Anda di halaman 1dari 36

Perubahan Pola Pikir

Kami akan rawat


Saya pakai mesin kami
Kamu rawat
Total Productive Maintenance
(TPM)

Efektivitas Semua
Peralatan Level

Pemeliharaan Semua
Terencana Departemen

Kelompok
Kecil
EFEKTIVITAS……
Merupakan ukuran nilai tambah produksi yang diperoleh dari mesin/alat

KUANTITAS
2 cara pencapaian :

Dengan cara mengurangi produk cacat, stabilkan dan tingkatkan kualitas

KUALITAS

Dengan cara meningkatkan availability dan produktivitas


Efektivitas berkaitan dengan pemakaian mesin/alat yang dilakukan oleh
operator dan kegiatan pemeliharaan yang dilakukan oleh teknisi pemeliharaan

APAKAH EFEKTIVITAS BISA MENCAPAI NILAI 100%


Yang Menghambat Efektivitas => 6 Kerugian
Six Big Losses

1. Breakdown
2. Setting & Adjusment
3. Start-up
4. Idling & Stop
5. Low Speed
6. Defect & Recycle
1. Kerugian Breakdown

Kerugian waktu
• 2 tipe kerugian :
Kerugian kuantitas

Breakdown sporadis
• 2 tipe breakdown Breakdwon kronis

Breakdown harus diupayakan mencapai nol (zero)


Percayalah bahwa breakdown bisa dihilangkan
Kerugian Breakdown

• Masih banyak orang yang tidak percaya bahwa


breakdown bisa dihilangkan (mencapai nilai nol
alias bebas breakdown)

• Hal ini wajar, mengingat selama ini memang


banyak orang yang belum pernah mendapati
kondisi bebas breakdown

• Bahkan masih banyak juga orang yang


berpendapat bahwa breakdown itu memang
bawaannya mesin
2. Kerugian Setting & Adjusment

2 Tipe Kerugian 2 Tipe set-up

Kerugian downtime Set-up internal


Kerugian penundaan Set-up eksternal
2. Kerugian Setting & Adjusment
• Tidak ada produksi apapun yang tidak memiliki waktu untuk set-up pada saat mesin/alat
digunakan

• Oleh sebab itu harus diupayakan agar pekerjaan set-up dan penyetelan bisa
dilaksanakan secepat mungkin

“RELAY TEACHING” CARA SETTING YANG CEPAT


STUDY LINE BALANCING & PRODUCTION PLANNING
3. Kerugian Start-Up
Biasanya terjadi pada tahap awal produksi
Besarnya tergantung pada derajat kestabilan :

• Kondisi proses
• Jig dan dies
• Level pemeliharaan
• Skill operator
4. Kerugian Idling & Stop
Hanya berhenti sejenak, beda dengan breakdown

Disebabkan oleh benda-benda kecil, produk, sensor, dll

Sering terjadi pada mesin-mesin otomatis


4. Kerugian Idling & Stop
• Pada saat mesin idling (tidak dibebankan
IDLE sama sekali) tentu saja tidak menghasilkan
produk apapun.
• Kondisi ini bisa terjadi sebagai akibat dari
penjadwalan produksi yang tidak efesien

• Mesin terpaksa dihentikan sejenak


STOP oleh karena suatu sebab tertentu

Bisakah kegiatan ini dihilangkan ???


5. Kerugian Low Speed
Merupakan perbedaan antara kecepatan desain dengan
kecepatan operasi

Penyebabnya bervariasi
Kecepatan optimal • Mekanis
mesin sering tidak • Kualitas
diketahui • Rowayat masa lalu
• Ketakutan, dsb
5. Kerugian Low Speed
Kecepatan Operasi Kecepatan Design

• Setiap mesin/alat produksi memiliki spesifikasi tertentu sesuai


dengan desainnya.
• Kondisi ini kita sebut dengan “KONDISI IDEAL”
• Apakah setiap mesin/alat setelah digunakan beberapa waktu
lamanya masih bisa mencapai kondisi idealnya ?

