Anda di halaman 1dari 27

LAPORAN AKHIR

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

INOVASI USAHA STREET COFFEE RAMAH LINGKUNGAN


BERBASIS DIGITAL TECHNOLOGY

BIDANG KEGIATAN
PENERAPAN IPTEK

Diusulkan oleh :

Dwi Istiarno Ketua; 2010502092; 2020


Aulya Fitriyanti Anggota 1; 2010503048; 2020
Retno Widyastuti Anggota 2; 2005011004; 2020
Hanif Okstya Anggota 3; 2010503088; 2020

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TIDAR
2023
HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN KEMAJUAN
PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA

1. Judul Kegiatan : Inovasi Usaha Street Coffee Ramah


Lingkungan Berbasis Digital
Technology
2. Bidang Kegiatan : PKM-PI
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
- Nama Lengkap : Dwi Istiarno
- NPM : 2010502092
- Jurusan : S1 Teknik Mesin
- Universitas : Universitas Tidar
- Alamat Rumah : Banjarsari, RT. 04 / RW. 01
Ngadirejo Temanggung
- No.Telp/HP : 085867798054
- Email : dwiictizarno123@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 4 Orang
5. Dosen Pendamping
- Nama Lengkap dan Gelar : Ikhwan Taufik, S.Pd., M.Eng
- NIDN : 0026099006
- Alamat Rumah : Universitas Tidar, Jalan Kapten
Suparman 39, Potrobangsan,
Magelang Utara, Kota Magelang
- Biaya Kegiatan Total
a. Fakultas Teknik Untidar : Rp 3.000.000
6. Jangka Waktu Pelaksanaan : 4 Bulan

Menyetujui,
Magelang, 2 November 2023
Ketua Jurusan / Koordinator Prodi Ketua Pelaksana Kegiatan,

( Trisma Jaya Saputra, ST., MT, ) ( Dwi Istiarno )


NIP 197109102021211005 NPM 2010502092

Wakil Dekan 1
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Dosen Pendamping,

( Dr. Sigit Iswahyudi, ST., M.T ) ( Ikhwan Taufik, S.Pd., M.Eng. )


NIP. 197510302003045C108 NIP. 199009262019031016

ii
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Logbook
Lampiran 2. Penggunaan Dana
Lampiran 3. Bukti Kegiatan
Lampiran 4. Poster
Lampiran 5. Bukti Nota Pembelian

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL....................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN........................................................................ ii
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................. iii
DAFTAR ISI................................................................................................. iv
BAB 1. PENDAHULUAN.............................................................................1
1.1... Latar Belakang....................................................................................1
1.2... Gambaran Produk............................................................................... 2
1.3... Keunggulan Street Coffee................................................................... 2
BAB 2. GAMBARAN UMUM USAHA....................................................... 3
2.1... Gambaran Umun Lingkungan............................................................ 3
2.2... Potensi Sumber Daya dan Ketersediaan bahan baku..........................3
2.3... Logo Produk....................................................................................... 4
2.4... Kelayakan Usaha................................................................................ 4
BAB 3. METODE PELAKSANAAN............................................................ 8
3.1... Cara Pembuatan Street Coffee............................................................ 8
3.2... Tempat Kegiatan.................................................................................8
3.3... Metode Pemasaran..............................................................................8
BAB 4. HASIL YANG DICAPAI DAN POTENSI
PENGEMBANGAN USAHA...................................................................... 10
4.1... Hasil Yang Dicapai...........................................................................10
4.2... Potensi Pengembangan Usaha.......................................................... 13
BAB 5 PENUTUP........................................................................................ 14
5.1... Kesimpulan....................................................................................... 14
5.2... Saran................................................................................................. 14
LAMPIRAN................................................................................................. 15

iv
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Usaha Street Coffee ................................................................. 1


