Anda di halaman 1dari 24

FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI

E-COMMERCE
[ IF072/ 3 SKS ]
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

Pertemuan 2
MODEL BISNIS E-COMMERCE
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

7 Model Bisnis Ecommerce


1. Business to Business (B2B)
2. Business to Consumer (B2C)
3. Consumer to Consumer (C2C)
4. Consumer to Business (C2B)
5. Business to Administration (B2A)
6. Consumer to Administration (C2A)
7. Online to Offline (O2O)
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

Business to Business (B2B)


Website e-commerce business to business (B2B) adalah
situs untuk melayani kegiatan bisnis antara pelaku bisnis
dengan pelaku bisnis lainnya.
Website e-commerce B2B biasanya digunakan antara
pihak produsen dengan distributor, grosir dan retailer.
Contoh portal B2B
ralali.com yang menjembatani transaksi produk industri antara
perusahaan besar dengan perusahan kecil,
bizzy.co.id yang melayani transaksi B2B untuk produk peralatan kantor.
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

Business to Consumer (B2C)


Website e-commerce business to customer (B2C) adalah
kebalikan dari B2B.
Situs e-commerce B2B melayani kegiatan jual-beli online
antara pihak perusahaan atau produsen dengan
pengguna akhir, baik itu konsumen perorangan atau pun
grup.
Contoh portal B2C,
bhinneka.com yang fokus menjual aneka produk elektronik,
lazada.co.id yang menjual berbagai produk fashion, olahraga, hingga
elektronik.
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

Consumer to Consumer (C2C)


Website e-commerce customer to customer (C2C) adalah
situs yang memungkinkan konsumen melakukan
transaksi online dengan konsumen lain.
Situs e-commerce B2B berperan sebagai pihak ketiga
yang mempertemukan antarkonsumen.
Contoh platform B2B di Indonesia yaitu marketplace yang
menyediakan layanah untuk individu menjual berbagai
produk ke konsumen lain
tokopedia.com
bukalapak.com
Shopee.co.id
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

Consumer to Business (C2B)


Website e-commerce customer to business (C2B) adalah
kebalikan dari C2C.
Situs e-commerce C2B menyediakan layanan bagi pihak
individu atau konsumennya untuk menawarkan produk
atau jasa ke perusahaan tertentu yang
membutuhkannya.
Contoh platform C2B
istockphoto.com yang menjadi media bagi para fotografer individu untuk
mendapatkan royalti apabila ada yang menggunakan fotonya.
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

Business to Administration (B2A)


Website e-commerce business to administration (B2A)
melayani kegiatan transaksi secara online antara pihak
perusahaan dengan administrasi publik atau lembaga dan
masyarakat.
Situs e-commerce B2A umumnya merupakan layanan
pemerintah.
Contohnya, bpjsketenagakerjaan.go.id yang
menyediakan layanan online bagi para peserta BPJS
Ketenagakerjaan untuk memperoleh informasi dan
melakukan klaim saldo.
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

Consumer to Administration (C2A)


Website e-commerce customer to administration (C2A)
mirip dengan B2A.
Namun, model bisnis website C2A digunakan untuk
layanan transaksi antara pihak konsumen/individu
dengan administrasi publik.
Contohnya, bpjs-kesehatan.go.id yang menyediakan
layanan bagi masyarakat untuk mengecek tagihan dan
transaksi BPJS Kesehatan secara online.
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

Online to Offline (O2O)


Website e-commerce online to offline (O2O) mengusung
konsep bisnis untuk menarik konsumen online agar mau
datang atau berbelanja ke toko offline/fisik.
Model bisnis website e-commerce O2O memungkinkan
seseorang membeli barang secara online dan
mengambilnya di toko fisik.
Contohnya, mataharimall.com yang memungkinkan
konsumen online untuk mengambil atau bahkan
mengembalikan barang di seluruh toko Matahari di
Indonesia.
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

Karakteristik B2B (Business To Business)


1. Trading partners yang sudah diketahui dan umumnya memiliki hubungan
(relationship) yang cukup lama. Informasi hanya dipertukarkan dengan partner
tersebut. Dikarenakan sudah mengenal lawan komunikasi, maka jenis informasi
yang dikirimkan dapat disusun sesuai dengan kebutuhan dan kepercayaan
(trust).
2. Pertukaran data (data exchange) berlangsung berulang-ulang dan secara berkala,
misalnya setiap hari, dengan format data yang sudah disepakati bersama. Dengan
kata lain, servis yang digunakan sudah tertentu. Hal ini memudahkan pertukaran
data untuk dua entiti yang menggunakan standar yang sama.
3. Salah satu pelaku dapat melakukan inisiatif untuk mengirimkan data, tidak harus
menunggu partnernya.
4. Model yang umum digunakan adalah peer-to-peer, dimana processing intelligence
dapat didistribusikan di kedua pelaku bisnis.
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

Karakteristik B2C (Business To Consumer)


1. Terbuka untuk umum, dimana informasi disebarkan ke umum.
2. Servis yang diberikan bersifat umum (generic) dengan mekanisme
yang dapat digunakan oleh khalayak ramai. Sebagai contoh, karena
sistem Web sudah umum digunakan maka servis diberikan dengan
menggunakan basis Web.
3. Servis diberikan berdasarkan permohonan (on demand). Konsumer
melakukan inisiatif dan produser harus siap memberikan respon
sesuai dengan permohonan.
4. Pendekatan client/server sering digunakan dimana diambil asumsi
client (consumer) menggunakan sistem yang minimal (berbasis
Web) dan processing (business procedure) diletakkan di sisi server.
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

