Anda di halaman 1dari 35

VISKOSITAS DAN REOLOGI

TIM DOSEN

9.24.XX
CAPAIAN PEMBELAJARAN
CPL
•Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika.
•Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.
•Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang farmasi;
•Mampu mengelola praktik kefarmasian secara mandiri disupervisi apoteker, memimpin dan mengelola pekerjaan kelompok serta bertanggung jawab atas pencapaian
hasil kerja kelompok
•Menguasai teori, metode, aplikasi ilmu, dan teknologi farmasi (farmasetika, kimia farmasi, farmakognosi, farmakologi).

CPMK
•Mahasiswa mampu mengerjakan pengujian evaluasi, menganalisa dan menyimpulkan hasil evaluasi sifat fisika zat dan sediaan farmasi

SUB-CPMK
•Mahasiswa mampu membedakan ciri-ciri cairan Newton, non-Newton tergantung waktu, dan non-Newton tidak tergantung waktu (C4, A3)(CPMK1)
•Mahasiswa mampu melakukan penentuan viskositas dan reologi cairan Newton dengan menggunakan viscometer Ostwald (C3, A3, P3)
•Mahasiswa mampu melakukan penentuan viskositas dan reologi cairan non Newton dengan menggunakan viscometer Brookfield (C3, A3, P3
TUJUAN PRAKTIKUM

 Memahami arti dan pentingnya viskositas


dan rheologi
 Menentukan cairan Newton beserta cara
pengukuran viskositasnya
 Mampu menggunakan viskometer kapiler
INDIKATOR CAPAIAN

 Mampu menjelaskan definisi reologi, viskositas, tekanan geser, dan kecepatan geser
 Mampu membedakan ciri-ciri cairan Newton dan non-Newton
 Mampu membedakan instrumen untuk pengujian cairan Newton dan non-Newton
 Mampu melakukan penentuan viskositas dan rheologi menggunakan alat viskometer Ostwald
 Mampu melakukan penentuan viskositas dan rheologi menggunakan alat Viskometer
Brookfield

Visi Prodi: Pada tahun 2028 menjadi prophetic teaching program studi yang menghasilkan sarjana
farmasi dengan memiliki kecerdasan spiritual, intelektual, emosional, dan sosial berkemajuan.
INTEGRASI AIK : QS AL-KAHFI AYAT 41

Terjemahan: Atau airnya menjadi surut ke dalam tanah, maka sekali-kali kamu tidak dapat menemukannya
lagi.

Ayat tersebut menunjukkan sifat cairan yang dapat bergerak, selain itu juga menggambarkan sifat
kapilaritas dan viskositas yang dimiliki oleh cairan.
Visi Prodi: Pada tahun 2028 menjadi prophetic teaching program studi yang menghasilkan sarjana
farmasi dengan memiliki kecerdasan spiritual, intelektual, emosional, dan sosial berkemajuan.
AGENDA
D ef inisi v isko sitas da n reo lo gi

Penggolongan Cairan

Alat dan Prosedur Percobaan

Hasil Percobaan
DEFINISI
Reologi
Reologi merupakan ilmu yang mempelajari sifat aliran
zat cair atau deformasi zat padat

V I S KO S I TA S
Viskositas adalah ukuran resistensi suatu zat cair
untuk mengalir. Viskositas juga dikenal dengan istilah
kekentalan.
• Jika Resistensi > maka Kekentalan meningkat.

V I S KO M E T E R
Tipe viskometer : viskometer kapiler, viskometer bola
jatuh, viskometer ”cup” dan ”bob”, serta viskometer
kerucut dan lempeng. Viskometer kapiler dan viskometer
bola jatuh  sistem Newton, sedangkan 2 viskometer
lainnya  sistem Newton & sistem non-Newton.
7
P ENGGOLONGAN C AI RAN
CAIRAN NEWTON

Contoh: air, gliserin, susu dll


G R A F I K H U B U N G A N A N TA R A K E C E PATA N G E S E R D E N G A N T E K A N A N
G E S E R YA N G M E N U N J U K K A N N I L A I V I S KO S I TA S C A I R A N N E W TO N

Visi Prodi: Pada tahun 2028 menjadi prophetic teaching program studi yang menghasilkan sarjana
farmasi dengan memiliki kecerdasan spiritual, intelektual, emosional, dan sosial berkemajuan.
PROSEDUR PERCOBAAN
C a ra Peng guna a n V isko m eter O st wa ld

Kemudian cairan
tersebut dihisap Siapkan timer dan
Pastikan
Masukkan cairan menggunakan bulp kendurkan cairan
viscometer
kedalam sampai melewati hingga batas
Ostwald dalam
viscometer ostwald batas kedua pada pertama dan
keadaan bersih
alat viscometer mulailah hitungan
ostwald