Gambar 2.1 Perancangan gerobak ramah lingkungan ..................................4
Gambar 2.1 Logo Produk............................................................................. 4

v
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Indonesia merupakan salah satu penghasil kopi terbesar di dunia. Jumlah
kebutuhan kopi di Indonesia diperkirakan akan terus meningkat dikarenakan
semakin tingginya minat masyarakat Indonesia tehadap produk olahan kopi
salah satunya minuman kopi. Dikarenakan semakin tingginya minat masyarakat
Indonesia terhadap kopi, sementara produk olahan kopi yang tesedia belum
terlalu banyak, dapat ditarik kesimpulan bahwa peluang bisnis minuman dengan
bahan dasar kopi ini cukup menjanjikan. Maka dari itu, kami ingin membuat
inovasi kopi dengan cara penyajian dan konsep yang berbeda yaitu Inovasi
Usaha Street Coffee Ramah Lingkungan Berbasis Digital Technology.
Street Coffee merupakan sebuah inovasi usaha yang bergerak di bidang
minuman berbahan dasar kopi. Perbedaan dari minuman kopi kami yaitu lokasi
usaha yang berada di sekitar area kampus, kawasan wisata, area perkantoran dan
area event. Dengan menyebarnya pemasaran, maka akan lebih memudahkan
masyarakat untuk menikmati hidangan kopi, sehingga tidak perlu untuk
bepergian terlalu jauh. Dalam dunia bisnis kopi di Indonesia kebanyakan
minuman kopi terdapat di kedai-kedai, maka kami menyajikan “Street Coffee”
yaitu “Kopi Jalanan”. Dengan penyajian yang minimalis, maka masyarakat tidak
perlu membeli minuman kopi yang dia inginkan di kedai kopi, mereka dapat
membeli langsung di jalan seperti ditunjukkan pada gambar 1.1

Gambar 1.1 Usaha Street Coffee


Keberhasilan dari kegiatan dalam proposal ini adalah menggerakkan dan
juga memasarkan kopi lokal dengan mengikuti perkembangan teknologi yang
ada. Tidak hanya itu saja, tetapi juga menjadikan pemantik masyarakat akan
pentingnya melestarikan lingkungan dengan selalu mengangkat konsep yang

1
tidak menimbulkan pencemaran lingkungan mulai dari penggunaan alat, bahan
baku serta memperhatikan limbah yang dihasilkan. Melalui kegiatan ini, kami
penulis selaku mahasiswa yang masih aktif kuliah akan dapat melatih softskill
kami dalam bidang kewirausahaan.
1.2 Gambaran Produk
Inovasi usaha Street Coffee yang menggabungkan teknologi dan tren di
Indonesia dan menerapkan transformasi digital secara end-to-end dengan
membangun platform pemesanan kopi berupa website di ponsel pintar. Dengan
Layanan tersebut barista dapat segera menyiapkan minuman yang dipesan
pelanggan begitu pelanggan mengklik tombol pesan. Hal tersebut tentunya
berbeda dengan layanan Go-Food yang mengharuskan driver memesan dan
menunggu kopi setelah pemesanan seperti mulai dari pemrosesan pesanan,
pengantaran, yang ramah lingkungan. Usaha ini bukan hanya diperuntukkan
pembelian dengan sistem take-away, namun juga dapat menukmati seduhan
secara langsung dengan konsep outdoor yang khas warna serba hitam dan
dilengkapi dengan perlengkapan minimalis. Tampilan usaha ibarat menunjukkan
Bar berjalan ala startup yang ramah anak muda maupun orang tua.
Guna menjaga kualitas produk yang dihasilkan dan tanpa merusak
lingkungan, maka peralatan yang digunakan menggunakan alat yang serba
manual dengan teknologi canggih sehingga tidak perlu menggunkan listrik,
seperti alat espresso, mesin grinder, dll. Street Coffee ini memiliki ideologi
untuk selalu berkontribusi melestarikan lingkungan, dengan konsep For
enviroment, For ecosystem, dan juga For earth, usaha ini pun menggunakan
kemasan ramah lingkungan.
1.3 Keunggulan Street Coffee
Keungulan produk adalah sebagai berikut.
1. Bahan dasar kopi lokal yang sudah melewati penelitian pada metode ilmiah
dan dasar penelitian dengan harga yang relatif murah
2. Peralatan dan bahan baku yang digunakan pada berjalannya usaha ini semua
menggunahakan bahan dan alat ramah lingkungan
3. Adanya media platform digital technology yang dimana dapat memesan
secara online dengan cepat sehingga sangat mudah dan praktis.

