, implikaso, dan biimplikasi) dan
menentukan nilai kebenarannya
3.22.3. Membuat ingkaran pernyataan tunggal, pernyataan majemuk, dan pernyataan
berkuantor
3.22.4 Membuat konvers, invers, dan kontaposisi dari bentuk implikasi
3.22.5 Menentukan kesimpulan dengan modus ponens, modus tollens, dan silogisme
3.22.6 Menentukan kesimpulan dengan prinsip induksi matematika
4.22.1. Menyelesaikan masalah identifikasi pernyataan, bukan pernyataan, dan kalimat
terbuka
4.22.2. Menyelesaikan masalah membuat pernyataan majemuk (konjungsi, disjungsi,
implikaso, dan biimplikasi) dan menentukan nilai kebenarannya
4.22.3. Menyelesaikan masalah membuat ingkaran pernyataan tunggal, pernyataan majemuk,
dan pernyataan berkuantor
4.22.4 Menyelesaikan masalah membuat konvers, invers, dan kontaposisi dari bentuk
implikasi
4.22.5 Menyelesaikan masalah menentukan kesimpulan dengan modus ponens, modus
tollens, dan silogisme
4.22.6 Menyelesaikan masalah menentukan kesimpulan dengan prinsip induksi matematika
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Dengan bahan ajar dan lembar kerja siswa diharapkan siswa dapat :
 Menyelesaikan masalah dalam mengidentifikasi pernyataan, bukan pernyataan, dan
kalimat terbuka
 Menyelesaikan masalah dalam membuat pernyataan majemuk (konjungsi, disjungsi,
implikasi, dan biimplikasi) dan menentukan nilai kebenarannya
 Menyelesaikan masalah dalam membuat ingkaran pernyataan tunggal, pernyataan
majemuk, dan pernyataan berkuantor
 Menyelesaikan masalah dalam membuat konvers, invers, dan kontaposisi dari bentuk
implikasi
 Menyelesaikan masalah dalam enentukan kesimpulan dengan modus ponens, modus
tollens, dan silogisme
 Menyelesaikan masalah dalam menentukan kesimpulan dengan prinsip induksi
matematika

E. MATERI PEMBELAJARAN
 Pernyataan, Tunggal
 Pernyataan Majemuk
 Ingkaran
 Konvers, Invers, dan Kontraposisi
 Penarikan Kesimpulan

F. METODE PEMBELAJARAN
Model pembelajaran : Problem Based Learning
Metode Pembelajaran : diskusi, permainan cerdas cermat,dan presentasi

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Pertama
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru membuka pelajaran dengan memberikan salam dan mengabsen 5 menit
siswa
2. Guru memberi gambaran tentang pentingnya logika matematika
dalam kehidupan sehari-hari.

Inti FASE-FASE KEGIATAN PEMBELAJARAN 75 menit


Fase 1: Orientasi a. Guru menjelaskan aktivitas yang harus dilakukan
siswa kepada siswa, yaitu meminta siswa untuk mengamati dan
masalah memahami contoh-contoh soal yang diberikan
b. Jika ada siswa yang mengalami masalah, guru
mempersilahkan siswa lain untuk memberikan
tanggapan. Bila diperlukan, guru memberikan
bantuan secara klasikal.
c. Siswa menuliskan informasi yang terdapat dari
masalah tersebut secara teliti dengan
menggunakan bahasa sendiri
d. Siswa untuk menyelesaikan masalah-masalah
yang diberikan oleh guru

Fase 2: a. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang


Mengorganisasika heterogen (dari sisi kemampuan, gender, budaya,
n siswa maupun agama) sesuai pembagian kelompok
yang telah direncanakan.
b. siswa berkolaborasi untuk menyelesaikan
masalah
c. Guru berkeliling mencermati siswa bekerja,
untuk menemukan berbagai kesulitan yang
dialami siswa, serta memberikan kesempatan
untuk bertanya hal-hal yang belum dipahami.
d. Guru memberi bantuan (scaffolding) berkaitan
kesulitan yang dialami siswa secara individu,
kelompok, atau klasikal.
e. Siswa bekerja sama untuk menghimpun berbagai
konsep pernyataan tunggal dan pernyataan
majemuk yang sudah dipelajari serta memikirkan
secara cermat strategi pemecahan yang berguna
untuk pemecahan masalah.

