Anda di halaman 1dari 8

12 MACAM REMPAH REMPAH YANG DICARI BANGSA EROPA DI INDONESIA

JAHE

Jahe merupakan rempah penghangat tubuh yang paling manjur. Selain sebagai penghangat
tubuh, jahe juga memiliki banyak khasiat bagi kesehatan dan kecantikan. Bahkan kabarnya, Jahe
memiliki zat zat yang dapat mencegah penyakit kanker. Tidak heran jika jahe menjadi salah satu
rempah yang paling diminati oleh mereka yang tinggal di negara yang mengalami musim dingin.

KENCUR

Kencur merupakan tanaman rempah yang sering digunakan sebagai jamu. Kencur mengandung
minyak atsiri dan alkaloid yang kerap dimanfaatkan sebagai stimulan. Kencur tumbuh subur di
darah pegunungan yang tanahnya gembur. Kencur adalah obat yang mujarab mengatasi radang
lambung, batuk, dan masuk angin.
KUNYIT

Kunyit (Curcuma) adalah rempah rempah yang biasa digunakan debagai bumbu masakan seperti
masakan sejenis gulai, dan juga digunakan untuk memberi warna kuning pada masakan, atau
sebagai pengawet.

Umbi kunyit berkhasiat untuk mendinginkan badan, membersihkan, mempengaruhi bagian perut
Khususnya pada lambung , merangsang, melepaskan lebihan gas di usus, menghentikan
pendarahan dan mencegah penggumpalan darah, selain dari itu.

KETUMBAR

Ketumbar merupakan tumbuhan rempah rempah yang cukup populer dan biasa digunakan
sebagai bahan untuk membuat bumbu masakan di Indonesia. Bentuk ketumbar ini mirip seperti
lada. Selain sebagai bahan bumbu masakan, ketumbar juga mempunyai banyak sekali manfaat
dan khasiatnya untuk kesehatan.

Pemanfaatan ketumbar diambil dari daun, biji dan buahnya yang mengandung lemak dan abu.
Khasiat ketumbar tidak sebatas pelancar proses pencernaan saja. Ketumbar juga berguna untuk
meredakan pusing, muntah muntah, influenza, wasir, radang lambung, masuk angin, tekanan
darah tinggi.
LADA / MERICA

Lada (Merica) merupakan salah satu rempah asli Indonesia yang sudah terkenal dan paling dicari
oleh bangsa Eropa, karena masakan khas barat tidak bisa lepas dari rempah yang satu ini. Di
Indonesia sendiri, keberadaan Lada dimanfaatkan sebagai penyedap makanan yang memiliki rasa
agak pedas dan bersifat menghangatkan tubuh.

KEMIRI

Kemiri merupakan rempah yang digunakan sebagai penambah rasa gurih pada makanan. Karena
itulah, kemiri sering digunakan sebagai pengganti santan pada sayuran. Kemiri dapat ditemui di
hampir semua daerah di seluruh Indonesia, seperti Sumatera, Jawa, dan Kalimantan.
PALA

Pala merupakan tumbuhan berupa pohon yang berasal dari kepulauan Banda, Maluku. Akibat
nilainya yang tinggi sebagai rempah rempah, buah dan biji pala telah menjadi komoditi
perdagangan yang penting sejak masa Romawi.

Pala tidak hanya digunakan sebagai bumbu penyedap, Pala bisa digunakan sebagai bahan
pengawet, bahan minuman penyegar, dan minyaknya digunakan sebagai campuran sabun dan
parfum.

PALA

Pala merupakan tumbuhan berupa pohon yang berasal dari kepulauan Banda, Maluku. Akibat
nilainya yang tinggi sebagai rempah rempah, buah dan biji pala telah menjadi komoditi
perdagangan yang penting sejak masa Romawi.

Pala tidak hanya digunakan sebagai bumbu penyedap, Pala bisa digunakan sebagai bahan
pengawet, bahan minuman penyegar, dan minyaknya digunakan sebagai campuran sabun dan
parfum.
KAPULAGA

Kapulaga dimanfaatkan sebagai bumbu rempah untuk meningkatkan cita rasa masakan.
Kapulaga juga dapat dimanfaatkan untuk aromaterapi yang berguna menghilangkan stres.

