Anda di halaman 1dari 7

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.

id
6

BAB II

METODE PENGAMBILAN DATA

A. Lokasi

Kegiatan magang dilaksanakan di PT. Konimex yang terletak di Desa

Sanggrahan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Propinsi Jawa

Tengah.

B. Pelaksanaan

Pelaksanaan magang di PT. Konimex meliputi beberapa tahapan,

antara lain sebagai berikut :

1. Pengajuan proposal dan surat ijin permohonan magang di PT.

Konimex melalui surat.

2. Melaksanakan tes wawancara yang diselenggarakan oleh pihak P2K3

PT. Konimex, pada tanggal 15 Oktober 2015.

3. Menerima keterangan diterima magang melalui email.

4. Melaksanakan magang yang dimulai pada tanggal 2 Februari 2015-30

April 2015, sesuai jam kerja yang telah ditetapkan oleh PT. Konimex.

Penulis ditempatkan di Divisi HRO, bagian EHS&IR. Adapun kegiatan

yang dilakukan di PT. Konimex, antara lain :

a. Menerima pengarahan magang oleh Human Resources

Development (HRD), mengikuti Induction training K3 serta GMP,

pada tanggal 2 Februari 2015.


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
7

b. Melaksanakan tugas yang diberikan oleh pembimbing selama

magang di PT. Konimex sesuai dengan petunjuk.

C. Sumber Data

Sumber data yang diperoleh dalam penyusunan laporan magang ini,

melalui beberapa sumber :

1. Sumber Data Primer

Sumber data ini diperoleh melalui observasi dan pengukuran

langsung di lapangan, serta melakukan wawancara dengan karyawan

PT. Konimex yang bersangkutan.

2. Sumber Data Sekunder

Sumber data ini diperoleh melalui dokumen-dokumen yang

terdapat di bagian EHS&IR, buku literatur, dan standar peraturan yang

digunakan berkaitan dengan kegiatan magang.

D. Analisis Data

Data yang diperoleh sebagai hasil akan dianalisis dengan

membandingkan peraturan perundang-undangan, standar, maupun

literatur/referensi yang terakui secara akademik.

Berikut perundang-undangan, standar, maupun literatur/referensi yang

digunakan sebagai pembanding dalam analisis data :

1. Higiene Perusahaan dibandingkan dengan :

a. Undang-undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja.

b. Peraturan Menteri Perburuhan No. 7 tahun 1964 tentang Syarat-

syarat Kesehatan, Kebersihan serta Penerangan di Tempat Kerja.


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
8

c. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI No.

Per.08/MEN/VII/2010 tentang Alat Pelindung Diri .

d. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No.

Per.13/MEN/X/2011 tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika

dan Faktor Kimia di Tempat Kerja.

2. Keselamatan Kerja dibandingkan dengan :

a. Undang-undang No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja

Peraturan Uap tahun 1930.

b. Peraturan Pemerintah No. 50 tahun 2012 tentang Penerapan

Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3).

c. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No.

Per.04/MEN/1980 tentang Syarat-syarat pemasangan dan

pemeliharaan Alat Pemadam Api Ringan.

d. Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI No. Per.04/MEN/1985 tentang

Pesawat Tenaga dan Produksi.

e. Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. Per.02/MEN/1983 tentang

Instalasi Alarm Kebakaran Automatik.

f. Peraturan Pemerintah No. 11 Tahun 1979 tentang Keselamatan

Kerja pada Pemurnian dan Pengolahan Minyak dan Gas Bumi.

g. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI No.

Per.08/MEN/VII/2010 tentang Alat Pelindung Diri

h. Keputusan Menteri Tenaga Kerja RI No. Kep.186/MEN/1999

tentang Unit Penanggulangan Kebakaran di Tempat Kerja.


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
9

i. Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI

No.Kep.75/MEN/2002 tentang Pemberlakuan Standar Nasional

Indonesia (SNI) No. SNI-04-0225-2000 mengenai Persyaratan

Umum Instalasi Listrik 2000 (PUIL 2000) di Tempat Kerja.

j. Instruksi Menteri Tenaga Kerja No. Ins.11/M/BW/1997 tentang

Pengawasan Khusus K3 Penanggulangan Kebakaran.