2
BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Gambaran Umum Lingkungan


Gambaran umum dari Inovasi Usaha Street Coffee Ramah Lingkungan
Berbasis Digital Technology adalah sebagai berikut.

Gambar 2.1. Perancangan gerobak

Perancangan gerobak yang didesain dengan mengedepankan nilai


efesiensinya serta memperhatikan dampak lingkungan, menggunakan pedal
sebagai penggerak atau motor manual tanpa menggunakan motor mesin yang
membutuhkan bahan bakar sehingga berdampak polusi udara bagi lingkungan
Teknologi dan tren di Indonesia dan menerapkan transformasi digital
secara end-to-end dengan membangun platform pemesanan kopi berupa website
di ponsel pintar dan nantinya juga merambah menjadi aplikasi. Dengan Layanan
tersebut barista dapat segera menyiapkan minuman yang dipesan pelanggan
begitu pelanggan mengklik tombol pesan. Hal tersebut tentunya berbeda dengan
layanan Go-Food yang mengharuskan driver memesan dan menunggu kopi
setelah pemesanan seperti mulai dari pemrosesan pesanan, pengantaran, yang
ramah lingkungan

3
Bukan hanya diperuntukkan pembelian dengan sistem take-away, namun
juga dapat menikmati seduhan secara langsung dengan konsep outdoor yang
khas warna serba hitam dan dilengkapi dengan perlengkapan minimalis.
Tampilan usaha ibarat menunjukkan Bar berjalan ala startup yang ramah anak
muda maupun orang tua.
Untuk menghasilkan produk yang berkualitas tanpa merusak lingkungan,
maka peralatan yang digunakan menggunakan alat yang serba manual dengan
teknologi canggih sehingga tidak perlu menggunkan listrik, seperti alat espresso,
grinder, stim, dll.
2.2 Potensi sumber Daya dan Ketersediaan Bahan Baku
Wirausaha di bidang kopi “street coffee” sangat berpotensi karena usaha
tersebut masih jarang sehingga belum ada pesaing terutama di daerah yang
menjadi target penjualan. Selain itu, bahan-bahan yang digunakan mudah
didapat karena hanya menggunakan bahan-bahan lokal. Dalam pemasarannya
nanti, akan dilakukan pemasaran secara offline dan online. Secara offline, street
coffe akan berkeliling dilokasi usaha yang berada di sekitar area kampus,
kawasan wisata, area perkantoran dan area event. Sedangkan secara online akan
menjual produk yang nantinya melalui platform street coffee. Peluang usaha
dengan pemasaran secara online dinilai sangat besar. Dikarenakan semakin hari
semakin banyak pengguna internet dan juga tidak adanya krisis global dalam
dunia internet.
2.3 Logo
Logo dari usaha street coffee, ditunjukkan pada gambar 2.2

