1.Menganalisis hasil penilaian tugas presentasi siswa dengan seksama. Identifikasi pola,
kekuatan, dan kelemahan yang muncul dalam hasil penilaian. Ini akan membantu saya
sebagai Guru untuk memahami sejauh mana siswa telah mencapai tujuan pembelajaran.
2.Memberikan umpan balik individu kepada setiap siswa tentang presentasi mereka.
Kemudian memberikan pujian untuk apa yang telah mereka lakukan dengan baik dan
rekomendasi untuk perbaikan. Ini dapat membantu siswa memahami di mana mereka
perlu berkembang.
3.Menyelenggarakan sesi refleksi kelas di mana saya membahas hasil penilaian secara
keseluruhan dengan siswa. Kemudian mendiskusikan apa yang telah berhasil dalam
pembelajaran dan di mana ada ruang untuk perbaikan. Ini dapat membantu siswa
memahami pentingnya evaluasi dalam pembelajaran.
4.Memodifikasi rubrik penilaian untuk tugas presentasi agar lebih sesuai dengan tujuan
pembelajaran. Membuat rubrik penilaian yang jelas dan terstruktur untuk memandu
proses penilaian yang konsisten dan obyektif.
5.Segera melakukan analisis dan mengambil tindakan yang diperlukan,melakukan revisi
rencana pembelajaran yang digunakan sebelumnya. Kemudian memperbaiki komponen
yang diperlukan berdasarkan hasil penilaian dan pengalaman saya dalam mengajar materi
ini.
6.Mengintegrasikan teknologi dalam proses penilaian. Ini bisa mencakup penggunaan
perangkat lunak penilaian, platform daring, atau alat-alat yang dapat membantu dalam
mengumpulkan, menganalisis, dan melacak data penilaian.
Daftar Pustaka
Susetyo (2009) berpendapat bahwa hasil penilaian peserta didik dinyatakan kompeten
apabila telah menguasai domain-doamin sebagai berikut:
a. Kognitif (Cognitive), domain ini meliputi aspek-aspek: pengetahuan (knowledge),
pemahaman (comprehension), penerapan (application), analisis(analysis),
sintesis(synthesis), dan penilaian (evaluation). Evaluasi Penilaian Pengukuran Tes dan
Non Tes.
b. Sikap (Attitude), domain ini meliputi aspek-aspek: penerimaan (receiving), kemampuan
merespon (responding), kemampuan menghargai (valuing), pengorganisasian atau
pengintegrasian (integration), pengkarakterisasian (characterization).
c. Keterampilan (Psikomotor-skill), domain ini meliputi aspek-aspek: persepsi
(perception), kesiap-sediaan (mentalset), respon/gerakan terpimpin/terbimbing
(guidedrespons), gerakan khas/kompleks, yang menunjukkan taraf
keterampilan/kemahiran tertentu (skillful) serta profisiensi (koordinatif), dan gerakan
penyesuaian (adaptation).