Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH

PELUANG DAN TANTANGAN IMPLEMENTASI


PANCASILA DI ERA GLOBALISASI

DISUSUN OLEH
Sabila qurnia (Xl.F5)
SMA 2 NEGERI PADANG

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Swt. yang sudah


melimpahkan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya sehingga saya
bisa menyusun tugas PKN ini dengan baik serta tepat waktu.
Seperti yang kita ketahui, kehidupan global pada masa
sekarang di mana dunia semakin maju dan terhubung dalam
berbagai aspek, seperti ekonomi, politik, sosial, budaya,
teknologi, dan lingkungan hidup. Bukan hanya itu kehidupan
Global juga mempengaruhi perkembangan ilmu pengetahuan,
seni, hukum, agama, dan nilai-nilai kemanusiaan. Nah maka
dari itu semuanya perlu dibahas pada makalah ini tentang
“Peluang & Tantangan Implementasi Pancasila di Era
Globalisasi” yang akan saya jadikan modul pelajaran.
Mudah-mudahan makalah yang Saya buat ini bisa menolong
menaikkan pengetahuan kita jadi lebih luas lagi. Saya
menyadari kalau masih banyak kekurangan dalam menyusun
makalah ini. Oleh sebab itu, kritik serta anjuran yang sifatnya
membangun sangat kami harapkan guna kesempurnaan
makalah ini. Saya mengucapkan terima kasih kepada Buk Guru
mata pelajaran PKN serta kepada Saya tentunya yang telah
menyelesaian makalah ini. Atas perhatian serta waktunya,
Saya sampaikan banyak
LATAR BELAKANG

Globalisasi menjadi tantangan yang sangat serius di Indonesia,


kendala tersebut datang dari latar belakang pendidikan masyarakat
yang masi rendah. Hal ini tentu menjadi permasalahan yang serius
karena arus Globalisasi membawa pengaruh yang sangat besar,
dalam konteks tertentu era Globalisasi dapat berdambak positif dan
negatif bagi masyarakat. Latar belakang pendidikan masyarakat
Indonesia yang saat ini masih dalam kategori rendah setidaknya
menjadikan masalah bagi masyarakat itu sendiri, karena faktor
pendidikan yang rendah akan menjadi penyebab sulitnya
masyarakat beradaptasi dengan era Globalisasi. Pendidikan
menjadi bagian yang penting dalam membentuk suatu kecakapan
fundamental, baik kecakapan intelektual maupun emosional, sebab
pendidikan juga merupakan suatu proses internalisasi budaya baik
pada diri sendiri ataupun pada masyarakat. Pancasila adalah
ideologi negara dan dasar filsafat bangsa Indonesia yang terdiri dari
lima sila, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil
dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh
Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, dan
Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Pancasila
merupakan hasil perumusan dari nilai-nilai luhur yang hidup dalam
ku masyarakat Indonesia sejak zaman pra-kolonial hingga
kemerdekaan. Nilai-nilai yang tertuang dalam Pancasila seharusya
tertanam pada seseorang sejak seseorang tersebut mulai
berinteraksi dengan dunia luar. Jika seseorang dapat menanamkan
dan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila, maka seseorang
akan dapat menjiwai Pancasila itu sendiri. Dengan demikian
implementasi nilai-nilai Pancasila ini dapat membangkitkan
kesadaran akan dirinya atas tanggung jawab pribadi dan
masyarakat. Salah satu contohnya, tanggung jawab yang harus di
laksanakan oleh masyarakat adalah sadar akan hukum yang
berlaku saat ini.
PEMBAHASAN

pancasila sangat diperlukan pada masa globalisasi ini sebagai


filter untuk memilih budaya yang dapat diterima dan
bermanfaat bagi bangsa dan negara Indonesia, selain itu
pancasila juga berperan sebagai alat untuk menjaga eksistensi
kepribadian bangsa Indonesia

“Pancasila adalah ideologi negara yang dijadikan sebagai


pedoman kehidupan dan memunculkan peluang dan tantang
dalam penerapannya.”

1. Peluang Penerapan Pancasila

Apa yang dimaksud dengan peluang penerapan Pancasila?

Peluang penerapan Pancasila merupakan kesempatan dan


usaha mencapai persatuan dan kesatuan dengan menerapkan
nilai-nilai Pancasila.Peluang penerapan Pancasila dapat
diterapkan dalam kehidupan sehari-hariDi era globalisasi dan
digital seperti sekarang, peluang penerapan Pancasila bisa
dilakukan menggunakan teknologi informasi.Dengan teknologi
informasi kita bisa mengampanyekan nilai-nilai Pancasila ke
seluruh dunia dengan mudah dan cepat.Sehingga, praktik
kehidupan sehari-hari yang berpedoman pada Pancasila bisa
menjadi insipirasi negara-negara lain di dunia.

Contohnya bahan kampanye Indonesia kepada negara-negara


lain di dunia seperti kerukunan dalam keberagaman di
Indonesia yang disebarluaskan melalui teknologi informasi.
2. Tantangan Penerapan Pancasila

Penerapan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari juga


memunculkan tantangan tersendiri.

Berikut tantangan penerapan Pancasila dalam kehidupan


sehari-hari.

– Munculnya paham atau pemikiran baru yang bertentangan


dengan nilai-nilai dan ideologi Pancasila.

– Masuknya budaya asing yang mengikis budaya asli


Indonesia.

– Masuknya kebiasaan dan informasi yang tidak sesuai dengan


nilai-nilai Pancasila.

Anda mungkin juga menyukai