Artikel Pancasila
Artikel Pancasila
DISUSUN OLEH:
Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang terdiri dari lima prinsip, yaitu
Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan
Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan/Perwakilan, dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
Pancasila menjadi landasan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia.
Namun, di era globalisasi saat ini, Pancasila dihadapkan pada berbagai
tantangan yang perlu diatasi. Tantangan-tantangan ini berkaitan dengan
perubahan sosial, ekonomi, politik, dan budaya yang terjadi akibat globalisasi.
Artikel ini akan membahas beberapa tantangan yang dihadapi Pancasila di era
globalisasi.
Pancasila sebagai dasar negara Indonesia dihadapkan pada berbagai
tantangan di era globalisasi. Tantangan-tantangan ini berkaitan dengan ideologi,
multikulturalisme, ekonomi, teknologi, dan lingkungan. Untuk menghadapi
tantangan ini, penting untuk memahami dan mengaplikasikan nilai-nilai Pancasila
dalam kehidupan sehari-hari serta mengambil kebijakan yang berpihak pada
kepentingan rakyat dan keberlanjutan. Dengan demikian, Pancasila dapat tetap
relevan dan menjadi landasan yang kuat bagi kehidupan berbangsa dan bernegara
di era globalisasi.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
3. "The Challenges of Pancasila in the Era of Globalization" oleh Yudi Latif (2012)
- Artikel ini membahas tantangan yang dihadapi Pancasila dalam era
globalisasi. Penulis menganalisis perubahan sosial, budaya, dan politik yang
terjadi akibat globalisasi dan memberikan pemikiran tentang bagaimana
Pancasila dapat tetap relevan dan menjadi landasan yang kuat bagi kehidupan
berbangsa dan bernegara.
5. Tantangan Lingkungan
Globalisasi juga berdampak pada lingkungan hidup. Perubahan iklim,
kerusakan lingkungan, dan keberlanjutan sumber daya alam menjadi tantangan
yang harus dihadapi. Pancasila menekankan pada keberlanjutan dan keadilan
sosial. Oleh karena itu, tantangan lingkungan harus diatasi dengan kebijakan yang
berkelanjutan dan bertanggung jawab terhadap lingkungan. Pemerintah perlu
mengadopsi kebijakan lingkungan yang berpihak pada keberlanjutan dan
melibatkan masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan.
Dalam menghadapi tantangan ini, penting untuk memperkuat pemahaman dan
kesadaran masyarakat akan nilai-nilai Pancasila, serta melibatkan berbagai pihak,
termasuk pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat sipil, dalam
membangun kesepahaman dan kerjasama untuk menjaga keberlanjutan Pancasila
di era globalisasi. Dengan mengatasi tantangan ini, Pancasila dapat tetap menjadi
landasan yang kuat bagi kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia di tengah
dinamika global.
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Dalam era globalisasi, Pancasila sebagai ideologi negara Indonesia dihadapkan
pada beberapa tantangan yang perlu diatasi agar tetap relevan dan kuat dalam
menghadapi dinamika global. Tantangan tersebut meliputi pengaruh ideologi asing,
keragaman multikultural, persaingan ekonomi global, dampak teknologi, dan
masalah lingkungan. Untuk menghadapi tantangan ini, diperlukan upaya
penguatan pemahaman dan sosialisasi Pancasila, pembangunan persatuan dan
kesatuan dalam keragaman, kebijakan ekonomi berkelanjutan, penggunaan
teknologi yang bertanggung jawab, dan kebijakan lingkungan yang berpihak pada
keberlanjutan.
SARAN
Dalam era globalisasi, ideologi-ideologi asing seperti liberalisme dan
kapitalisme memiliki pengaruh yang kuat. Pancasila harus mampu menjawab
tantangan ini dengan memperkuat pemahaman dan sosialisasi nilai-nilai Pancasila
kepada masyarakat. Pendidikan dan sosialisasi Pancasila perlu ditingkatkan agar
generasi muda memiliki pemahaman yang mendalam tentang ideologi negara.
DAFTAR PUSTAKA