LK 2.

2 PENENTUAN SOLUSI
NAMA : NUR HALIMAH
ASAL SEKOLAH : SMKS NURIS HIDAYAT TEMPUREJO

Masalah yang Penyebab Solusi yang dipilih Deskripsi Kelebihan Kekuarangan Mitigasi
dipilih untuk Masalah
diatasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Rendahnya 1. Model 1.) Berdasarkan hasil 1.) Problem Based Beberapa kelebihan Kekurangan PBL Dari beberapa
Keaktifan atau 1. Untuk siswa
penelitian dari Learning (PBL) METODE PBL kelemahan yang
Peserta didik metode 1. Siswa yang malas,
selama proses pembelaj Iwan Ramadhan, merupakan ada, dapat diatasi
pembelajaran aran didorong untuk tujuan dari
Universitas pembelajaran yang dengan beberapa
pada materi yang memiliki metode tersebut
“Menganalisi digunaka Tanjungpura (2021) menghadapkan siswa solusi:
s Peluang n guru kemampuan tidak dapat
“Penggunaan Metode masalah pada dunia
Usaha” Kls kurang memecahkan tercapai. -
XI menarik Problem Based Learning nyata (real world) 1.Guru
masalah dalam membutuhkan
Dalam Meningkatkan untuk memulai Mengarahkan semua
2. Guru situasi nyata. banyak waktu
menggun Keaktifan Belajar Siswa pembelajran. Masalah siswa untuk berperan
akan 2. Siswa
Pada Kelas XI IPS 1” diberikan kepada aktif dalam
media memiliki 2. Tidak semua
yang bahwa metode siswa, sebelum siswa pemecahan masalah
kemampuan mata pelajaran
kurang
pembelajaran berbasis mempelajari konsep karena setiap
interaktif membangun atau pokok
masalah (PBL) cukup atau materi yang anggota diminta
pengetahuanny bahasan dapat
efektif di dalam berkenaan dengan untuk bisa
a sendiri diterapkan
mengembangkan masalah yang harus menjelaskan hasil
melalui dengan metode
kemampuan peserta didik dipecahkan. Dengan dari pemecahan
aktivitas ini.
serta dalam pembelajaran demikian untuk
ini, peserta didik juga memeahkan masalah belajar. masalah
3. Ketidakmampua
memiliki nilai- nilai tersebut siswa akan 3. Pembelajaran
n guru untuk
karakter yang terdapat mengetahui bahwa berfokus pada 2.Guru menfasilitasi
memberikan
dalam kegiatan mereka membutuhkan masalah peserta didik dalam
perhatian
pembelajaran seperti pengetahuan baru sehingga menghadapi
kepada semua
nilai tanggung jawab, yang harus dipelajari materi yang masalah, misalnya
kelompok
kerjasama, demokrasi, untuk memecahkan tidak ada ada siswa yang
dan lain-lain, serta masalah yang hubungannya mengalami kesulitan
peserta didik dapat diberikan. Berikut tidak perlu saat Kekurangan Media
berpartisipasi aktif dalam Sintak metode itu dipelajari Video 3.Untuk mengatasi
mengemukakan pendapat Pembelajaran Berbasis oleh siswa. Hal 1. membuat pe masalah tersebut
dan masukkannya terkait Masalah (PBL): ini mengurangi mbelajaran m guru bisa
isi pembelajaran yang 1. Mengorientasi beban siswa enjadi satu menggunakan suatu
dilakukan oleh peserta kan peserta untuk arah, media pembelajaran
didik tersebut. didik terhadap menghapal 2. memerlukan yaitu berupa lembar
masalah atau biaya yang kerja peserta didik
Berdasarkan Penelitian 2. Mengorganisas menyimpan mahal untuk (LKPD) berbasis
Siti Chintya Wulan ikan peserta informasi. pembuatan vi PBL dan
Rajab, dkk didik untuk bel 4. Terjadi deo, menayangkan video
(2022)”Pelaksanaan ajar aktivitas 3. memerlukan
Pembelajaran Sosiologi 3. Membimbing alamiah pada alat yang
Model Problem Based penyelidikan siswa melalui mahal dan
Learning Kelas XI IPS individu kerja kompleks