Gambar 2.2 Logo Usaha

4
2.4 Kelayakan Usaha

Kami melakukan pengamatan terhadap masyarakat dan juga pengusaha


kedai kopi, untuk memastikan ketersediaan bahan baku. Selain itu kami juga
melakukan pengamatan terhadap calon konsumen produk kami. Sehingga usaha
ini memiliki target pasar yang jelas dan memiliki prospek yang baik. Setiap
usaha yang baru mulai tentunya memerlukan ketelitian dan ketepatan dalam
pengambilan keputusan. Karena, jika tidak teliti akan terjadi kegagalan dalam
usaha tersebut. Ketelitian dan ketepatan tersebut dapat diperoleh melalui
pendekatan yang sesuai salah satunya adalah analisis SWOT. Analisis SWOT
adalah mengidentifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan
strategi perusahaan. SWOT adalah kependekan dari Strength, Weakness,
Opportunity, dan Threat. Adapun penjabarannya adalah sebagai berikut:
1. Strength atau Kekuatan
a. Konsumen dapat langsung mengorder dan langsung di antarkan.
b. Menggunakan pemasaran yang menarik dan agresif sebagai bisnis
baru seperti menggunakan Sosial Media, online shop, dan bertemu
secara langsung
c. Usaha ini merupakan usaha pertama kali yang membuat inovasi kedai
jkopi dijalanan yang bisa menjadi daya tarik masyarakat terutama
menyasar para pencinta kopi yang menyukai kegiatan berkemah
karena praktis dan ekonomis.
d. Penggunaan ampas tahu menjadi briket belum pernah digunakan
sebelumnya.
2. Weakness atau Kelemahan
Dalam penjualan membutuhkan waktu pembuatan yang cukup lama.
Produk ini merupakan produk baru sehingga masyarakat belum mengetahui
tentang produk ini. Untuk mengatasi kelemahan ini kami mengkoordinir
kelompok kami dan membuat target agar dalam proses produksi tidak
memerlukan waktu yang lama, selain itu kami juga mempromosikan produk
secara intensif agar masyarakat lebih mengenal produk kami.
3. Opportunities atau Kesempatan
a. Dapat membuka online shop sehingga produk ini dapat dipasarkan

5
dimana saja.
b. Bisa memperluas area penjualan tidak hanya berpusat di daerah
Magelang.
4. Threats atau Ancaman
Masyarakat lebih memilih konsep dalam ruangan. Untuk mengatasi
ancaman tersebut, kami melakukan promosi secara intensif kepada
masyarakat serta memberikan inovasi pada produk.
Produk Street Coffee akan dijual kepada masyarakat dengan harga
Rp7.000,00–Rp.20.000,00/produk dengan target produksi 300 cup/bulan.
Tabel 1. Biaya Keseuruhan
Perlengkapan 1.695.000
Bahan habis pakai 937.500
Perjalanan 300.000
Biaya Lain-lain 567.500
Total 3.500.000
Tabel 2. Analisis Keuangan
Jumlah produk 1.200 Cup (dalam 4 bulan)
Harga jual Rp7.000,00 – Rp.20.000,00
Penghasilan dalam 4 bulan Jumlah unit x Harga jual
= 1.200 x Rp. 20.000,00
= Rp. 24.000.000,00
Biaya tetap Rp. 7.195.000,00
Biaya variabel a. Perhitungan B/C Rasio
B/C Rasio
= Hasil penjualan/Total biaya
= Rp.24.000.000,00/Rp.10.000.000,00
= 2,4 %
Karena > 1%, maka usaha ini layak untuk
dijalankan.
b. BEP
- Harga jual per unit
Rp7.000,00 – Rp.20.000,00
- Biaya variabel per unit
= Biaya variabel/Jumlah produksi
= Rp 2.805.000,00/1.200
= Rp. 2.337,00
- Margin kontribusi
= Harga jual per unit - Biaya variabel per
unit

