DEMOKRASI DI INDONESIA
DOSEN PENGAMPU:
- P. Mega Hanum
- MHD. Rianda
- Ezra Cristina
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur khadirat Allah swt. yang telah memberikan rahmat
dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah pendidikan
kewarganegaraan ini dengan tepat waktu dengan judul “Demokrasi di Indonesia”
guna untuk memenuhi tugas mata kuliah pendidikan kewarganegaraan. Tidak lupa
pula kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak Dedi Hermawan Syahputra,
SH.,MH selaku dosen pengampu mata kuliah pendidikan kewarganegaraan STKIP
Budidaya Binjai yang telah membimbing kami dalam proses perkuliahan.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna baik dari
cara penyusunan, tata bahasa, maupun penulisannya. Oleh karna itu, kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca guna menjadi
acuan bagi kami agar dapat membuat makalah selanjutnya dengan lebih baik lagi.
Semoga makalah ini dapat menambah wawasan dan menambah pengetahuan tentang
kewarganegaan khususnya mengenai demokrasi di Indonesia.
Tim Penulis
ii
DAFTAR ISI
Kata pengantar.........................................................................................II
Daftar isi..................................................................................................III
BAB I Pendahuluan
1.1 Latar belakang.............................................................................1
1.1 Rumusan masalah........................................................................1
1.3 Tujuan penulisan.........................................................................1
BAB II Pembahasan
A. Pengertian demokrasi...................................................................2
B. Sejarah singkat demokrasi di dunia..............................................2
C. Sejarah demokrasi di indonesia....................................................3
D. Prinsip-prinsip demokrasi.............................................................6
E. Jenis-jenis demokrasi....................................................................7
F. Ciri-ciri demokrasi........................................................................9
G. Contoh demokrasi........................................................................10
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Di indonesia telah banyak menganut sistem pemerintahan pada awalnya.
Namun, dari semua sistem pemerintahan, yang bertahan mulai dari era reformasi
tahun 1998 sampai saat ini adalah sistem pemerintahan demokrasi. Meskipun
masih terdapat beberapa kekurangan dan tantangan disana sini. Sebagian
kelompok merasa merdeka dengan diberlakukannya sistem domokrasi di
Indonesia. Artinya, kebebasan pers sudah menempati ruang yang sebebas-
bebasnya sehingga setiap orang berhak menyampaikan pendapat dan aspirasinya
masing-masing.
Demokrasi merupakan salah satu bentuk atau mekanisme sistem pemerintahan
suatu negara sebagai upaya mewujudkan kedaulatan rakyat atau negara yang
dijalankan oleh pemerintah. Semua warga negara memiliki hak yang setara dalam
pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka. Demokrasi
mengizinkan warga negara berpartisipasi baik secara langsung atau melalui
perwakilan dalam perumusan, pengembangan, dan pembuatan hukum.
Demokrasi mencakup kondisi social, ekonomi, dan budaya yang
memungkinkan adanya praktik kebebasan politik secara bebas dan setara.
Demokrasi Indonesia dipandang perlu dan sesuai dengan pribadi bangsa
Indonesia. Selain itu yang melatar belakangi pemakaian sistem demokrasi di
Indonesia. Hal itu bisa kita temukan dari banyaknya agama yang masuk dan
berkembang di Indonesia, selain itu banyaknya suku, budaya dan bahasa,
kesemuanya merupakan karunia Tuhan yang patut kita syukuri.
1.3 Tujuan
a. Untuk mengetahui apa itu demokrasi
b. Untuk mengetahui bagaimana sejarah demokrasi dunia hingga masuk ke indonesia
c. Untuk mengetahui apa-apa saja prinsip-prinsip yang terdapat dalam demikrasi
d. Untuk mengetahui macam-macam jenis demokrasi
iv
BAB II
PEMBAHASAN
DEMOKRASI DI INDONESIA
A. Pengertian Demokrasi
1) Menurut KBBI
Demokrasi adalah bentuk atau sistem pemerintahan yang seluruh rakyatnya
turut serta memerintah dengan perantaraan wakilnya; pemerintahan rakyat.
