Anda di halaman 1dari 13

PERANG SAUDARA DAN KONSTRUKSI NEGARA SELATAN

OLEH
KELOMPOK VII
ILAM AMIN (N1C120031)
IIS FAUTINA (N1C120030)
YANSI LUMALIN (N1C121048)
WAODE TRI HANDAYANI (N1C121047)
WAODE WULANDARI (N1C121046)

FAKULTAS ILMU BUDAYA


JURUSAN ILMU SEJARAH
UNIVERSITAS HALUOLEO
KENDARI
2022

2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah Swt yang telah melimpahkan rahmat
dan hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah kami yang berjudul
‘‘Perang Saudara dan Konstruksi Negara Selatan’’ tepat pada waktunya.
Pada kesempatan ini kami menguncapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada dosen mata kuliah yang telah memberikan tugas terhadap kami.
Kami juga jauh dari kata sempurna maka dari itu kami perlu saran dan kritik yang
membangun senantiasa kami harapkan, semoga makalah ini dapat berguna bagi
kami dan pihaknya lainnya.

Kendari 6 maret 2023

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................................ii

DAFTAR ISI............................................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................1

1.1 Latar belakang.................................................................................................................1


1.2 Rumusan Masalah...........................................................................................................2
1.3 Tujuan.............................................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................................3

2.1 Latar Belakang Terjadinya Perang Saudara di Amerika Serikat....................................3


2.2 Jalannya Perang Saudara di Amerika Serikat...............................................................12
2.3 Dampak Terjadinya Perang Saudara.............................................................................18

BAB III PENUTUP.................................................................................................................21

3.1 Kesimpulan.........................................................................................................................21
3.2 Manfaat...............................................................................................................................22

DAFTAR PUSTAKA……………………...……………………………………23

ii
BAB I

PENDAHULUAN
Secara politik tahun 1850 dapat digambarkan sebagai suatu era yang gagal di
mana pemimpin bangsa tidak bisa memutuskan atau isu-isu rawan tentang
perbudakan tahun 1852 Harriet Beecher Stowe menerbitkan buku Uncle
Tom's Cabin sebuah novel yang menggambarkan kekejaman perbudakan dan
konflik mendasar antara masyarakat bebas dan penganut perbudakan.Pada
pemilihan presiden tahun 1864 partai republik menominasikan Abraham
Lincoln sebagai calon mereka. Abraham Lincoln sejak lama menganggap
perbudakan sebagai kejahatan. partai Demokrat tak bersatu .Perang Saudara di
Amerika Serikat biasa dikenal dengan Perang antara Utara dan Selatan. Perang
ini terjadi pada tanggal 12 April 1861-9 April 1865.Daerah utara dan timur
laut relatif lebih maju dibandingkan dengan wilayah selatan
Amerika.Kepentingan yang saling bertentangan antara Utara dan Selatan
menjadi semakin tampak. Orang Selatan mempermasalahkan keterbelakangan
daerah mereka karena majunya daerah Utara. Di pihak lain orang Utara
mengatakan bahwa keterbelakangan daerah Utara karena adanya perbudakan.
Pertempuran besar pertama terjadi di Bull Rum Virginia dekat Washington.
Setelah melewati beberapa tahap peperangan akhirnya Perang Saudara
dimenangkan pihak Utara di Appomatox. Pemerintah di era Rekontruksi
melakukan pembangunan kembali negara Selatan yang hancur akibat perang,
akan tetapi orang Selatan merusaknya dengan melakukan korupsi dan
mengekspoitasi rezim yang Radikal.
Amerika yang wilayahnya luas dan beraneka ragam selain menyulitkan
bila dilakuka Generalisasi juga mendatangkan kontradiksi. Amerika adalah
masyarakat yang cinta kebebasan akan tetapi juga menganut perbudakan,
negeri yang daerah liarnya adalah luas dan primitive namun juga memilii kota-
kota dengan perdagangan dan Industri yang terus berkembang. Dengan
demikian wajar jika perbedaan-perbedaaan tersebut mengundang konflik antar
golongan, yang pada akhirnya mengakibatkan pecahnya perang Saudara di
Amerika Serikat dari tahun 1861 sampai 1865.