Bila tidak bisa mencapai kondisi ideal


apa yang sebaiknya kita lakukan ?
6. Kerugian Cacat & Proses Ulang
• Merupakan kerugian kualitas yang disebabkan oleh peralatan
produksi yang tidak benar
• 2 tipe cacat : Cacat Sporadis
Cacat kronis

• Pada umumnya proses ulang terjadi pada cacat kronis

• Cacat sporadis lebih mudah dicari penyebabnya maupun


penanggulangannya dibandingkan dengan cacat kronis

• Seringkali terjadi cacat kronis terabaikan sehingga terus


menerus terjadi selama kegiatan produksi berlangsung
Availability merupakan waktu mesin/alat berada
dalam kondisi siap pakai

Performamce Rate nerupakan nilai kinerja yang


dicapai oleh kegiatan produksi.

Quality Rate/Defect Rate merupakan nilai


keberhasilan proses produksi
• Merupakan waktu mesin dalam kondisi siap pakai
• Ditingkatkan dengan cara menghilangkan
breakdown, set-up & penyetelan

OPERATING TIME – DOWNTIME


OPERATING TIME
• Sebuah kompresor dijadwalkan beroperasi 20 jam per
hari.
• Selama minggu yang lalu (6 hari) terjadi kerusakan yang
memakan waktu 6 jam.
• Waktu yang dibutuhkan utnuk start-up sekitar 20 menit

Hitunglah availability kompresor tersebut pada


minggu yang lalu !!!!
• Merupakan kinerja produksi yang bisa dicapai
• Ditingkatkan dengan cara menghilangkan kerugian
kecepatan rendah, stop dan idling

IDEAL CYCLE TIME X OUTPUT


LOADING TIME - DOWNTIME
OUTPUT X ACTUAL CYCLE TIME IDEAL CYCLE TIME
X
LOADING TIME - DOWNTIME ACTUAL CYCLE TIME

Net operating rate Operating speed rate


Emperlihatkan kerugian akibat stop Emperlihatkan kerugian akibat
pengurangan kecepatan
• Suatu alat memiliki waktu siklus ideal 8 menit/produk.
• Pada kenyataannya waktu siklus yang digunakan 10
menit/produk
• Waktu operasi 24 jam/hari

Hitunglah performance alat tersebut dalam satu


minggu (6 hari) !!!!
• Merupakan nilai kualitas yang dicapai oleh produksi
• Ditingkatkan dengan cara menghilangkan cacat
kualitas selama proses dan start-up serta proses ulang

OUTPUT – DEFECT & RECYCLE


OUTPUT
• Selama satu minggu produksi, target produksi sebanyak
1000 unit produk dapat dicapai.
• Namun dari jumlah tersebut terdapat 100 unit produk yang
tidak memenuhi klasifikasi, dan hanya 30 unit yang dapat
diproses ulang.
• Hitunglah nilai Quality peralatannya !!!
Overall Equipment Effectiveness (OEE)
KORELASI ANTARA : 6 BIG LOSSES MESIN & EFFICIENCY TOTAL MESIN

KERJA MESIN 6 BIG LOSSESS PERHITUNGAN TOTAL


EFISIENSI MESIN

1. Kerusakan Mesin
RATIO WAKTU GUNA
JAM BEBAN
Jam Beban – Jam Berhenti X 100%
2. Set & Adjust Jam Beban

Waktu
JAM OPERASI Tidak 3. Tanpa Beban &
Bekerja Kerusakan kecil RATIO DAYA GUNA
Jumlah Hasil X C/T Standar X 100%
JAM 4. Perlambatan Kerja Jam Operasi
Daya
OPERASI Menurun
BESIH

