Pembimbing :
Disusun oleh :
Identitas Pasien
Nama : Tn. Titik Herlin
Umur : 64 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Suku : Madura
Status Pernikahan : Menikah
Pendidikan Terakhir : S1
Pekerjaan : Tidak bekerja
Alamat : Mananggal Utara, Surabaya
Tanggal Pemeriksaan : 25 Juli 2023
Tempat Pemeriksaan : Poli Psikiatri RS. Bhayangkara Surabaya
Pengantar : Pasien datang diantar suami
Riwayat Psikiatri
A. Keluhan Utama : Pasien datang ke poli psikiatrik untuk kontrol dan mengambil
obat rutin yang sudah habis.
B. Anamnesa :
1. Autoanamnesa :
Pasien mengatakan curiga dengan suami yang dekat dengan
wanita lain yang membuat pasien kepikiran terus sehingga pasien susah
untuk tidur malam. Pasien sudah 4 kali datang ke poli, dan sekarang
datang lagi karena kemarin obat yang memudahkan pasien tidur telah
habis. Pertama kali datang di RS. Bhayangkara Surabaya yaitu 3 bulan
lalu pada bulan April 2023 dengan keluhan susah tidur juga.
Oleh sebab-sebab itu pasien merasa sedih, sering nangis dan susah
tidur. Pasien juga mengatakan pernah tidak terasa pipis di celana dan
merasa takut meninggal karena sedihnya. Pasien sudah mengonsumsi
obat-obatan untuk dapat mudah tidur. Pasien rutin minum obat ini setiap
hari. Jika minum obat pasien dapat tidur jam 10 malam. Jika tidak minum
atau obatnya habis, pasien merasa ada yang kurang, merasa cemas,
terngiang-ngiang masalah dengan suami dan susah tidur hingga tidur jam
2-3 pagi. Pasien mengatakan juga mengaji dan dzikir jika perasaan
sedihnya muncul. Pasien mengatakan keluhan/gejala tersebut tidak
muncul setiap hari. Jika gejala kumat, terjadi hanya beberapa hari saja
2
lalu menghilang. Kemarin malam pasien tidur jam 2 pagi. Pasien sempat
takut meninggal pada kemarin malam dan sempat juga pada beberapa
bulan lalu saat kedatangan pertama dan kedua di poli. Pasien juga
kadang-kadang merasa gembira dan semangat namun hanya berlangsung
sehari-2 hari saja. Pasien mengatakan juga 5 hari lalu bertengkar dengan
suami dan juga memikirkan anak perempuannya yang umur 32 tahun
belum menikah dan belum mempunyai calon.
2. Alloanamnesa :
Pasien usia 64 tahun datang ke poli psikiatrik untuk kontrol dan mengambil
obat rutin. Pasien mengatakan gejala susah tidur dikarekan curiga suami mendekati
perempuan lain, serta anak perempuan pasien yang belum menikah di usia 32 tahun
serta ada cekcok dengan suami 5 hari yang lalu perihal pasien curiga pasien
berdekatan dengan perempuan lain. Saat ini pasien merasa curiga dengan suaminya
dan harus mengikuti suaminya kemanapun suaminya pergi, bahkan jika ke bengkel.
Gejala susah tidur membaik setelah minum obat, namun saat ini obatnya telah habis
sehingga permasalahan ini membuat pasien gejala susah tidur pasien muncul. Jika
obat habis, pasien mengatakan melakukan dzikir yang membuat pikiran pasien lebih
tenang dan kadang-kadang dapat tidur tanpa minum obat, namun kemarin pada
malam hari pasien dapat tidur sekitar jam 02.00 WIB dan bangun sekitar jam 04.00
WIB untuk sholat subuh dan sempat takut meninggal. Sehingga pasien datang
mengeluh butuh untuk mengonsumsi obat untuk mengatasi gejala tersebut, namun
pasien berkeinginan untuk lepas dari obat.
- Operasi Miom :+
- Hipertensi : disangkal
- Asma : disangkal
- Alergi : disangkal
- Vertigo : disangkal
- Gastritis : disangkal
4
Pasien aktif dalam mengikuti ekskul dan kegiatan-kegiatan sekolah dengan baik.
SMA pasien di Malang dan kuliah di Fak. Ilmu Administrasi jurusan Niaga Univ.
Brawijaya, Malang. Tidak ada gangguan perilaku semasa sekolah dan kuliah.