di MA Mujahidin maupun kelompok dan video ya
Pontianak” Universitas kelompok, Siswa terbiasa ng tersedia Mitigasi Video
Tanjungpura 4. Mengembangk menggunakan biasanya 1. disambil
Pontianak an dan sumber- tidak selalu menayangka
Pembelajaran berbasis menyajikan sumber sesuai n video guru
masalah (Problem hasil pengetahuan dengan tetap
Based Learning) 5. Menganalisis baik dari materi memberikan
ataupun yang sering dan perpustakaan, ataupun pertanyaan –
disebut dengan PBL mengevaluasi internet, tujuan pembe pertanyaan.
Menurut (Widiasworo, hasil wawancara lajaran. 2. Karena
2018) bahwa PBL penyelidikan dan observasi. pembuatan
merupakan pembelajaran video mahal
yang dapat membuat harusnya
siswa meneliti, Kelebihan Media dengan
menganalisis, dan Video : durasi
mencari cara mengatasi 1. Media pendek saja
masalah. Model video dapat kemudian
pembelajaran ini saling menarik guru
berkaitan atau perhatian langsung
berhubungan dengan 2.) Media video siswa, memberikan
kenyataan kehidupan. pembelajaran adalah 2. meningkatkan permasalahan
Selain dapat media yang pengetahuan, dari konsep
meningkatkan menyajikan audio dan daya imajinasi, materi yang
pengetahuan, siswa juga visual yang berisi daya pikir sudah
dapat mengalami dan pesan-pesan pembelaj kritis dan ditayangkan.
merasakan. Menurut aran baik yang berisi 3. memicu siswa
(Ertikanto, 2016) PBL konsep, prinsip, untuk lebih
merupakan model prosedur, teori berpartisipasi
pembelajaran agar siswa aplikasi pengetahuan serta antusias
memperoleh pengetahuan untuk membantu sehingga siswa
baru dengan cara siswa pemahaman terhadap dapat aktif
dihadapkan pada masalah suatu dalam
sebagai permulaan materi pembelajaran. proses pembel
ajaran.
2.) Berdasarkan
penelitian
Aisah,dkk(2017)
“Penerapan Model
Pembelajaran Problem
Based Learning
Berbantuan Media
Video untuk
Meningkatkan Motivasi
dan Prestasi Belajar
Pendidikan Pancasila
dan Kewarganegaraan
di SMP Tahun
Pelajaran 2016/2017”
Penggunaan media yang
tepat juga akan
mempunyai pengaruh
yang besar, terutama
prestasi yang dicapai
oleh peserta didik.
Prestasi peserta didik
kelas VII.4 SMP Negeri
3 Kota Surakarta
mengalami permasalahan
dalam mata pelajaran
PPKn. Berdasarkan
permasalahan di atas,
maka peneliti akan
menggunakan suatu
media yaitu video. Media
video merupakan suatu
media pembelajaran yang
menarik bagi peserta
didik, karena video
dibuat dengan tampilan
yang menarik yang
disertai gambar dan
tulisan, sehingga mudah
dilihat dan ditirukan oleh
peserta didik. “Video
merupakan suatu
medium yang sangat
efektif untuk membentu
proses pembelajaran,
baik untuk pembelajaran
massal, individu, maupun
kelompok

Berdasarkan penelitian
jurnal Nuraini Salam
dan Junaidi Junaidi
Universitas Negeri
Padang (2022)
Penerapan Media
Pembelajaran power
point interaktif dalam
pembelajaran sosiologi
mampu meningkatkan
keaktifan peserta didik)
berdasarkan penelitian
tersebut dengan
penggunaan media audio
visual yaitu power point
peserta didik tingkat daya
ingat peserta didik
sebesar 50%. Power
point merupakan salah
satu produk unggulan
Microsoft Corporation
dalam program aplikasi
presentasi yang paling
banyak digunakan saat
ini. Banyak kemudahan
dan kelebihan
didalamnya.
Pemanfaatan media
presentasi ini dapat
digunakan oleh guru
untuk mempresentasikan
materi pembelajaran
ataupun tugas-tugas yang
akan diberikan (Sukiman,
2011).