Kemudian, demokrasi juga diartikan sebagai gagasan atau pandangan hidup yang
mengutamakan persamaan hak dan kewajiban serta perlakuan yang sama bagi
semua warga negara.
2) Menurut Para Ahli
a) Abraham Lincoln
Demokrasi adalah pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk
rakyat.
b) Joseph A. Schemer
Demokrasi adalah suatu rencana institusi untuk mencapai keputusan
politik. Individu bisa mendapatkan kekuasaan untuk memutuskan dan
memperjuangkan suara rakyat.
c) Sidney Hook
Demokrasi merupakan bentuk pemerintahan, dimana keputusan
pemerintah secara langsung tidak langsung berdasarkan kesepakatan
mayoritas yang diberikan secara bebas dari rakyat.
d) Philippe C. Schmitter dan Terry Lynn Karl
Demokrasi adalah sistem pemerintahan, dimana pemerintah diminta
untuk bertanggung jawab atas tindakan mereka di wilayah publik oleh
warganegara. Warga bertindak secara tidak langsung melalui kerjasama
dengan para wakil yang terpilih.
e) Henry B. Mayo
Demokrasi adalah sistem politik yang menunjukkan kebijakan umum atas
dasar wakil yang diawasi oleh rakyat, melalui pemilihan secara berkala atas
dasar kebebasan politik.
v
B. Sejarah Singkat Demokrasi di Dunia
Gagasan demokrasi sebagai sistem pemerintahan berasal dari kebudayaan
Yunani. Dengan sistem tersebut rakyat akan terlibat langsung dalam pengambilan
keputusan yang berkaitan dengan keberlangsungan sebuah negara. Jadi, seluruh
perkara kenegaraan harus dibicarakan langsung dengan rakyatnya. Demokrasi murni
atau demokrasi langsung adalah sistem yang diusung di zaman tersebut. Ribuan tahun
kemudian, pada abad ke-6 SM, bentuk pemerintahan yang relatif demokratis
diperkenalkan di negara-negara bagian Athena oleh Cleisthenes pada 508 sebelum
masehi.
Hingga pada saat memasuki abad pertengahan (6-15 M) di Eropa Barat, gagasan
tersebut tidak digunakan lagi, ada banyak sistem dimana pemilihan tetap dilakukan
meskipun hanya beberapa orang yang dapat bergabung.
vi
memulai gerakan-gerakan kemerdekaan. Mengalami banyak ganjaran karena transisi
dari penjajahan Belanda ke penjajahan Jepang, akhirnya kemerdekaan resmi
diproklamasikan pada 17 Agustus 1945.
Perkembangan demokrasi di Indonesia dilihat dari segi waktu dibagi dalam empat
periode, yaitu:
vii
presiden seumur hidup telah membatalkan pembatasan waktu lima tahun. Banyak
terjadi penyimpanganpenyimpangan pada praktik demokrasi, terutama pada
bidang eksekutif. Misalnya Presiden diberi wewenang untuk campur tangan di
bidang yudikatif. Hal itu dapat dilihat dalam Undang-Undang Nomor 19/1964, di
bidang legislatif presiden dapat mengambil tindakan politik berdasarkan peraturan
tata tertib peraturan presiden Nomor 14/1960 dalam hal anggota Dewan
Perwakilan Rakyat tidak mencapai manfaat. Demokrasi terpimpin Soekarno
bukanlah demokrasi yang sebenarnya, melainkan sebagai bentuk keotoriteran.
Bentuk sistem demokrasi ini tidak mencerminkan arti dari demokrasi itu sendiri.
Demokrasi terpimpin dari Soekarno berakhir dengan lahirnyaGerakan 30
September PKI (G30SPKI).
viii
a. Diberikan kebebasan pers sebagai ruang publik untuk berpartisipasi
dalam kebangsaan dan kenegaraan.
b. Berlakunya sistem multipartai, diberlakukan ini terlihat pada Pemilihan
Umum 1999.