Fase 3: a. Siswa diminta melihat hubungan-hubungan


Membimbing berdasarkan informasi/data terkait
penyelidikan b. Siswa melakukan penyelesaian masalah yang
individu dan telah diberikan.
kelompok
Fase 4: a. Siswa menyiapkan laporan hasil diskusi
Mengembangkan kelompok secara rapi, rinci, dan sistematis.
dan menyajikan b. Guru mendorong agar siswa secara aktif terlibat
hasil karya dalam diskusi kelompok serta saling bantu untuk
menyelesaikan masalah tersebut.
c. Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru
memperhatikan semua siswa untuk terlibat
diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok
yang melenceng jauh pekerjaannya.
d. Guru berkeliling mencermati siswa bekerja
menyusun laporan hasil diskusi, dan memberi
bantuan, bila diperlukan.

Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan tentang pernyataan tunggal dan 10 menit


pernyataan majemuk
2. Siswa menerima informasi tentang tugas (PR) yang harus dikerjakan
dan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.

Pertemuan Kedua

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
Pendahuluan 1. Guru membuka pelajaran dengan memberika salam dan mengabsensi 5 menit
siswa.
2. Guru memberi gambaran tentang pentingnya menentukan ingkaran
pernyataan tunggal, pernyataan majemuk, dan pernyataan berkuantor
kehidupan sehari-hari.
3. Sebagai apersepsi siswa diingatkan kembali tentang pernyataan
tunggal dan pernyataan majemuk

Inti FASE-FASE KEGIATAN PEMBELAJARAN 75 menit


Fase 1: Orientasi a. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran dan
siswa kepada bagaimana guru akan mengevaluasi proses
masalah pembelajaran.
b. Siswa diminta untuk mengamati dan menalar:
Masalah-masalah yang dipresentasikan dalam
bentuk permainan
c. Jika ada siswa yang mengalami masalah, guru
mempersilahkan siswa lain untuk memberikan
tanggapan. Bila diperlukan, guru memberikan
bantuan secara klasikal.
d. Siswa menuliskan informasi yang terdapat dari
masalah tersebut secara teliti dengan
menggunakan bahasa sendiri
e. Siswa menyelesaikan masalah-masalah yang
yang telah disiapkan.

Fase 2: a. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang


Mengorganisasika heterogen (dari sisi kemampuan, gender, budaya,
n siswa maupun agama) sesuai pembagian kelompok
yang telah direncanakan.
b. Siswa berkolaborasi untuk menyelesaikan
masalah
c. Guru berkeliling mencermati siswa bekerja,
untuk menemukan berbagai kesulitan yang
dialami siswa, serta memberikan kesempatan
kepada siswa untuk bertanya hal-hal yang belum
dipahami.
d. Guru memberi bantuan (scaffolding) berkaitan
kesulitan yang dialami siswa secara individu,
kelompok, atau klasikal.
e. Siswa bekerja sama untuk menghimpun berbagai
metode menetukan determinan matriks serta
memikirkan secara cermat strategi pemecahan
yang berguna untuk pemecahan masalah.

Fase 3: a. Siswa melihat hubungan-hubungan berdasarkan


Membimbing informasi/data terkait
penyelidikan b. Siswa melakukan penyelesaian masalah yang
individu dan telah diberikan.
kelompok
Fase 4: a. Siswa menyiapkan laporan hasil diskusi
Mengembangkan kelompok secara rapi, rinci, dan sistematis.
dan menyajikan b. Guru mendorong agar siswa secara aktif terlibat
hasil karya dalam diskusi kelompok serta saling bantu untuk
menyelesaikan masalah tersebut.
c. Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru
memperhatikan semua siswa untuk terlibat
diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok
yang melenceng jauh pekerjaannya.
d. Guru berkeliling mencermati siswa bekerja
menyusun laporan hasil diskusi, dan memberi
bantuan, bila diperlukan.

Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan tentang ingkaran pernyataan tunggal, 10 menit


ingkaran pernyataan majemuk, dan ingkaran pernyataan berkuantor
2. Siswa menerima informasi tentang tugas (PR) yang harus dikerjakan
dan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.