3. Kesehatan Kerja dibandingkan dengan :

a. Undang-undang No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja.

b. Peraturan Menteri Perburuhan No. 7 tahun 1964 tentang Syarat

Kesehatan, Kebersihan, serta Penerangan dalam Tempat Kerja.

c. Peraturan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan No. 1

tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan.

d. Peraturan Menteri Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Koperasi No.

Per.01/MEN/1976 tentang Kewajiban Latihan Higiene Perusahaan

Kesehatan Bagi Dokter Perusahaan.

e. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI No.

Per.01/MEN/1979 tentang Kewajiban Latihan Higiene

Perusahaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja Bagi Tenaga

Paramedis Perusahaan.

f. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No.

Per.02/MEN/1980 tentang Pemeriksaan Kesehatan Tenaga Kerja

Dalam Penyelenggaraan Keselamatan Kerja.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
10

g. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No.

Per.03/MEN/1982 tentang Pelayanan Kesehatan Tenaga Kerja.

h. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI No.

15/MEN//VIII/2008 tentang Pertolongan Pertama Pada

Kecelakaan di Tempat Kerja.

i. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI no. PER

09/MEN/VII/2010 tentang Operator dan Petugas Pesawat Angkat

dan Angkut

4. Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja dibandingkan

dengan :

a. Undang-undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja.

b. Undang-undang No. 3 Tahun 1992 tentang Jaminan Sosial Tenaga

Kerja.

c. Peraturan Pemerintah No. 50 tahun 2012 tentang Penerapan

Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

d. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No.

Per.01/MEN/1981 tentang Kewajiban Melapor Penyakit Akibat

Kerja.

e. Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI No. Per.04/MEN/1985 tentang

Pesawat Tenaga dan Produksi.

f. Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI No. Per.04/MEN/1987 tentang

Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Tata Cara

Penunjukan Ahli Keselamatan Kerja.


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
11

g. Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. Per/MEN/1992 tentang Tata

Cara Penunjukan Kewajiban dan Wewenang Ahli Keselamatan

dan Kesehatan Kerja.

h. Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI No. Per.03/MEN/1998 tentang

Tata Cara Pelaporan dan Pemeriksaan Kecelakaan.

i. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI No.

Per.08/MEN/VII/2010 tentang Alat Pelindung Diri.

j. Instruksi Menteri Tenaga Kerja No. Ins.11/M/BW/1997 tentang

Pengawasan Khusus K3 Penanggulangan Kebakaran.

5. Ergonomi dibandingkan dengan :

a. Undang-undang No. 1 tahun 1970. tentang Keselamatan Kerja.

b. Undang-undang No 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

c. Peraturan Pemerintah No. 50 tahun 2012 tentang Penerapan

Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

d. Peraturan Menteri Perburuhan No. 7 Tahun 1964 tentang Syarat

Kesehatan, Kebersihan serta Penerangan dalam Tempat Kerja.

e. Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. Per.01/MEN/1980 tentang

Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada Konstruksi Bangunan.

f. Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI No. Per.04/MEN/1985 tentang

Pesawat Tenaga dan Produksi.

g. Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI No. Per.05/MEN/1985 tentang

Pesawat Angkat dan Angkut.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
12

6. Pengelolaan Lingkungan dibandingkan dengan :

a. Undang-undang Nomor 5 Tahun 1984 tentang Perindustrian.

b. Undang-undang No. 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan

Pengelolaan Lingkungan Hidup.

c. Keputusan Menteri Lingkungan Hidup No. 13 Tahun 1995 tentang

Baku Mutu Emisi Sumber Tidak Bergerak

d. Peraturan Pemerintah No. 41 tahun 1999 tentang Pengendalian

Pencemaran Udara.

e. Peraturan Menteri Perburuhan No. 7 tahun 1964 tentang Syarat

Kesehatan, Kebersihan serta Penerangan dalam Tempat Kerja.

f. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 718/Menkes/Per/XI/1987

tentang Kebisingan yang Berhubungan dengan Kesehatan.

g. Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup

No.03/MENKLH/II/1991 tentang Baku Mutu Limbah Cair Bagi

Kegiatan yang Sudah Beroperasi.

h. Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup

No.51/MENLH/10/1995 tentang Baku Mutu Limbah Cair Bagi

Kegiatan Industri.

commit to user

Anda mungkin juga menyukai