6
= Rp. 20.000,00 - Rp. 2.337,00
= Rp. 17.663,00
- BEP per unit
= Biaya tetap total
Margin kontribusi
= Rp. 7.195.000,00
Rp. 17.663,00
= 407 unit
- BEP harga
= Total biaya/Total unit
= Rp. 20.000.000,00 / 1.200
= Rp. 16.666,00
ROI - Keuntungan selama 4 bulan
= pendapatan – (Harga jual BEP x Jumlah
produksi)
= Rp. 24.000.000,00 – (Rp. 16.666,00 x
1.200)
= Rp. 24.000.000,00 – Rp. 19.999.200,00
= Rp. 4.000.800,00
- ROI
= Keuntungan / Total biaya x 100%
= Rp. 4.000.800,00 / Rp. 10.000.000,00 x
100%
= 4,008%
Tabel 3. Analisis Cash Flow
Keterangan Kas Pendapatan Pengeluaran Biaya Saldo
/ Penjualan Investasi Habis
Pakai
Bulan
Bulan 1 10.000.000 200.000 8.062.000 200.000 1.938.000
Bulan 2 1.238.000 300.000 0 200.000 2.038.000
Bulan 3 2.038.000 300.000 0 200.000 2.138.000
Bulan 4 2.138.000 200.000 0 200.000 2.138.000
Bulan 5 2.138.000 430.000 0 200.000 2.368.000
Bulan 6 2.368.000 300.000 0 200.000 2.668.000
Bulan 7 2.668.000 250.000 0 200.000 2.718.000
Bulan 8 2.718.000 330.000 0 200.000 2.848.000
Bulan 9 2.848.000 390.000 0 200.000 3.038.000
Bulan 10 3.038.000 414.000 0 200.000 3.252.000
Bulan 11 3.252.000 317.000 0 200.000 3.269.000
Bulan 12 3.269.000 518.000 0 200.000 3.687.000

7
BAB 3
METODE PELAKSANAAN
3.1 Cara Pembuatan Street Coffee
Mulai menganalisis peluang usaha, menentukan lokasi penjualan,
menentukan alat dan bahan, proses produksi, menentukan harga jual, melakukan
pemasaran produk, evaluasi, dan penyusunan laporan akhir. Proses produksi
diawali dengan mempersiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.
Tabel 4. Alat dan Bahan
No. Alat Bahan
1 Grinder Bean
2 Server Cleo
3 Tabung Es Coklat
4 Teko Leher Angsa Creamer
5 Timbangan Timer Espresso
6 Termometer Fresh Milk
7 Milk Jug Gula
8 Teko Masak Air Keju
9 Galon Oreo
10 Dripper Paper
11 Vietnam Drip Saset Lemon
12 Fruter Gelas Dan Tutup Cup
13 French Press Skm
14 Shaker Teh
15 Parutan Keju Vanilla
16 Stimer susu Matcha
17 Gerobak Sepeda Sedotan
18 Rokpresso Seres
Untuk menghasilkan produk yang berkualitas tanpa merusak lingkungan,
maka peralatan yang digunakan menggunakan alat yang serba manual dengan
teknologi canggih sehingga tidak perlu menggunkan listrik, seperti alat espresso,
grinder, stim, dll. Selanjutnya, membuat interior sesuai dengan desain dan
konsep yang sudah ditentukan. Lalu melakukan proses produksi dengan langkah
- langkah sebagai berikut :
a. Siapkan alat perancangan untuk pembuatan grobak sepeda.
b. Kemudian bersihkan dengan menggunakan oli agar terlihat bersih dan bagus.

8
c. Potong-potong bagian sepeda sesuai kebutuhan rancangan yang akan dibentuk
menggunakan mesin gerinda tangan.
d. Rangkai antara grobak dan sepeda dengan mempertimbangkan kualitas dan
secara visual terlihat menarik. Rangkailah bagian rangka dasar terlebih dahulu.
e. Gabungkan bagian-bagian rangkai dasar dengan cara dilas agar
menempel/menyatu dan kuat.
f. Setelah rangka dasar terbentuk, kemudian pasang/gabungkan bagian- bagian
lainnya dengan cara dilas sesuai rancangan yang akan dibuat.
g. Jangan lupa setelah semuanya terpasang, bersihkan kerak las dengan dipukul
menggunakan palu.
h. Kemudian haluskan (amplas) percikan atau bagian yang kurang rapi
menggunakan mesin gerinda tangan .
i. Setelah semua bagian sudah kuat dan rapi, pasang instalasi kelistrikan lalu cat
bagian - bagian menggunakan kompresor cat. Pilih warna sesuai produk
miniatur. Kemas miniatur yang sudah dicat agar terhindar dari goresan.
j. Mempersiapkan media pemasaran dengan membuat web site sebagai metode
transaksi.
Tahapan pembuatan dapat dilihat dari gambar 3.1 dibawah ini:

Mulai

Persiapan alat
bahan

Proses produksi

Uji kelayakan

Evaluasi produk

Selesai

Gambar 3.1. Flowchart Tahap Pembuatan

9
Setelah tahapan promosi dan penjualan, dilakukan evaluasi produk street
coffee yang dilihat dari segi kualitas dan kuantitas. Dari segi kualitas, kami
menganalisis cita rasa kopi kami, apakah sudah cukup enak atau masih kurang.
Caranya adalah dengan mewawancarai konsumen kami, apabila dikira masih
kurang, kami akan memperbaiki proses pembuatan kopi. Untuk segi kuantitas,
kami menganalisis berapa banyak penjualan kopi kami dibanding dengan
permintaan para konsumen.
Untuk trcapainya usaha yang disiplin dan efektif dalam pengerjaan
diperlukannya suatu manajemen usaha yaitu terbagi dari struktur organisasi
dalam manajemen usaha:

Manager
Dwi Istiyarno

Pemasaran Produksi
Aulya Fitriyanti Hanif Okstya
Dwi Istiyarno
Retno Widyastutii

Tugas dari masing-masing komponen organisasi adalah sebagai berikut:


1. Manager bertugas mengawasi dan bertanggung jawab terhadap keseluruhan
jalannya proses produksi dalam aspek produksi, aspek keuangan dan
promosi, serta aspek pemasaran.
2. Administrasi dan pemasaran bertanggung jawab terhadap hal yangberkaitan
dengan administrasi pemasaran. Mencatat dan mengatur segala pemasukan,
pengeluaran dan distribusi penjualan produk.
3. Produksi bertanggung jawab terhadap segala hal yang berhubungan dengan
proses produksi, yang menyangkut desain kualitas produk dan jumlah
produk yang dihasilkan.

3.2 Tempat Kerja


Kegiatan akan dimulai setelah proposal PKM ini dinyatakan lolos untuk
didanai. Tempat pelaksanaan dari program ini berada di kota Magelang.
Pelaksanaan kegiatan ini sesuai rencara akan dilaksanakan di Rindam, Kota
Magelang.

10
3.3 Metode Pemasaran
Terdapat beberapa sistem promosi yang akan dilakukan , antara lain :
a. Promosi langsung
Promosi dilakukan melalui sosialisasi pengenalan produk kepada masyarakat
dengan menunjukkan keunggulan dan cara pengaplikasian produk sehingga
masyarakat dapat mengetahui produk ini secara langsung. Selain itu, melakukan
pemasangan pamflet di area-area strategis dan melakukan promosi melalui
media sosial.
b. Promosi tidak langsung
Produk juga dipromosikan secara online melalui akun media sosial
sesuai era digital saat ini. Jika produksi sudah mulai berkembang maka cakupan
promosi akan diperluas untuk terus menjaga keberadaan produk di pasaran.
Tahap pertama pemasaran produk adalah pengenalan produk di masyarakat
terdekat melalui kegiatan. Produk dapat dipesan secara langsung ke tempat
produksi, melalui platform, maupun media online untuk mempermudah pembeli
yang berada di tempat yang jauh. Serta melalui strategi pemasaran ditempuh
melalui media yang digunakan untuk menginformasikan produk dengan
menampilkan promo dan diskon.

11
BAB 4
HASIL YANG DICAPAI DAN POTENSI PENGEMBANGAN USAHA

4.1 Hasil Yang Dicapai


Proses pembuatan usaha street coffee yang diproduksi dari kita sudah sesuai
dengan proposal yang diajukan. Ada beberapa alat dan bahan yang diganti tetapi
untuk hasil akhir sudah sesuai dengan hasil yang diharapkan, Luaran yang telah
dihasilkan oleh mahasiswa untuk Program Kewirausahaan Mahasiswa untuk
usaha street coffee ditunjukkan pada tabel 5.
Tabel 5. proses pembuatan produk dan luaran yang dihasilkan

No kegiatan Gambar Persentase

1 Persiapan bahan 10% dari 10%

2 Persiapan alat 10% dari 10%

3 Pengelasan 10% dari 10%

4 Perakitan 10% dari 10%

12
5 Finising 10% dari 10%

6 hasil produk 10% dari 10%

7 Poster 10% dari 10%

Promosi melalui
Instagram,
Shopee,
8 10% dari 10%
Tokopedia,Yout
ube, dan Status
Whatsapp

Laporan
9 10% dari 10%
kemajuan

13
Laporan
10 penggunaan 10% dari 10%
dana

11. Laporan Akhir 10% dari 10%

Total 100%

4.2 Potensi Pengembangan Usaha


Keberhasilan dari kegiatan dalam proposal ini adalah menggerakkan dan
juga memasarkan kopi lokal dengan mengikuti perkembangan teknologi yang
ada. Tidak hanya itu saja, tetapi juga selalu mengangkat konsep yang tidak
menimbulkan pencemaran lingkungan mulai dari penggunaan alat, bahan baku
serta memperhatikan limbah yang dihasilkan. Melalui kegiatan ini, kami penulis
selaku mahasiswa yang masih aktif kuliah akan dapat melatih softskill kami
dalam bidang kewirausahaan.
Tujuan penulisan program kreatifitas mahasiswa yaitu
A. Mengenalkan produk kopi dengan konsep yang berbeda
B. Mengembangkan bisnis kopi yang telah ada berdasarkan riset digital
technology sekitar
C. Untuk mengetahui layak tidaknya study kelayakan street coffee di tinjau dari
aspek pasar dan lingkungan
D. Membangun kesadaran guna melestarikan lingkungan
Dengan harapan agar Menghasilkan produk yang berkualitas dengan bahan
ramah lingkungan serta alat tanpa penggunaan listrik untuk berkontribusi dalam
melestarikan lingkungan yang berfungsi mengatasi permasalahan sampah plastik
dan pemanasan global dan Produk dapat dikenal masyarakat, serta dapat
dimanfaatkan secara optimal oleh industri kecil calon pengusaha pemula.

14
Manfaat adanya inovasi usaha ini yaitu
A. Meningkatkan nilai pedagang kaki lima dengan menginovasikannya menjadi
usaha dengan berbasis digital teknologi
B. Meningkatkan kualitas produk yang sehat, aman, berkhasiat serta mampu
mengatasi permasalahan sampah plastik, dan mengurangi pemanasan gobal
C. Meningkatkan kapasitas dan daya saing industri kecil serta berperan dalam
menghasilkan produk inovatif dan praktis yang mendukung produk negeri.

15
BAB 5
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
1. Dengan adanya inovasi ini diharpkan mampu menggerakkan dan juga
memasarkan kopi lokal dengan mengikuti perkembangan teknologi yang
ada. Tidak hanya itu saja, tetapi juga menjadikan pemantik masyarakat
akan pentingnya melestarikan lingkungan dengan selalu mengangkat
konsep yang tidak menimbulkan pencemaran lingkungan mulai dari
penggunaan alat, bahan baku serta memperhatikan limbah yang dihasilkan.
Melalui kegiatan ini, kami penulis selaku mahasiswa yang masih aktif
kuliah akan dapat melatih softskill kami dalam bidang kewirausahaan.
2. Menghasilkan produk yang berkualitas dengan bahan ramah lingkungan
serta alat tanpa penggunaan listrik untuk berkontribusi dalam
melestarikan lingkungan yang berfungsi mengatasi permasalahan sampah
plastik dan pemanasan global dan Produk dapat dikenal masyarakat, serta
dapat dimanfaatkan secara optimal oleh industri kecil calon pengusaha
pemula.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, saran untuk kedepannya yaitu terus
meningkatkan kualitas produk yang ramah lingkungan dalam semua sektor
usaha.

16
LAMPIRAN
Lampiran 1. Logbook
No Tanggal Kegiatan Paraf Dosen
Pendamping
1. 24/08/2023 Pengambilan Dana PKM
2. 28/08/2023 Kumpul bersama kelompok guna
membahas proses pembuatan dan
pemasaran produk
3. 1/09/2023 Pembeliaan alat dan bahan untuk
pembuatan alat kopi
4. 13/09/2023 Memasukkan alat dan bahan
pembuatan ke jasa las.
5. 15/09/2023 Pengambilan alat dan bahan
6. 15-19/09/2023 Proses pembersihan rangka

8. 20-09-2023 Pengambilan alat kopi


9. 21-09-2023 Pembelian alat dan bahan baku
(kompor,gas,dan selangregulator)
10. 22/9/2023 Pembelian cat dan komponen
pada grobak
11. 24/9/2023 Pembelian alat perlengkapan terakhir
dan proses pembuatan kopi

12. 25/9/2023 Desain poster yang berguna untuk


promosi dari produk
13. 11-30/9/2023 Proses penyusunan laporan kemajuan dari
kegiatan PKM pembuatan usaha street
coffee
14. 30/09/2023 Penguploadan laporan kemajuan PKM
yang telah dilaksanakan pada link
yang telah disediakan oleh Universitas
Tidar Magelang
15. 16-31/10/2023 Proses penyusunan laporan akhir dari
kegiatan PKM pembuatan usaha street
coffee
16. 1/11/2023 Konsultasi dosen pembimbing
17. 1/11/ 2023 Pengaccan dan pengeceklistan laporan
akhir program mahasiswa wirausaha.
18. 2/11/2023 Pameran produk di acara Tech Expo

17
Lampiran 2. Penggunaan Dana
No 1. Jenis Perlengkapan Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
1 Belanja Bahan
Grinder 1 470.000 470.000
Timbangan Timer 1 150.000 150.000
Baut m8 40 25.000 50.000
Rantai dan instalasi 1 230.000 230.000
Roda 3 50.000 150.000
Coklat 1 pack 100.000 100.000
Creamer 1 kg 25.000 25.000
Fresh Milk 1 liter 25.000 25.000
Gula 2 kg 15.000 30.000
Ice 10 kg 25.000 25.000
500 25.000 25.000
Keju gram
500 60.000 60.000
Oreo gram
Paper 1 pack 35.000 35.000
Saset Lemon 1 pack 30.000 30.000
Gelas Dan Tutup Cup 3 pack 20.000 60.000
Skm 3 pack 15.000 45.000
Teh 2 pack 15.000 30.000
Vanilla 1 kg 90.000 90.000
Matcha 1 kg 90.000 90.000
Sedotan 2 pack 8.000 16.000
Jasa Las 194.000 194.000
SUB TOTAL 2.000.000
2. Belanja Sewa
Sewa Tempat 4 Bulan 100.000 400.000
SUB TOTAL 400.000
3. Perjalanan Lokal
Penyiapan produk 20 hari 5.000 100.000
Pemasaran 4 Bulan 75.000 300.000
SUB TOTAL 400.000
4. Lain - Lain
ATK Lainnya 1 50.000 50.000
Jasa Bengkel 1 150.000 150.000
SUB TOTAL 200.000
GRAND TOTAL 3.000.000
GRAND TOTAL (Tiga Juta Rupiah)

18
Lampiran 3. Bukti Kegiatan

19
Lampiran 4. Poster

20
Lampiran 5. Bukti Nota Pembelian

21
22

Anda mungkin juga menyukai