STRATEGI PEMASARAN

SAMSUNG
Nama : Dessy Meirena Mantiri
Nim :022002002034
SEJARAH
PERUSAHAAN
Sebelum tahun 1997, Samsung lebih dikenal dengan reputasinya
sebagai perusahan pembuat peralatan elektronik dengan produk-
produk low-end. Perusahaan tersebut hanya dikenal sebagai
imitator, bukan innovator karena memang tidak melakukan inovasi-
inovasi produk pada saat itu. Produk-produk kompetitif berdasar
pada low cost yang direfleksikan dengan tenaga kerja yang murah.
Samsung belum mempunyai brand value dan belum memiliki pasar
internasional. Strategi yang dilakukannya pada saat itu adalah cost/
price leadership.
 Sekarang samsung telah menjadi raksasa elektronik teknologi tinggi dan
media digital yang diakui dunia. Reputasi Samsung kini sebagai produsen
high-end mobile handsets dan berkembang sebagai supplier pada industri ini.
Samsung berdedikasi untuk membuat dunia yang lebih baik melalui berbagai
bisnis yang hari ini diantaranya adalah teknologi tingkat tinggi, semikonduktur,
pencakar langit dan konstruksi, petrokimia, fashion, obat-obatan, finansial,
hotel dan banyak lagi. Komitmen Samsung untuk menjadi yang terbaik di dunia
telah membuat Samsung sebagai pemegang pangsa pasar global terbesar
untuk tiga belas item di antara produknya,
Visi, Misi, dan Tujuan Perusahaan
1. Visi Visi Samsung Electronics co. untuk dekade terkini adalah "Inspire
the World, Create the Future.“

Misi Mencapai pendapatan sebesar $400 miliar Menjadi salah satu dari
lima merek ternama di dunia pada tahun 2020 Menjelajahi wilayah baru,
termasuk kesehatan, kedokteran, dan bioteknologi Menjadi pemimpin
yang kreatif di pasar baru Menjadi nomor 1 dalam bisnis yang
berkembang pesat Menciptakan produk dan layanan teknologi yang
memimpin industri Menempatkan manajemen dan proses produksi yang
paling efisien Diversifikasi ke industri mobil dan meningkatkan R&D untuk
automobil Mendominasi pasar elektronika.

Tujuan dari Samsung Electronics adalah mengembangkan teknologi yang

inovatif dan proses efisien yang menciptakan pasar baru, memperkaya
hidup semua orang, dan terus menjadikan Samsung sebagai pemimpin
digital yang terpercaya.
 IDENTIFIKASI SWOT STRENGTH
(KEKUATAN)
Samsung memiliki brand-image yang melekat di masyarakat. Samsung electronics menjadi salah satu dari tiga
perusahaan manufaktur elektronik terbesar dalam dekade ini (selain apple electronics) Samsung menawarkan
produk-produk yang berkualitas Samsung senantiasa melakukan inovasi-inovasi pada perkembangan produknya
Teknologi yang diciptakannya mengikuti perkembangan jaman. Desain produk-produk Samsung sangat baik dan
diunggulkan. Harga produk-produk Samsung bervariasi (menyesuaikan kualitas) dan harga lebih terjangkau
dibanding dengan produk dan kualitas sejenis dari perusahaan lain.
Diversifikasi produk yang semakin luas Salah satu aset terkuat dari Samsung adalah timyang terdiri dari para
desainer, peneliti dan teknisi yang berbakat dan handal dari berbagai negara. Samsung merupakan supplier high-
end mobile handsets terbesar. Samsung merupakan pemegang pangsa pasar global terbesar untuk tiga belas
item di antara produk Samsung, termasuk semikonduktor, TFT-LCD, monitor dan telepon seluler. Pada tahun
2008 Samsung menduduki posisi pertama dalam pasar ponsel AS, Menduduki posisi No.1 pangsa pasar TV dunia
selama sembilan kali secara berturut-turut Samsung mengadakan partnership dengan Amerika dan perusahaan-
perusahaan ternama. Bermain di siklus chip dan menjadi supplier beberapa produsen elektronik lainnya, salah
satunya Apple.
 Weakness (Kelemahan)
Adanya tekanan yang ketat pada karyawan untuk mencapai sasaran-sasaran yang dapat menimbulkan potensi karyawan
berusaha menjual teknologi rahasia Samsung kepada para pesaingnya. Kurangnya diferensiasi produk khusus ponsel
genggam (menjiplak beberapa desain Apple), beberapa kali terlihat Samsung menyalin desain dan teknologi terbaru yang
dirancang oleh Apple, ini menyebabkan biaya RnD di Samsung menjadi minimal dan berimplikasi pada biaya produksi yang
lebih rendah sehingga harga jualnya pun menjadi lebih rendah Corporate culture masih belum terlalu kuat Struktur
organisasi terlalu luas karena diversifikasi produk yang luas.
 OPPORTUNITIES (KESEMPATAN)

