MEDICATION ERROR

KLINIK
No.Dokumen :051/SOP-ME Ditetapkan Oleh

S /KBS/I/2023

No. Revisi :-
Pimpinan Klinik Pratama

Tanggal Terbit : 5-01-2023

SOP Ayu Amanda
KLINIK Halaman : 1/1
PRATAMA BAGUS
SAMUDRA

Merupakan suatu kegiatan pemantauan kesalahan pemberian obat yang

Pengertian berkelanjutan dan harus diidentifikasi,didokumentasikan dan dipelajari

penyebabnya

Tujuan
1. Meningkatkan mutu pelayanan Farmasi di Klinik

2. Terciptanya budaya keselamatan pasien di klinik

3. Terlaksananya upaya pencegahan sehingga tidak terulang kejadian
kesalahan pemberian obat.

Kebijakan
SK Pimpinan Klinik Pratama Bagus Samudra Nomor : 036/ SK-PK

/KBS/I/2023 Tentan pelayanan Kefarmasian

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 34 Tahun

Referensi
2021 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Klinik
Prosedur 1. Apoteker melakukan pemantauan langsung Medication Error di

Klinik

2. Apoteker mengklasifikasikan kejadian Medication Error.

a. Level0 : tidak ada kesalahan pemberian obat.
b. Level 1:Terdapat kesalahan tetapi tidak membahayakan pada
pasien

c. Level 2:Terdapat kesalahan tetapi tidak ada perubahan tanda

vital pasien
d. Level 3: Terdapat kesalahan dan ada perubahan tanda vital
pasien dan pemeriksaan laboratorium.
e. Level 4:Terdapat kesalahan dan memerlukan penggunaan obat
lain.
f. Level 5:Terdapat kesalahan penggunaan obat yang merugikan
pasien
g. Level 6 : Terdapat kesalahan penggunaan obat yang
menyebabkan kematian pasien.
3. Apoteker bekerjasama dengan dokter penanggung jawab
perihal
Medication Error
4.Apoteker Membuat laporan dan monitoring Medication

Unit Terkait 1. Ruang Farmasi