Pendidikan Kewarganegaraan
Universitas Jember
2018
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahi Rabbil ‘Alamin, segala puji bagi Allah SWT Tuhan Semesta Alam atas segala
karunia nikmatNya sehingga kami dapat menyusun makalah yang berjudul “Kasus Demokrasi di
Indonesia” untuk menempuh mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan dengan sebaik-baiknya.
Tidak lupa kami ucapkan terimakasih kepada semua sumber referensi dan pihak yang
turut berkortribusi dalam menyelesaikan pembuatan makalah ini. Kami menyadari bahwa
terdapat banyak kekurangan dalam penulisan makalah ini, maka dari itu penulis mengharapkan
kritik dan saran yang membangun dari para pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata, kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan ilmu pengetahuan dan
wawasan yang bermanfaat untuk para pembaca.
Penyusun
DAFTAR ISI
Judul ........................................................................................................... 1
Kata Pengantar ........................................................................................... 2
Daftar Isi .................................................................................................... 3
3.1 KESIMPULAN………………………………………………………. 10
Daftar Pustaka ............................................................................................ 11
BAB I
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
Pasal 22E ayat 1: “Pemilihan umum dilaksanakan secara langsung, umum, bebas,
rahasia, jujur, dan adil setiap lima tahun sekali.”
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Perkembangan demokrasi di Indonesia sudah ada sejak era revolusi kemerdekaan,
hingga akhirnya pada era reformasi ini Indonesia menetapkan untuk menggunakan
demokrasi pancasila sebagai pelaksanaan sistem demokrasi yang paling baik dan cocok
untuk Indonesia. Dalam sistem demokrasi Indonesia telah tercantum dengan jelas bahwa
Pasal 1 Ayat (2) Undang-undang Dasar 1945, bahwa kedaulatan ada pada tangan rakyat.
Meskipun begitu, masih banyak penyimpangan yang dilakukan oknum-oknum tertentu
dalam pelaksanaan sistem demokrasi pancasila ini.
DAFTAR PUSTAKA