Anda di halaman 1dari 8

KORMOPHYTA BERSPORA (SPOROPHYTA)

Disebut kormofita berspora karena menggunakan spora sebagai alat berkembang biak.
Yang termasuk kormophyta berspora adalah tumbuhan lumut (Bryophyta) dan tumbuhan paku
(Pteridophyta)

Karakteristik tumbuhan lumut dan paku dapat dilihat pada table berikut:

Bagian yang diamati Bryophyta Pterydophyta


Klorofil + +
Berfotosintesis + +
Niche Produsen Produsen
Niche Produsen Produsen
Struktur: Akar Rhizoid (palsu) Serabut
Batang Tidak berpembuluh, transportasi Berpembuluh
zat dilakukan oleh sel parenkim (konsentris eksoplois = ampikribal)
Tidak berstomata
Daun Berstomata (tipe animositik )
Reproduksi Metagenesis Metagenesis

Metagenesis Lumut

spora protonema Tumbuhan lumut

anteridium arkegonium haploid (n)

sperma ovum

sporogonium embrio zigot diploid (2n)

Metagenesis Lumut = Ra Ma L // Z E S
n 2n

Ra = Spora Z= Zigot
Ma= Protonema E= Embrio
L= Lumut S= Sporogonium Gametofitnya = Tumbuhan Lumut
n= haploid 2n=diploid Sporofitnya = Sporogonium
Metagenesis Paku Homospora

spora protalium

anteridium arkegonium
haploid (n)

sperma ovum

diploid (2n)
Tumbuhan Paku embrio zigot
PAKU

Metagenesis paku = Ra Ta // Z E P
n 2n

Ra = Spora Z = Zigot
Ta = Protalium E = Embrio Gametofitnya = Protalium
P = Paku Dewasa Sporofitnya = Tumbuhan Paku Dewasa

Paku Heterospora mempunyai:


 Mikrospora (spora jantan) yang tumbuh menjadi mikroprotalium
 Makrospora (spora betina) yang tumbuh menjadi makroprotalium

Ciri-ciri Gametofit Ciri-ciri Sporofit

Lumut Paku Lumut Paku


Lumut itu sendiri Protalium Sporogonium Tumbuhan paku itu sendiri
Haploid (n) Haploid (n) Diploid (2n) Diploid (2n)
Berfotosintesis Berfotosintesis Tdk berfotosintesis berfotosintesis
Umur panjang Umur pendek Umurnya singkat Umurnya panjang
Merupakan generesi utama Merupakan generasi utama

Struktur tubuh Lumut

Kapsul
Gambar 5.3: Struktur tubuh lumut Anulus
Sumber: Sporofit Kaliptra
Operkulum
(Sporogonium
) Setae
Setae

Kumpulan daun Spora dilepas Spora


Anteridium
Daun Operkulum

Peristom
Batang
Anulus
Rhizoid
Klasifikasi Tumbuhan Lumut
Kelas Ciri Khas Contoh
Hepaticopsida Berumah dua (dioecious) Marchantia sp
(Lumut hati) Lunularia sp
Anthocerotopsida Paling dekat hubungan kekerabatan dengan tumbuhan Anthoceros laevis
(Lumut Tanduk) vaskuler Folioceros sp
Sporofit berbentuk kapsul memanjang
Bryopsida Berumah dua (dioecious) Sphagnum sp
(Lumut Daun) Polytrichum sp

Struktur tubuh Paku dan siklus hidupnya


Pada paku heterospora, terdapat
mikrospora (spora jantan) dan
makrospora (spora betina).
Mikrospora tumbuh menjadi
mikroptotalium dan makrospora
tumbuh menjadi makroprotalium.
Mikroprotalium menghasilkan
anteridium dan makroprotalium
menghasilkan arkegonium.
Spermatozoa dari anteridium
melebur dengan ovum dari
arkegonium membentuk zigot. Zigot
tumbuh menjadi embrio. Embrio
berkembang menjadi sporofit.

Berdasarkan fungsinya, daun tumbuhan paku:


1. Daun trofofil, yaitu daun untuk berfotosintesis.
2. Daun sporofil, yaitu daun penghasil spora
3. Troposporofil, yaitu daun untuk berfotosintesis dan penghasil spora

Berdasarkan Jenis sporanya, tumbuhan paku dikelompokkan menjadi:


1. Paku homospora, menghasilkan satu jenis spora yang berbeda ukuran
Contoh : Lycopodium sp
2. Paku heterospora, menghasilkan dua jenis spora yang berbeda ukuran
Contoh: Marsilea crenata
Selaginella caudate
Paku Ekor Kuda (Equisetum debile), termasuk paku homospora, tetapi ukuran sporanya sama
.

