PROGRAM BELAJAR

Matematik

Pre Reading Skills

Bahasa dan Komunikasi

sensori & motorik

Sosial Emosional
Gambaran
Program Pembelajaran
Matematik Pre Reading Skills
Mengenal angka 1-20,
Matching huruf kapital &
Menghitung jumlah
huruf kecil, menyebutkan
benda/objek, Matching
objek, membaca buku
angka, melengkapi
cerita bersama.
angka.

Sensory & Motorik Sosial Emosional

Mengenal berbagai
tekstur, melatih Latihan mengontrol
keseimbangan, melatih emosi, mengenal emosi,
koordinasi mata dan bermain bersama,
tangan, melatih kontrol
dan ketelitian.

Bahasa dan Komunikasi

Membangun komunikasi 2 arah, melatih pengucapan kata,

membangun orientasi atas pertanyaan 5W+1H.
Capaian
Hasil
Belajar

@reallygreatsite
 Daftar Capaian

Kegiatan:
Belajar
Mengenal angka 1-20 BM MM CM M SM SGM
Menghitung objek

Matching angka

Melengkapi angka

Matching huruf kapital & kecil

Menyebutkan objek

Membaca buku cerita bersama

Mengenal tekstur

Melatih keseimbangan

Koordinasi mata dan tangan

Melatih kontrol & ketelitian

Mengontrol emosi

Mengenal emosi

Bermain bersama

Komunikasi 2 arah

Pengucapan kata

Orientasi atas pertanyaan

Ket :
BM : Belum Mampu M : Mampu
MM : Mulai Mampu SM : Sudah Mampu
CM : Cukup Mampu SGM : Sangat Mampu
 MATH

Mengenal angka 1-20

Aisyah sudah mampu mengenali angka 1-20 dengan baik,
meskipun untuk angka 11-20 terkadang masih memerlukan
waktu untuk mengingat penyebutan angka, Aisyah dapat
menyebutkannya dengan tepat. Aisyah mampu
menyebutkan angka yang diberikan secara berurutan
maupun menghitung mundur.

Menghitung objek
Aisyah mampu menghitung jumlah objek dengan sangat
baik tanpa memerlukan bantuan dan dengan tepat
menyebutkan jumlah objek tersebut. Jumlah objek yang
dapat disebutkan maksimal berjumlah 10.

matching angka
Aisyah mampu memasangkan jumlah objek dan angka
dengan baik dan tepat. Jumlah objek yang mampu
dipasangkan maksimal berjumlah 10.

Melengkapi angka
Aisyah dapat mengidentifikasi dan melengkapi angka yang
hilang pada baris angka 1-10 dengan baik. Untuk baris
angka 11-20 dapat dilengkapi dengan bantuan Miss.
 a di ng
Pre-re
ill s
Sk
matching huruf
Aisyah dapat memasangkan huruf kapital
dan huruf kecil dengan sangat baik.
Aisyah juga dapat menyebutkan huruf
dengan tepat, baik untuk huruf kapital
maupun huruf kecil. Namun untuk menulis, Aisyah belum terbiasa
menggunakan huruf kecil.

menyebutkan objek
Aisyah mampu menyebutkan objek yang dikenali dengan tepat,
baik objek yang diberikan melalui gambar di kartu maupun
ditunjuk langsung oleh Miss. Jika ada objek yang belum diketahui
sebelumnya, Aisyah dapat mengingat objek tersebut meskipun
hanya diberitahu sekali.