Pasar dunia mulai melirik tanaman ini sebagai salah satu tanaman rempah utama pada proses
masak memasaknya, sehingga berbagai negara mulai membudidayakannya. Jika dilihat sepintas,
tanaman ini nampak seperti tanaman jahe juga lengkuas. Batangnya tumbuh tegak dengan tinggi
berkisar 1 sampai 3 meter.

CENGKEH

Cengkeh / Cengkih (Syzygium aromaticum ) merupakan tanaman herbal tahunan Asli Indonesia.
Tidak hanya manfaatkan sebagai rempah pada masakan masakan tradisional, cengkeh juga
digunakan sebagai bahan dasar pembuatan rokok dan obat obatan.
KAYU MANIS

Kayu manis merupakan rempah yang dikenal beraroma tajam, manis dan terasa pedas, dan
merupakan rempah rempah yang berharga dan terkenal di seluruh dunia. Kayu manis juga
bermanfaat untuk kesehatan, yang dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.

SERAI

Serai (Sereh) merupakan rempah asli Indonesia yang termasuk dalam suku rumput rumputan
yang sering digunakan sebagai bumbu pengharum masakan. Minyak serai adalah hasil dari
penyulingan bagian atas tumbuhan serai. Selain sebagai pengharum makanan, serai juga
dimanfaatkan sebagai pengusir nyamuk, baik yang masih berbentuk serai ataupun yang sudah
menjadi minyak.
Daerah Penghasil Tembaga di Indonesia

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut daerah penghasil tembaga terbesar di


Indonesia yang tersebar di ujung timur hingga barat:

1. Mimika (Papua)

Cadangan tembaga di Tanah Papua dieksplorasi oleh PT Freeport Indonesia.


Tambang tembaga yang dikelola oleh Freeport, yakni tambang Grasberg berada di
Kabupaten Mimika, tepatnya di dataran tinggi Tembaga Pura.

Menurut Fourth Quarter and Year Ended 2020 Freeport Mcmoran, pada 2019, PT
Freeport Indonesia berhasil menambang 607 juta ton tembaga.

Angka tersebut naik menjadi 809 juta ton di tahun 2020.

Kawasan tambang Freeport Indonesia. (Foto: Dok. Antara)


Selain mengeksplorasi tembaga, PT Freeport juga melakukan penambangan emas
dan menghasilkan 240 kg emas murni setiap harinya.

2. Sangkaropi (Sulawesi Selatan)

Sulawesi Selatan (Sulsel) memiliki sumber daya alam berupa tembaga yang cukup
besar. Lokasi tambang tembaga di Sulsel terletak di Sangkaropi, Kecamatan Sa’dan,
Kabupaten Toraja Utara.

Daerah ini terdapat banyak sekali batuan vulkanik yang telah mengalami proses
pelapukan, sehingga sangat cocok dijadikan area galian atau penambangan.

Produksi tembaga di Sangkaropi diperkirakan mencapai 350 ribu ton setiap tahun.
3. Gorontalo (Sulawesi Utara)

Sulawesi Selatan juga mempunyai cadangan tembaga yang melimpah. Salah satu
perusahaan melakukan penambangan di wilayah Sulawesi Utara adalah PT Gorontalo
Minerals yang pada tahun 2015 melakukan eksplorasi terhadap tembaga dan emas di
Gorontalo. PT Gorontalo Minerals merupakan cucu perusahaan dari PT Bumi
Resources Tbk (BUMI).

Produksi tembaga di Sulawesi Utara diperkirakan mencapai mencapai 693.109 ton per
tahun.

4. Pacitan (Jawa Timur)

Daerah penghasil tembaga di Indonesia yang berikutnya adalah Pacitan, Jawa Timur.
Eksplorasi tembaga di Pacitan dilakukan oleh PT Gemilang Limpah Internusa.

Total rata-rata per hari PT Gemilang Limpah Internusa bisa menghasilkan 50 ton hasil
tambang yang di dalamnya ada emas, tembaga, dan timah.

5. Silungkang (Sumatera Barat)

Silungkang, Sumatera Barat termasuk salah satu daerah penghasil tembaga di


Indonesia.

Luas lahan yang digunakan untuk mengeksplorasi tembaga di Silungkang mencapai


3.102 hektar.

Total produksi tembaga di Silungkang mencapai 419.600 ton tembaga per tahun.

Anda mungkin juga menyukai