Anda di halaman 1dari 11

SKRIPSI

Analisis Efek Kebijakan Ekonomi Terhadap

Permintaan Mobil Di Indonesia

Sebagai Salah Satu Persyaratan Untuk

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Disusun dan diajukan oleh

Muh. Zuhal Zainal

A111 11 101

Kepada

DEPARTEMEN ILMU EKONOMI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS HASANUDDIN

MAKASSAR

2019
ABSTRAK

ANALISIS EFEK KEBIJAKAN EKONOMI TERHADAP PERMINTAAN

MOBIL DI INDONESIA

Muh. Zuhal Zainal

Muh. Yunus Zain

Hamrullah

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui pengaruh efek

Kebijakan ekonomi terhadap permintaan mobil di Indonesia. Adapun variabel yang

Diamati dalam penelitian ini adalah PDB per kapita, panjang jalan, harga BBM,

Tingkat bunga kredit konsumsi dan permintaan mobil. Penelitian ini menggunakan

Data sekunder yang didapat melalui Kantor Badan Pusat Statistik, dianalisis

Dengan model regresi berganda menggunakan program Eviews 8. Hasil penelitian

Menunjukkan bahwa nilai R Square sebesar 0.994 yang berarti bahwa 99%

Permintaan mobil dipengaruhi secara bersama-sama oleh variabel yang dijelaskan

Dalam model, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh faktor-faktor diluar model.

Secara parsial variabel PDB per kapita tidak berpengaruh, panjang jalan

Berpengaruh positif dan signifikan, harga BBM berpengaruh positif dan signifikan

Dan tingkat bunga kredit konsumsi tidak berpengaruh terhadap permintaan mobil

Di Indonesia selama periode penelitian.

Kata Kunci : Permintaan mobil, PDB per kapita, panjang jalan, harga BBM dan
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pembangunan ekonomi merupakan salah satu bagian penting dari

Pembangunan nasional dengan tujuan akhir untuk meningkatkan kesejahteraan

Masyarakat, Maka pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu target utama

Yang harus dicapai. Pembangunan ekonomi itu pada dasarnya meliputi usaha

Masyarakat secara keseluruhan untuk mengembangkan kegiatan ekonomi dan

Mempertinggi tingkat kesejahteraan masyarakatnya. Oleh karena itu pengertian

Pembangunan ekonomi dapat didefinisikan sebagai suatu proses yang

Menyebabkan pendapatan perkapita penduduk suatu masyarakat meningkat

Dalam jangka panjang.

Produktivitas yang tinggi akan menciptakan pertumbuhan ekonomi yang

Tinggi pula. Dalam mencapai tujuan yang diharapkan dalam pembangunan

Tersebut, maka pembangunan perlu didukung oleh berbagai faktor baik ekonomi

Maupun faktor non ekonomi agar proses pembangunan dapat berjalan dengan

Lancar. Salah satu faktor yang sangat mendukung dan mempengaruhi jalannya

Roda pembangunan tersebut adalah infrastruktur. Infrastruktur merujuk pada

Sistem fisik yang menyediakan transportasi, pengairan, drainase, bangunan –

Bangunan gedung dan fasilitas publik yang lain yang dibutuhkan untuk memenuhi

Kebutuhan dasar manusia dalam lingkup sosial dan ekonomi (Grigg, 1998).

Transportasi merupakan salah satu unsur yang penting dalam

Mendukung kegiatan dan perputaran roda pembangunan nasional khususnya

Kegiatan dalam bidang perekonomian seperti kegiatan perdagangan dan kegiatan

Industri. Untuk menciptakan produktivitas yang tinggi diperlukan sarana danprasarana transportasi
yang memadai. Transportasi adalah salah satu kebutuhan

penting dalam proses pembangunan suatu negara. Tanpa adanya transportasi

yang memadai, pembangunan di segala bidang dapat terhambat. Oleh karena itu,
transportasi mempunyai peranan penting dalam menunjang keberhasilan

pembangunan.

Transportasi di Indonesia memiliki perkembangan yang sangat pesat. Hal

itu dapat dilihat dari sejarah transportasi di Indonesia. Zaman dahulu orang

melakukan kegiatan perpindahan dari suatu tempat ke tempat lainnya hanya

dengan mengandalkan jalan kaki, menggunakan hewan dan kendaraan

sederhana untuk membantu mengangkut barang sehingga jumlah barang yang

diangkut sangat terbatas dan memerlukan waktu yang sangat lama untuk sampai

ke tempat tujuan.

