Anda di halaman 1dari 2

NAMA : SALMA NUR DIANA

NIM : 126306202097
KELAS : BKI 6C
TUGAS ESSAI KELOMPOK 1

Identitas Beragama

Dalam suatu komunitas beragama sebuah ritual dapat membentuk perilaku masyarakat.
Berbagai ritual agama di indonesia dilakukan oleh budaya yang ada di dunia. Maka dari itu
ritual sangat berpengaruh pada perilaku masyarakat. Karena, ritual dapat mengekspresikan
dan menyalurkan berbagai perilaku seperti emosi, senang dan sedioh. Ritual yang dilakukan
oleh masyarakat yang ditandai oleh formalitas budaya mereka mempunyai makna dan simbol
tersendiri. Ritual dilakukan karena suatu kepercayaan yang sakral dari nenek monyang
terdahulu. Banyak perbedaan masyarakat terkait suatu pandangan ritual dan keyakinan
agama. Jadi perbedaan antara satu golomgan dengan golongan lainnya merupakan hal yang
sangat wajar. Dalam suatu agama ada dua keyakinan yaitu berupa doktrin keagamaan yang
bercorak absolut dan dunia penafsiran. Agama ssendiri memiliki ruang untuk memilik
keyakinan masing- masing.
Peran media pada membentuk stereotype identitas tradisi keagamaan saatlah
berpengaruh, karena pada saat ini media sudah menyebar luas di seluruh dunia dan internet
juga sangat mudah diaksek oleh semua kalangan dari kalangan anak kecil , remaja, dewasa
hingga orang tua. Selain itu penyiaran dalam media sangat mudah dipahami. Saat ini da’i
juga memanfaatkan media sebagai alat penyiaran dakwah. Perannya untuk menyebarluaskan
sebanyak-banyaknya misalnya dengan menyediakan halaman khusus untuk berdakwah.
Perkembangan media pada saat ini memperlihatkam bahwa teknologi saat ini tidak akan
menghilangkan teknologi zaman dahulu melainkan menggabungkan seperti televisi tidak
melemahkan radio.
Perilaku dalam menghadapi masalah perbedaan agama dalam kehidupan sehari-hari
dengan bersikap toleransi dan menghargai perbedaan mereka. Dalan kehidupan dilingkungan
masyarakat tentunya banyak perbedaan agama seperti agama yang berbeda, suku yang
berbeda dan lai sebagainya. Untuk menyikapinya yaitu dengan bergaul bersama teman yang
berbeda agama tanpa membeda-bedakan. Semua teman itu harus diperlakukan sama.
Kemudian jika ada perayaan atau ritual agama masing-masing kita harus menghargai mereka.
Tidak boleh menjelek-jelekkan dan menghina mereka. Tidak boleh memaksa kehendak orang
lain atau suku lain. Saling tolong menolong antar suku. Dan kita juga harus melihat dari
banyak sisi agar tidak membentuk suatu opini yang menyudutkan pada satu pihak. Untuk
mengurangi rasa hormat terhadap agama lain yaitu dengan tidak menyebar luaskan berita
hoax atau palsu tentang agama lain, kita harus menyikapi masalah dengan bijak. Tidak
mengeluarkan stetmen yang bisa merugikan pihak lain. Maka dari itu sikap hormat terhadap
agama lain sangatlah penting agar tidak terjadi masalah atau perselisihan yang memicu
perpecahan suatu masyarakat. Dan kondisi masyarakat akan aman dan nyaman. Manfaatnya
yaitu akan memudahkan kita untuk membangun hubungan sosial yang lebih positif.
Menumbuhkan suatu persatuan di masyarakat sekitar.
Suatu kelompok atau komunitas yang cenderung belum bisa menyesuaikan diri
terhadap modernitas akan membuat kelompok semakin tertinggal dan akan sulit bersatu atau
beriteraksi pada masyarakat. Akibatnya masyarakat akan sulit untuk menerima kelompok
tersebut. Dan akan berpengaruh pada masyarakat sekitar karena zaman sekarang masyarakat
sudah memasuki zaman semua serba modern semu serba mengikuti tren. Sebagai masyarakat
sekitar akan memberikan arahan dan pengetahuan terhadap kelompok tersebut. Dengan
adanya modernitas disini masyarakat akan mudah dalam melakukan kegiatan atau aktifitas
sehari-hari. Karena kemajuan suatu teknologi dan ilmu pengetahuan. Arus informasi yang
sangat berkembang begitu cepat.

Anda mungkin juga menyukai