5. Masa dewasa
● Riwayat pendidikan : S1
30. Pasien menikah dengan suami karena dijodohkan dan menikah 1 bulan
setelah berkenalan. Pasien mudah bercanda dengan orang lain, namun susah
bercanda dengan suami karena suami agak kaku. Pasien mempunyai 3 orang
anak, Anak pertama laki umur 34 tahun sudah menikah tinggal di Jakara, anak
kedua perempuan umur 32 tahun dan belum menikah dan anak ketiga umur 28
tahun an sudah menikah. Mempunyai 3 cucu, 2 laki-laki dan 1 perempuan.
sebelumnya.
● Riwayat keluarga :a
● Genogram keluarga :
5
● Situasi kehidupan sekarang : Pasien tinggal di rumah bersama suami
suka bercanda.
Status Mental
Pemeriksaan status mental dilakukan pada Senin tanggal 25 Juli 2023 di Poli
Kejiwaan RS. Bhayangkara Surabaya.
F. Deskripsi Umum
Penampilan : Pada hari Selasa tanggal 25 Juli 2023, dilakukan
autoanamnesis pada pasien. Pasien seorang pasien perempuan berusia 64
tahun, wajah terlihat sesuai dengan usia, menggunakan pakaian atasan
6
kerudung berwarna merah muda, dengan dress/baju berwarna cokelat,
masker dan tali masker berwarna hitam, tas berwarna cokelat dan sepatu
berwarna hitam. Pasien tampak rapi, tidak berbau, kulit sawo matang
dan tidak ada bekas luka. Kontak mata pasien melihat ke pemeriksa dan
pandangan pasien tidak teralihkan.
G. Pembicaraan
● Irama : teratur
● Kelancaran : lancar
● Keserasian : serasi
H. Mood/Afek
● Mood : eutimia
● Afek : luas
● Keserasian : serasi
I. Gangguan Persepsi
● Halusinasi auditorik :-
● Halusinasi visual :-
● Halusinasi olfaktorik :-
7
● Halusinasi gustatorik :-
● Halusinasi taktil :-
● Ilusi :-
J. Kontak
● Relevan (+)
K. Pikiran
● Waktu : baik
● Tempat : baik
● Orang : baik
3. Daya ingat
4. Kemauan
● Activity Daily Living : baik, pasien makan tiga kali dalam sehari, mandi
serta melakukan mengaji dan dzikir. Pasien juga rajin ikut pengajian.
tetangga.
9
12. Tilikan : 5 (pasien sedikit memahami dirinya sakit karena ada perasaan
yang irrasional, tetapi tidak menerapkan kesadaran ini pada pemahaman di
kemudian hari.)
13. Taraf dapat dipercaya : informasi yang diberikan oleh pasien dapat
dipercaya
- Thorax :
Pulmo :
10
● Palpasi : tidak dievaluasi
Cor :
- Abdomen :
11
● Mood : Depresif, Afek : Luas
● Proses berfikir : dalam batas normal
● Isi pikir : Memadai
● Persepsi : dalam batas normal
● Orientasi W/T/O : +/+/+
● Daya ingat dalam batas normal
● Tilikin 5 : pasien sedikit memahami dirinya sakit karena ada perasaan yang
irrasional, tetapi tidak menerapkan kesadaran ini pada pemahaman di kemudian hari)
● Kemauan melakukan aktivitas sehari-hari dalam batas normal
● Konsentrasi dan perhatian baik
Formulasi Diagnostik
Axis I : F32.0 Episode Depresif Ringan
DD :
- F32.9 Episode Depresif YTT
- F34.0 Siklotimia
Axis II : Tidak ada
Axis III : Riwayat Peny. Sist. Metabolik & Riw. Neoplasma
Axis IV : Masalah yang berkaitan dengan keluarga/rumah
Axis V : GAF Scale 70-61 (Beberapa gejala ringan & menetap, disabilitas
ringan, fungsi secara umum baik).
Rencana Terapi
O. Farmakologi
P. Non Farmakologi
• Psikoterapi kognitif seperti mengatakan banyak yang mendukung
pasien dan bapak masih bersama dan saying dengan pasien
• Memberikan pendekatan kognitif-perilaku seperti belajar memasak dan
memberi keinginan dari bapak
• Memberikan pengertian mengenai nilai-nilai kehidupan seperti selalu
12
sholat dzikir dan mengikuti kegiatan sosial
• Menyelesaikan masalah pasien seperti mempertemukan pihak-pihak
yang terkait
Prognosis
rutin untuk kontrol dan berobat, antusias dan kooperatif saat konsultasi. Pasien
mengaji dan dzikir untuk membantu menenangkan pikiran.
13
1