E-COMMERCE
DOSEN PENGAMPU :
YOPI YUDHA UTAMA, M.S.A.
1. Definisi
E-Commerce
E-commerce adalah sebuah proses
pembelian, penjualan atau pertukaran
produk, layanan atau informasi melalui
jaringan komputer. Sehingga dalam arti
yang lebih luas, e-commerce ini ini bisa
berupa apa bisnis bisnis yang
menggunakan jaringan komputer secara
luas.
E-Commerce memiliki karaktersitik sebagai berikut :
BUSINESS TO CONSUMER
B2C dalah jenis e-commerce dengan skema perusahaan
menjual produk langsung ke pengguna akhir (konsumen),
tanpa perantara atau pihak ketiga.
Contoh : Tokopedia, Shopee, Traveloka, Tiket.com, dan BliBli,
yang menghubungkan produk perusahaan secara
langsung ke pengguna.
Lanjutan
BUSINESS TO BUSINESS
B2B hampir mirip dengan C2C, namun berbeda subjeknya saja. B2B
adalah jenis e-commerce yang proses transaksi produknya dilakukan
dari satu perusahaan ke perusahaan lain. Di B2B, transaksi produk
biasa dalam jumlah besar, bukan eceran. Sebagai contoh, terdapat
sebuah perusahaan otomotif. Untuk membuat sebuah mobil,
perusahaan otomotif ini membutuhkan bahan seperti kaca,
aluminium, karet, dan lain-lain.
Contoh: Amazon dan Alibaba.
Lanjutan
C2B adalah jenis e- commerce dengan skema B2A adalah Aktivitas jual beli yang terjadi
jual-beli produk dari konsumen ke perusahaan. dalam bisnis model ini biasanya dilakukan
Produk yang ditawarkan dalam C2B umumnya untuk pemenuhan kebutuhan
berupa jasa, misal jasa freelance desain, foto, operasionalisasi atau proyek pemerintah
menulis, dan sebagainya. yang tentu saja membutuhkan kuantitas
Contoh: platform Upwork, iStock, atau Fiverrr. yang banyak.
Contoh dari platform-nya, B2G yang ada di
Indonesia, yaitu AXIQoe. Platform ini
menyediakan kebutuhan elektronik,
groceries office equipment
3. Kendala Perdagangan
Internet
1 Menemukan Pasar yang tepat.
Mendapatkan kepercayaan
3
konsumen.
Lanjutan
Kendala Finansial
6
7 Banyaknya Kompetitor
4. Sistem Keamanan
Dan Komunikasi Dalam
E-Commerce
Sistem keamanan pada e-commerce mencakup
beberapa aspek penting yang dijadikan dasar, yaitu
aspek-aspek keamanan, macam-macam ancaman,
dan solusi dari kekurangan sistem e-commerce.
Semua aspek penting pada keamanan e-commerce
sangat berpengaruh terhadap tingkat keamanan
pada sistem keamanan e-commerce secara
keseluruhan.
Pengirim pesan harus Pesan harus benar-benar Pengirim pesan tidak dapat Pesan yang dikirim hanya
benar- benar berasal dari utuh dan tidak diubah oleh menyangkal bahwa pesan dapat diubah oleh pihak
pengirim yang orang lain. tersebut dikirim oleh yang yang berwenang.
bersangkutan. bersangkutan.
B. Macam–Macam
Ancaman
01 System Penetration
Seseorang yang tidak berhak dapat
mengakses sistem komputer dan dapat
melakukan segalanya.
02 Authorization Violation
Penyalahgunaan wewenang yang dimiliki
oleh seseorang yang berhak.
03 Repudation
Menolak aktivitas transaksi
karenasuatuhalyang disengaja atau
kesalahan teknis.
04 Communications Tampering
Mengubah pesan di tengah jalan oleh
penyerang di dalam proses transimisi
data dan mengganti sistem server
dengan sistem server yang palsu.
MANAJEMEN BISNIS SYARIAH
Lanjutan
05 Planting
Yaitu melakukan penyerangan secara
terencana.
06 Communications Monitoring
Melakukan monitoring semua informasi
rahasia.
1
Menggunakan sistem otentikasi
sederhana berbasis hashingyang
ditanamkanke dalamsisteme-
2
commerce untukmelakukan Menggunakan sistem enkripsi
otentikasi pengesahan dari simetris RC6 yang diperkuat dengan
pelanggan. sistem enkripsi RSA dan sistem
encoding dari Base64.
3
Peningkatan komunikasi
internal dan eksternal.
Pengambilan keputusan
yang efisien.
Meningkatkan hubungan
pelanggan.
Meningkatkan keunggulan
kompetitif.
Thank you