PENULISAN
1 Deskripsi Kasus
2 Kemampuan Merumuskan Penatalaksanaan Kasus
3 Kemampuan Merumuskan Diskusi Penunjang Laporan Kasus
4 Kemampuan Merumuskan Kesimpulan dan Saran
5 Tata Bahasa dan Kerapihan Penulisan
PRESENTASI
6 Kemampuan menyajikan intisari penulisan dengan jelas dan ringkas dalam batas waktu yang diberikan
7 Efektifitas penggunaan alat bantu komunikasi dan media presentasi
TANYA JAWAB
8 Kemampuan menjawab secara sistematis, jelas dan masuk akal dalam kaitannya dengan pertanyaan yang diajukan.
9 Penguasaan mahasiswa dalam pengetahuan yang ada kaitannya dengan kasus yang dilaporkan
Kemampuan Merumuskan Mampu merumuskan penatalaksanaan Mampu merumuskan penatalaksanaan kasus Mampu merumuskan penatalaksanaan kasus
Penatalaksanaan Kasus kasus dengan baik dengan baik dengan sedikit masukan dari dengan baik dengan lebih banyak masukan
pemirsa dan penguji dari pemirsa dan penguji
Kemampuan Merumuskan Mampu merumuskan diskusi dengan baik Mampu merumuskan diskusi dengan baik Mampu merumuskan diskusi dengan baik
Diskusi Penunjang dengan sedikit masukan dari pemirsa dan dengan lebih banyak masukan dari pemirsa
Laporan Kasus penguji dan penguji
Kemampuan Merumuskan Kesimpulan dan saran tertuang jelas, Kesimpulan dan saran tertuang jelas dan mudah Kesimpulan dan saran membutuhkan
Kesimpulan dan Saran mudah dimengerti, dan tidak ada hal yang dimengerti, namun ada beberapa hal yang perlu penjelasan lebih lanjut untuk dapat
perlu ditambahkan/tidak ada koreksi ditambahkan/ada sedikit koreksi dimengerti, dan ada hal – hal yang perlu
ditambahkan/ada cukup banyak koreksi
Tata Bahasa dan Tata bahasa disajikan dengan baik, dapat Membutuhkan beberapa koreksi tata bahasa, Membutuhkan banyak koreksi tata bahasa,
Kerapihan Penulisan dibaca dan mudah dimengerti, serta sehingga tulisan dapat dibaca dan mudah sehingga tulisan dapat dibaca dan mudah
penulisan disajikan dengan rapi dipahami. Penulisan disajikan dengan baik. dipahami. Penulisan disajikan dengan baik.
PRESENTASI
Kemampuan menyajikan Pembicara tenang dan menggunakan Secara umum pembicara tenang, tetapi dengan Secara umum pembicara tenang, tetapi
intisari penulisan dengan intonasi yang tepat, berbicara tanpa nada yang datar dan sesekali bergantung pada dengan nada yang datar dan cukup sering
jelas dan ringkas dalam bergantung pada catatan, dan catatan/membaca media presentasi. Kadang- bergantung pada catatan/membaca media
menjelaskan media presentasi dengan kadang kontak mata dengan pendengar presentasi.
batas waktu yang
lancar. Pembicara selalu kontak mata diabaikan. Kadang-kadang kontak mata dengan
diberikan
dengan pendengar. pendengar diabaikan.
Efektifitas penggunaan Pembicara tenang dan menggunakan Pembicara menggunakan alat bantu komunikasi Pembicara menggunakan alat bantu
alat bantu komunikasi dan intonasi yang tepat, berbicara tanpa dan media presentasi yang efektif, menarik, dan komunikasi dan media presentasi yang terlalu
media presentasi bergantung pada catatan, dan membantu presentasi, hanya memuat point- penuh tulisan/gambar/animasi, sehingga
menjelaskan media presentasi dengan point yang dijabarkan dengan kurang mengganggu pemirsa
lancar. Pembicara selalu kontak mata lancar/agak tersendat-sendat oleh pembicara
dengan pendengar.
TANYA JAWAB
Kemampuan menjawab Menjawab dengan lancar tanpa Menjawab dengan lancar dengan sesekali Menunjukkan keragu-raguan dan berulang
secara sistematis, jelas bergantung pada catatan untuk setiap bergantung pada catatan untuk setiap kali bergantung pada catatan dalam
dan masuk akal dalam pertanyaan yang dilontarkan oleh penguji pertanyaan yang dilontarkan oleh penguji menjawab pertanyaan- pertanyaan yang
dilontarkan oleh penguji
kaitannya dengan
pertanyaan yang diajukan.
Penguasaan mahasiswa Mahasiswa dapat menguasai laporan Mahasiswa dapat menguasai laporan kasusnya Mahasiswa dapat menguasai laporan
dalam pengetahuan yang kasusnya dengan baik, dan mampu dengan baik, namun membutuhkan sedikit kasusnya dengan baik, namun berkali- kali
ada kaitannya dengan menjelaskan sesuai dengan teori- teori bantuan dalam menjelaskan, baik merujuk ke membutuhkan bantuan dalam menjelaskan,
yang dijadikan acuan dengan baik catatan maupun dibantu oleh pemirsa/penguji baik merujuk ke catatan maupun dibantu oleh
kasus yang dilaporkan
pemirsa/penguji
I 4 RAHANG ATAS
2 3 4
V
V
V
V
V
V
V
UP KURANG
1