RENCANA BISNIS E-Commerce


1. Rencana Bisnis
Sebuah dokumen yang berisi identifikasi tujuan bisnis dan
rencana untuk mencapatkannya secara garis besar.
2. Kasus Bisnis
Dokumen yang digunakan manajer untuk mengumpulkan
dana untuk aplikasi atau proyek tertentu. Tekanan utamanya
adalah justifikasi untuk investasi statement
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

STRUKTUR MODEL BISNIS E-Commerce

1.Semua Model bisnis harus menentukan model pendapatan mereka


(deskripsi dari bagaimana perusahaan atau proyek EC Meraih Pendapatan

2. Sumber Pendapatan
a. Biaya Transaksi
b .Biaya Abodemen
c. Biaya Iklan
d. Biaya afiliasi
e. Penjualan
f. Model Lain

Keuntungan yang dimasukkan (value preposition) adalah deskripsi dari keuntungan yang
didapat perusahaan dari EC
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

DAFTAR RENCANA BISNIS E-COMMERCE


1. Pernyataan misi dan deskripsi perusahaan
2. Tim manajemen
3. Pasar dan pelanggan
4. Industri dan kompetisi
5. Produk dan layanan
6. Rencana Pemasaran dan Penjualan
7. Rencana Operasi
8. Proyeksi dan rencana keuangan
9. Analisis Resiko
10.Analisis Teknologi
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

PERENCANAAN BISNIS E-COMMERCE


1.Konsep Bisnis
Dapat meliputi struktur bisnis, produk dan jasa yang ditawarkan.

2. Market/Pasar.
Adalah analisa konsumen potensial yang meliputi siapa konsumen dan
strategi untuk memenangkan persaingan

3.Finansial
Mencakup estimasi pendapatan dan arus kas, neraca serta rasio
keuangan lainnya, seperti analisis break even.
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

JENIS BISNIS DI ECOMMERCE


1. Direct to customer, yaitu melakukan penjualan
melalui hubungan yang terjalin secara langsung
antara perusahaan dengan pelanggannya;
2. full-service Provider, yaitu menyediakan
berbagai fasilitas dan jasa (sumber daya) yang
dibutuhkan oleh perusahaan lain dalam
menjalankan operasi bisnisnya;
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

JENIS BISNIS EC
3. Whole of Enteprise, yaitu menawarkan fasilitas
satu pintu (single point of contact) kepada
pelanggan yang membutuhkan pelayanan tertentu
yang melibatkan banyak pihak (perusahaan);
4.Intermediaries, yaitu menjadi perantara (broker)
dari berbagai jenis keperluan (berdasarkan data,
informasi, segmen industri, komunitas, dsb);
5. Shared Infrastructure, yaitu menawarkan
penyewaan terhadap berbagai infrastruktur
teknologi informasi, meliputi database, aplikasi,
perangkat keras, dan jaringan;
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

JENIS BISNIS EC
6. Virtual Community, yaitu memanfaatkan
komunitas yang ada di dunia maya untuk berbagai
keperluan seperti penawaran berbagai produk dan
jasa digital;
7. Value Net Integrator, yaitu mengintegrasikan
berbagai entiti atau sumber daya yang ada di
internet agar produk-produk atau jasa-jasa baru
yang belum pernah ada sebelumnya dapat
ditawarkan kepada padar dan calon pelanggan;
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

JENIS BISNIS EC
8. Content Provider, yaitu menawarkan pelayanan
pembentukan dan distribusi data, informasi,
knowledge(content) yang bernilai tinggi kepada
pelanggan.
9. InfoMediary yaitu kemampuan dalam
menyampaikan dan mendapatkan informasi secara
cepat dengan adanya virtual community.
10. Procurement yaitu menawarkan jasa dalam
mengurangi cost diantaranya yang berkaitan
dengan biaya penyimpanan barang(inventory cost)
dan biaya administrasi (overhead).
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

JENIS BISNIS EC
11. Lelang (Auction) yaitu penawaran barang
dalam model lelang yang jika si penawar tertinggi
yang bisa mendapatkan produk yang diinginkan.
12. Brokerage, yaitu menawarkan jasa perantara
dalam menghubungkan calon pembeli (customer)
dengan pedagang (merchants).
13. Affiliate marketing, pengaturan dimana sebuah
mitra pemasaran (perusahaan, organisasi atau
individu) yang merujuk konsumen pada Web Site
tertentu
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

JENIS BISNIS EC
14. Viral marketing, pemasaran mulut ke mulut
dimana konsumen mempromosikan sebuah produk
atau jasa kepada teman atau orang lain melalui
internet.
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

Pihak Yang Terlibat Dalam EC


1. Members, yang merupakan domain calon konsumen maupun pelanggan tetap
dari perusahaan

2. Content Partners, yang merupakan domain perusahaan yang memasok berbagai


informasi berharga (valuable contents) yang secara langsusng maupuan tidak
langsung berpengaruh terhadap proses peciptaan produk atau jasa di dunia maya.

3. Merchants, yang merupakan domain pedagang, pemilik, atau pemasok produk


atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan.

4. Advertiser, yang merupakan domain entitas yang ingin memanfaatkan situs


perusahaan sebagai sarana untuk pemasaran (marketing).
FAKULTAS
TEKNOLOGI INFORMASI

KESIMPULAN
SELESAI

Anda mungkin juga menyukai