Tetapi seiring dengan perkembangan teknologi, sarana transportasi yang

ada saat ini sudah jauh berbeda dengan zaman dulu, jumlah sarana transportasi

yang ada sekarang terus meningkat setiap tahunnya, memiliki daya angkut dalam

jumlah yang besar dan waktu tempuh yang lebih singkat. Namun perkembangan

sarana transportasi tersebut perlu diimbangi dengan prasarana yang memadai

seperti jalan dan jembatan yang mampu mendukung mobilisasi perpindahan

manusia, barang dan jasa serta mampu memberikan pelayanan terhadap

peningkatan jumlah sarana transportasi tersebut

Transportasi adalah salah satu jenis kegiatan yang berperan

meningkatkan kebutuhan manusia dengan mengubah letak geografis barang dan

orang dengan lebih efektif dan efisien sehingga berpotensi menimbulkan transaksi.

Transportasi merupakan hal yang tidak bisa dilepaskan dengan kendaraan

bermotor, baik itu kendaraan roda dua maupun roda empat.


METODE PENELITIAN

3.1 Jenis dan Sumber Data

Adapun jenis data yang digunakan adalah data sekunder, yaitu jenis data

Yang diperoleh melalui hasil pengolahan pihak kedua dari hasil penelitian lapangan

Dan melalui library research, yaitu penelitian melalui kepustakaan. Data yang

Digunakan, diperoleh melalui Badan Pusat Statistik (BPS) dengan kurun waktu

Dari tahun 2000-2013 sehingga hasil penelitian ini merupakan hasil penggunaan

Data selama periode waktu tersebut.

3.2 Metode Analisis

Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, yaitu menganalisis data

Dan hal-hal yang berhubungan dengan angka-angka atau rumus-rumus

Perhitungan yang digunakan untuk menganalisis masalah yang sedang diteliti.

Analisis data menggunakan regresi linear berganda. Dalam analisis regresi,

Variabel dependen sering kali dipengaruhi tidak hanya oleh variabel-variabel yang

Bersifat kuantitatif menurut skalanya, tetapi juga oleh variabel-variabel yang

Bersifat kualitatif. (Sarwoko,2005)

Y = f (X1, X2, X3, X4) ..................................................................................... (3.1)

Atau secara eksplisit dapat dinyatakan dalam fungsi non linear berikut:

Y = α0 . X1

Α1 . X2

Α2 . X3

Α3 . X4

Α4 . eµ

............................................................. (3.2)

Untuk mengestimasi koefisien regresi, Feldstein (1999) mengadakan transformasi

Ke bentuk linear dengan menggunakan logaritma natural (ln) ke dalam model

Sehingga diperoleh persamaan berikut:

Y = ln α0 + α1lnX1 + α2lnX2 + α3lnX3 + α4lnX4 + µ ......................................... (3.3)

Dimana : Y = Permintaan Mobil dalam satuan unit


X1 = PDB Perkapita dalam satuan rupiah

X2 = Panjang Jalan dalam satuan kilometer

X3 = Harga BBM dalam satuan rupiah

X4 = Tingkat Bunga Kredit Konsumsi satuan persen

Α0 = Konstanta

Α1, α2, α3 = Parameter yang Akan Diestimasi / Koefisien

µ = Error Term

Persamaan (3.3) tersebut dihitung dengan metode analisis regresi linear dan akan

Diperoleh koefisien regresi linear dari masing-masing variabel dengan

Menggunakan program Eviews 8.

3.3 Uji Statistik Dasar

3.3.1 Uji Statistik

Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah masing-masing variabel

Independen secara sendiri-sendiri mempunyai pengaruh secara signifikan

Terhadap variabel dependen. Dengan kata lain, untuk mengetahui apakah masing-

Masing variabel independen dapat menjelaskan perubahan yang terjadi pada

Variabel dependen secara nyata. Dimana jika thitung > ttabel Hi diterima (signifikan)

Dan jika thitung < ttabel Ho diterima (tidak signifikan). Uji t digunakan untuk membuat

Keputusan apakah hipotesis terbukti atau tidak, dimana tingkat signifikan yang

Digunakan yaitu 5%.

