Anda di halaman 1dari 2

ANEMIA

Pengertian

Anemia atau kekurangan sel darah merah yaitu suatu kondisi dimana jumlah sel darah merah atau
hemoglobin (protein yang membawa oksigen) dalam sel darah merah berada di bawah normal.Sel darah
merah itu sendiri mengandung hemoglobin yang berperan untuk mengangkut oksigen dari paru – paru
dan mengantarkan ke seluruh bagian tubuh. (Hasdianah & Suprapto, 2016).

Gejala-gejala anemia pada ibu hamil adalah:

 Tubuh terasa lemas, letih, dan lesu terus menerus


 Pusing
 Sesak nafas
 Detak jantung cepat
 Nyeri dada
 Warna kulit, bibir dan kuku memucat
 Tangan dan kaki dingin
 Sulit berkonsentrasi

Penyebab Anemia dalam Kehamilan

Penyebab anemia pada ibu hamil bermacam-macam, salah satunya adalah kekurangan zat besi dan
vitamin b12. Hal ini dipengaruhi oleh pola makan yang tidak sehat. Selain itu kondisi medis lain seperti
perdarahan, pernyakit ginjal, dan gangguan sistem imun tubuh juga menyebabkan anemia.

Faktor Risiko Anemia dalam Kehamilan

Semua ibu hamil berisiko mengalami anemia. Faktor yang meningkatkan ibu hamil mengalami anemia
adalah:

 Hamil kembar
 Jarak kehamilan yang terlalu dekat
 Muntah dan mual saat kehamilan
 Hamil usia remaja
 Kurang mengonsumsi makanan kaya zat besi dan asam folat
 Memiliki riwayat anemia sebelum kehamilan
 Bahaya Anemia dalam Kehamilan

Bahaya anemia pada ibu hamil:


 Perdarahan saat persalinan
 Depresi setelah melahirkan
 Bayi lahir dengan berat badan rendah
 Bayi lahir premature
 Bayi lahir dengan anemia
 Kematian Janin

Kebutuhan Nutrisi Pada Ibu Hamil

1. Makan makanan bernutrisi


Makanan yang dianjurkan adalah makanan mengandung zat besi dan asam folat yang
tinggi. Contoh makanan yang mengandung zat besi yang tinggi yaitu:
 Daging rendah lemak yang dimasak matang
 Makanan laut seperti ikan, cumi, dan udang yang dimasak matang
 Telur yang dimasak matang
 Sayuran hijau, seperti bayam dan kangkung
 Kacang polong
 Produk susu yang terpasteurisasi
 Kentang
 Gandum

Sementara makanan mengandung asam folat yang tinngi, yaitu:


 Sayuran hijau seperti bayam, brokoli
 Buah-buahan seperti jeruk, alpukat, pepaya, pisang
 Kacang-kacangan seperti kacang polong, kacang merah, kacang kedelai
 Gandum
 Kuning telur
 Kuaci
2. Mengonsumsi Vitamin C
Vitamin C membantu proses penyerapan zat besi dari makanan secara lebih efektif.
Konsumsi sayuran dan buah tinggi vitamin C seperti jeruk, brokoli, tomat dapat membantu
mengatasi anemia pada ibu hamil.
3. Minum Suplemen
Asupan suplemen seperti zat besi, vitamin B12, dan asam folat dapat membantu
mengatasi anemia dalam kehamilan.

Cara Mencegah Anemia dalam Kehamilan


Salah satu cara mencegah anemia selama kehamilan adalah dengan mengonsumsi suplemen zat
besi. Selain itu mengatur pola makan yang baik juga dapat membantu terjadinya anemia selama
kehamilan. Konsumsi makanan yang tinggi zat besi, asam folat, vitamin B12, dan vitamin C.

Anda mungkin juga menyukai