1
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa yang melatar belakangi terjadinya Perang saudara di Amerika
Serikat ?
2. Bagaimanakah proses jalannya Perang saudara di Amerika Serikat ?
3. Bagaimana Rekontruksi Pemerintah pada Negara Selatan setelah
berakhirnya Perang?
1.3 Tujuan
1. Untuk memahami latar belakang mengenai Perang saudara di Amerika
Serikat.
2. Untuk memahami jalnnya Perang saudara di Amerika Serikat.
3. Untuk memahami Rekonstruksi Pemerintah pada Negara Selatan.

BAB II

2
PEMBAHASAN

2.1 Latar Belakang Terjadinya Perang Saudara di Amerika Serikat

A.Perbedaan Utara dan Selatan

Secara Politik tahun 1850 dapat digambarkan sebagai suatu era yang gagal
di mana pemimpin bangsa tidak bisa memutuskan atau isu-isu rawan
tentang perbudakan tahun 1852 Harriet Beecher Stowe menerbitkan buku
Uncle Tom’s Cabin sebuah novel yang menggambarkan kekejaman
perbudakan dan kompleks mendasar antara masyarakat bebas dan
penganut perbudakan. Generasi yang punya hak pilih di utara sangat
dipengaruhi buku tersebut lebih dari 300.000 kopi habis terjual dan
menjadi sensasi.Buku ini mengilhami semangat anti
perbudakan,menggerakkan emosi dasar kemanusiaan,kemarahan,dan
ketidakadilan dan belas kasih kepada individu yang tak berdaya terhadap
eksploitasi yang kejam.Pada pemilihan presiden tahun 1860 Partai
Republik menominasikan Abraham Lincoln sebagai calon mereka.
Abraham sejak lama menganggap perbudakan sebagai kejahatan.
semangat partainya melambung tinggi ketika para pemimpin menyatakan
bahwa perbudakan tidak boleh meluas lagi. Partai Demokrat tak bersatu.
Orang Selatan keluar dari partai dan menjagokankan wakil presiden John
C.Brekenridge dari Kentucky sebagai Presiden.Stephen A. Douglas adalah
calon Presiden dari partai Demokrat dibagian Utara.Licoln terpilih sebagai
presiden sementara Douglas berada di urutan kedua.Pemilihan Lincoln
menyebabkan pemisahan South Carolina dari minion tak terelakkan.
Negara itu telah lama menunggu kesempatan untuk menyatukan wilayah
Selatan melawan kekuatan anti perbudakan.Begitu Lincoln terpilih
konvensi khusus South Carolina mengatakan bahwa Union sekarang ini
berlangsung antara South Carolina dan negara-negara bagian lain di bawah
nama Amerika Serikat dibubarkan. Tanggal 1 Februari 1861 enam negara
bagian di Selatan melepaskan diri.Pada tanggal 4 Maret Abraham Lincoln
disumpah sebagai presiden dalam upacara pengukuhannya ia menolak

3
untuk mengakui aksi pemisahan tersebut dan menyatakan tak sah menurut
hukum.Pidatonya ditutup dengan seruan pemulihan ikatan Union.
Perang Saudara dan Penyelesaiannya

Perang Saudara di Amerika biasa dikenal dengan Perang antara Utara dan
Selatan.Perang ini terjadi pada tanggal 12 April 1861-9 April 1865.Daerah Utara
dan Timur relatif lebih maju dibandingkan wilayah Selatan Amerika.Kepentingan
yang saling bertentangan antara Utara dan Selatan menjadi semakin
tampak.Sebuah persoalan yang memperburuk perbedaan regional dan ekonomi
antara Utara dan Selatan adalah perbudakan. Orang selatan, yang marah melihat
keuntungan besar yang didapat pelaku bisnis Utara dari pemasaran kapas,
menyatakan sebab keterbelakangan daerah selatan adalah bertambahnya
kekuasaan daerah Utara. Sebaliknya, orang Utara menyatakan bahwa perbudakan,
yang mereka sebut sebagai”institusi yang ganjil”, adalah penyebab utama
kemunduran di daerah tersebut. Padahal, perbudakan bagi orang selatan sangat
penting bagi perekonomian mereka.

Sehingga negara-negara utara disebut "negara bagian bebas"dan di selatan "negara


budak. Perbedaan dan ketegangan antara Utara dan Selatan bertambah dengan
adanya buku ”Uncle Tom’s Cabin” karangan Harriet Beecher Stowe. Dalam buku
ini digambarkan tentang bagaimana kondisi dan perlakuan yang dialami oleh para
budak.