10
PROSEDUR PERCOBAAN PENGUKURAN VISKOSITAS

Air
Bahan Larutan Gula berbagai konsentrasi

Piknometer
Alat Viskometer Ostwald
Stopwatch
Timbangan analitik
1. Bersihkan viscometer dan keringkan
2. Cairan yang akan ditentukan kekentalannya dimasukan melalui
pipa A sehingga ruang R terisi
3. Cairan dihisap melalui pipa B agar naik ke kapiler sampai
permukaan melewati garis m, kemudian cairan dibiarkan turun
sampai garis n
4. Catat waktu yang dibutuhkan oleh cairan untuk mengalir dari garis
a ke b
5. Cuci alat dan keringkan kembali

Nb: cairan yang dimasukan pertama adalah cairan pembanding (air)


11
PROSEDUR PENGUKURAN BERAT JENIS CAIRAN
Menggunakan Piknometer

• Bersihkan piknometer dan keringkan


• Timbang berat piknometer kosong
• Masukkan air kedalam piknometer dan timbang berat
piknometer+air, setelah itu keringkan piknometer.
• Masukkan sampel kedalam piknometer dan timbang
berat piknometer+sampel.
• Hitung berat jenis sampel dengan rumus yang tertera.

Rumus

12
R um us Menghit ung Nila i V isko sita s

𝑛1 = viskositascairan yang akanditentukan (cps)


𝑛2 = viskositascairan yang telahditentukan (cps)
air = 1.0087 cps ~ 1 cps
𝜌1 = kerapatancairan yang akanditentukan (g/ml)
𝜌2 = kerapatancairan yang telahditentukan (g/ml)
air = 1 g/ml
𝑡1 = waktu yang dibutuhkanolehcairan𝑛1 (detik)
𝑡2 = waktu yang dibutuhkanolehcairan𝑛2 (detik)

Visi Prodi: Pada tahun 2028 menjadi prophetic teaching program studi yang menghasilkan sarjana
farmasi dengan memiliki kecerdasan spiritual, intelektual, emosional, dan sosial berkemajuan.
DATA PERCOBAAN
Waktu yang dibutuhkan cairan pembanding/standar untuk mengalir pada alat ostwald
Pembanding t1(detik) t2(detik) t3(detik)
Air

No. Nama Sampel Waktu alir (detik)


t1 t2 t3
1
2
3
4
5
Hasil pengukuran cairan pembanding/standar dan larutan sampel menggunakan piknometer

No Nama Sampel Berat Berat Berat Berat Jenis


Piknometer Piknometer Piknometer (ρ) sampel
kosong (g) + air (g) +sampel (g) (g/mL)
1
2
3
4
5
PERHITUNGAN DAN PEMBAHASAN
 HITUNG BERAT JENIS SAMPEL YANG DIUKUR
 TENTUKAN NILAI VISKOSITAS SAMPEL YANG DIUKUR
 TENTUKAN NILAI VISKOSITAS SAMPEL X%, BERADA DIANTARA
KONSENTRASI BERAPA BERDASARKAN NILAI VISKOSITAS YANG
DIPEROLEH
 BUAT GRAFIK HUBUNGAN ANTARA KONSENTRASI SAMPEL DENGAN
VISKOSITAS
 BUAT PEMBAHASAN DAN KESIMPULAN DARI SIFAT ALIR YANG DIDAPAT

LAPORAN INDIVIDU DIKUMPULKAN H+2 PADA DOSEN MASING-MASING


KELAS

KRITERIA PENILAIAN :
PENGGOLONGAN CAIRAN
Cairan Non Newton

1. Cairan tidak mengikuti hukum Newton

2. Viskositas bervariasi pada setiap kecepatan geser

3. Dibagi menjadi 2:

* Cairan yang dipengaruhi waktu (Time Dependent

* Cairan tidak dipengaruhi waktu (Time Independent)

4. Alat yang umum digunakan adalah Viskometer


Brookfield, Stormer, Cup and Bob, Cone and Plate

Contoh: suspensi dan emulsi

18
CAIRAN NON NEWTON YANG TIDAK DIPENGARUHI WAKTU

Plastis: Cairan non newton yang dapat mengalir setelah melampaui nilkai
yield value, dan setelah melampaui yield value viskositasny akan sama dgn
cairan Newton. Rumus viskositas plastis
CAIRAN NON NEWTON YANG TIDAK DIPENGARUHI WAKTU