Masa ini adalah kesempatan pada rakyat untuk berserikat dan berkumpul
sesuai ideologi dan aspirasi politiknya. Karakteristik periode reformasi merupakan
demokrasi Pancasila. Warga negara bertugas mengawal demokrasi agar dapat
teraplikasikan dalam aspek kehidupan. Karakteristik demokrasi pada periode
reformasi adanya Pemilu lebih demokratis, terjadi perputaran kekuasaan dari
pemerintah pusat hingga daerah. Pola rekrutmen politik terbuka Hak-hak dasar
warga negara, rekrutmen politik untuk pengisian jabatan politik dilakukan secara
terbuka. Setiap warga negara yang mampu dan memenuhi syarat dapat menduduki
jabatan politik tanpa diskriminasi. Hak-hak dasar warga negara terjamin, sebagian
besar hak dasar rakyat bisa terjamin seperti adanya kebebasan menyatakan
pendapat, kebebasan pers dan sebagainya.
D. Prinsip-Prinsip Demokrasi
Prinsip demokrasi adalah mekanisme dalam sistem pemerintahan suatu
negara sebagai upaya mewujudkan kedaulatan rakyat atau negara yang dijalankan
pemerintah. Indonesia sendiri merupakan Negara yang menganut sistem demokrasi.
Dengan demokrasi, seluruh warga negara mempunyai hak yang setara dalam
pengambilan keputusan yang bisa mengubah hidup mereka. Demokrasi yang saat ini
dipakai Indonesia merupakan bagian dari pengaruh konsep demokrasi modern.
ix
E. Jenis- Jenis Demokrasi
Jenis demokrasi berdasarkan Penyaluran Kehendak Rakyat
Kedua macam demokrasi ini perbedaannya terletak dalam sistem penyaluran aspirasi
rakyatnya, berikut penjelasannya.
1) Demokrasi Langsung
x
menerapkan demokrasi ini dalam pemerintahannya, termasuk Amerika Serikat,
Britania Raya, dan Prancis.
JIka menerapkan demokrasi ini, maka ciri yang paling menonjol adalah
pengambilan. keputusan dalam pemilihan pejabat pemerintahan seperti presiden,
wakil presiden, dan pembuatan peraturan-peraturan akan diwakili oleh badan
perwakilan rakyat, seperti MPR (Majelis Permusyawaratan Rakyat). Seluruh rakyat
nggak turun langsung dalam pengambilan keputusan seperti yang dilakukan oleh
warga Swiss, atau warga Athena Kuno ribuan tahun lalu. Mereka harus menyalurkan
aspirasinya terlebih dahulu melalui lembaga-lembaga perwakilan.Di Indonesia,
seperti melansir website Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, penerapan
demokrasi tidak langsung dapat dilihat dari pembuatan undang-undang yang menjadi
tugas DPR (Dewan Perwakilan Rakyat) dan dapat dirancang oleh DPR, presiden,
ataupun DPD (Dewan Perwakilan Daerah).
Menurut Saylor Academy (2019), jenis demokrasi juga bisa dibedakan menjadi tiga
berdasarkan sistemnya, yaitu:
1) Demokrasi Parlementer
xi
pemerintahan dan demokrasi ini adalah Inggris, India, Malaysia Jepang, dan Australia
(Rahayu, 2014).
2) Demokrasi Presidensial
3) Demokrasi campuran
xii
2. Menjalankan Konstitusi
Segala hal yang berkaitan dengan kehendak, kepentingan, dan kekuasaan rakyat,
harus dilakukan berdasarkan konstitusi. Hal tersebut tertuang di dalam penetapan
Undang-Undang, dimana hukum harus berlaku secara adil bagi seluruh warga negara.
Partai memiliki fungsi dalam hal pengawasan kinerja pemerintah sesuai atau tidaknya
dengan aspirasi dan kepentingan warganya. Selain itu, partai juga dapat mewakili
rakyat dalam mengusung calon pemimpin, baik itu pemimpin negara maupun
pemimpin daerah.