Seruan Lincoln dalam pidatonya tidak di Indahakan oleh pihak Selatan, dan
pada tanggal 12 April senjata ditembakkan ke tentara Federal yang bermarkas di
Benteng Sumter, di pelabuhan Charleston, South Carolina. Pada waktu itu
pasukan Union yang berada di Fort Sumter, South Carolina, mengalami
kekurangan cadangan makanan. Lincoln akhirnya memutuskan untuk
mengirimkan kapal guna mensuplai kebutuhan di Fort Sumter. Sebelum kapal
berhasil mendarat, pasukan Selatan sudah menembaki kapal-kapal Utara.
Akhirnya Fort Sumter menyerah. Dengan dimulainya perang di Fort Sumter
inilah, menandai dimulainya perang Saudara AS. Kemudian Virginia, North
Carolina, Tennessee, and Arkansas memisahkan diri dari Uni dan bergabung

4
dengan Konfederasi. Bersama perginya Virginia pergi pula Robert E.Lee yang
menolak memimpin tentara union karena kesetiaannya kepada negara bagian
Mayoritas legislatif Uni menyisakan negara-negara pro-perbudakan yaitu;
Maryland, Kentucky, Delaware, and Missouri dicegah untuk tidak bergabung
dengan negara-negara yang memberontak. Wilayah ini yang disebut dengan The
Border Slave States.Sementara 7 negara bagian merupakan anggota Konfederasi,
yaitu: South Carolina, Mississippi, Florida, Alabama, Georgia, Louisiana, dan
Texas. Dalam perang saudara ini, Virginia, Arkansas, Tennessee, dan North
Carolina menyusul untuk bergabung dalam Konfederasi. Untuk menghadapi
peperangan, negara Konfederasi membentuk Tentara Konfederasi. Pada periode
ini utara dan selatan mulai memobilisir kekuatan dan penyusunan Strategi dalam
rangka persiapan perang.Setiap pihak memulai perang dengan harapan tinggi agar
secara cepat memenangkan peperangan. Dari segi materi utara lebih unggul jauh.
Dua puluh tiga negara bagian dengan populasi 22 juta orang melawan 11 negara
bagian dengan penduduk 9 juta orang. Keunggulan industri di utara mampu
menyediakan fasilitas berlimpah untuk pembuatan senjata, amunisi, pakaian dan
barang-barang lainnya. Kunggulan utara yang lain adalah jaringan kereta api
sehingga peluang militer federal lebih baik. Sedangkan keunggullan selatan yang
paling utama adalah Geografi : selatan berperang secara defensif di wilayahnya
sendiri. Selatan memiliki tradisi militer yang lebih kuat dan karena itu pada
awalnya mereka menyombongkan pimpinan militer mereka yang
berpengalaman. Di wilayah timur, ada ibukota AS, Washington District of
Columbia, dan ibukota Konfederasi di Richmond. Kedua kota itu hanya berjarak
90 mil. Di daerah ini, pemimpin militer Konfederasi ialah Robert Edward Lee.
Lee adalah jenderal yang jenius dan banyak memenangkan pertempuran,
termasukPertempuran Bull Run Pertama (Virginia) dekat Washington dan
Pertempuran Bull Run kedua. Setelah melewati beberapa tahap peperangan
akhirnya perang Saudara berakhir dengan kemenangan pihak Utara di
Appomatox. Meskipun pihak Selatan mengalami kekalahan namun telah
melahirkan seorang pahlawan E. Lee, yang merebut simpati banyak orang. Bagi

5
Utara perang menghasilkan pahlawan yang lebih besar lagi dalam diri Abraham
Lincoln yang berniat menyatukan kembali negara Amerika Serikat.

Rekonstruksi Negara Selatan

Sepanjang musim panas 1865 Johnson meneruskan program konstruksi Lincoln


dengan sedikit memodifikasi. Johnson menyerukan tiap konvensi untuk
membatalkan pemisahan, menghapuskan perbudakan, menolak semua utang yang
dipakai untuk membayar konfederasi dan meratifikasi amandemen ke-13 ya
menghapus perbudakan. Pemerintah di era rekonstruksi melakukan pembangunan
kembali negara Selatan yang hancur akibat perang terutama membangun
pelayanan umum seperti sekolah gratis yang disuruh oleh pelacak bagi kulit hitam
dan putih namun orang Selatan merasakannya dengan melakukan korupsi dan
mengeksploitasinya untuk meruntuhkan rezim yang radikal. Kegagalan
rekonstruksi punya arti perjuangan para Afrika-Amerika yang bersamaan dan
budaya bahasan tertunda sampai abad ke-20 ketika hal ini menjadi masalah
nasional.

