Anda di halaman 1dari 3

Resensi Buku Shaka Oh Shaka

 Judul buku : Shaka Oh Shaka


 Pengarang : Jocelyn Suherman
 Penerbit: Akad
 Tanggal Terbit: Mei 2022 (cetakan kedua)
 ISBN: 978-623-5953-01-04
 Tebal halaman: 268 halaman
 Ukuran: 14×20 cm

Sinopsis Buku
Menjadikan seseorang sebagai idola sekaligus inspirasi memang menjadi sesuatu yang
menyenangkan. Apalagi jika kita bisa bertemu dengan idola yang sudah lama kita idolakan.
Seperti sosok Oxtella Ardialova atau biasa disapa Ocel, ia mendapat kesempatan bertemu sang
idola, Shaka Antares. Pertemuan mereka menjadi awal dari kisah Ocel dan Shaka. Menjadi
sepasang teman hingga sepasang kekasih.

Namun,semakin lama pertanyaan besar muncul dibenak Ocel. Ia terkadang sulit membedakan
antara rasa cinta dan rasa kagum pada sosok idola yang ia kagumi sejak kecil.

Isi Buku

Shaka Oh Shaka, buku yang mempunyai 2 bentuk yang berbeda. Antara lain, dalam bentuk
buku dan juga bentuk AU (Alternatif Univers). Buku ini menceritakan tentang seorang idol atau
sosok yang kerap disapa Shaka Antares, bersama dengan Oxtella Ardialova atau sering disapa
Ocel yang menyandang sebagai seorang fans. Ocel sendiri mengidolakan sosok Shaka sejak
kecil, dimana saat itu ia melihat Shaka ditelevisi. Hingga tanpa disangka ia mengoleksi segala
sesuatu yang bersangkutan dengan Shaka. Seperti album,foto,bahkan playlist Ocel hampir terisi
penuh lagu-lagu dari Shaka.

Takdir menyatukan mereka tanpa sengaja, dengan dibumbui konflik yang menurut saya tidak
terlalu berat, namun cukup membuat pembaca tersulut emosi. Buku ini juga dilengkapi dengan
komedi yang berasal dari Carla dan Ican yang merupakan sahabat Ocel sejak kecil. Selain itu,
ada juga sosok Taka yang merupakan manager Shaka, manusia yang akan tersulut emosi jika
Shaka gagal dalam mengerjakan projek yang telah ia siapkan.

Endingnya yang cukup sederhana, karna penulis langsung membuat mereka berbaikan tanpa
proses yang jelas. Dimana, Ocel dan Shaka hanya membutuhkan waktu beberapa bulan untuk
memikirkan hubungan mereka, lalu berbaikan dan selesai begitu saja.

Kelebihan Buku

Alur yang cukup ringan bagi saya pecinta konflik yang tak terlalu banyak, namun seru. Selain itu,
cover dari buku ini juga terlihat cantik dan elegan. Ada banyak hal yang dapat kita petik dari
buku ini, terutama bagi remaja yang sedang dimabuk cinta.

Kekurangan Buku
Terdapat beberapa gambar yang memang kurang pas dalam segi tempat, ada beberapa
karakter yang menganggu kepenulisan cerita. Ending yang sedikit menggantung menurut saya
sebagai pecinta sad ending, tidak dijelaskan juga bagaimana hubungan Shaka dan Ocel untuk
kedepannya. Mungkin buku Shaka Oh Shaka ini membutuhkan edisi kedua.

Anda mungkin juga menyukai