Anda di halaman 1dari 7

IMAN ABRAHAM

DIUJI
Kejadian 23
Suatu hari, Allah memerintahkan Abraham untuk membawa
Ishak naik ke Gunung Moria. Di sana, Abraham diminta untuk
mengurbankan Ishak sebagai persembahan kepada Allah.
Meskipun Abraham sangat menyayangi Ishak, ia tetap
mematuhi perintah Allah.
Keesokan paginya, Abraham mengajak Ishak dan dua
pelayannya untuk naik ke Gunung Moria. Mereka membawa
pisau, kayu bakar, dan obor menyala.
Ketika tempat pengurbanan sudah dekat, Abraham dan Ishak
saja yang melanjutkan perjalanan. Bertanyalah Ishak kepada
Abraham, “Bapa di manakah anak domba yang akan kita
jadikan persembahan? Aku tidak melihatnya.” Abaraham
menjawab, “Jangan khawatir anakku, Allah sendiri yang akan
menyediakan anak domba itu.”
Maka, sampailah mereka di tempat yang telah ditentukan
Allah. Segera, Abraham membuat mezbah dan menata kayu
bakarnya. Setelah selesai semuanya, Abraham mengikat
Ishak dan membaringkannya di atas mezbah.
Kemudian Abraham mengangkat pisau untuk menyembelih anak
itu. Tiba-tiba malaikat Allah berada di tempat itu dan berkata
“Hentikan! Jangan kau apa-apakan. Sesungguhnya, Allah
mengetahui bahwa engkau takut akan Dia, dan tidak sedan-
segan mengurbankan satu-satunya anak yang engkau sayangi.”
Kemudian, Abraham menoleh ke belakang dan melihat anak
domba jantan yang tanduknya tersangkut belukar. Abraham
mengambilnya dan menjadikannya sebagai kurban persembahan
sebagai ganti anaknya. Abraham menamai tempat itu: “Allah
menyediakan”. Kemudian, mereka kembali ke rumah.

Anda mungkin juga menyukai