Produk-produk yang ditawarkan Samsung merupakan produk kebutuhan rumah tangga yang selalu dicari. Adanya
peningkatan permintaan masyarakat akan barang-barang elektronik, serta keinginan masyarakat akan barang elektronik
berkualitas tinggi dengan harga lebih murah Tingkat gengsi pada masyarakat yang selalu ingin memiliki produk elektronik
terbaru dan tercanggih. Pengaruh globalisasi yang mendorong pemasaran barang elektronik yang tiada batas. Permintaan
masyarakat pada produk-produk yang gaya, multifungsi, best practice, simple, dan respon yang cepat pada perubahan-
perubahan pasar. Samsung lebih memilih untuk menciptakan produk-produk high-end yang tentu saja menawarkan stylish
best-practice products. Produk-produk tersebut antara lain : DRAM, SRAM, Flash memory, CDMA mobile phones, TFT-
LCDs, Computer monitors, Big-screen TVs, VCRs, DVD players, MP3 players, Microwave ovens, dan lain-lain. Samsung
lebih menekankan pada kualitas produk, sehingga penentuan harga ditetapkan berdasarkan pada tingkat kualitas masing-
masing produk tersebut. Memanfaatkan produksi massal, sehingga biaya dapat ditekan dan dapat menawarkan harga yang
murah. Terus mengadakan partnership dengan perusahaan-perusahaan ternama untuk menghadapi pemasaran tiada batas.
Beberapa pesaing utama sudah kalah saing, seperti : Sony, Nokia, Blackberry, bahkan Motorola gulung tikar.
 THREAT (ANCAMAN)
THREAT (ANCAMAN) Adanya ketergantungan produk-produk lokal pada
negara tertentu sehingga pasar sulit ditembus Kekuatan merek lain yang
lebih dahulu mengusai pasar Munculnya produk-produk baru yang lebih
inovatif dari perusahaan lain Adanya produk-produk dari perusahaan lain
yang menawarkan harga yang lebih murah dengan kualiTas yang tidak kalah
bagus Ketidakstabilan perekonomian tiap-tiap negara yang berhubungan
baik secara langsung maupun tak langsung dengan aktvitas produksi
Samsung Depresiasi mata uang Won terhadap mata uang asing (terutama US
Dollar) Krisis finansial yang menyebabkan turunnya daya beli masyarakat Era
globalisasi yang dapat mendorong perusahaan Eropa masuk dan melakukan
penetrasi pasar Asia. Kebijakan pemerintah (tight money policy) LG, Apple,
dan Sony memiliki sejarah meluas ke luar negeri yang lebih banyak daripada
Samsung.
 KESIMPULAN AKHIR

Samsung merupakan perusahaan multibisnis yang merajai dunia elektronika, sebagai produsen
ponsel terbesar di dunia, juga berhasil menyalip Apple diposisi puncak industry smartphone.
Keadaan dan kemampuan riil dari Samsung Electronics co. saat ini berada pada posisi bersaing
yang kuat dan pertumbuhan pasar yang cepat (kuadran I). Maka strategi yang tepat dijalankan
adalah strategi ekspansi. Sesuai dengan kondisi dan kemampuan riil dari Samsung co. strategi-
strategi yang dilaksanakan secara umum menggambarkan pengembangan dan diversifikasi
melalui banyak cara atau inisiasi program, dengan dua poin utama adalah proyek ketat pada
Research and Development serta gencar melakukan akuisisi perusahaan lain, baik perusahaan
pemasok, pesaing, dll.. Seluruh strategi yang telah kami jelaskan di atas dapat menjadi amunisi
bagi Samsung untuk mengukuhkan posisinya di pasar korporasi, yang dapat menjadi keunggulan
dalam upayanya merebut dominasi pasar atau dengan kata lain memenangkan pasar.