Membaca buku cerita bersama

Saat membaca buku cerita, Aisyah dapat menyimak
dengan cukup baik kata perkata yang dibacakan
oleh Miss dan ikut mengucapkan setiap kata yang
dibacakan. Aisyah juga dapat menunjukkan tokoh
utama dalam cerita dan apa yang terjadi secara
sederhana. Namun, fokus yang bertahan hanya
kurang lebih 3 menit saat membaca buku.
SENSORI & MOTORIK
 SENSORI & MOTORIK
MENGENAL TEKSTUR
Tekstur yang diberikan ke Aisyah ada bermacam-macam, yaitu: kasar,
halus, lengket dan lembek. Untuk tekstur yang bersifat lembek dan
lengket seperti adonan, Aisyah belum dapat menerimanya dengan baik.
Beberapa menit diawal permainan, Aisyah dapat menerima tekstur yang
lengket namun dengan ekspresi ‘jijik’, setelah benar-benar merasakan
bahwa tangannya terdapat benda lengket Aisyah langsung menunjukkan
ketidaksukaannya terhadap tekstur tersebut dan sering kali bereaksi yang
berlebihan. Untuk tekstur yang lain, Aisyah dapat menerimanya dengan
cukup baik.

melatih keseimbangan
Latihan keseimbangan Aisyah dilakukan melalui kegiatan berjalan di
atas papan titian. Aisyah mampu menyeimbangkan badannya dengan
cukup baik saat berjalan di papan titian.

Koordinasi mata dan tangan untuk

melatih kontrol dan ketelitian
Untuk melatih koordinasi mata dan tangan, Aisyah diberikan
beberapa kegiatan seperti mewarnai, meronce, menggunting, tracing,
mencapit, dll. Koordinasi mata dan tangan Aisyah saat menyelesaikan
tugas yang diberikan sudah cukup baik. Aisyah mampu untuk
menyelesaikan tugasnya dengan fokus dan teliti selama kurang lebih
15 menit pada kegiatan yang disukainya, seperti meronce, menuang,
mencapit dan mewarnai. Untuk kegiatan lainnya, seperti tracing dan
menggunting tetap diselesaikan namun Aisyah masih belum dapat
mengontrol pergerakan tangannya sesuai dengan garis yang
disediakan sehingga Aisyah menjadi kurang fokus dan terburu-buru
untuk menyelesaikan tugasnya.
Sosial Emosional
 mengenal emosi
Aisyah sudah dapat mengeluarkan ekspresi secara tepat sesuai yang
dirasakan. Namun untuk beberapa emosi, seperti marah dan senang
masih dilakukan secara berlebihan,

mengontrol emosi
Latihan mengontrol emosi Aisyah lebih ditekankan pada emosi negatif
seperti marah. Latihan mengontrol emosi dilakukan dengan menerapkan
metode butterly hug sambil mengucapkan kata penenang atau sambil
berhitung hingga emosi yang meluap berangsur reda.

bermain bersama
Saat bermain bersama menggunakan alat permainan yang sifatnya
dimainkan bersama, Aisyah dapat menyesuaikan diri dengan
permainannya, menyadari siapa saja teman bermainnya, dan memainkan
alat sesuai dengan yang seharusnya. Namun ketika diberi suatu jenis
permainan yang sifatnya dapat dimainkan sendiri meskipun berada
dalam situasi kelompok, Aisyah lebih asyik bermain sendiri tanpa
memperdulikan keberadaan temannya yang sedang ikut bermain.
 Bahasa &
Komunikasi

membangun komunikasi 2 arah

Fokus Aisyah saat membangun komunikasi 2 arah sudah mulai terbangun
meskipun belum bertahan cukup lama. Aisyah dapat membangun kontak
mata saat berkomunikasi dengan lawan bicaranya. Aisyah juga mampu
memahami apa yang dikatakan dengan cukup baik

5w + 1h
Untuk menjawab pertanyaan sederhana seperti apa dan siapa sudah
mulai dapat dijawab dengan cukup baik. Orientasi terhadap
pertanyaan “apa” yang tertuju pada suatu objek dapat dijawab
dengan sangat baik ketika objek yang dituju adalah objek yang
dikenal baik oleh Aisyah. Untuk orientasi terhadap pertanyaan “siapa”
masih tertuju pada pengenalan diri untuk mengetahui namanya
sendiri. Orientasi terhadap pertanyaa yang lain seperti bagaimana,
mengapa, di mana, dan kapan belum mampu diidentifikasi oleh
Aisyah.