Anda di halaman 1dari 4

Nama: Haya Sovia Simorangkir

NIM: 1213311065

Dosen pengampu: Ibu Masta Marselina Sembiring, S.Pd., M.Pd.

Mata kuliah: PPD

LAPORAN ANALISIS DALAM FILM TAARE ZAMEEN PAR

1. Pertumbuhan fisik individu


Didalam film tare zameen ihsan sulit dalam melakukan beberapa perintah atau
lemah dalam reflex, ihsan juga mengalami kesulitan untuk memasang kancing
bajunya sendiri, mengikat tali sepatu sertaihsan tidak bisa memperkirakan
antara ukuran, jarak dan kecepatan sehingga ia tidak bisa menangkap atau
melempar bola dengan tepat, tetapi saat ayahnya memindahkannya kesekolah
asrama seorang guru pengganti membantunya sehingga lambat laun ihsan dapat
melakukannya sendiri tanpa bantuan sang ibu lagi

2. Perkembangan intelektual individu


Ram mengajarkan Ihsan 2-3 jam dalam minggu, pelatihan-pelatihan yang
dilakukan Ram sebagai berikut :
- Untuk sementara materi ejaan di abaikan
- Ihsan hanya diuji secara lisan saja
- Ihsan diajarkan menulis huruf di atas pasir
- Menulis huruf diatas kulit (sebagai indra peraba)
- Bermain warna, dengan mencontoh bentuk huruf
- Bermain playdoo, membentuk beberapa karakter dengan playdoo
- Menggambar angka besar di papan kotak-kotak
- Meronce
- Memberikan rekaman suara yang sesuai dengan tulisan yang di berikan
kepada Ihsan, agar Ihsan dapat belajar membaca dengan mengikuti nada
suara dan melihat tulisan.

Dengan bantua-bantuan tersebut akhirnya Ihsan dapat membaca dan menulis.


Sedangkan untuk pelajaran matematika Ram memberikan materi sebagai
berikut:

- Ihsan diminta menaiki dan menuruni tangga sesuai dengan angka yang ada di
tangga dan sesuai dengan intruksi yang di berikan oleh Ram, disini Ram
mengajarkan penjumlahan dan pengurangan
- Ram mengajak Ihsan untuk bermain Game komputer, untuk mengembangkan
trik trik dalam menyelesaikan masalah.

Semua itu dilakukan Ram terhadap Ihsaan, sehingga Ihsaan secara perlahan tapi
pasti dapat membaca, menulis dan berhitung, sebuah penanganan yang
menakjubkan dari usaha seorang guru dalam mengajarkan anak didiknya.

3. Perkembangan emosi individu


Temperamen (Emosi) Rasa dan perasaan merupakan salah satu potensi yang
khusus dimiliki oleh mansia, dalam hidup atau dalam proses pertumbuhan dan
perkembagan manusia, banyak hal yang dibutuhkan. Kebutuhan setiap orang
dapat dibedakan menjadi dua kelompok besar yaitu, kebutuhan jasmani dan
kebutuhan rohani. Temperamen adalah gaya pelaku karakteristik individu dalam
merespon.
Emosi merupakan gejala perasaan di sertai dengan perubahan atau perilaku
fisik, seperti marah yang ditunjukkan dengan triakan suara keras, atau tingkah
laku yang lainnya. Sisi perkembangan emosional meliputi dua hal pokok, yaitu:
1. Pemberian perhatian
2. Pencurahan rasa cinta dan kasih saying

4. Perkembangan bahasa individu


Fungsi bahasa adalah untuk komunikasi. Setiap orang senantiasa berkomunikasi
dengan dunia sekitarnya. Pengertian bahasa sebgai alat komunikasi dapat
diartikan tanda, gerak dan suara untuk menyampaikan isi pikiran kepada orang
lain. Bicara adalah bahasa suara dan bahasa lisan.
Penggunaan bahasa ihsan dalam film taare zameen par sangat lancar dan tidak
terbata-bata saat ia ingin berbicara, ia hanya kesulitan dalam membaca dan
menulis
5. Peran guru menyelesaikan masalah anak
Menurut Willa Putri terkait dengan peran guru dalam membimbing anak
Dislekisa dapat disimpulkan:
cara sekolah dalam mengidentifikasi anak mengalami disleksia dengan melalui
tahap-tahap berikut yaitu
- menemukan kesulitan yang dialami siswa dalam membaca
- mempelajari kesulitan belajar anak sebelum dilakukan pemeriksaan agar
dapat diatasi untuk sementara
- identifikasi juga dibantu dengan ciri-ciri yang ditemui guru setelah menjalani
proses mengajar di kelas
- mengadakan rapat untuk membicarakan keadaan anak bersama kepala
sekolah, penanggung jawab inklusi dan guru kelas sebelum penerimaan
rapor
- sekolah melakukan pemeriksaan kepada anak yang mengalami kesulitan
belajar dengan bantuan psikolog.
upaya guru dalam membimbing anak yang mengalami disleksia
dengan memahami keadaan anak, membangun rasa percaya diri anak, dan
melatih untuk terus membaca dan menulis.

Solusi Penanganan Diseleksia pada film Taare Zameen Par, guru memberikan
beberapa solusi melalui pendekatan kepada siswa. Guru melibatkan orang tua
untuk dapat memperhatikan keadaan anaknya dengan cara memberikan
perhatian. Guru menggunakan media gambar yang dapat memacu kemampuan
motorik anak. memberi motivasi dengan cara menceritakan tokoh-tokoh
penyandang diseleksia tetapi mereka mampu sukses dan terkenal dengan
kemampuan mereka yang berbeda. Guru menggunakan media pasir untuk
melatih siswa menulis. Media pasir yang digunakan guru dapat menarik
perhatian siswa dengan rasa penasaran apa yang akan dilakukan guru dengan
media pasir. Guru akan menulis diatas pasir dan dengan membunyikan huruf
yang ditulis, serta diikuti oleh siswa. Cara tersebut membuat siswa akan
merasakan dan dapat mengingat yang akan memacu motoric siswa.
Seorang guru harus mampu mengetahui karakteristik dan permasalahan-
permasalahan yang dialami peserta didiknya. Sehingga ia tahu cara apa yang
tepat digunakan dalam membantu proses belajar siswa tersebut. Guru dapat
menerapkan Remedial Teaching atau pengajaran perbaikan

Anda mungkin juga menyukai