3.3.2 Analisis Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien Determinan (R2) pada intinya mengukur kebenaran model

Analisis regresi. Dimana analisisnya adalah apabila nilai R2Mendekati angka 1,

Maka variabel independen semakin mendekati hubungan dengan variabel

Dependen sehingga dapat dikatakan bahwa penggunaan model tersebut dapat

Dibenarkan. Model yang baik adalah model yang meminimumkan residual berarti

Variasi variabel independen dapat menerangkan variabel dependennya dengan α Sebesar di atas
0,75 (Gujarati, 2003), sehingga diperoleh korelasi yang tinggi Antara variabel dependen dan variabel
independen. Akan tetapi ada kalanyaDalam penggunaan koefisien determinasi terjadi bias terhadap
satu variabelIndipenden yang dimasukkan dalam model.Analisis ini dilakukan untuk mengetahui
besarnya proporsi sumbangan Pengaruh dari variabel independen (PDB Perkapita, Panjang Jalan,
dan Harga BBM) terhadap variabel dependen (permintaan mobil di Indonesia). Semakin Besar R2
maka semakin kuat pengaruh dari variabel independen terhadap variabel Dependen.
Hasil Dan Pembahasan

4.1 Perkembangan Variabel

4.1.1 Permintaan Mobil Di Indonesia Pada Tahun 2000-2013

Transportasi adalah salah satu jenis kegiatan yang berperan meningkatkan Manusia dengan
mengubah letak geografis barang dan orang dengan lebih efektif Dan efisien. Transportasi
merupakan kebutuhan yang vital bagi masyarakat karena Dibutuhkan untuk mendukung aktivitasnya
sehari-hari. Bagi masyarakat kota Sendiri transportasi adalah kebutuhan para pekerja untuk bisa
mencapai lokasi Pekerjaan, bagi para pelajar untuk sampai ke sekolah, bagi para pedagang untuk
Sampai ke pusat-pusat perdagangan.Transportasi merupakan hal yang tidak bisa dilepaskan dengan
kendaraan Bermotor meskipun transportasi tidak hanya terdiri dari hal tersebut. Salah satu Alat
transportasi yang paling umum digunakan oleh masyarakat pada saat ini ialah Mobil penumpang.
Tidak memadainya fasilitas transportasi umum menyebabkan Masyarakat masih lebih cenderung
untuk menggunakan mobil penumpang. Hal ini

Dapat kita lihat dari jumlahnya yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Dengan Melihat Tabel 4.1
kita dapat mengetahui perkembangan jumlah mobil penumpang Dari tahun ke tahun.

Tabel 4.1

Jumlah Mobil Penumpang (Passenger Car) di Indonesia Pada Tahun 2000-2013Tahun Jumlah Mobil
PenumpangPertumbuhan Jumlah Mobil Penumpang (%)

2000 3.038.913 –

2001 3.189.319 4.94

2002 3.403.433 6.71

2003 3.792.510 11.43

2004 4.231.901 11.58

2005 5.076.230 19.95

2006 6.035.291 18.89

2007 6.877.229 13.95

2008 7.489.852 8.90

2009 7.910.407 5.61

2010 8.891.041 12.39

2011 9.548.866 7.39

2012 10.432.259 9.25

2013 11.484.514 10.08

Sumber : Publikasi BPS ( Badan Pusat Statistik ), diolah


Kesimpulan

Berdasarkan pada hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan Sebelumnya maka
disimpulkan sebagai berikut:

1. Permintaan mobil di Indonesia diperngaruhi oleh PDB per kapita, panjang Jalan, harga BBM,
dan tingkat bunga kredit konsumsi dimana besaran dari Keseluruhan faktor tersebut adalah
99% dan sisanya dipengaruhi oleh Faktor lain yang tidak termasuk dalam model regresi.
Keseluruhan variabel Independen secara bersama-sama mempengaruhi permintaan mobil di
Indonesia.
2. Variabel PDB per kapita (X1) dan tingkat bunga kredit konsumsi (X4) tidak Berpengaruh
terhadap permintaan mobil di Indonesia pada tahun 2000-2013. Hasil tersebut berdasarkan
nilai koefisien dari PDB per kapita yang Bernilai 0.60 dan tingkat bunga kredit konsumsi yaitu
-0.02. Hal ini Disebabkan karena PDB per kapita yang tinggi belum dapat mencerminkan
Tingkat kesejahteraan masyarakat secara umum dan apabila tingkat Pendapatan masyarakat
tinggi maka kecenderungan masyarakat untuk Meminta kredit akan berkurang.
3. Variabel panjang jalan (X2) dan harga BBM (X3) berpengaruh positif dan Signifikan terhadap
permintaan mobil di Indonesia pada tahun 2000-2013. Hasil tersebut berdasarkan nilai
koefisien dari panjang jalan yang bernilai 1.40 dan harga BBM yang bernilai 0.2. Hal ini
disebabkan karena Pertumbuhan kendaraan bermotor dalam hal ini mobil penumpang harus
Dibarengi dengan pertumbuhan prasarana jalan yang memadai sehinggaTidak timbul
kepadatan kendaraan sedangkan harga BBM apabila Mengalami kenaikan hanya akan
berdampak pada jangka pendek, dalam Jangka panjang permintaan mobil akan kembali
normal atau meningkat Diakibatkan adanya inflasi.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan dari hasil penelitian diatas, maka pada bagian ini Dikemukakan
beberapa saran baik untuk kepentingan praktis maupun Pengembangan penelitian selanjutnya
sebagai berikut:

1. Diharapkan kepada pemerintah untuk lebih memperhatikan Perkembangan sarana dan


prasarana transportasi darat, dalam hal ini Bertambahnya panjang jalan dan jumlah
kendaraan harus lebih Diperhatikan agar tidak terjadi kepadatan kendaraan.
2. Diharapkan kepada pemerintah agar kiranya dapat lebih Memperhatikan kebijakan
pemerintah dalam menetapkan harga BBM Agar tujuan dari kebijakan tersebut dapat
terlaksana dengan baik.
3. Analisis yang dilakukan dalam penelitian ini masih sangat terbatas. Lingkup penelitian untuk
penelitian lebih lanjut agar kiranya bisa Diperluas lagi guna mendapatkan analisis yang lebih
menyeluruh. Perlu Penelitian lebih lanjut dalam hal ini, baiknya pula perlu dipertimbangkan
Faktor-faktor lain di luar dari faktor-faktor yang dianalisis pada penelitian Ini seperti jumlah
penduduk, ketersediaan transportasi umum dan Faktor-faktor lainnya.
Acknowledgement

Puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan Rahmat dan Karunia-Nya, sehingga penulis dapat
merampungkan skripsi dengan judul: Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Melalui Kegiatan
Melipat Kertas Pada Anak Kelompok B3 di TK Adi Permai Kendari. Ini untuk memenuhi salah satu
syarat menyelesaikan studi serta dalam rangka memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Strata Satu
pada Program Studi Pendidikan Guru Anak Usia Dini Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Kendari

Penghargaan dan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada Ayahanda tercinta Sudarmin dan
Ibunda yang kusayangi Nawati yang telah mencurahkan segenap cinta dan kasih sayang serta
perhatian moril maupun materil. Semoga Allah SWT selalu melimpahkan Rahmat, Kesehatan,
Karunia dan keberkahan di dunia dan di akhirat atas budi baik yang telah diberikan kepada penulis.

Penghargaan dan terima kasih penulis berikan kepada Bapak Drs. H. Muh. Natsir, M.Si selaku
Pembimbing I dan Ibu Hadriani, S.Sos, M.Pd selaku Pembimbing II yang telah membantu penulisan
skripsi ini. Serta ucapan terima kasih kepada :

Bapak Dr. Rivai Nur, M. Hum selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Kendari

Bapak Drs. H. Muh. Natsir, M.Si selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Muhammadiyah Kendari

Bapak Anwar Said, S.Si selaku Ketua Program Studi Pendidikan Guru Anak Usia Dini Universitas
Muhammadiyah Kendari

Ibu Kepala TK Adi Permai Kendari.

Terima Kasih Kepada semua murid TK Adi Permai Kendari.

Sahabat-sahabatku (Bekti, Ida Fitriani, Dahlia, Tiur, Rina, Junarlin) dan rekan-rekan mahasiswa
khususnya program studi S1 PGAUD.

Seluruh teman-teman Asrama Putri (Persahabatan dan kebersamaan kita tak akan kulupakan), buat
orang terdekat saya (Ramadhan) yang selalu membantu di dalam penyusunan skripsi dan juga
ucapan terimakasih atas perhatiannya selama ini terhadap penulis, Wa Ode Surianti, Hasnawati,
Julianti terimakasih atas doanya. Dan juga Rika Astuti, Febriana, Ahmad Alfarezi, Kakak cinta kalian.

