Anda di halaman 1dari 3

TUGAS II

KEWIRAUSAHAAN

NAMA : HAMSINAR
NIM : 043032867
POKJAR : 54/TARAKAN

UNVERSITAS TERBUKA
1. Pemerintah menilai perusahaan motor Honda dan Yamaha di Indonesia terlibat Kartel
yang merugikan banyak Konsumen di Indonesia. berikan pendapat anda bagaimana
hal ini bisa terjadi dengan berpedoman pada bagaimana Perusahaan tersebut
melakukan penentuan harga, ketahanan menghadapi perubahan, melakukan
persaingan usaha, pengelolaan dan mental perusahaan?
Peny:
Pendapat saya tentang dugaan keterlibatan kartel antara perusahaan motor
Honda dan Yamaha di Indonesia adalah sebagai berikut:

• Penentuan Harga: Kartel terjadi ketika perusahaan-perusahaan sepakat


untuk menetapkan harga yang tinggi dan mengurangi persaingan di pasar.
Jika terbukti, hal ini dapat merugikan konsumen dengan membatasi pilihan
dan meningkatkan harga produk. Perusahaan-perusahaan tersebut
seharusnya bersaing secara sehat dan menetapkan harga berdasarkan
faktor-faktor pasar yang adil.
• Ketahanan Menghadapi Perubahan: Perusahaan yang terlibat dalam kartel
cenderung memiliki kecenderungan untuk melindungi kepentingan mereka
sendiri daripada beradaptasi dengan perubahan pasar. Ini dapat
menghambat inovasi dan perkembangan industri. Sebaliknya, perusahaan
seharusnya memiliki ketahanan yang kuat untuk menghadapi perubahan
dan berinovasi agar tetap kompetitif.
• Persaingan Usaha: Kartel mengurangi persaingan di pasar, yang seharusnya
mendorong perusahaan untuk meningkatkan kualitas produk dan layanan
mereka. Persaingan yang sehat akan mendorong inovasi dan memberikan
manfaat bagi konsumen. Perusahaan-perusahaan tersebut seharusnya
bersaing secara adil dan berusaha untuk memberikan nilai tambah kepada
konsumen.
• Pengelolaan Perusahaan: Jika terbukti terlibat dalam kartel, hal ini
mencerminkan kurangnya integritas dalam pengelolaan perusahaan.
Pengelolaan yang baik melibatkan kepatuhan terhadap aturan dan regulasi
yang berlaku serta menjunjung tinggi etika bisnis. Perusahaan-perusahaan
tersebut seharusnya memiliki sistem pengelolaan yang transparan dan
akuntabel.
• Mental Perusahaan: Terlibat dalam kartel menunjukkan kurangnya
kesadaran akan tanggung jawab sosial perusahaan. Perusahaan-perusahaan
tersebut seharusnya memiliki mentalitas yang berorientasi pada
kepentingan konsumen dan masyarakat secara umum. Mereka harus
memprioritaskan kepentingan konsumen dan berkontribusi pada
pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.
Dalam kesimpulannya, jika terbukti terlibat dalam kartel, perusahaan motor Honda
dan Yamaha di Indonesia dapat merugikan konsumen dan melanggar prinsip
persaingan yang sehat. Perusahaan-perusahaan tersebut seharusnya beroperasi
dengan integritas, mengutamakan kepentingan konsumen, dan berkontribusi pada
pembangunan industri yang berkelanjutan.

Anda mungkin juga menyukai