Tumbuhan paku termasuk tumbuhan berkutub satu (titik tumbuh akar sama denga titik tumbuh batang)
walaupun embrionya berkutub dua (titik tumbuh akar dan batang tidak sama)
Sporofil mempunyai alat-alat pembentuk spora berupa kotak spora (sporangium). Biasanya sporangium
terdapat di bawah sporofil, kecuali paku rane,sporangiumnya terlerak disisi sporofil. Sporangium
tumbuhan paku terkumpul dalam badan-badan yang disebut sorus yang dilindungi oleh indusium. Bentuk

dan letak sorus, ada tidaknya indusium dapat digunakan sebagai dasar klasifikasi tumbhan paku .

Contoh Tumbuhan Paku Letak Sorus


Paku sarang burung (Asplenium nidus) Sepanjang tulang-tulang cabang daun
Paku resam (Gleichenia linearis) Sepanjang tulang-tulang cabang daun
Paku picis (Drymoglossum heterophyllum) Sepanjang tepi daun
Paku laut (Ariostichum aureum) Sori merata pada sisi bawah daun
Paku kedongdong (Angiopteris erecta) Ujung-ujung tulang daun sebelah bawah
Paku suplir (Adiantum cuneatum) Tepi daun sebelah bawah

Klasifikasi Tumbuhan Paku


Kelas Ciri Khas Contoh
Psilopsida Termasuk paku homospora Psilotum sp
(paku purba) Gametofit tidak berklorofil
Lycopsida Ada yang tumbuh pada pohon dan bersifat epifit Lycopodium sp
(paku kawat) Gametofit tidak berklorofil Selaginella sp
Equisetopsida Termasuk paku homospora
(paku ekor kuda) Pada ujung batang terdapat stobilus yang mengandung Equisetum sp
sporangium
Hidupnya bebas
Pteropsida Adiauntum sp
(Paku sejati) Daun muda masih menggulung Asplenium sp
Marsilea sp

Jenis gerak yang terdapat pada tumbuhan lumut dan paku adalah:
1. Gerak higroskopis, yaitu saat pecahnya kotak spora
2. Gerak kemotaksis, yaitu gerak spermatozoa menuju ovum saat fertilisasi
1. Pergiliran keturunan pada lumut dikenal
adanya: 4. Generasi sporofit tumbuhan paku Lycopodium
(1) tumbuhan lumut mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
(2) spora (1) mampu berfotosintesis
(3) protonema (2) susunan kromosomnya diploid
(4) sporogonium (3) sporangium terkumpul dalam sorus
Urutan yang benar dalam daur hidup lumut (4) menghasilkan protalium
adalah…..
(A) 1-3-2-4 Pembahasan:
(B) 2-1-3-4 Sporofit tumbuhan paku Lycopodium sp adalah
(C) 2-3-1-4 paku dewasa. Paku dewasanya mempunyai
(D) 2-3-4-1 ciri-ciri:
(E) 2-4-3-1  mampu berfotosintesis
 kromosomnya diploid
Pembahasan:  memiliki sorus sebagai kumpulan
Ingat Rumus Kino metagenesis Lumut: sporangium
Ra Ma L ZES  umurnya panjang sehingga merupakan
generasi uatama dalam kehidupannya
C
A
2. Tumbuhan paku dibedakan menjadi paku
homospora dan paku heterospora. Dasar yang 5. Diantara jenis paku-pakuan yang disebut
membedakannya adalah….. dibawah ini, yang mempunyai megasporofil
(A) cara reproduksi vegetatifnya dan mikrosporofil adalah…..
(B) jumlah spora yang dihasilkannya (1) Lycopodium sp
(C) cara reproduksi generatifnya (2) Selaginella sp
(D) jenis spora yang dihasilkannya (3) Equsetum debile
(E) masa dihasilkannya spora (4) Marsilea crenata
Pembahasan: Pembahasan:
Pembagian tumbuhan paku menjadi Megasporofil dan mirkrosporofil terdapat pad
homospora dan heterospora adalah berdasarkan paku heterospora. Yang termasuk paku
jenis spora yang dihasilkannya. heterospora adalah:
Homospora….menghasilkan satu jenis spora  Selaginella sp
yang berbeda ukuran  Marsilea sp
Heterospora….menghasilkan dua jenis spora
yang berbedda ukuran C
D

3. Tumbuhan lumut yang sehari-hari tampak


berwarna hijau adalah….
(A) sporofit
(B) gametofit
(C) protonema
(D) protalium
(E) sporofil

Pembahasan:
Tumbuhan lumut yang tampak berwarna hijau
adalah lumut itu sendiri. Lumut itu sendiri
bertindak sebagai gametofit.

