Anda di halaman 1dari 1

edisi Februari 2023

2. Perdarahan eksternal 3. Daerah bahu: Tekan pembuluh darah di


Menghentikan Perdarahan Bila ada luka dan robekan pembuluh darah, akan
belakang klavikula ke iga pertama + balut
tekan.
terjadi vasokonstriksi disertai terbentuknya
Prof. Dr. dr. Aryono D. Pusponegoro, SpB-KBD pembekuan darah. Semua perdarahan eksternal 4. Lengan: Tekan arteri brakialis ke humerus +
dapat dihentikan dengan balut tekan dengan balut tekan.
kasa yang ada kapasnya. Di Unit Gawat Darurat 5. Tangan: Tekan arteri radialis dan ulnaris +
Perdarahan masif adalah penyebab kematian utama (mandi-cuci-kakus) sehingga sering tidak dan di Bagian Kebidanan tersedia kasa steril yang
bila tidak di hentikan. Banyak teman-teman sejawat terlihat. Orang barat membersihkannya balut tekan.
ada kapasnya (pembalut wanita melahirkan). Di
memberi obat untuk menghentikan perdarahan memakai tissue. Diagnosa dapat ditegakkan luar Rumah Sakit, perdarahan eksternal dapat 6. Kaki: Tekan arteri femoralis di daerah
dengan memberi obat (terutama asam traneksamat) antara lain dengan memperhatikan adanya diatasi dengan menggunakan Sanitary Napkin inguinal ke pubis + balut tekan.
tanpa memahami penyebab perdarahan dan ikterus, spider nevi di telapak tangan, dada yang digunakan pada perempuan yang sedang
mekanisme vasokonstriksi. Ini dapat menimbulkan atau caput medusae disekitar pusar. Pada terjadi syok karena perdarahan, selain
haid. Di permukaan tubuh manusia ada 6 titik di tindakan di atas perlu diberikan infus, namun tidak
terjadinya “blood clot”. Perdarahan hanya dapat dihentikan dengan mana pembuluh darah besar terletak di atas
endoskopi dan hemoclip. Dahulu digunakan diberikan sampai dengan 2000 cc. Cukup diberikan
Bila terjadi perdarahan, maka tubuh akan bereaksi tulang sehingga dapat ditekan untuk meng- cairan 200-300 cc sampai mulai teraba denyut arteri
S-B tube (Sangstaken Blakemore tube) yang hentikan perdarahan.
dengan terjadi koagulasi yang melibatkan trombosit radialis. Ini menunjukkan tekanan darah mencapai
sekarang tidak ada lagi di pasaran.
dan berbagai faktor pembekuan darah yang sebagian Untuk menghentikan perdarahan di: 80-90 mmHg yang menandai bahwa perfusi dan
besar diproduksi di hati. b) Perdarahan dari tukak peptik. oksigenasi sel sudah tercapai dan bekuan darah
1. Kepala: Tekan pembuluh darah di depan tidak terlepas. Prosedur ini disebut Resusitasi
Ada 13 faktor koagulasi dalam darah dan jaringan Pasien biasanya datang dengan keluhan telinga + balut tekan.
tubuh: “sakit maag” dan buang air berwarna hitam. Hipotensif.
• Faktor I : Fibrinogen Sebaiknya dilakukan gastroskopi dan biopsi 2. Muka: Tekan di angulus mandibula + balut
• Faktor II : Protrombin tukak untuk memastikan ada tidaknya tekan.
• Faktor III : Tromboplastin jaringan keganasan di lambung. Infeksi karena
• Faktor IV : Ion kalsium Helicobacter pylori dapat diobati dengan
• Faktor V : Proakselerin antibiotik sesuai dengan hasil biakan. TUHAN  Pada satu sisi badan kita ada 6 titik
Divertikel Meckel juga dapat menyebabkan
• Faktor VII : Prokonvertin dimana pembuluh darah di atas tulang
melena karena mukosanya sama dengan
• Faktor VIII : Faktor antihemofilik
mukosa lambung. Jika ada keluhan buang air
• Faktor IX : Protromboplastin plasma
dengan darah segar yang berasal dari saluran
• Faktor X : Faktor Stuart cerna bawah dan disertai feses berlendir atau
• Faktor XI : Faktor Plasma Thromboplastin konstipasi (changing of bowel habit), maka
Antecedent (PTA) harus dicurigai adanya keganasan.
• Faktor XII : Faktor Hageman
c) Wasir
• Faktor XIII : Fibrinase
• Trombosit & semua Faktor-faktor Pembekuan Ditandai dengan feses bercampur dengan
Darah ada dalam “fresh whole blood” darah. Hemoroid grade I – II cukup dengan
High Fiber Diet dan High Fluid Intake. Grade III
Perdarahan dapat terjadi secara dioperasi bila menganggu waktu berdiri.
internal dan eksternal. Perdarahan dapat dihentikan dengan teknik
sederhana yaitu rubber banding. Berbagai
1. Perdarahan internal :
obat hemostatik tidak ada gunanya.
a) Perdarahan varises esophagus. Hemoroid grade IV harus di operasi.
Biasanya sulit dihentikan karena merupakan d) Fisura ani
pedarahan vena dan yang disertai gangguan
Perdarahan anus terjadi karena feses yang
fungsi hati. Pasien datang dengan keluhan
keras melukai permukaan anus. Kondisi ini
melena – kalau buang air besar di toilet.
dapat diatasi dengan high fiber diet dan high
Orang Indonesia mayoritas buang air besar di
fluid intake sehingga feses tidak keras.
sungai, kebun (di malam hari) atau MCK

Dewan Redaksi :
PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia Pengarah/Penasehat : Direksi Mandiri Inhealth
berizin dan diawasi oleh Pemimpin Redaksi : Kepala Divisi Pelayanan Kesehatan
Otoritas Jasa Keuangan
Redaktur : Departemen Obat dan Alat Kesehatan
Konsultan Ahli : Prof. Dr. dr. Rianto Setiabudy, SpFK

Anda mungkin juga menyukai