5. Afkir Dalam Proses


JAM RATIO MUTU
PRO-
Afkir Jumlah Hasil – Jumlah Afkir X 100%
DUKSI
Jumlah Hasil
MURNI 6. Kesalahan Sistem

RATIO EFFICIENCY MESIN = RATIO WAKTU GUNA X RATIO DAYA GUNA X RATIO MUTU
CONTOH CARA PERHITUNGAN EFFICIENCY TOTAL MESIN

Waktu Kerja 1 Hari 9 X 60 = 540 Menit


Istirahat Resmi (makan) 1 X 60 = 60 Menit (-)

A. Jam kerja 8 x 60 = 480 Menit


B. Jam tidak bekerja terencana diatur oleh pimpinan (maintenance harian) 20 Menit (-)
C. Jam beban (A – B) 460 Menit
D. Jam tidak bekerja - Kerusakan mesin = 20 menit
- Setting = 20 menit
- Adjust = 20 menit 60 Menit (-)
E. Jam operasi (C – D) 400 Menit
G. Hasil per hari = 400 PCS ; G1 Afkir = 8 PCS ( Kerja ulang 5 PCS ; Afkir Buang = 3 PCS)
H. RATIO MUTU = (G-G1)/G X 100% = (500 – 8)/400 X 100% = 98%
I. Cycle time standard = 0, 5 Menit
J. Cycle time nyata = 0,8 menit
F. Waktu proses nyata = J X G = 0,8 X 400 = 320 Menit
T. RATIO WAKTU GUNA = E/C X 100% = 400/460 X 100% = 87%
M. Ratio kecepatan operasi = I/J X 100% = 0,5/0,8 X 100% = 62,5 %
N. Ratio kerja nyata = F/E X 100%= 320/400 X 100% = 80%
L. RATIO DAYA GUNA = M X N X 100% = 0,625 X 0,800 X 100% = 50%

TOTAL EFFICIENCY MESIN = T X L X H X 100% = 0,87 X 0,50 X 0,98 X 100%


42,63%
1. Calender time = 29 hari = 41760 menit
2. Off day = 4 hari = 5760 menit
3. Shutdown Maintenance = 3 hari = 4320 menit
4. Breakdown = 13 jam = 780 menit
5. Setting & Adjustment = 68 menit
6. Low speed = 280 jam = 16800 menit
7. Idling & stop = 180 menit
8. Defect & recycle = 145 pcs
9. Operating hours = 24 jam/hari
10. ICT = 6 menit/pcs
11. ACT = 10 menit/pcs
• Operating time = (41760 – 5760 – 4320) = 31680 menit
• Loading time = (31680 – 780 – 68) = 30832 menit
• Kerugian (4 + 5 + 7) = 780 + 68 + 180 = 1028 menit
• Kerugian low speed (5) = 16800 menit

31680 (OT)

30832 (LT)
OFF
+ SM 31680 – 1028 = 30652
1+2
ICT ACT
30652 – 16800 = 13852 16800

OUTPUT I OUTPUT II
OUTPUT I = 13852/ICT = 13852/6 = 2308 PCS

KERUGIAN LOW SPEED = 16800 MENIT

OUTPUT II = 16800/ACT = 16800/10 = 1680 PCS

TOTAL OUTPUT = 2308 + 1680 = 3988 PCS


OPERATING TIME – DOWNTIME
OPERATING TIME

OUTPUT X ACTUAL CYCLE TIME IDEAL CYCLE TIME


X
LOADING TIME - DOWNTIME ACTUAL CYCLE TIME

OUTPUT – DEFECT & RECYCLE


OUTPUT
31680 – (780 + 68)
X 100% = 97,32%
31680

3988 x 10 6 X 100% = 78,06%


X
30832 - 180 10

3988 - 145
X 100% = 96,36%
3988

Overall Equipment Effectiveness (OEE) = 97,32% X 78,06% X 96,36% = 73,20%


Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai