KOMPONEN-KOMPONEN VEKTOR
Disusun oleh :
Kelompok 2
FAKULTAS TEKNIK
2023/2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat
rahmat-Nya, penulis dapat menyusun dan menyelesaikan makalah yang berjudul
“Komponen-komponen Vektor”. Juga pada kesempatan ini penulis mengucapkan
terima kasih kepada Bapak Azmi Rizky Lubis, S.Pd., M.T. selaku dosen dalam
mata kuliah Medan Elektromagnetik, dan juga kepada pihak yang telah
memberikan arahan, petunjuk dan bimbingan sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah ini.
Tujuan utama dari makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas
mata kuliah Medan Elektromagnetik. Selain itu, makalah ini juga dibuat untuk
memberikan ilmu dan wawasan tentang Komponen-komponen Vektor. Untuk itu,
semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
1.3 Tujuan........................................................................................................1
1.4 Manfaat......................................................................................................2
BAB II.....................................................................................................................3
PEMBAHASAN.....................................................................................................3
BAB III....................................................................................................................9
PENUTUP...............................................................................................................9
3.1 Kesimpulan................................................................................................9
3.2 Saran..........................................................................................................9
DAFTAR PUSAKA..............................................................................................10
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Kata vektor berasal dari bahasa latin yang artinya pembawa (carrier), yang ada
hubunganya dengan pergeseran. Halliday Resnick dalam Fundamentals of Physics
mengatakan “A change of position of a particle is called a displacement” dan “Quantities
that behave like displacement are called vectors”, yang menjelaskan bahwa perubahan
posisi suatu partikel disebut pergeseran dan besaranbesaran yang memiliki sifat seperti
pergeseran disebut vektor.
Jadi yang dimaksud dengan vektor adalah jenis besaran yang mempunyai
besar dan arah. Artinya besaran yang hasil pengukuranya tergantung pada sistem
kordinat. Misalnya, gaya, kecepatan, percepatan, medan listrik, medan magnet,
momentum.
Dengan mengacu pada latar belakang maka disusunlah rumusan masalah yang
akan dibahas, sebagai berikut:
1. Pengertian komponen vektor;
2. Notasi Vektor;
3. Vektor satuan;
4. Penjumlahan dan pengurangan vektor;
1.3 Tujuan
1
4. Memberikan informasi mengenai vektor satuan, dan
5. Memberikan informasi mengenai vektor posisi dan vektor jarak.
1.4 Manfaat
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
panah menunjukkan besar (harga) vektor dan arah panah adalah arah vektor itu
bekerja.
Vektor A mempunyai nilai dan arah, maka vektor A dapat ditulis sebagai
A=A a A
( A x , A y , A z ) atau A x ax + A y a y + A z a z
penjelasan notasi
4
A=√ A 2x + A2y + A 2z
A A x ax + A y ay + Az az
a A= =
A √ A 2x + A 2y + A 2z
C= A+ B
C=( A ¿ ¿ x+ B x )a x +( A ¿ ¿ y+ B y )a y +( A ¿ ¿ z+ B z)a z ¿ ¿ ¿
D= A−B= A+ (−B )
5
Secara grafik, penjumlahan dan pengurangan vektor dilakukan dengan cara
geometri dan cara analitik.
1) Cara Geometri
Penjumlahan dan pengurangan vektor secara geometri terdiri dari metode
poligon (segitiga) dan metode jajaran genjang.
a. Metode Poligon (segitiga)
Pada cara ini resultan sejumlah vektor diperoleh dengan
menggambarkan anak panah-anak panah vektor secara sambung-
menyambung dengan memperhatikan panjang dan arah anak panah
yang bersangkutan. Ekor anak panah yang satu diimpitkan dengan
ujung anak panah yang mendahuluinya.
6
Gambar 5. Penjumlahan dengan metode jajaran genjang
2) Cara Analitik
Sebuah vektor dapat diuraikan menjadi dua atau lebih vektor. Hal ini
karena vektor terdiri dari komponen-komponen vektor.
A=A x + A y (2 dimensi)
A x = A cos α
A y =A sin α
7
Sehingga diperoleh hasil,
A+ B=¿
R=R x + R y
Dan besarnya vektor resultan (R) dapat ditentukan dengan dalil Pythagoras
sebagai berikut.
8
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Besar/nilai dari vektor adalah sebuah scalar (yang positif). Arah vektor
didefinisikan menurut kerangka acuan (sistem koordinat) yang dipakai. Jika
sebuah vektor bernilai negatif, maka nilai negatifnya sebenarnya menyatakan
arah negatif sistem koordinat yang digunakan dan tidak menyatakan nilai vektor.
Ada beberapa cara notask untuk menyatakan sebuah vektor:
Vektor dituliskan dengan huruf tebal. Misalnya, gaya dengan notasi F.
Vektor dituliskan dengan huruf bertanda bar dibawahnya, seperti F
Vektor dinotasikan dengan huruf dengan tanda panah diatasnya ⃗
F.
Berkaitan dengan gerak benda dari suatu titik A ke titik yang lain B,
yang menghasilkan vektor pergeseran maka dapat dituliskan dengan ⃗
AB .
~
Vektor dapat juga dituliskan seperti F .
Kelima cara menotasikan sebuah vektor ini adalah cara yang sering
digunakan dan semuanya dapat digunakan tergantung mana yang lebih
memudahkan menulis serta konsisten.
3.2 Saran
Dari uraian yang telah kami susun di atas, kami harap pembaca mampu
mengetahui sedikit mengenai Komponen-komponen Vektor yang telah kami ulas
secara ringkas dan jelas. Penulis menyadari bahwa makalah ini masih terdapat
banyak kekurangan yang memadai dan masih perlu disempurnakan. Dan apabila
9
di dalam makalah ini terdapat kesalahan-kesalahan, baik dalam penulisan maupun
dalam penyampaian, maka penulis memohon maaf atas kekurangannya, kami juga
mengharapkan kritik yang membangun dari para pembaca sehingga dalam
pembuatan makalah selanjutnya dapat menjadi lebih baik.
10
DAFTAR PUSAKA
ANALISIS_VEKTOR_SEBUAH_PENGANTAR_UNTUK_M. (n.d.).
11