Pertemuan Ketiga

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
Pendahuluan 1. Guru membuka pelajaran dengan memberika salam dan mengabsensi 5 menit
siswa.
2. Guru memberi gambaran tentang pentingnya menentukan konvers,
invers, dan kontraposisi, serta menarik kesimpulan berdasarkan
logika matematika dalam kehidupan sehari-hari.
3. Sebagai apersepsi siswa diingatkan kembali tentang ingkaran
pernyataan tunggal, ingkaran pernyataan majemuk, dan ingkaran
berkuantor

Inti FASE-FASE KEGIATAN PEMBELAJARAN 75 menit


Fase 1: Orientasi a. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran dan
siswa kepada bagaimana guru akan mengevaluasi proses
masalah pembelajaran.
b. Siswa diminta untuk mengamati dan menalar:
Masalah-masalah yang dipresentasikan dalam
bentuk permainan
c. Jika ada siswa yang mengalami masalah, guru
mempersilahkan siswa lain untuk memberikan
tanggapan. Bila diperlukan, guru memberikan
bantuan secara klasikal.
d. Siswa menuliskan informasi yang terdapat dari
masalah tersebut secara teliti dengan
menggunakan bahasa sendiri
e. Siswa menyelesaikan masalah-masalah yang
yang telah disiapkan.

Fase 2: a. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang


Mengorganisasika heterogen (dari sisi kemampuan, gender, budaya,
n siswa maupun agama) sesuai pembagian kelompok
yang telah direncanakan.
b. Siswa berkolaborasi untuk menyelesaikan
masalah
c. Guru berkeliling mencermati siswa bekerja,
untuk menemukan berbagai kesulitan yang
dialami siswa, serta memberikan kesempatan
kepada siswa untuk bertanya hal-hal yang belum
dipahami.
d. Guru memberi bantuan (scaffolding) berkaitan
kesulitan yang dialami siswa secara individu,
kelompok, atau klasikal.
e. Siswa bekerja sama untuk menghimpun berbagai
metode menentukan penarikan kesimmpulan
serta memikirkan secara cermat strategi
pemecahan yang berguna untuk pemecahan
masalah.

Fase 3: a. Siswa melihat hubungan-hubungan berdasarkan


Membimbing informasi/data terkait
penyelidikan b. Siswa melakukan penyelesaian masalah yang
individu dan telah diberikan.
kelompok
Fase 4: a. Siswa menyiapkan laporan hasil diskusi
Mengembangkan kelompok secara rapi, rinci, dan sistematis.
dan menyajikan b. Guru mendorong agar siswa secara aktif terlibat
hasil karya dalam diskusi kelompok serta saling bantu untuk
menyelesaikan masalah tersebut.
c. Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru
memperhatikan semua siswa untuk terlibat
diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok
yang melenceng jauh pekerjaannya.
d. Guru berkeliling mencermati siswa bekerja
menyusun laporan hasil diskusi, dan memberi
bantuan, bila diperlukan.
Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan tentang bentuk konvers, invers, dan 10 menit
kontraposisi dari bentuk implikasi
2. Siswa diminta menyimpulkan tentang penarikan kesimpulan dengan
metode modus ponens dan modus tollens
3. Siswa menerima informasi tentang tugas (PR) yang harus dikerjakan
dan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.

Pertemuan Keempat

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
Pendahuluan 1. Guru membuka pelajaran dengan memberika salam dan 5 menit
mengabsensi siswa.
2. Guru memberi gambaran tentang pentingnya menarik kesimpulan
berdasarkan logika matematika dalam kehidupan sehari-hari.
3. Sebagai apersepsi siswa diingatkan kembali tentang penarikan
kesimpulan dengan silogisme dan induksi matematika

Inti FASE-FASE KEGIATAN PEMBELAJARAN 75 menit


Fase 1: Orientasi a. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran dan
siswa kepada bagaimana guru akan mengevaluasi proses
masalah pembelajaran.
b. Siswa diminta untuk mengamati dan menalar:
Masalah-masalah yang dipresentasikan dalam
bentuk permainan
c. Jika ada siswa yang mengalami masalah, guru
mempersilahkan siswa lain untuk memberikan
tanggapan. Bila diperlukan, guru memberikan
bantuan secara klasikal.
d. Siswa menuliskan informasi yang terdapat dari
masalah tersebut secara teliti dengan
menggunakan bahasa sendiri
e. Siswa menyelesaikan masalah-masalah yang
yang telah disiapkan.

Fase 2: a. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang


Mengorganisasika heterogen (dari sisi kemampuan, gender, budaya,
n siswa maupun agama) sesuai pembagian kelompok
yang telah direncanakan.
b. Siswa berkolaborasi untuk menyelesaikan
masalah
c. Guru berkeliling mencermati siswa bekerja,
untuk menemukan berbagai kesulitan yang
dialami siswa, serta memberikan kesempatan
kepada siswa untuk bertanya hal-hal yang belum
dipahami.
d. Guru memberi bantuan (scaffolding) berkaitan
kesulitan yang dialami siswa secara individu,
kelompok, atau klasikal.
e. Siswa bekerja sama untuk menghimpun berbagai
metode menetukan determinan matriks serta
memikirkan secara cermat strategi pemecahan
yang berguna untuk pemecahan masalah.