G. Contoh Demokrasi
Adapun contoh demokrasi yang dapat ditemui di dalam kehidupan
bermasyarakat, baik itu ruang lingkup keluarga, sekolah, negara, dan juga lingkungan
yang ada disekitar kita. Berikut ini adalah beberapa contoh demokrasi yang perlu
diketahui:
xiii
2. Bebas Mengeluarkan Pendapat
Semua anggota keluarga mempunyai hak yang sama dalam mengutarakan
pendapat. Hal ini harus dijaga dengan baik supaya tidak terjadi
kesalahpahaman karena suatu perkara. Terlebih lagi bila salah paham tersebut
tidak diselesaikan dengan baik, maka nantinya akan berakibat fatal jika tidak
segera diluruskan.
xiv
kerusuhan karena suatu masalah, maka semua masyarakat dapat
berpartisipasi dalam menyelesaikan masalah keamanan tersebut secara
kekeluargaan.
xv
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Demokrasi adalah bentuk atau sistem pemerintahan yang seluruh rakyatnya turut
serta memerintah dengan perantaraan wakilnya. Gagasan demokrasi sebagai sistem
pemerintahan berasal dari kebudayaan Yunani. Demokrasi masuk ke Indonesia
bermula dari anak-anak muda dan mahasiswa yang mengenyam pendidikan di Eropa
banyak membaca ide-ide demokrasi melalui buku serta ruang-ruang diskusi terbuka.
Kemudian, mereka banyak mendapatkan inspirasi mengenai konsep negara
demokrasi yang terbuka dan sangat kontradiktif dengan Indonesia.
Perkembangan demokrasi di Indonesia dilihat dari segi waktu dibagi dalam
empat periode, yaitu: Demokrasi Parlementer Periode1945-1959, Demokrasi
Terpimpin Periode 1959-1965, Demokrasi Pancasila Periode 1965-1998, Demokrasi
Periode Reformasi 1998-sekarang.
Prinsip-prinsip demokrasi antara lain: Menyelesaikan perselisihan dengan
damai dan secara melembaga, Menjamin terselenggaranya perubahan secara damai
dalam suatu masyarakat yang sedang berubah, Menyelenggarakan pergantian
pimpinan secara teratur, Membatasi pemakaian kekerasan sampai minimum,
Mengakui serta menganggap wajar adanya keanekaragaman, Menjamin tegaknya
keadilan.
Demokrasi bisa dibedakan menjadi tiga berdasarkan sistemnya, yaitu:
demokrasi dengan sistem parlementer, demokrasi dengan sistem presidensial dan
demokrasi campuran.
Ciri- ciri Demokrasi yaitu: Keputusan Pemerintah untuk Seluruh Rakyat,
Menjalankan Konstitusi, Adanya Perwakilan Rakyat, dan Adanya Sistem Partai.
Contoh demokrasi dapat ditemui di dalam kehidupan bermasyarakat, baik itu ruang
lingkup keluarga, sekolah, negara, dan juga lingkungan yang ada disekitar kita.
3.2 SARAN
xvi
DAFTAR PUSTAKA
https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://
amp.kompas.com/skola/read/2020/02/07/150000469/prinsip-prinsip
demokrasi&ved=2ahUKEwjx9jp2cT9AhVuD7cAHbi7A1AQFnoECCEQAQ
usg=AOvVaw2SrnYwBo3P47UbsRuNVGwK
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6120042/apa-pengertian-demokrasi-ini-
prinsip-jenis-ciri-ciri-dan-contohnya/amp
https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://kids.grid.id/amp/
473486856/4-jenis-demokrasi-di-indonesia-mulai-dari-tahun-1945-hingga-
sekarang&ved=2ahUKEwjIzY7U2sT9AhVB7HMBHZRJCeYQFnoECB4QAQ
&usg=AOvVaw04w-GAP9-LaZmPnyJ5KZJz
kurniawan dhani,”demokrasi Indonesia dalam lntasan sejarah yang nata dan yang
seharusnya”,journal UNY, Yogyakarta
http://repository.uinbanten.ac.id/7562/4/BAB%20II.pdf
https://www.hukumonline.com/berita/a/pengertian-demokrasi-sejarah-dan-
pelaksanaannya-di-indonesia-lt61b739dbb5bf8/
https://www.gramedia.com/literasi/demokrasi/
https://www.merdeka.com/trending/ciri-ciri-demokrasi-pengertian-prinsip-dan-
sejarahnya-kln.html
xvii