B
BRYOPHYTA (TUMBUHAN LUMUT) 7. Sel-sel parenkim yang memanjang dalam
silinder pusat tumbuhan lumut berperan dalam
1. Pertumbuhan dan perkembangan awal dari pengangkutan
zigot tumbuhan lumut akan membentuk..... SEBAB
(A) protalium Sel-sel parenkim tumbuhan lumut terdiri dari
(B) protonema sel-sel yang berlapis dan longgar
(C) sporogonium
(D) tumbuhan lumut 8. Air dan mineral dari dalam tanah dapat sampai
(E) arkegonium ke ujung-ujung daun tumbuhan lumut
SEBAB
2. Urutan yang benar bagian-bagian sporofit Tumbuhan lumut memiliki pembuluh angkut
tumbuhan lumut daun dari ujung ke pangkal
adalah..... 9. Pada tumbuhan lumut, fase dominan dalam
(A) operkulum-kapsul-anulus-peristom daur hidupnya adalah sporofit
(B) peristom-operkulum-kapsul-anulus SEBAB
(C) operkulum-peristom-anulus-kapsul Fase gametofit tumbuhan lumut hanya hidup
(D) peristom-kapsul-operkulum-anulus dalam waktu singkat
(E) anulus-operkulum-peristom-kapsul
10. Sporogonium tumbuhan lumut membentuk
3. Pada tumbuhan lumut, meiosis terjadi di spora melalui pembelahan meiosis
dalam.... SEBAB
(A) zigot Sporogonium adalah generasi diploid hasil
(B) gametofit perkembangan embrio
(C) sporangium
(D) arkegonium 11. Tumbuhan lumut mempunyai ciri-ciri sebagai
(E) anteridium berikut.....
(1) gametofit bersifat dominan
4. Lumut hati dan lumut tanduk tidak berbatang (2) memiliki rhizoid
dan tidak mempunyai pembuluh angkut. (3) bereproduksi dengan spora
Tubuhnya berbentuk lembaran. Air masuk ke (4) memiliki berkas ikatan pembuluh
dalam tubuh lumut secara…… Selanjutnya, air
tersebut didistribusikan ke bagian-bagian tubuh 12. Tumbuhan lumut yang bersifat haploid dapat
secara…… berkembang dari....
(A) absorbs ; difusi (1) mikrospora
(B) absorbs ; osmosis (2) makrospora
(C) imbibisi ; aliran massa (3) protonema
(D) imbibisi ; osmosis (4) spora
(E) imbibisi ; difusi
13. Dalam daur hidup tumbuhan lumut, generasi
5. Pernyataan yang BENAR tentang reproduksi yang bersifat haploid antara lain.....
lumut hati adalah……. (1) protonema
(A) berkembang biak secara seksual dan (2) kapsul spora
aseksual, bersifat monoecious (3) spora
(B) berkembangbiak secara seksual dan (4) sporofit
aseksual, bersifat dioecious
(C) gametofitnya adalah protonema, bersifat 14. Tahap haploid pada metagenesis lumut terdapat
monoecious pada.....
(D) gametofitnya adalah tumbuhan lumut, (1) spora
bersifat monoecious (2) sporogonium
(E) berkembangbiak hanya secara seksual, (3) protonema
bersifat dioecious (4) sporangium