Fase 3: a. Siswa melihat hubungan-hubungan berdasarkan


Membimbing informasi/data terkait
penyelidikan b. Siswa melakukan penyelesaian masalah yang
individu dan telah diberikan.
kelompok
Fase 4: a. Siswa menyiapkan laporan hasil diskusi
Mengembangkan kelompok secara rapi, rinci, dan sistematis.
dan menyajikan b. Guru mendorong agar siswa secara aktif terlibat
hasil karya dalam diskusi kelompok serta saling bantu untuk
menyelesaikan masalah tersebut.
c. Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru
memperhatikan semua siswa untuk terlibat
diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok
yang melenceng jauh pekerjaannya.
d. Guru berkeliling mencermati siswa bekerja
menyusun laporan hasil diskusi, dan memberi
bantuan, bila diperlukan.

Penutup 1. Siswa diminta menyimpulkan tentang penarikan kesimpulan 10 menit


dengan metode silogisme dan induksi matematika
2. Siswa menerima informasi tentang tugas (PR) yang harus
dikerjakan dan materi yang harus dipelajari untuk pelaksanaan tes
pada pertemuan berikutnya.

H. MEDIA/ALAT, BAHAN, DAN SUMBER BELAJAR


 Media : Presentasi Power Point (Bahan tayang)
 Alat : Laptop, Proyektor, LCD
 Sumber Belajar : Hand Out Materi Logika Matematika
Buku Paket Depdiknas
Sumber Lain Yang Relevan

H. PENILAIAN HASIL BELAJAR


1. Prosedur Penilaian

1.1. Teknik Penilaian : Pengamatan (Sikap dan Keterampilan) dan tes tertulis
(Pengetahuan)
1.2. Instrumen Penilaian :
2. Instrumen Penilaian
2.1. Instrumen Penilaian Sikap

Jurnal
No Tanggal Nama Siswa Catatan Butir Sikap
Perilaku
1
2
3

2.2. Instrumen Penilaian Pengetahuan (Tes)

1. Perhatikan tabel berikut


p q -p v q A. BSBB
B B B. BBSB

B S C. BSSB

S B D. SBSB

S S E. BBSS

2. Perhatikan pernyataan berikut ini :

SS
I. Bunga melati berwarna putih dan harum baunya.

II. Jika Surabaya ada di Pulau Jawa maka Surabaya Ibukota Indonesia

III. Burung Cendrawasih berasal dari Menado atau Monas berada di Jakarta

Dari pernyataan di atas, pernyataan yang bernilai benar adalah...

A. I B. II C. III D. I dan II E. I dan III

3. Pemyataan "3 + x < 5 atau log x = 2" bemilai benar jika x adalah ....
A. 1 B. 5 C.6 D. 8 E.9

4. Negasi dari pernyataan: "Jika waktu istirahat tiba maka semua peserta meninggalkan
ruangan" adalah ...

A. Jika ada peserta yang meninggalkan ruangan maka waktu istirahat tiba

B. Jika ada peserta yang tidak meninggalkan ruangan maka waktu istirahat tiba

C. Tidak ada peserta yang tidak meninggalkan ruangan dan waktu istirahat tiba

D. Waktu istirahat tiba dan ada peserta yang tidak meninggalkan ruangan

E. Waktu istirahat tiba dan semua peserta meninggalkan ruangan

5. Konvers dari pernyataan " Jika 2 < 5 maka 2(-3) > 5(-3)", adalah .....
A. Jika 2(-3) > 5(-3) maka 2 < 5
B. Jika 2(-3) < 5(-3) maka 2 < 5
C. Jika 2(-3) ≤ 5(-3) maka 2 < 5
D. Jika 2  5 maka 2(-3) < 5(-3)
E. Jika 2 > 5 maka 2(-3) < 5(-3
6. Invers dari pemyataan: "Jika 2 faktor dari 8 maka 8 habis dibagi 2." adalah ...

