1. Pengertian Defisiensi vitamin A adalah kekurangan vitamin A dalam tubuh akibat asupan yang
kurang maupun akibat penyakit lain.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah penatalaksanaan defisiensi
vitamin A dalam rangka peningkatan mutu dan kinerja Puskesmas
Panambungan
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Panambungan No: 440.Mmk/SK/A/I/31.24/PKM-
PNB /III/2017 tentang Pelayanan Klinis di Puskesmas Panambungan Tahun
2019.
4. Referensi Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor :
hk.02.02/Menkes/514/2015 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
5. Alat dan Alat tulis, Kertas resep
Bahan
6. Langkah-
1. Anamnesis
langkah
Keluhan yang sering dikeluhkan Penglihatan menurun pada malam hari atau
pada keadaan gelap, sulit beradaptasi pada cahaya yang redup.
2. Pemeriksaan Fisik
Petugas menemukan tanda-tanda defisiensi vitamin A seperti : Terdapat
bercak bitot pada konjungtiva, Kornea mata kering/kornea serosis, Kulit
tampak kering dan bersisik.
3. Penegakan diagnosis
Diagnosis Klinis
Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik.
4. Penatalaksanaan :
Petugas memberikan pengobatan berupa vitamin A dosis tinggi
Petugas melakukan konseling dan Edukasi yatu dengan Memberitahu
keluarga adalah gejala dari suatu penyakit, antara lain; defisiensi vitamin A
sehingga harus dilakukan pemberian vitamin A dan cukup kebutuhan gizi.
7. Bagan alir
anamnesis Pemeriksaan fisis Penegakan
diagnosis
Penatalaksanaan dan
edukasi
8. Hal-hal -
2/2
yang perlu
diperhatikan
9. Unit terkait Poli Umum
10. Dokumen Rekam Medis
yang
berhubungan
11. Rekam No Yang diubah Isi Perubahan Tgl Mulai Berlaku
Historis
Perubahan
2/2