BAB lll

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Setelah membaca uraian di atas maka kita menyimpulkan bahwa perang saudara
yang terjadi di Amerika adalah tidak terlepas dari beberapa hal,
yaitu: Perbudakan (faktor Utama Terjadinya Perang Saudara) dan Faktor Perang
Saudara di Lihat dari Segi Ekonomi, Sosial Dan Politik di Amerika Serikat. Pada
dasarnya masalah perbudakan merupakan masalah yang sangat sentimentil di
Amerika Serikat. Adanya sentimentil ini pada akhirnya memecah negara-negara

6
bagian di Amerika Serikat menjadi dua kubu yaitu bagian utara yang menentang
perbudakan dan bagian selatan yang menganut perbudakan.

Sebenarnya telah terdapat beberapa perjuangan dalam menyelesaikan masalah


perbudakan sebelum pecahnya perang, diantaranya : Kompromi
Missouri, Kompromi 1850 dan Kansas-Nebraska Act. Namun jalan yang
ditempuh ini hanya menyelesaikan permasalahan perbudakan sementara saja.
Ketika terdapat negara bagian baru, baik utara maupun selatan saling berkompetisi
untuk memperluas pengaruhnya, sehingga muncul permasalhan baru sampai pada
akhirnya pecah perang Saudara.

Hal menarik yang perlu kita lihat adalah bahwasanya setelalh pereng saudara
berakhir Amerika berkembang menjadi negara yang besra dan Adikuasa. Jadi,
perang tidak selalu berdampak negative. Seperti halnya Perang saudara di AS,
telah memberikan beberapa akibat positif. AS tetap merupakan satu kesatuan
bahkan rasa kesatuan itu lebih kuat jika dibandingkan dengan sebelum Perang
Saudara. Sesudah perang saudara berakhir keadaan Amerika memungkinkan
untuk berkembang jadi negara adikuasa. Dengan dihancurkannya perbudakkan
menunjukkan bahwa AS mampu mempertahankan prinsip demokrasi. Namun
tidak dapat dipungkiri perang juga berakibat negative yaitu berupa kerugian
secara Meteri dan non materi, baik pihak yang kalah ataupun yang menang dalam
peperang.

Selain hasil –hasil positif tersebut Amerika Utara sebagai pihak yang menang
perang, dihadapkan pada masalah-masalah ekonomi, sosial, dan politik. ekonomi,
berupa hancurnya perekonomian Selatan, karena perkebunan-perkebunan Selatan
rusak akibat perang yang berlangsung selama 4 tahun. Sosial berupa nasib para
freedman. Politik berupa adanya 11 negara Selatan dalam bidang ekonomi, sosial,
dan politik.

3.2 Saran

7
Kami selaku penyusun makalah ini menyadari bahwa makalah ini jauh dari
sempurna, maka kami selaku penulis menerima kritik dan saran yang membangun
dari pembaca demi perbaikan makalah ini untuk kedepannya.

DAFTAR PUSTAKA

Ashabranner, Brent. 1983. The New Americans : Changing petterns in


United states Immigration, New York : Dodd Mead & company.

Black, Jeremy. 2004. Atlas sejarah dunia. Terjemahan: aruminingsih &


henny

wirawan Jakarta: Erlangga.

Mass, dkk. 2005. Sejarah Amerika Serikat. Departemen Luar Negeri


Amerika Serikat : Biro Program Informasi Internasional.

8
Soetopo. 2010. Sejarah Amerika. Diktat. Malang : Departemen Pendidikan
dan

Kebudayaan Universitas Negeri Malang.

Wijaya, D. Pengantar sejarah Amerika.


https://www.academia.edu/7212665/Pengantar_Sejarah_Amerika diakses
pada tanggal 28 februari 2016, pukul 18:59

Julius Siboro. 2015. Perkembangan dan Pergolakan Politik di Negara


Amerika Latin Sesudah Tahun 1945. Yogyakarta : Penerbit Ombak.

Anda mungkin juga menyukai