A. Jika 8 habis dibagi 2 maka 2 faktor dari 8.

B. Jika 2 bukan faktor dari 8 maka 8 tidak habis dibagi 2.

C. Jika 8 tidak habis dibagi 2 maka 2 bukan faktor dari 8.

D. Jika 8 habis dibagi 2 maka 2 bukan faktor dari 8.

E. Jika 2 bukan faktor dari 8 maka 8 habis dibagi 2.

7. Invers dari pemyataan "Jika suatu bangun adalah persegi maka sisi-sisinya sama panjang''
adalah...

A. Jika suatu bangun bukan persegi maka sisi-sisinya sama panjang.

B. Jika suatu bangun bukan persegi maka sisi-sisinya tidak sama panjang.

C. Jika suatu bangun adalah persegi maka sisi-sisinya tidak sama panjang.

D. Jika suatu bangun sisi-sisinya sama panjang maka bangun tersebut adalah persegi.

E. Jika suatu bangun sisi-sisinya tidak sama panjang maka bangun tersebut bukan persegi.

8. Diketahui :
P1 : Jika servis hotel baik, maka hotel itu banyak tamu.
P2 : Jika Hotei itu banyak tamu maka hotel itu mendapat untung.
Kesimpulan dari argumentasi diatas adalah .....
A. Jika servis hotel baik, maka hotel itu mendapat untung.
B. Jika servis hotel tidak baik, maka hotel itu tidak mendapat untung.
C. Jika hotel ingin mendapat untung, maka servisnya baik.
D. Jika hotel itu tamunya banyak, maka servisnya baik.
E. Jika hotel servisnya tidak baik, maka tamunya tidak banyak.
9. Diketahui premis-premis berikut:

P1 : Jika x2 <. 4, maka - 2 < x <. 2

P2 : x < -2 atau x > 2

Kesimpulan dari kedua premis tersebut adalah ........

A. x2  4 B. x2 > 4 C. x2  4 D. x2 < 4 E. x2 = 4

10. Diketahui premis-premis berikut!

Premis 1 : Jika saya makan maka saya kenyang.

Premis 2 : Saya tidak kenyang.

Kesimpulan yang dapat diambil dari premis-premis di atas adalah ...

A. Saya makan tapi tidak kenyang.


B. Saya makan dan tidak kenyang.
C. Saya makan atau kenyang.
D. Saya tidak makan.
E. Saya tidak kenyang harus makan.

Kunci Jawaban dan Pedoman Penskoran

NO KUNCI SKOR
TIPE B
1 A
2 E
3 A
4 D
5 A
6 B
7 B
8 B
9 D
10 D

PEDOMAN PENILAIAN : Nilai = ( Jumlah Skor Siswa / Jumlah Skor Pedoman ) x 100

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


 Pembelajaran Remedial dilakukan pada siswa yang nilainya belum mencapai KKM pada KD ini
 Nilai akhir remedial untuk ranah pengetahuan dihitung dengan mengganti nilai indikator yang
belum tuntas dengan nilai hasil remedial, selanjutnya diolah dengan rerata nilai seluruh KD.
 Nilai akhir remedial untuk ranah keterampilan diambil dari nilai optimum.
 Pembelajaran Pengayaan dilakukan pada siswa yang memiliki 10% nilai tertinggi di kelas
 Penilaian hasil belajar pengayaan berbentuk portofolio.
3.1. Program Remedial
Metode/ Perbaikan ke-
Nilai Perbaikan ke-1 Nilai
No. Nama Siswa Kelas Model 2
Asal Akhir
Tgl Nilai Tgl Nilai

Keterangan :
Metode/ Model diisi dengan :
 Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda
 Pemberian bimbingan secara perorangan.
 Pemberian tugas-tugas atau latihan secara khusus,
 Pemanfaatan tutor sebaya

3.2. Program Pengayaan


Materi Kete
Hari/ Model/
No. Nama Siswa Kelas Yang rangan
Tanggal Metode
Diberikan

Keterangan :
Metode/ Model diisi dengan :
Belajar kelompok, yaitu sekelompok peserta didik diberi tugas pengayaan untuk dikerjakan bersama pada
dan/atau di luar jam-jam pelajaran sekolah;
Belajar mandiri, yaitu peserta didik diberi tugas pengayaan untuk dikerjakan sendiri/individual;
Pemadatan kurikulum, yaitu pemberian pembelajaran hanya untuk kompetensi/materi yang belum
diketahui peserta didik. Dengan demikian tersedia waktu bagi peserta didik untuk memperoleh
kompetensi/materi baru, atau bekerja dalam proyek secara mandiri sesuai dengan kemampuan masing-
masing

Karawang, Juli 2018


Mengetahui :
Kepala SMK Negeri 2 Karawang Guru Mata Pelajaran

H. Lili Suhenda, S.Pd, M.Pd Hj Susi Amalia, S.Pd.


NIP. 19720612.199703.1.006 NIP. 19760327.200902.2004

Anda mungkin juga menyukai