Akhir kata penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan.
Karena itu, penulis memohon saran dan kritik yang sifatnya membangun demi kesempurnaannya
dan semoga bermanfaat bagi kita semua.
DAFTAR PUSTAKA

Adilah, A. Bunyamin. 2014. Analisis Pengaruh Permintaan Kredit Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di
Indonesia Periode 2000-2013. Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin, Makassar.Adisasmita, R.
2010. Dasar-dasar ekonomi transportasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.Arsyad, L. 1997. Ekonomi
Pembangunan. Yogyakarta: YPKN.Boediono. 2001. Ekonomi Moneter. Edisi Ketiga. Yogyakarta:
BFE.Chaerannisah. 2013. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Permintaan

Mobil Pribadi Di Kota Makassar. Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin, Makassar.

Feldstein, P. 1979. Health Care Economics. United States of America.

Farahdiba, Sarah. 2011. Pengaruh Kredit Perbankan Terhadap Pertumbuhan

Ekonomi Periode 2005-2009 di Beberapa Daerah di Indonesia.

Gaspersz, Vincent. 1996. Ekonometrika Managerial. Bandung: Tarsito.

Gilarso, T. 1993. Pengantar Ilmu Ekonomi. Jakarta: Kanisus.

Grigg, Ronald, Ehrenberg, 1998. “Modern Labour Economic”. Scoot and Foresman Company.

Gujarati, Damodar N. 2003. Ekonometrika Dasar. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Terjemahan: Sumarno Zain.

Keynes, J. M. 1936. The General Theory of Employment,Interest and Money. UK

Kunawangsih, T., & Pracoyo. 2006. Aspek Dasar Ekonomi Mikro. Jakarta: PT

Gramedia Widiasarana Indonesia.

Lemhamnas. 1997. Sarana dan Prasarana. Bandung: Ilmu Pustaka.

Lipsey, Steiner, Purvi. 1993. Pengantar Mikro Ekonomi, Jilid I. Jakarta: Erlangga.

Morlokj, Edward. K. 1998. Pengantar Tehnik dan Perencanaan Transportasi. Jakarta: Erlangga.

Muqtadir, Ahmad. 2015. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Permintaan

Jasa Angkutan Kota Di Kabupaten Pangkep. Fakultas Ekonomi Universitas

Hasanuddin, Makassar.

Nasution, A. 1996. Manajemen Transportasi. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Nicholson, W. 1995. Mikroekonomi Intermediate dan Aplikasinya. Terjemahan dari

Intermediate Microeconomics. Oleh Agus Maulana. Bina Rupa Aksara. Jakarta.

Pindyck, R. S., & Rubenfeld, D. L. 2007. Mikroekonomi (6th ed.). Jakarta: PT Indeks.

Rosyidi, Suherman. 1995. Pengantar Teori Ekonomi. Jakarta: Rajawali Pers.

Samuelson, P. A. 1993. Mikroekonomi. Jakarta: Erlangga.


Samuelson, P. A., & William, D. N. 2001. Ilmu Mikroekonomi Terjemahan (17th

Ed.). Jakarta: PT Media Global Komunikasi.

Saragih, Melia, Florenti J. 2000. Analisis factor-faktor yang mempengaruhi

Permintaan mobil Toyota Kijang pada PT. ASTRA INTERNASIONAL AUTO

2000. Universitas Sumatra Utara. Medan.

Sarwoko. 2005. Dasar – Dasar Ekonometrika. Jogyakarta.

Salim, H.A. Abas. 2000. Manajemen Transportasi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Salvatore, D. 2006. Managerial Economic. Jakarta: Erlangga.

Schumer, L.A. 1968. The Elemants of Transport. London.

Sugiarto, D. 2005. Ekonomi Mikro. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Sudarsono. 1983. Pengantar Teori Ekonomi Mikro. Jakarta: LP3ES

Sukirno, S. 1995. Pengantar Mikro Ekonomi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Sukirno, S. 2004. Pengantar Teori Mikroekonomi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Tandjung, J. W. 2004. Marketing Management. Banyuwangi: Banyumedia Publishing.

Tarigan, R. 2005. Perencanaan Pembangunan Wilayah. Jakarta: Bumi Aksara.

Thamrin, S. 2000. Analisis Potensi Pendapatan Asli Daerah, Bunga Rampai

Manajemen Keuangan Daerah. Yogyakarta: UPP AMP YKPN.

Wahab, W. 2005. Bahan Ajar Mata Kuliah Transportasi Program Studi S1 Teknik

Sipil. Padang: Institut Teknologi Padang.

Anda mungkin juga menyukai