6. Tumbuhan lumut yang bersifat diploid dapat


terbentuk dari pertumbuhan protonema
SEBAB
Sel-sel penyusun tubuh lumut bersifat haploid
memiliki sebuah kromosom
PTERIDOPHYTA (TUMBUHAN PAKU) 21. Daun tumbuhan paku yang berfungsi untuk
fotosintesis adalah.....
15. Spora yang dilepaskan oleh tumbuhan paku (A) mikrofil
akan tumbuh membentuk..... (B) makrofil
(A) protonema (C) tropofil
(B) protalium (D) sporofil
(C) zigot (E) gametofit
(D) embrio
(E) tumbuhan paku 22. Dalam daur hidup tumbuhan paku, zigot
tumbuhan paku akan berkembang menjadi.....
16. Pada tumbuhan paku yang tergolong primitif, (A) paku sporofit
sporofil yang mengandung sporangia tersusun (B) paku gametofit
dalam suatu organ berbentuk kerucut di ujung (C) sporogonium
batang, yang disebut: (D) protalium
(A) protalium (E) protonema
(B) indusium
(C) anulus 23. Tumbuhan paku sebagai kormofita sejati
(D) sorus berbeda dengan tumbuhan lumut, sebab
(E) strobilus tumbuhan paku.....
(A) menghasilkan spora haploid
17. Pada siklus hidup paku homospor, terlihat (B) menghasilkan spora diploid
urutan fase antara lain..... (C) akarnya berupa rhizoid
(A) sel induk spora-spora-protalium (D) daunnya memiliki kloroplas
(B) paku-zigot-sporangium-sporofil (E) batangnya memiliki pembuluh
(C) anteridium-sel telur-mikroprotalium
(D) tumbuhan paku - mikrospora- 24. Karakteristik tumbuhan paku heterospora
mikroprotalium adalah….
(E) spora-protalium-arkegonium (A) mampu bereproduksi secara seksual
(B) hanya mampu bereproduksi secara vegetatif
18. Protalium jantan pada Selaginella sp, (C) menghasilkan spora haploid dan diploid
merupakan hasil pertumbuhan dari...... secara terpisah
(A) sporangium (D) hanya menghasilkan gamet, tetapi tidak
(B) strobilus menghasilkan spora
(C) sporofit (E) menghasilkan gametofit jantan dan betina
(D) mikrospora dari sporangia yang terpisah
(E) makrosporofil
25. Paku ekor kuda (Equisetum debile) termasuk
19. Dalam daur hidup tumbuhan paku, bagian dari paku heterospora
generasi gametofit yang menghasilkan SEBAB
gametangia dinamakan.... Paku ekor kuda (Equisetum debile)
(A) protonema menghasilkan dua jenis spora yang ukurannya
(B) protalium sama
(C) arkegonium
(D) anteridium 26. Sporofit yang terdapat pada tumbuhan paku
(E) sporangium bersifat diploid
SEBAB
20. Bagian tubuh pteridophyta yang menunjukkan Sporofit berasal dari pertumbuhan dan
tingkat perkembangan lebih maju dibanding perkembangan zigot
Bryophyta adalah....
(A) gigi peristom 27. Untuk bertahan hidup terhadap kekeringan,
(B) kapsul spora sorus tumbuhan paku dilindungi oleh jaringan
(C) jaringan steril steril yang disebut kaliptra
(D) rizoid multiseluler SEBAB
(E) jaringan pengangkutan Sorus merupakan kumpulan sporangium yang
dihasilkan oleh generasi gametofit tumbuhan
paku
28. Pteridophyta memiliki batang yang berupa 35. Hal berikut yang merupakan kesamaan
rimpang yang tumbuh di dalam tanah generasi gametofit antara tumbuhan paku dan
SEBAB lumut adalah.....
Akar serabut Pteridophyta muncul dari (1) bersifat multiseluler
rimpang yang tumbuh horizontal di dalam (2) mampu membentuk gamet
tanah (3) mampu berfotosintesis
(4) bersifat haploid
29. Protalium tumbuhan paku mempunyai masa
hidup yang singkat 36. Bila seseorang ingin membudidayakan paku
SEBAB simbar menjangan, maka yang harus dilakukan
Protalium tumbuhan paku memiliki kromosom adalah.....
haploid (1) menyamaikan strobilus
(2) menyetek rimpang
30. Equisetum merupakan tumbuhan paku yang (3) menanam protalium
tergolong primitif (4) menyamaikan spora
SEBAB
Equisetum menghasilkan dua macam spora 37. Ciri-ciri berikut yang dimiliki tumbuhan paku
yang berbeda ukuran dan lumut adalah.....
(1) mengalami metagenesis
31. Lycopodium cernuum digolongkan sebagai (2) dapat berfotosintesis
tumbuhan kormofita berspora (3) berkembang biak dengan spora
SEBAB (4) spermatozoid dapat bergerak
Lycopodium cernuum menghasilkan dua
macam spora yang berbeda ukurannya 38. Karakteristik berikut yang dimiliki tumbuhan
paku adalah.....
32. Tumbuhan paku termasuk tumbuhan berkutub (1) sporofit mempunyai akar, batang dan daun
dua sejati
SEBAB (2) sporofit mempunyai pembuluh pengangkut
Embrio tumbuhan baku menunjukkan dua dan klorofil
kutub (3) gametofitnya disebut protalus
(4) gametofitnya bersifat fotoautotrof
33. Daun paku (Pterydophyta) mempunyai bentuk
dan fungsi yang bervariasi 39. Dibandingkan dengan generasi sporofitnya,
SEBAB generasi gametofit tumbuhan paku .....
Pterydophyta adalah kormofita berspora, (1) berukuran lebih kecil
berbatang dan berakar serabut (2) bersifat diploid
(3) mempunyai masa hidup lebih singkat
34. Hal berikut yang dimiliki tumbuhan paku tapi (4) lebih dominan
tidak dimiliki oleh tumbuhan lumut adalah.....
(1) arkegonia dan anteridia 40. Tipe pembuluh angkut yang dapat ditemui
(2) embrio pada tumbuhan paku adalah…..
(3) spora (1) kolateral
(4) berkas pembuluh (2) radial
(3) bikolateral
(4) ampikribal

Anda mungkin juga menyukai