Anda di halaman 1dari 3

No Dok : PJ/005/PALI

Terbit : 27 Mei 2020


PROSEDUR RAPAT HSE No Rev :0
Tgl Rev :-
Hal : 1/3

A. TUJUAN
1.1 Tujuan utama dari prosedur ini tidak hanya untuk meningkatkan kesadaran K3 dengan meneruskan
informasi K3, tetapi untuk mencari partisipasi peserta, mendorong kontribusi positif dan
mendapatkan umpan balik secepatnya.

1.2 Tujuan Toolbox Meeting dan Rapat Penilaian Resiko adalah untuk menyakinkan personil yang
belum mengetahui pekerjaan akan memahami bahaya-bahaya yang ada.

1.3 Rapat K3 dilakukan untuk menyakinkan manfaat maksimal yang diperoleh untuk Manajemen dan
Pekerja dan untuk memecahkan masalah khusus K3 serta tinjauan kinerja K2 pada umumnya.

B. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup di dalam prosedur ini menjelaskan persyaratan Rapat K3, Rapat Penilaian Resiko,
Safety Talk dan Toolbox Meeting yang dilakukan di tempat-tempat area kerja.

C. DEFINISI
3.1 ToolBox Meeting
Pertemuan yang umunya dilakukan pada pagi hari sebelum dimulainya aktivitas pekerjaan guna
membahas apa saja kegiatan yang akan dilakukan hari ini, mereview pekerjaan yang telah
dilakukan sebelumnya pembagian tugas/ jobdesc dan mengingatkan kembali seluruh pekerja
mengenai Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

D. REFERENSI
4.1 Peraturan Pemerintah No. 50/2012

E. DOKUMEN PENUNJANG
5.1 Prosedur Komunikasi
5.2 Prosedur Disiplin Kerja

F. RINCIAN PROSEDUR

6.1 Rapat Organisai

6.1.1 Semua rapat K3 harus dilakukan dengan persyaratan Perusahaan

6.1.2 Rapat K3 harus menyertakan semua pekerja yang terlibat

6.1.3 Perhatian harus diberikan untuk menyakinkan semua kedisiplinan, area dan bagian yang ada
harus menghadiri setiap rapat.
No Dok : PJ/005/PALI
Terbit : 27 Mei 2020
PROSEDUR RAPAT HSE No Rev :0
Tgl Rev :-
Hal : 2/3

6.2 Rapat Awalan Kerja (Toolbox Meeting)

6.2.1 Berdasarkan rencana kerja, maka Toolbox Meeting dilakukan di semua tempat kerja.
Identifikasi bahaya dan penilaian resiko akan menjadi bagian yang menyatu dalam rapat ini
dan hasilnya akan menjadikan rencana perlindungan tambahan yang akan dilakukan bila
diperlukan

6.2.3 Supervisor harus mencatat subjek pembahasan dan tindak lanjunya dalam buku catatan kerja
hariannya.

6.3 Rapat Penilian Resiko (Risk Assesment Meeting)

6.3.1 Rapat Penilaian Resiko harus dilakukan untuk pekerjaan yang non rutin dimana bahaya dan
resiko yang signifikan ada.

6.3.2 Metode identifikasi Bahaya dan Penilaian Resiko yang digunakan dalam pekerjaan seperti :
Job Safety Analysis / HIRAC harus disertakan dalam rapat tersebut.

6.3.3 Supervisorakan menyiapkan daftar hadir peserta dan menyatakan rencana tindakan dari
penilaian resiko tersebut dilaksanakan oleh bawahannya.

6.4 Rapat K3 Tingkat Manajemen

Manajemen harus mengadakan rapat minimal setiap 6 bulan sekali untuk membahas masalah yang
tidak bias dipecahkan dan yang memerlukan saran dari Manajemen Tingkat Atas, Forum rapat K3
tingkat Manajemen terdiri dari para Direktur, GM, Senior Manager (BOD) dan Manager.

Rapat K3Tingkat Manajemen harus :

6.4.1 Menyediakan masukan untuk menetapkan dan memperbaharui sesuai keputusan serta
meyakinkan kepatuhan terhadap Prosedur Kerja Aman Perusahaan.

6.4.2 Meninjau masalah yang tidak dapat diselesaikan oleh Rapat Tingkat Pengawas dan
membantu memberikan dukungan yang penting agar kesimpulan yang memuaskan dapat
dicapai.

6.4.3 Mengidentifikasi dan mengimplementasikan semua persyaratan pelatihan dan peningkatan


K3.

6.4.4 Memberikan penjabaran peraturan keselamatan kerja yang ada

6.4.5 Melakukan paninjauan atas kinerja K3 sebelumnya

6.4.6 Ringkasan kecelakaan kerja yang terjadi

6.4.7 Kegiatan kejadian yang signifikan


No Dok : PJ/005/PALI
Terbit : 27 Mei 2020
PROSEDUR RAPAT HSE No Rev :0
Tgl Rev :-
Hal : 3/3

6.4.8 Hasil Inspeksi K3

6.4.9 Mengidentifikasi semua trend positif dan negative serta merekomendasikan tindakan
perbaikan atau penyampaiannya pada mereka yang bertanggung jawab.

6.4.10 Mengevaluasi “Alat-alat Pelindung Diri” yang dipakai oleh personil dan menyatakan
standart yang berlaku serta ketersediaannya untuk digunakan setiap waktu.

G. CATATAN MUTU

7.1 Daftar Hadir

7.2 Notulen

7.3 Undangan

Disusun Disetujui Diperiksa


HSE Direktur Wakil Direktur

Nama : Edho A.K Nama : Nazaruddin Nama : Ramando . N


Tanggal : 20 Mei 2020 Tanggal :21 Mei 2020 Tanggal : 20 Mei 2020

Anda mungkin juga menyukai