Pseudoplastis: Cairan non newton yang viskositasnya


menurun dengan meningkatnya kecepatan geser.
Dikenal sbg shear thinning

 = F = Shear stress; D = G = Shear rate;  = Viscosity Coefficient


CAIRAN NON NEWTON YANG TIDAK DIPENGARUHI WAKTU
Dilatan: Cairan non newton yang viskositas meningkat dengan
meningkatnya kecepatan geser.
Dikenal sbg shear thickening

D 

 D

 = F = Shear stress; D = G = Shear rate;  = Viscosity Coefficient


CAIRAN NON NEWTON YANG DIPENGARUHI WAKTU

 Thixotropy:
 Partikel asimetris menyusun kerangka tiga dimensi melalui berbagai titik
hubungan kekakuan pada keadaan diam; menyerupai gel
 Rheogram tergantung peningkatan laju dan penurunan shear serta lama
waktu bahan mengalami rate of shear
 AntiThixotropy.
 Reopeksi
VISKOMETER BROOKFIELD

Digital Manual
Ada tipe Lv dan Rv Ada tipe Lv dan Rv
MACAM-MACAM SPINDEL VISKOMETER BROOKFIELD
Rumus Broekfield Manual
Viskositas = Dial Reading x Fk
Shear Stress = Kαt x α1
Shear Stress = Kαt x α1
Shear rate = Kny x Ni
Shear rate = Kny x Ni

Dial Reading = α1 = %Torque α1 = %Torque


Ni = Rpm Ni = Kecepatan (rpm)
Fk = Faktor Koreksi (Tertera pada rotor) Kαt & Kny = Konstanta (Tertera dalam tabel)
Kαt & Kny = Konstanta (Tertera dalam tabel)

Rumus Broekfield Digital


Tabel Kna dan Kny Alat Brookfield LV

Visi Prodi: Pada tahun 2028 menjadi prophetic teaching program studi yang menghasilkan sarjana farmasi dengan
memiliki kecerdasan spiritual, intelektual, emosional, dan sosial berkemajuan.Add a footer
Tabel Kna dan Kny Alat Brookfield RV
PENENTUAN NILAI N PADA TABEL KNA DAN KNY
• Untuk menentukan nilai n pada table menggunakan metode regresi
linier dengan memasukkan data x (Log Rpm) dan y (Log shear stress)
pada kalkulator.

• Diperoleh persamaan: y = a + bx

• Dimana nilai b = n pada table.


PERCOBAAN VISKOMETER BROOKFIELD
Prosedur Brookefield RV Manual:
1. Masukan cairan yang akan ditentukan viskositasnya ke dalam
Bahan: beaker glass 500 ml
Cairan non newton yang akan 2. Masukan spindle dalam sediaan hingga batas spindle
3. Lakukan pengamatan pada beberapa kecepatan putaran
ditentukan viskositasnya
2,4,10,20,50 rpm
Sampel: Scott Emulsion dan krim 4. Catat dial reading pada putaran ke-5, 6, 7 yang tertera pada
Alat layar broekfield
1. Broekfield Digital Nb: Pengamatan dilakukan dari rpm terendah hingga tertinggi
2. Broekfield Manual kemudian turunkan kembali
3. Spindle
4. Beaker Glass 500 ml Prosedur Brookefield LV Digital
1. Masukan cairan yang akan ditentukan viskositasnya ke
dalam beaker glass 500 ml
2. Masukan spindle dalam sediaan hingga batas spindle
3. Lakukan pengamatan pada beberapa kecepatan putaran
2,4,10,20, 50 rpm
4. Catat % torque & viskositas pada menit ke-2, 4, 6 yang
tertera pada layar broekfield
Nb: Pengamatan dilakukan dari rpm terendah hingga tertinggi
kemudian turunkan kembali
DATA PERCOBAAN
Tabel Broekfield Manual
Rpm Log Rpm Dial reading Shear Log Shear Stress Shear Rate Faktor Viskositas
(x) Stress (y) Koreksi (Cps)
DATA PERCOBAAN
Tabel Broekfield Digital
Rpm Log Rpm % Torque Shear Log Shear Shear Viskositas
(x) Stress Stress (y) Rate (Cps)
2
4
10
20
50
20
10
4
2
PERHITUNGAN DAN PEMBAHASAN
 BUATLAH REOGRAM VISKOSITAS BROEKFIELD DIGITAL MENGGUNAKAN
MMBLOK
 BUATLAH REOGRAM VISKOSITAS BROEKFIELD MANUAL MENGGUNAKAN
MMBLOK
 TENTUKAN SIFAT ALIR DARI MASING-MASING REOGRAM
 BUAT PEMBAHASAN DAN KESIMPULAN DARI SIFAT ALIR YANG DIDAPAT

LAPORAN INDIVIDU DIKUMPULKAN H+2 PADA DOSEN MASING-MASING


KELAS

KRITERIA PENILAIAN
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai