Diskusi 3

PT Linggarjati merupakan perusahaan yang menjual produk-produk retail dengan volume transaksi
harian mencapai 5000an transaksi per hari. Pada tahun 2010-2015 perusahaan masih menggunakan
faktur yang dicetak manual dan diotorisasi dengan membubuhkan stempel “paid” pada faktur yang
telah diterima pembayarannya. Pada tahun 2016-sekarang perusahaan mulai menggunakan mesin kasir
otomatis yang bisa mendeteksi penjualan barang melalui scan barcode, mengeluarkan faktur otomatis
dengan nomor urut yang sudah terkomputerisasi.

Dari dua periode manual ke otomatis, jelaskan kaitan dengan perbedaan jumlah sampel yang akan
digunakan pada kedua masa tersebut.

Jawab

Keterkaitan dengan perbedaan jumlah sampel yang akan digunakan pada masa manual dan otomatis
adalah sebagai berikut, bahwa perubahan dari manual ke otomatis memungkinkan perusahaan untuk
meningkatkan jumlah sampel yang digunakan dalam pengawasan dan audit transaksi mereka.

Jadi pada periode manual (tahun 2010 – 2015), karena kendala waktu faktor usaha manusia sehingga
menyebabkan keterbatasan dalam pemilihan sampel yang akan diaudit. Akibatnya jumlah sampel yang
digunakan mungkin akan lebih sedikit karena mencari dan memeriksa faktur secara manual bisa
memakan waktu.

Sedangkan pada periode otomatis (tahun 2016 – sekarang) dengan penggunaan mesin kasir otomatis
yang mendeteksi penjualan barang melalui scan barcode dan mengeluarkan faktur otomatis dengan
nomor urut yang sudah terkomputerisasi, perusahaan dapat dengan mudah memiliki akses lebih besar
pada data transaksi harian. Ini memungkinkan mereka untuk melakukan pengawasan dan audit dengan
sampel yang lebih besar, bahkan mungkin hingga mencakup seluruh transaksi harian jika diperlukan,
karena sistem otomatis mempermudah akses dan analisis data secara komprehensif

Sumber data : BMP EKSI4310